Alhamdulillah pada kesempatan ini kami akan menyampaikan pidato yang berjudul
I LOVE QURAN
Hai kekasih Allah..(kata al quran) karena kamu mencintai aku, maka atas izin
Allah aku disuruh menolong kamu sehingga kamu masuk surga.
Ihdinassirothol mustaqim
Wassalamu alaikum wr. Wb.
Berbakti kepada Kedua Orang Tua
Assalamu alaikum..
Wassalamu alaikum...
Pidato Tentang Larangan Durhaka Terhadap Orang Tua
Dalam pergaulan sehari-hari terhadap orang tua haruslah berhati-hati, jangan sampai ada kata-kata
yang menyakitkan beliau. Kalau kita mau memikirkan, bahwa dari orang tualah belahan kasih sayang,
tumpuan harapan terhadap putra-putranya. Nah, untuk selengkapnya! marilah kita simak bersama
contoh pidato Tentang Larangan Durhaka Terhadap Orang Tua berikut ini:
Hadirin sekalian yang berbahagia, Dengan memanjatkan rasa puja dan puji syukur kehadirat Allah
swt, karena dengan limpahan rahmat-Nya kita ditakdirkan oleh-Nya berkumpul ditempat ditempat ini
tanpa ada halangan suatu apapun.
Shalawat serta salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad saw,
karena beliaulah yang menyebarkan agama Islam sampai ke penjuru pelosok dunia, sehingga kita
bisa membedakan mana yang haq dan bathil.
Hadirin sekalian yang kami hormati, Dalam pergaulan sehari-hari sang anak haruslah bisa menempati
posisi yang terbaik terhadap ibu, bapak, karena peran orang tua sangat menentukan terhadap putra
putrinya. Besar sekali jasa orang tua terhadap putra-putrinya. sementara orang tua tak
memperhatikan sama sekali imbalan jasa dari anaknya. Orang tualah sebagai tumpuan harapan.
Dengan penuh kasih sayang orang tua terhadap putra-putrinya, memelihara anak mulai sejak hamil
bahkan sampai usia kita sekolah ini masih terus membutuhkan berbagai macam keperluan dari orang
tua.
Kalau kita merenung, akan jasa-jasa terhadap orang tua kita, maka langkah yang perlu kita terapkan
kepada beliau, tiada lain hanyalah sang anak harus taat dan patuh selama perintahnya itu tidak
menyimpang dari syariat Islam. dan bila perintah itu melanggar syariat Islam, maka anak boleh
menolak dengan cara yang halus, dan penuh hormat.
Hadirin sekalian yang berbahagia, Berkaitan dengan hal di atas, maka Nabi saw. menjelaskan dalam
hadis yang berbunyi:
"Maukah saya beritahukan tentang tiga dosa besar, sahabat menjawab: Baiklah ya, Rasulullah.
Kemudia Rasulullah bersabda: Menyekutukan Allah. durhaka kepada dua ibu bapak, tadinya
menyandar lalu beliau tegak duduk sambil berkata; camkan, dan saksi palsu dan perkataan
bohong. Maka beliau mengulangi persaksian palsu." (HR. Bukhari dan Muslim)
Jadi beigut jelas, bahwasanya mendurhakai kepada Ibu dan Bapak merupakan dosa besar. Untuk
menghindari agar supaya kita tidak termasuk anak yang durhaka kepadanya, maka dalam pergaulan
sehari-hari haruslah dengan rasa sopan santun dan penuh dengan hormat, dan hal ini kita kerjakan
dengan ikhlas semata-mata mencari Ridho Allah swt. Ingat! bahwasanya keridhaan Allah tergantung
keridhoan kedua orang tua, dan murka Allah juga tergantung murka kedua orang tua, apa arti
berbagai macam kebaikan kita lakukan, tapi sementara dengan orang tua selalu bermusuhan dalam
kehidupan ini, Naudzubillah min dzaliik.
Hadirin sekalian yang berbahagia, Bila ada sang anak sampai hati berkata-kata yang kurang
berkenan dalam hati orang tuanya ataupun anak itu membantah, maka harus segera insyaf, dan
menyesali, dan mohon maaf atas segala perilaku yang tidak baik terhadap kedua orang tuanya.
Orang yang durhaka kepada ibu bapak akan mendapatkan balasan tercepat, mulai hidup di dunia dan
sesudah mati.
Rasulullah bersabda:
"Semua dosa pelaksaaannya ditangguhkan oleh Allah mana saja yang ia kehendaki nanti pada
hari Kiamat, kecuali dosa durhaka terhadap Ibu Bapaknya mempercepat balasan bagi yang
durhaka itu dalam hidup di dunia dan sesudah mati"
Hadirin sekalian yang berbahagia, Kiranya sampai disini dulu kata-kata yang bisa kami sampaikan
pada kesempatan ini. Mudah-mudahan kita menjadi anak-naka yang saleh, sehingga tidak lupa
mendoakan kedua orang tua pada setiap waktu. Dan mudah-mudahan pula kita bisa begaul dengan
rasa penuh hormat terhdap beliau. Bilahit taufiq wal hidayat
Alhamdulillah hirobbil alamiin, Assolatuassalamuala asrofil ambia iwal mursalin, wa ala alihi
wasohbihi ajmain, amma badu
Pada kesempatan yang mulia ini saya akan menyampaikan tentang MENUNTUT ILMU Menuntut ilmu
adalah wajib bagi setiap muslim. Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW menyuruh umatnya untuk
menuntut ilmu sebagaimana Rosul SAW bersabda :
Yang artinya : Menuntut Ilmu itu adalah kewajiban bagi setiap muslim dan muslimah Wahai
sahabatku menuntut ilmu dalam ajaran agama Islam yakni dari kita masih sejak dalam buaian
seorang ibu hingga masuk keliang lahad. Rosullullah saw bersabda
Yang Artinya : Tuntutlah ilmu itu sejak dalam buaian, hingga masuk keliang lahad
Ajaran Islam dalam menuntut ilmu sesuai dengan program yang dikembangkan sekarang tentang
kewajiban belajar. Yaitu Long Life Education Maksudnya menuntut ilmu seumur hidup. Tetapi dalam
Islam, seseorang sisamping menuntut ilu dean teknologi (IPTEK) haruslah diiringi dengan iman dan
taqwa (IMTAQ). Sebab dengan hanya ilmu pengetahuan saja seseorang dapat menjadi bebas hingga
membuat dia sesat, namun ilmu pengetahuan yang diiringi dengan iman dan taqwa Insya Allah akan
bermanfaat bagi dirinya, keluarganya, maupun masyarakat.
Tidaklah tepat jika seseorang menuntut ilmu hanya untuk mencari ijazah, yang buntut-buntutnya
hanya untuk mencari pekerjaan, untuk persyaratan melamar menduduki kursi empuk, untuk menjadi
pegawai negri, untuk keperluan matrialistis , untuk mencari titel apapun, gelar apapun dan
kehormatan apapun agar manusia segan.
Sehingga mengakibatkan banyak orang-orang sekarang yang mempunyai ilmu tikus.
Ilmu tikus yakni ilmu yang digunakan untuk menggrogoti hak orang lain, hak fakir miskin , bahkan
hak-hak rakyatpun menjadi korbannya. Nauzubillah summa nauzubillah
Hadirin sekalian
Jadi marilah kita luruskan niat, jangan takud untuk berubah menjadi lebih baik lagi, janganlah takud
untuk belajar dari kesalahan, dan janganlah takud untuk terus mencoba dan mencoba agar menjadi
generasi islam yang baik, cerdas dan beraqhlak mulia.
Yang artinya : barang siapa yang dikehendaki oleh Allah menjadi orang yang baik, maka ia
akan difahamkan dalam urusan agama. (H.R.Bukhari)
Ilmu dalam islam sangatlah penting. Contohnya saja seperti sholat. Jika kita tidak mempunyai ilmu
tentang rukun sholat, maka sholat kita tidak syah. Jika kita tidak mempunyai ilmu tentang syarat sah
nya sholat. Maka sholat kita pun tidak akan syah.
Ya masa iya !sholatnya hanya mengikuti gerakan imam saja, dan tidak tau apa yang harus dibaca.
Nah bagaimana jika sholatnya hanya sendiri ?
Jadi sudah jelas ilmu itu sangatlah penting, penting untuk dimiliki oleh kita semua, agar kita bias
mengerti dan melakukan ibadah sesuai hukumnya.
Allah swt berfirman dalam Al-Quran surat Al-mujadillah ayat 11 yang berbunyi
Artinya : Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu, dan orang-orang
yang mempunya ilmu pengetahuan beberapa drajat. Dan Allah maha mengetahui apa yang
kamu kerjakan. (Q.S Al-mujadillah : 11)
Hadirin sekalian
Didalam ayat diatas bias kita simpulkan bahwasanya Allah akan meninggikan drajat bagi orang-orang
yang mempunyai ilmu pengetahuan yang disertai dengan keimanan kepada Allah swt.
Wahai sahabatku. Mencari ilmu bukan hanya disekolahan saja, tapi kapanpun dan dimanapun kita
wajib untuk mencari ilmu.
Mengapa wajib ?
Karna Allah swt berfirman dalam Al-Quran Al-isrok ayat 36 yang berbunyi yAng artinya :
Dan janganlah kamu mengerjakan sesuatu amalan yang mana kamu belum tahu ilmunya,
ketahuilah sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan penghayatan, kesemuanya itu pasti
akan dipertanyakan kegunaannya (Q.S.Al-isrok : 36)
Bisa kita bayangkan misalnya saja kita tidak mengetahui ilmu elektronika, terus kita membongkar
computer. Maksud hati ingin memperbaiki computer itu, tapi apa yang terjadi? Computer itu malah
hancur !
Hadirin wal hadirot rohimakumulloh
Menuntut ilmu dengan ikhlas itu juga ibadah. Menuntut ilmu itu jihad. Berjuang dijalan Allah.
Ingatlah sahabat, kita semua tidak ada yang dilahirkan untuk menjadi orang yang bodoh. Karna Allah
telah menganugrahkan kita akal untuk berfikir. Yang ada di dunia ini adalah orang-orang yang malas.
Jadi mari kita hilangkan rasa malas yang ada di diri kita masing-masingManfaatkanlah waktu kita
sebaik-baiknya . gunakanlah waktumu untuk hal yang positif. Karna waktu bagaikan pedang. Bisa jadi
pedang itu menjadi senjata yang sangat bermanfaat, dan bisa jadi pula pedang itu malah melukai
orang yang memegangnya.
Hadirin sekalian
Apapun cita-cita kita, apapun keinginan kita, Insya Allah dapat kita capai dengan memiliki ilmunya.
Jadi mari kita sebagai generasi muda islam yang masih imut-imut dan belum amit-amit untuk terus
bersama-sama mencari ilmu dan belajar agar besar nanti menjadi orang yang berguna baik bagi
bangsa, agama, dan orang tua.
Hadirin yang insya Allah di muliakan Allah Jadi mari kita simpulkan, bahwasanya menuntut ilmu itu
sangatlah penting. Penting untuk kita miliki dan kita sebagai generasi muda islam haruslah mencari
ilmu kapanpun dan dimanapun agar menjadi cahaya bagi diri kita, keluarga kita, dan saudara-saudara
kita semua.
Hadirin sekalian
Hanya ini yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini mohon maaf atas segala kekurangan dan
pada Allah saya mohon ampun. Karnaa saya hanyalah orang yang fakir , fakir ilmu, fakir harta satu
pesan untuk kita semua sebelum menasehati orang lain maka nasehatilah diri anda ter lebih dahulu,
karna sebaik baiknya manusia adalah yang mempunyai Ahklak yang mulai.
Sekian Qultum dari saya bila ada kesalahan itu semata-mata datang
dari diri saya dan bila ada hal yang benar itu semata-mata datangnya
dari allah S.W.T.
Marilah kita bersyukur kepada Allah SWT atas rahmat dan kasih
sayang-Nya yang dilimpahkan kepada kita. Salawat serta salam kita
curahkan kepada baginda Rasulullah SAW yang membawa umat
manusia dari kejahiliyaan menuju pengabdian kepada Allah SWT.
Islam memerintahkan kepada kita untuk mencari ilmu, tidak ada alasan
untuk tidak mencari ilmu sebagaimana sabda Rasulullah saw.
Artinya : Mencari ilmu itu wajib bagi orang islam laki laki dan
perempuan.
Dengan ilmu kita bisa menundukkan seluruh makhluk Allah yang ada
dimuka bumi ini. Dengan ilmu pula kita bisa memimpin dunia memimpin
seluruh makhluk Allah. Kita akan menjadi makhluk terbaik diantara
makhluk Allah. Namun jika tidak berilmu, kita akan menjadi bodoh tidak
tahu apa-apa didunia ini pada akhirnya kita menjadi makhluk yang paling
rendah, kata Allah Asfala Safilin tentu kita tidak mau menjadi
makhluk yang paling rendah.
Oleh karena itu marilah kita tetap menuntut ilmu karena dengan ilmu
pengetahuan kita akan mendapatkan kebahagiaan dunia akhirat.
Sebagai kesimpulan.
Selama hayat masih dikandung badan mari kita selalu menuntut ilmu
tanpa mengenal lelah karena ilmu sangat penting dalam kehidupan. Kita
tidak bisa menjadi insan kamil tanpa ilmu pengetahuan.
- Huruf Ain singkatan dari kata Illiyain yang berarti derajat yang tinggi.
- Huruf Laam singkatan dari kata Lathifah yang berarti halus, pemurah
dan tenang.
- Huruf Mim singkatan dari kata Mulkum yang berarti kerajaan.
Jadi orang yang berilmu mempunyai derajat yang tinggi, dan berhati
halus lembut dan tenang dalam suatu kerajaan atau suatu lingkungan
pendidikan. Dalam Al Quran Allah berfirman :
Akhirul Kalam
Wabillahi taufik wal hidayah
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.