L=Ox365/D
Lamanya tempat tidur tidak terisi dihitung dengn mencatat jumlah tempat
tidur siap pakai (A),tempat tidur yang terisi pada pukul 24.00 setiap hari dan jumlah
pasien yang selesai perawatan, baik dalam keadaan hidup ataupun mati setiap harinya
(D) , kemudian dimasukan dalam rumus :
T=(A-O)x365/D
Tempat tidur yang terisi dihitung dengan mencatat tempat tidur yang terisi
pada puklul 24.00 setiap hari (O) dan jumlah tempat tidur siap pakai (A), kemudian
dimasukan dalam rumus :
P=Ox100/A
Jumlah pasien yang keluar dihitung dengan mencatat jumlah pasien yang
selesai perawatan,baik dalam keadaan hidup maupun mati setiap harinya (D) dan
jumlah tempat tidur siap pakai (A) kemuadian dimasukan dalam rumus :
B=D/A
Barber dan Johnson mengatakan bahwa rumah sakit efisien bila turnover
intervalnya antara 1-3 hari dan persentagebed uccupancy minimal 75%. Bila titik
yang terbentuk oleh keempat parameter berada dalam daerah efisien pada grafik ,
maka rumah sakit atau suatu bangsal dirumah sakit dinyatan efisien , bila ada diluar
daerah ini maka dinyatakan tidak efisien dan manajemen harus melakukan sesuatu
untuk memprbaikinya.