Anda di halaman 1dari 5

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS PERTANIAN
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
LABORATORIUM KOMUNIKASI DAN PENYULUHAN PERTANIAN

PANDUAN WAWANCARA

JUDUL : Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Terhadap


Peternakan Ayam Broiler di Desa Wadas Kecamatan
Kandangan
LOKASI : Desa Wadas Kecamatan Kandangan

Identitas Informan

Nama :

Umur :

Pekerjaan :

Dusun/Desa :

Kecamatan :

Kabupaten :

Pewawancara

Nama : Adinda Riza A.F

NIM : 151510601164

Hari/Tanggal Wawancara :

Informaan

( )
A. GAMBARAN UMUM
1. Sejak kapan informan tinggal di Desa ini?
Jawab:
2. Apakah informan tahu awal pendirian usaha ternak ayam broiler?
Jawab:
3. Sejak kapan usaha ternak ayam broiler ini didirikan?
Jawab:
4. Berapa jumlah peternakan ayam broiler yang didirikan?
Jawab:
5. Siapa nama pemilik peternakan ayam broiler?
Jawab:
6. Bagaimana sikap pemilik usaha ternak ayam broiler pada masyarakat?
Jawab:
7. Bagaimana respon masyarakat dengan didirikanya peternakan ayam
broiler?
Jawab:
8. Apakah saat awal pendirian terdapat masyarakat yang menentang
pendirian peternakan?
Jawab:
9. Bagaimana pengaruh adanya peternakan ayam broiler bagi masyarakat?
Jawab:
10. Apakah dalam pelaksanaanya, usaha ternak ayam broiler telah
memperhatikan aspek lingkungan?
Jawab:
11. Apakah ada aktivitas dari peternakan ayam broiler yang mengganggu?
Jawab:
12. Apakah terdapat jaminan sosial yang diberikan pemilik peternakan ayam
broiler pada masyarakat?
Jawab:
13. Apakah terdapat dampak yang ditimbulkan oleh peternakan ayam broiler?
Jawab:
B. Gambaran Hubungan Sosial Masyarakat
1. Apakah terdapat permasalahan yang ditimbulkan dari pendirian peternakan
ayam broiler?
Jawab:
2. Bagaimana sikap masyarakat sekitar atas permasalahan yang ditimbulkan?
Jawab:
3. Bagaimana pengaruh permasalahan yang ditimbulkan pada interaksi antara
masyarakat dengan pemilik peternakan ayam broiler?
Jawab:
4. Apakah selama pendirian usaha ternak ayam broiler terjalin kerjasama
antara pemilik usaha ternak ayam broiler dengan masyarakat?
Jawab:
5. Bagaimana bentuk kerjasama antara peternak ayam broiler dengan
masyarakat?
Jawab:
6. Apakah selama pendirian usaha ternak pernah terjadi konflik antara
peternak ayam broiler dan masyarakat?
Jawab:
7. Bagaimana pemilik usaha ternak dan masyarakat mengatasi konflik
tersebut?
Jawab:
8. Apakah selama ini ada masyarakat yang menentang pendirian peternakan?
Jawab:
9. Apa faktor yang menyebabkan terjadinya pertentangan?
Jawab:
10. Apakah terdapat persaingan antara masyarakat dengan peternak ayam
broiler?
Jawab:
11. Apa hal yang menyebabkan terjadinya persaingan antara masyarakat dan
pemilik usaha ternak ayam broiler?
Jawab:
12. Bagaimana masyarakat dan pemilik peternakan mengatasi permasalahan
tersebut?
Jawab:
13. Bagaimana peran pemilik peternakan ayam broiler dalam kegiatan-
kegiatan yang diselenggarakan di Desa?
Jawab:

C. Nilai Sosial Budaya Masyarakat


1. Apakah masyarakat masih menerapkan nilai-nilai sosial yang ada sejak
dulu?
Jawab:
2. Bagaimana pengaruh nilai sosial masyarakat pada aktivitas masyarakat?
Jawab:
3. Apakah terdapat kebudayaan atau kebiasaan-kebiasaan yang masih
dipegang masyarakat?
Jawab:
4. Bagaimana cara masyarakat mempertahankan tradisi di desa ini?
Jawab:
5. Apakah selama ini terdapat hal-hal baru yang mempengaruhi nilai sosial
budaya di desa ini?
Jawab:
6. Bagaimana pengaruh pendatang baru bagi nilai sosial budaya masyarakat?
Jawab:
7. Bagaimana cara masyarakat memperkenalkan nilai sosial budaya pada
pendatang baru?
8. Bagaimana jika terjadi penyimpangan nilai sosial?
Jawab:
9. Apa hukum yang digunakan dalam hubungan sosial masyarakat?
Jawab:
10. Apakah sampai saat ini hukum adat masih diterapkan di desa ini?
Jawab:
D. Perubahahan Nilai Sosial Budaya Masyarakat
1. Bagaimana pengaruh peternakan ayam broiler pada nilai sosial budaya
masyarakat?
Jawab:
2. Apakah peternakan ayam broiler dalam aktivitas memperhatikan nilai
sosial budaya masyarakat?
Jawab:
3. Apakah terdapat aktivitas peternakan yang dianggap menyimpang nilai
sosial budaya masyarakat?
Jawab:
4. Bagaimana pengaruh adanya peternakan ayam broiler pada pola perilaku
masyarakat?
Jawab:
5. Bagaimana interaksi antar masyarakat setelah pendirian usaha ternak ayam
broiler?
Jawab:
6. Apakah terjadi perubahan mata pencaharian masyarakat setelah pendirian
usaha ternak ayam broiler?
Jawab:
7. Apakah terjadi perubahan pola perilaku masyarakat setelah berdirinya
usaha ternak ayam broiler?
Jawab:
8. Apakah terdapat perubahan pola piker masyaraka setelah adanya usaha
ternak ayam broiler di desa ini?
Jawab:
9. Apakah bentuk kerjasama yang tejalin antara masyarakat dengan peternak
ayam broiler mempengaruhi kehidupan masyarakat?
Jawab:
10. Bagaimana pengaruh peternakan ayam pada kesenjangan sosial
masyarakat di desa ini?
Jawab:
11. Apakah terjadinya konfik dari pndirian usaha ternak ayam broiler dapat
mempengaruhi kehidupan masyarakat?
Jawab:
12. Apakah terjadi perubahan tingkat kesejahteraan masyarakat setelah adanya
peternakan ayam broiler?
Jawab:

Anda mungkin juga menyukai