Anda di halaman 1dari 6

RANGKUMAN MATERI KULIAH

Ditulis untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Metodologi Penelitian Yang diampu oleh
Prof. Dr. Sutrisno T., S.E., Ak., MSI.

Oleh:
Prajna Pramita K. 145020300111025

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
SEPTEMBER 2017
BAB III
PROBLEM AREA AND THE PROBLEM STATEMENT

Ruang Lingkup Masalah


Sebuah topik penelitian yang layak untuk digunakan haruslah spesifik dan
terfokus. Kita harus mampu mentransformasikan suatu lingkup permasalahan
kedalam topik tersebut dengan membuat masalah tersebut lebih spesifik dan
fokus, dan memilih subjek penelitian yang tepat serta mengatur batasan-
batasannya. Setelah itu kita harus mengetahui sudut pandang dalam melihat
subjek penelitian. Dengan adanya perspektif tersebut, kita akan mendapatkan
literatur-literatur yang baik dan tepat untuk penelitian.
Suatu masalah mengindikasikan ketertarikan tertentu terhadap isu dimana
dengan didapatkannya jawaban yang tepat dapat memperbaiki situasi saat ini.
Akan sangat bermanfaat apabila sebuah masalah didefinisikan seperti situasi
dimana terdapat kesenjangan diantara kenyataan dan keadaan ideal yang
diinginkan.
Pengumpulan Informasi Awal
Sifat Data yang Dikumpulkan
Sifat ilmiah dari informasi diperlukan untuk tujuan tersebut yang tergantung
pada jenis masalah yang ditangani, hal tersebut dapat diklasifikasikan secara luas
ke dalam dua bagian:
1. Latar belakang informasi pada organisasi merupakan faktor kontekstual
2. Pengetahuan yang berlaku pada topik yang merupakan temuan-temuan
relevan dari penelitian sebelumnya.
Data yang diperoleh melalui sumber yang ada disebut dengan data sekunder.
Data yang dikumpulkan untuk penelitian dari tempat aktual terjadinya peristiwa
ini disebut data primer.
Latar Belakang Informasi pada Organisasi
Faktor kontekstual mencakup :
Asal usul dan sejarah perusahaan kapan berdiri, jenis bisnis, tingkat
pertumbuhan, kepemilikan serta kontrol.
Ukuran dalam hal karyawan, asset, dan keduanya.
Program - Tujuan dan ideologi
Lokasi regional, nasional, dan lainnya
Sumber daya manusia dan lainnya
Hubungan saling ketergantungan dengan institusi lain dan lingkungan
eksternal.
Laporan keuangan selama 5 sampai 10 tahun terakhir, dan data
financial yang relevan.
Informasi faktor-faktor struktural, (misalnya peran dan posisi di dalam
organisasi, jumlah karyawan di setiap level kerja, saluran komunikasi,
sistem control, dan sistem aliran kerja).
Informasi tentang filosofi manajemen

Pengetahuan Umum tentang Topik


Tinjauan ulang atas literatur akan membantu peneliti untuk mengidentifikasi
dan menggaris bawahi variabel variabel penting yang berhubungan dengan
masalah. Hal ini penting karena dapat memastikan bahwa penelitian itu terstruktur
pada pekerjaan yang siap untuk diselesaikan dan penelitian tersebut dibangun
diatas fondasi dari pengetahuan umum. Tinjauan literatur dapat memastikan
bahwa tidak ada variabel penting yang ditemukan berulang yang berpengaruh
terhadap suatu masalah yang diabaikan dalam proses perumusan masalah.

Review Literatur
Literatur dapat memastikan bahwa :
Variabel penting yang kemungkinan besar memengaruhi situasi masala
h tidak terlewatkan dalam studi.
Gagasan yang lebih jelas akan muncul
Pernyataan masalah dapat dibuat dengan tepat dan jelas
Sifat dapat diuji dan dapat ditiru dari temuan penelitian saat ini
meningkat
Peneliti tidak mengalami resiko menemukan kembali yang
memboroskan usaha dengan mencoba menemukan kembali sesuatu
yang sudah diketahui
Masalah yang diselidiki diterima oleh komunitas ilmiah sebagai
relevan dan penting

Melakukan tinjauan literatur


Langkah pertama meninjau literatur melibatkan pengidentifikasian berbagai
bahan publikasi dan nonpublikasi yang tersedia pada topik persoalan dan
meningkatkan akses pada hal tersebut.
Sumber Data
Kualitas suatu tinjauan literatur terletak dari seleksi dan membaca berbagai
data yang tersedia. Hal tersebut berguna sebagai sumber informasi. Perlu untuk
mengkombinasikan sumber sumber informasi. Sumber informasi antara lain
adalah Buku teks, Jurnal, Tesis, Catatan konferensi, Manuskrip yang tidak
dipublikasikan, LaporanLaporan, Koran, Internet, dll.

Pencarian Literatur
Dengan teknologi modern, mencari sumber tentang topik persoalan yang telah
dipublikasikan menjadi mudah.Hampir semua perpustakaan saat ini mempunyai
system komputer online. Kebanyakan perpustakaan memiliki sumber-sumber
elektronik misalnya Jurnal elektronik, Basis data teks-lengkap, Basis data
bibliografi, dan Basis data abstrak.

Mengevaluasi Literatur
Peneliti harus memilih buku dan artikel yang relevan secara hati-hati. Judul
artikel atau buku akan mengindikasikan apakah artikel tersebut berhubungan
dengan studi yang sedang dilakukan.
Abstraksi artikel berguna untuk memberikan gambaran tentang tujuan studi,
strategi umum penelitian, penemuan, dan konklusi. Pendahuluan artikel juga
memberikan gambaran dari masalah yang dituju oleh penelitian dan tujuan
spesifik penelitian.

Mendokumentasikan Review Literatur


Mendokumentasikan review literature bertujuan untuk :
Meyakinkan pembaca bahwa peneliti paham akan pokok permasalahan
dan telah melakukan tugasnya dengan benar sesuai yang diperlukan
untuk membuat penelitian
Meyakinkan pembaca bahwa kerangka teoritis yang akan disusun
telah dilakukan dan akan semakin memperkuat pondasi dari
pengetahuan yang sudah ada

Menentukan Rumusan Masalah


Ada 3 kriteria kunci untuk mengukur kualitas rumusan masalah:
Relevan
Layak
Menarik
Proposal Penelitian
Sebelum studi penelitian dilakukan, harus ada kesepakatan di antara orang
yang berwenang atas studi dan peneliti mengenai masalah yang akan
diinvestigasi, metode yang digunakan, durasi penelitian, dan biaya.
Proposal penelitian yang dibuat oleh peneliti merupakan hasil perencanaan,
organisasi, dan usaha yang hati-hati. Proposal penelitian mencakup:
1. Tujuan sebuah penelitian
2. Spesifikasi masalah yang akan diteliti
3. Ruang lingkup penelitian
4. Relevansi penelitian
5. Rincian dari penelitian dengan desain:
6. Jangka waktu penelitian, termasuk informasi ketika laporan tertulis akan
diserahkan kepada para sponsor
7. Anggaran, merinci biaya dengan mengacu pada item tertentu dari
pengeluaran
8. Daftar pustaka yang dipilih

Implikasi Manajerial
Manajer kadang menganggap gejala (symptoms) sebagai suatu masalah yang
sebenarnya dan mereka akan menjadi frustasi kalau tidak segera menemukan
solusinya. Padahal gejala bukanlah inti/pokok dari masalah yang sebenarnya.
Mengenali apa inti/pokok masalah yang sebenarnya amat penting karena akan
menghasilkan solusi yang sebenarnya dan disinilah peran seorang peneliti.

Isu Etis Dalam Tahap Investigasi Awal


Setelah pokok masalah ditetapkan dan rumusan masalah dibuat, peneliti perlu
menilai kemampuan menelitinya. Jika peneliti tersebut mampu untuk melanjutkan
penelitian, maka sangatlah penting untuk memberitahukan semua pegawai
perusahaan, terutama bagi mereka yang akan di wawancara dalam rangka
pengambilan data informasi awal. Jika peneliti tidak memiliki kecakapan atau
sumber daya untuk menyelenggarakan proyek, ia harus menghentikan proyeknya.

Anda mungkin juga menyukai