Anda di halaman 1dari 2

PENGHISAPAN LENDIR

PADA BAYI BARU LAHIR

:
No. Dokumen
:
No. Revisi
SOP
:
Tanggal Terbit
:
Halaman

UPTD PUSKESMAS Tati Haryati


CIKEMBULAN NIP 196803131990032007

1. Pengertian Bayi baru lahir belum bisa batuk dan mudah terjadi aspirasi sehingga dapat
digunakan penghisap lender bayi untuk mengeluarkan lender dan liur dari
mulut/ hidung bayi pada waktu bayi lahir.
2. Tujuan Mempertahankan jalan nafas bayi baru lahir dan mencegah aspirasi.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. / /SK/ /2017. Tentang Jenis Pelayanan yang
ada di Puskesmas Cikembulan.
4. Referensi Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid 1, FKUI.
Ilmu Kebidanan, Edisi Ketiga, Cetakan Kedelapan, Tahun 2006
Buku Pedoman Asuhan Persalinan Normal, JNKKR-POGI, Tahun
2008
5. Alat dan Bahan Penghisap lendir dari karet
Sarung tangan kalau perlu
6. Prosedur a. Kalau memungkinkan, jelaskan kepada keluarga tentang tujuan dan
prosedur tindakan yang akan dilakukan.
b. Cuci tangan.
c. Kempiskan bola karet penghisap kemudian masukkan ke dalam
mulut secara hati-hati.
d. Hisap lendir secara hati-hati dan perlahan (dengan melepaskan bola
karet agar mengembang kembali) sambil menarik penghisap keluar.
Tindakan ini dilakukan berulang-ulang hingga bersih.
Hati-hati kalau dihisap secara dalam atau terlalu kuat, bisa
terjadi luka pada mukosa mulut dan bradikardia pada bayi.
Kalau perlu menghisap lebih dalam, gunakan mesin sap
lendir dan keteter pengsap ukuran 6 dan 8.
e. Hisap lender dari hidung kalau perlu.
f. Lendir/liur dibuang dan penghisap dicuci dengan air sabun.
g. Bereskan klien dan alat-alat.
h. Cuci tangan.
i. Dokumentasi tindakan di rekam medic klien dan laporkan perubahan
yang berarti.
7. Unit Terkait
Dokter puskesmas
KIA
Ruang VK
PENGHISAPAN LENDIR
PADA BAYI BARU LAHIR

:
No. Dokumen
:
No. Revisi
SOP
:
Tanggal Terbit
:
Halaman

UPTD PUSKESMAS Tati Haryati


CIKEMBULAN NIP 196803131990032007

Rekaman historis perubahan


No Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai