Anda di halaman 1dari 28

KURIKULUM

BERBASIS
KOMPETENSI

H. Erman S. Ar
Jurusan Pendidikan Matematika
FPMIPA UPI BANDUNG

1
Agenda

A. Hasil evaluasi terhadap Kurikulum 94 &


Suplemen 99.
B. Aspek legal Penggantian Kurikulum
C. Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum
D. Kurikulum Berbasis Kompetensi (Sebagai solusi)
1. Kerangka dasar kurikulum berbasis kompetensi
2. Kurikulum dan Hasil Belajar
3. Penilaian Berbasis Kelas
4. Kegiatan Belajar Mengajar
5. Pengelolaan Kurikulum Berbasis Sekolah
E. Apanya yang baru?
F. Struktur
G. Implikasi
2
A. Hasil Evaluasi Kurikulum 94

Pemahaman guru terhadap Kuriukulum 1994, rata-rata


baik.
Penguasaan guru terhadap bahan ajar yang di tetapkan
kurikulum
- Biologi (0.86 - 8.20, R: 5.65)
- Ekonomi (0.79 - 8.68, R: 5.10)
- Fisika (1.07 - 8.02, R: 4.73)
- Kimia (1.00 - 8.85, R: 4.68)
- Matematika (1.07 - 9.62, R: 5.18)
(Sample: Guru SMU DKI)
3
Lanjutan, A. ...

Target Kurikulum tercapai antara 90 - 100%.


Daya serap 70-80%.
Nilai NEM rendah.
Masalah yang dikeluhkan:
- Arah tujuan pendidikan kurang jelas. ;
- Jumlah mata pelajaran terlalu banyak;
- Beban kajian terlalu sarat;
- Kedalaman antar topik tidak seimbang;
- Penjurusan di kelas 3 terasa memberatkan. 4
B. Aspek Legal

GBHN
UU No. 22 Tahun 1999, Bab IV, Pasal 7, (1):
Wewenang Pusat vs Daerah PP No. 25
Tahun 2000, Pasal 2, (3): Bidang Pendidikan

5
Wewenang Pusat

Wewenang Daerah

Wewenang
Pusat
Wewenang Daerah
(Silabus)
6
C. Prinsip Pengembangan
Kurikulum Berbasis Kompetensi
Keimanan, nilai, budi pekerti luhur
Penguatan Integritas Nasional
Keseimbangan Etika, Logika, Estetika,
Kinestetika
Kesamaan memperoleh kesempatan
Adaptasi thd abad pengetahuan dan teknologi
informasi
Mengembangkan keterampilan hidup
Belajar sepanjang hayat
Berpusat pada anak dengan penilaian
berkelanjutan dan komprehensif
Pendekatan menyeluruh dan kemitraan
7
D. Kurikulum Berbasis Kompetensi

1. Kerangka dasar kurikulum berbasis


kompetensi
2. Kurikulum dan Hasil Belajar
3. Penilaian Berbasis Kelas
4. Kegiatan Belajar Mengajar
5. Pengelolaan Kurikulum Berbasis
Sekolah

8
D.1. KERANGKA DASAR KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

Kurikulum dan Penilaian Berbasis


Hasil Belajar Kelas (PBK)
(KHB)

Kurikulum
Berbasis
Kompetensi
(KBK)

Pengelolaan Kegiatan Belajar


Kurikulum Berbasis Mengajar (KBM)
Sekolah (PKBS)

9
D.2. Kurikulum dan Hasil Belajar

Kurikulum dan Hasil Belajar (KHB)


menuntut setiap siswa di Indonesia di
sekolah negeri dan swasta dapat
menggali, memahami, menghargai dan
melakukan sesuatu sebagai hasil
belajar yang dilaksanakan di sekolah.
Kurikulum mempunyai dua aspek yaitu
pendekatan menyeluruh dari lahir
sampai dengan 18 tahun dan kompetensi
dari TK sampai dengan kelas 12 (TK-12).
10
D.3. Penilaian Berbasis Kelas

Memuat prinsip, sasaran, dan


pelaksanaan penilaian berkelanjutan yang
lebih akurat dan konsisten sebagai
akuntabilitas publik.
Pernyataan yang jelas tentang standar
yang harus/telah dicapai, serta peta
kemajuan dan pelaporan siswa.
Dilakukan a.l. melalui Portfolios
(kumpulan kerja siswa), Products (Hasil
karya), Projects (Penugasan),
Performances (Unjuk kerja), dan Paper 11
D.4. Kegiatan Belajar Mengajar

Pemberian muatan paedagogis (suasana


didaktik, metodik, dan psikologis) dan
andragogis (suasana belajar yang
kondusif sesuai dengan situasi).
Pencapaian kompetensi sesuai dengan
perkembangan kemampuan siswa.

12
D.5. Pengelolaan Kurikulum Berbasis
Sekolah

Pengembangan perangkat kurikulum


(a.l. silabus)
Pemberdayaan tenaga kependidikan dan
sumber daya lainnya untuk
meningkatkan mutu hasil belajar
Pengembangan sistem informasi
kurikulum (website)
Pembentukan jaringan kurikulum
(curriculum council)
13
E. Struktur
Menurut Draft Mei 2002

14
STRUKTUR KURIKULUM
TAMAN KANAK-KANAK DAN RAUDHATUL ATHFAL

PROGRAM KEGIATAN BELAJAR ALOKASI WAKTU

1. Pengembangan Moral dan Nilai -nilai Agama *

2. Pengembangan Sosial dan Emosional *

3. Pengembangan Kemam puan Dasar *

Alokasi Waktu per Minggu 15 jam (900 menit)

15
STRUKTUR KURIKULUM
SEKOLAH DASAR & MADRASAH IBTIDAIYAH

ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN Kelas I & II Kelas III & IV Kelas V & VI
1. Pendidikan Agama * 3 3
2. Kewarganegaraan * 2 2
3. Bahasa Indonesia * 6 6
4. Matematika * 6 6
5. Sains * 4 4
6. Pengetahuan Sosial * 4 4
7. Kesenian * 2 2
8. Keterampilan * 2 2
9. Pendidikan Jasmani * 2 2

Jumlah 27 31 31

Daerah/Sekolah dapat menambah mata pelajaran sesuai


kebutuhan maksimal sebanyak 4 jam pelajaran
16
STRUKTUR KURIKULUM
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA &
MADRASAH TSANAWIYAH

MATA PELAJARAN ALOKASI WAKTU


Kelas VII Kelas VIII Kelas IX
1. Pendidikan Agama 2 2 2
2. Kewarganegaraan 2 2 2
3. Bahasa dan Sastra Indonesia 5 5 5
4. Matematika 5 5 5
5. Sains 5 5 5
6. Pengetahuan Sosial 5 5 5
7. Bahasa Inggris 4 4 4
8. Pendidikan Jasmani 2 2 2
9. Kesenian 2 2 2
10. Keterampilan
11. Teknologi Informasi dan 2 2 2
Komunikasi
Jumlah 34 34 34

Daerah/Sekolah dapat menambah mata pelajaran sesuai kebutuhan


maksimal sebanyak 4 jam pelajaran
17
STRUKTUR KURIKULUM
PROGRAM STUDI ILMU ALAM

ALOKASI WAKTU
MATA PELAJARAN Kelas X Kelas XI Kelas XII
SM1 SM2 SM1 SM2 SM1 SM2
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2 2
2. Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 -
3. Bahasa dan Sastra Indonesia 4 4 3 3 3 3
4. Bahasa Inggris 4 4 4 4 4 4
5. Matematika 4 4 5 5 5 5
6. Kesenian 2 2 2 2 - -
7. Pendidikan Jasmani 2 2 2 2 2 2
8. Sejarah 3 - 2 - 2 -
9. Geografi - 3 - 2 - 2
10. Ekonomi 2 2 - - - -
11. Sosiologi 2 2 - - - -
12. Fisika 3 3 5 5 5 5
13. Kimia 3 3 4 5 4 5
14. Biologi 3 3 5 4 5 4
15. Teknologi Informasi dan
Komunikasi/Keterampilan
Jumlah 36 36 36 36 34 32

Daerah/Sekolah dapat menambah mata pelajaran sesuai kebutuhan


maksimal sebanyak 4 jam pelajaran 18
STRUKTUR KURIKULUM
PROGRAM STUDI ILMU SOSIAL

Alokasi Waktu
MATA PELAJARAN Kelas X Kelas XI Kelas XII
SM1 SM2 SM1 SM2 SM1 SM2
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2 2
2. Kewarganegaraan 2 2 3 3 2 2
3. Bahasa dan Sastra Indonesia 4 4 3 3 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4 4 4 4 4
5. Matematika 4 4 4 4 4 4
6. Kesenian 2 2 2 2 - -
7. Pendidikan Jasmani 2 2 2 2 2 2
8. Sejarah 3 - 3 3 3 3
9. Geografi - 3 2 2 2 2
10. Ekonomi 2 2 5 5 5 5
11. Sosiologi 2 2 4 4 4 4
12. Fisika 3 3 - - - -
13. Kimia 3 3 - - - -
14. Biologi 3 3 - - - -
15. Teknologi Informasi dan
Komunikasi/Keterampilan - - 2 2 2 -
Jumlah 36 36 36 36 34 32

Daerah/Sekolah dapat menambah mata pelajaran sesuai kebutuhan maksimal


sebanyak 4 jam pelajaran 19
STRUKTUR KURIKULUM
PROGRAM STUDI BAHASA

Alokasi Waktu
MATA PELAJARAN Kelas X Kelas XI Kelas XII
SM1 SM2 SM1 SM2 SM1 SM2
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2 2
2. Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4 6 6 6 5
5. Matematika 4 4 2 2 2 2
6. Kesenian 2 2 3 3 2 2
7. Pendidikan Jasmani 2 2 2 2 2 2
8. Sejarah 3 - 3 3 3 3
9. Geografi - 3 - - - -
10. Ekonomi 2 2 - - - -
11. Sosiologi 2 2 - - - -
12. Fisika 3 3 - - - -
13. Kimia 3 3 - - - -
14. Biologi 3 3 - - - -
15. Sastra Indonesia - - 4 4 4 4
16. Bahasa Asing lainnya - - 5 5 5 4
17. Teknologi Informasi dan - - 3 3 2 2
Komunikasi/Keterampilan
Jumlah 36 36 36 36 34 32

Daerah/Sekolah dapat menambah mata pelajaran sesuai kebutuhan maksimal


sebanyak 4 jam pelajaran
20
STRUKTUR KURIKULUM
NON-PENGKHUSUSAN PROGRAM STUDI

ALOKASI WAKTU
PROGRAM DAN MATA
Kelas X Kelas XI Kelas XII
PELAJARAN
SM1 SM2 SM1 SM2 SM1 SM2
A. BERSAMA:
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2 2
2. Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3. Bahasa dan Sastra Indonesia 6 6 - - - -
4. Bahasa Inggris 4 4 - - - -
5. Matematika 6 6 - - - -
6. Kesenian 2 2 2 2 2 2
7. Pendidikan Jasmani 2 2 2 2 2 2
8. Ilmu Sosial Terpadu 6 6 - - - -
9. Sains Terpadu 6 6 - - - -
Jam Pelajaran Bersama
per Minggu 36 36 8 8 8 8
B. PILIHAN:
1. Bahasa dan Sastra Indonesi a - - 4 4
2. Matematika - - 4 4
3. Fisika - - 4 4
4. Biologi - - 4 4
5. Kimia - - 4 4
6. Ekonomi - - 4 4
7. Geografi - - 4 4
8. Sosiologi - - 4 4
9. Antropologi - - 4 4
10. Sejarah Budaya dan Dunia - - 4 28 4 24
11. Bahasa Inggris - - 4 4
12. Bahasa Peranc is - - 4 4
13. Bahasa Jerman - - 4 4
14. Bahasa Jepang - - 4 4
15. Bahasa Mandarin - - 4 4
16. Bahasa Arab - - 4 4
17. Aqidah Akhlaq - - 4 4
18. Tafsir Hadits - - 4 4
19. Ushul Fiqh - - 4 4
20. Teknologi Informasi dan - - 4 4
Komunikasi/Keterampilan
Maksimum Ja m Pelajaran
Inti dan Pilihan per Minggu 36 36 36 36 32 32

21
F. Apanya yang baru?
Mengurangi jam pelajaran kecuali di kelas 1 & 2 SD
Mengurang isi kurikulum terutama di kelas awal SD
Menekankan pendidikan usia dini (lahir 8 tahun)
Memfokuskan pada kemahiran berkomunikasi melalui
bahasa lisan dan tulis dan kemahiran berkomunikasi
dengan angka (literasi dan numerasi)
Memuat perancangan yang jelas tentang standar
Menekankan keseimbangan antara pengembangan
sikap/moral, kompetensi akademik, keterampilan
hidup, seni dan olah raga.
Menyadari pentingnya teknologi informasi dan
komunikasi
Memberikan contoh-contoh kongkrit bagi guru
terutama pada indikator hasil belajar
Memberikan keluwesan yang memadai
22
G. Implikasi

Guru
- Kecukupan jumlah
- Kecukupan kualifikasi/kompetensi
- Kemampuan menterjemahkan Kurikulum
- Niat mengubah cara mengajar
Fasilitas
- Buku
- Ruang belajar
- Laboratorium sains dan laboratorium bahasa
- Sumber belajar yang variatif
Manajemen --> MBS 23
Lanjutan, C. ...

Dana
Pemberdayaan potensi lingkungan
- Pembentukan komite sekolah
- Kerja sama dengan:
(sekolah lain: SMK, lembaga kursus/pelatihan,
dunia usaha dan industri, dan lain-lain)

24
Lanjutan, C. ...

Pengajaran Budi Pekerti


Pembekalan Life Skills
Akselerasi
Diversifikasi
Ekstrakurikuler
Muatan daerah
Bahasa Pengantar
Bimbingan dan konseling

25
Rencana Pelatihan Guru Tahun 2003 Dalam Rangka Persiapan Implementasi

Kurikulum Berbasis Kompetensi dan Life Skills

DIKMENUM DIKTENDIK PERG.TINGGI

PPPG

DINAS PROV.

BPG

SMU PENYELENGGARA KBK,


SMU PENYELENGGARA BBE-LS, &
SMU TEMPAT PENGURUS MGMP

Dana BBE- Dana KBK Jalur Kordinasi Pengiriman Peserta


LS 26
Rencana Pelatihan Guru Tahun 2004 Dalam Rangka Persiapan Implementasi Kurikulum

Berbasis Kompetensi dan Life Skills

DIKMENUM DIKTENDIK PERG.TINGGI

PPPG

DINAS PROV.
BPG

DIN.KAB/KOTA

MGMP/SANGGAR

SMU NEGERI & SWASTA

Jalur Koordinasi Pengiriman Peserta

27
Terima Kasih

28

Anda mungkin juga menyukai