Anda di halaman 1dari 9

Bagian Bagian Dari Peta Rupa Bumi Indonesia (RBI)

1. Judul Peta

Judul peta adalah Ballawai karena daerah yang dipetakan yaitu mencakup
keseluruhan wilayah Ballawai. Judul peta merupakan nama suatu daerah yang digambar.
Judul mencerminkan isi dan tipe peta. Judul biasanya dicantumkan di bagian atas peta
dengan huruf besar. Fungsi judul adalah menunjukkan daerah yang digambarkan oleh peta
tersebut. Penulisan judul peta hendaknya menggunakan huruf cetak tegak, semua
menggunakan huruf besar dan simetris.

Gambar 1. Judul Peta

2. Nomor Lembar Peta

Nomor lembar peta, meliputi bermacam macam yaitu nomor pada peta skala 1 :
100.000, nomor pada skala 1 : 50.000, dan nomor pada skala 1 : 25.000.

Merupakan zona yang berada


pada 01 LS. Karena 00 =
14 dihitung dari bagian utara
bumi. Jadi 1 LU = 14 .

Merupakan zona yang berada


pada garis bujur 122 .

Nomor 5 merupakan
Gambar 2. Nomor Lembar Peta
nomor letak petak yang
terletak pada 1 grid pada
Peta RBI skala 1:250.000
dan nomor 4 merupakan
nomor peta yang terletak
pada skala 1:50.000.
3. Indeks Peta
Biasanya ditempatkan di sudut kiri awah peta. Umumnya lembar peta tersebut diletakkan
pada bagian tengah indeks.

Gambar 3. Indeks Peta

4. Arah Utara Peta

Arah utara peta menunjukkan arah utara relative dari peta tersebut. Hal ini dikarenakan
ada tiga pengertian arah utara, yaitu utara sebenarnya (true north), utara peta (grid north),
dan utara magnetic (magnetic north). Arah utara sebenarnya adalah arah utara bumi (kutub
utara) yang sebenarnya, sedangkan arah utara megnetik adalah arah kutub magnet bumi.
Arah utara magnetic ini adalah arah utara pada lembar peta yang bersangkutan.

Gambar 4. Arah Utara Peta


5. Deklinasi

Deklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh jarum magnet terhadap arah utara sebenarnya
pada tempat tempat tertentu dalam peta tersebut. Biasanya pengukuran deklinasi dilakukan
pada titik tengah lembar skala 1 : 50.000. hal hal yang mempengaruhi besar kecilnya sudut
deklanasi adalah bujur peta tersebut.

Gambar 5. Deklinasi

6. Skala Peta
Skala adalah angka yang menunjukkan perbandingan jarak horizontal pada peta dengan
jarak sebenarnya dipermukaan bumi. Dalam penyajiaannya dapat dilakukan dengan bebagai
cara yaitu skala verbal, skala fraksional, dan skala grafis.

Gambar 6. Skala Peta

7. Administrasi Pemerintahan
Administrasi pemerintahan, merupakan baguian yang menunjukkan pembagian wilayah
secara administrasi pemerintahan. Pembagian ini disesuaikan dengan batas kecamatan,
kabupaten, atau provinsi.
8. Legenda Peta
Gambar 7.
Legenda adalah keterangan Batas
yang Administrasi
berupa Pemerintahan
simbol-simbol pada peta agar peta mudah
dimengerti oleh pembaca. Simbol simbol tersebut meliputi warna atau tanda tanda
khusus. Legenda biasanya ditempatkan samping kanan bawah dari peta tersebut. Contohnya
seperti legenda penunjuk jalan, ditandai dgn garis tegas maupun garis putus dan ada
berwarna coklat dan hitam agar kontras saat dilihat dengan warna pulau yaitu wana hijau,
sehingga pembaca peta akan mudah melihat letak jalan raya maupun jalan setapak yang ada
di peta tersebut.

Gambar 8. Legenda Peta

9. Edisi Peta

Edisi Peta merupakan keterangan kapan peta tersebut dibuat. Edisi peta ini sangat penting
untuk peta daerah yang proses eksogennya sangat berpengaruh dalam pembentukan benteng
alam sehingga daerah tersebut sangat mudah mengalami perubahan.

Gambar 9. Edisi Peta

10. Garis Koordinat Astronomi


Garis ini diperlukan untuk mengetahui letak astronomi suatu tempat. Biasanya terdiri dari
garis bujur dan garis lintang yang dituliskan di tepi peta dengan menujukkan berapa derajat,
berapa menit dan berapa detik. Garis astronomis dipakai dalam peta-peta yang skalanya
kecil sampai sedang.

Garis Tepi Astronomi

Gambar 10. Garis Kontur Astronomi

11. Garis Tepi Peta


Garis tepi peta merupakan garis untuk membatasi ruang peta, Garis tepi biasanya dibuat
dua buah dengan ketentuan garis luar lebih tebal dari garis dalam.

Garis Tepi Peta

Gambar 11. Garis Tepi Peta


12. Penerbit Peta
Penerbit peta merupakan badan yang menerbitkan peta tersebut. Biasanya terdapat pada
bagian kiri tengah peta. Cotohnya Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional
(BAKOSURTANAL)

Gambar 12. Penerbit Peta

13. Pelaksana Peta


Pelaksana peta atau sumber peta sangat penting, untuk mengetahui dari mana peta
tersebut berasal apakah sumber tersebut akurat atau tidak.

Gambar 13. Pelaksana Peta


14. Petunjuk Pembacaan Koordinat Geografi
Petunjuk pembacaan koordinat Geografi berfungsi untuk mempermudah pembaca dalam
membaca peta tersebut. Biasanya terdapat pada bagian kiri bawah peta RBI.

Gambar 14. Petunjuk Pembacaan Koordinat Geografi

15. Petunjuk Pembacaan Koordinat UTM


Petunjuk pembacaan koordinat UTM berfungsi untuk mempermudah pembaca dalam
membaca peta tersebut. Biasanya terdapat pada bagian kiri bawah peta RBI.

Gambar 15. Petunjuk Pembacaan Kordinat UTM


16. Garis Kontur
Garis kontur adalah garis pada peta yang menghubungkan tempat-tempat yang
mempunyai ketinggian yang sama.

KONTUR
R

Gambar 16. Garis Kontur


PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI
LAPORAN
Acara 1 : Pengenalan Peta Dasar dan Simbol Peta Geomorfologi

DI SUSUN OLEH :
NURUL FAJRIYAH YAHYA
F 121 14 080

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TADULAKO
KOTA PALU
2016

Anda mungkin juga menyukai