ISRA MIRAJ
PERJALANAN RASULULLAH MENUJU
SIDRATUL MUNTAHA
Irwan Saputra
Muhammad Ishak
Tantri Sulistia
Erni Kusuma Wardani
Santi Darnasari
Dita Pramita
Fitriani
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah s.w.t,Rabb pemilik seluruh alam.
Shalawat teriring salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi
Muhammad s.a.wbeserta para keluarga, sahabat dan umatnya yang mengikuti
hingga akhir zaman.
Akhir kata semoga makalah ini dapat menambah wawasan dan dapat bermanfaat
bagi kita semua.aminnnn
Kata Pengantar,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Daftar Isi,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
BABI (Pendahuluan)
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Metode Penulisan
BABII (Pembahasan)
A. Peristiwa Isra Miraj
B. Pengertian Isra dan Miraj
C. Sejarah Peristiwa Isra Miraj
Masjidil Haram Tempaat Awal Perjalanan
Peristiwa Isra Dari Masjidil Haram Ke Masjidil Aqsha
Peristiwa Miraj
Langit Pertama (Nabi Adam A.S)
Langit Kedua (Nabi Yahya A.S. dan Isa A.S)
Langit Ketiga (Nabi Yusuf A.S)
Langit Keempat (Nabi Idris A.S)
Langit Kelima (Nabi Harun A.S)
Langit Keenam (Nabi Musa A.S)
Langit Ketujuh (Nabi Ibrahim A.S)
D. Isra Miraj Dn Teori Relativitas
E. Hikmah Isra Miraj
1. Bersihkan Jiwa Raga Untuk Menghadap Allah SWT
2. Dakwah Perlu Pelindung Tidak Bias Dilakukan Sendiri
3. Bukti Kekuasaan Allah SWT
4. Sholat Tiang Agama Islam
5. Peduli Dengan Masjidil Al-Aqsha
F. Tujuan Isra Miraj
BABIII (Penutup),,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Daftar Isi,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Agama adalah suatu kata yang tidak hanya harus kita ketahui, namun juga
sangat-sangat harus untuk kita pahami makna, cara, manfaat dan semua hal
yang berpengaruh terhadap kehidupan kita.
Oleh karena itu agama sangat dibutuhkan oleh manusia agar manusia
memiliki pegangan hidup sehigga semua aktivitas yang dikerjakan harus selalu
berdasarkan kepada ajaran agama. Sebuah peristiwa yang tidak dapat diterima
akal sehat, namun jika kita berbicara agama samawi, maka keyakinan kita
pasti menepis semua hal gaib dan percaya kepada Allah s.w.t.
Peristiwa isra miraj yang akan kita jelaskan semuanya dimakalah ini,
dapat menyimpulkan apakah kita sudah cukup berbuat baik kepadanya guna
mensyukuri semua kenikmatan yang kita terima sampai beranjak dewasa.
B. Perumusan Masalah
Adapun permasalahan atau topik yang terbahas dalam pembuatan
makalah ini telah kami jabarkan, yakni :
1. Pengertian dari Isra dan Miraj.
2. Proses atau sejarah dari Isra dan Miraj.
3. Isra Miraj dan teori relativitas.
4. Hikmah yang dapat diambil dari peristiwa Isra dan Miraj.
C. Tujuan Penulisan
Pada dasarnya sebuah tujuan dapat menjadi target yang harus dipenuhi dari
pembuatan makalah. Karena itu, semua sumber terpercaya yang telah kami
kami rangkum dalam makalah ini bertujuan untuk :
D. Metode Penulisan
Data tulisan dan gambaryang kami muat di dalam makalah ini telah kami
sempurnakan dan meringkas langsung dari sumbernya sehingga dapat lebih
mudah dipahami maksud sebenarnya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Peristiwa Isra Miraj
Isra miraj yang telah selesai dilakukan nabi Muhammad saw. Seringkali
dikalangan masyarakat kita dalam mendifinisikan peristiwaini mereka
menggabungkan isra miraj menjadi satu peristiwa yang sama, cara
melakukannya dan mempunyai arti yang sama.Padahal sebenarnya isra dan
miraj merupakan dua peristiwa yang berbeda.Dan untuk membenarkan
kesalahan pemahaman tersebut, kami bermaksud untuk mengupas tuntas
pengertian proses dan sejarah dari isra miraj itu sendiri.Kami juga
menambahkan sebuah manfaat dan hikmah yang dapat diamalkan dalam
kehidupan sehari hari.
Isra miraj adalah dua bagaian dari perjalanan yang dilakukan oleh
Rasulullah dalam waktu satu malam saja. Kejadian merupakan salah satu
peristiwa penting bagi umat islam karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad
s.a.w mendapat perintah untuk menunaikan sholat wajib dalam waktu sehari
semalam atau 24 jam sehari.
Isra dan miraj merupakan dua cerita perjalanan yang berbeda.Namun
karena dua peristiwa ini terjadi pada waktu yang bersamaan yaitu hanya sehari
semalam, maka disebut peristiwa isra miraj.Selama perjalanan Nabi
ditemanimalaikat Jibril dengan menunggangi Buraq. Adapun dalil Naqli yang
membuktikan bahwa peristiwa itu benar apa adanya terjadi, dapat dibaca dalam
surat ke- 17 dalam al-quran, yaitu :
Allah swt. Berfirman dalam surat al-isra ayat 1 :
Artinya :
Maha suci Allah yang telah memperjalankan hambanya pada suatu malam
dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah kami berkahi
sekelilingnya agar kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda
(kebesaran) kami. Sesungguhnya dia adalah maha mendengar lagi maha
mengetahui.
B. Pengertian Isra dan Miraj
Isra merupakan kisah perjalan Nabi Muhammad s.a.w dari Masjidil Haram
di Mekkah ke Masjidil Aqsha di Yerussalem. Kisahnya dapat dilihat dari gambar
di bawah ini:
Pada malam itu Nabi Muhammad s.a.w. sedang berbaring di antara dua
orang yaitu paman beliau, Hamzah dan sepupu beliau, Jafar bin Abi Thalib
yang sedang tidur di dekat Kabah, tiba-tiba datang kepada beliau 3 orang lelaki
yang ternyata adalah malaikat Jibril dan Mikail beserta seorang malaikat lain.
Ketika itu Muhammad terbangun oleh suara yang memangilnya,Hai orang
yang sedang tidur,bangunlah!dan iapun terbangun, dihadapannya sudah
berdiri Malaikat Jibril.
Mikail tiga kali membawakan baskom berisi air Zamzam kepada Jibril.
Kemudian didatangkan sebuah baskom emas yang penuh dengan hikmah dan
keimanan dan di tuangkan habis ke dada Nabi s.a.wdan dada beliau di penuhi
dengan kesabaran, ilmu, keyakinan, dan keislaman, kemudian di tutup kembali
dan diantara kedua belikat beliau distempel dengan stempel kenabian. Semua
proses itu tidak menimbulkan sakit sedikitpun kepada Nabi. Setelah selesai,
Nabi di minta agar berwudhu.
Nabi Muhammad s.a.w merasa bahagia pada waktu itu karena beliau dapat
mengendarai buraq.Jibril memegang tali kekang sementara Mikail memegang
pelana.Israfil memegang kain pelana.Buraq bergerak di angkasa dalam sekejap
mata.Tidak berapa lama Nabi menunggang buraq, sampailah beliau dan Jibril ke
suatu tempat yang banyak pohon kurmanya.Jibril berkata,Ya Muhammad,turun
dan berdoalah kepada Allah di tempat ini. Nabi disuruh oleh Jibril agar
melaksanakan sholat sunah 2 rakaatKepada Nabi,Malaikat Jibril menjelaskan,
tahukah engkau bahwa engkau shalat di Thaaibh (Madinah) dan di situlah engkau
kelak berhijra.
1. Tiba tiba Nabi Muhammad s.a.w melihat Jin Ifrit yang membuntuti beliau
dengan membawa obor. Setiap kali beliau menoleh, beliau melihatnya
menyebabkan mata Rasulullah senantiasa berpaling ke arahnya kemudian
malaikat Jibril berkata,adakah engkau mau aku ajarkan kalimat untuk
menghalau Ifrit itu? Nabi s.a.wbersabdabaik.
2. lalu malaikat Jibril berkataUcapkan: Aku berlindung dengan wajah Allah
Yang Maha Mulia dan dengan kalimat kalimat Allah yang sempurna yang
tidak ada orang yang baik dan tidak pula orang yang durhaka dan dapat
melampauinya dari kejahatan apa saja yang turun darilangit dan dari apa
saja yang naik ke langit, dari kejahatan apa saja yang masuk ke dalam bumi
dan dari kejahatan apa saja keluar dari bumi,Dari fitnah fitnah di waktu
malam hari dan di waktu siang hari, dari bencana-bencana dari malam hari
dan siang hari, kecuali bencana yang datang dengan kebaikan, wahai Dzat
yang maha penyayang!
3.Setelah nabi Muhammad s.a.w. Membaca doatersebut , maka jin Ifrit yang
membuntuti beliau jatuh tersungkur dan obornya padam.
4.Kemudian Nabi melihat kaum yang menanam tanaman pada suatu hari dan
pada hari itu pula tanaman tersebut dapat di panen. Dan setiap kali dipanen,
buahnya kembali lagi seperti semulah.Setelah di tanyakan kepada malaikat
Jibril beliau mendapat jawaban bahwa apa yang beliau lihat itu adalah
gambaran dari orang-orang yang bertujuan untuk membela agamaAllah,
amal baik mereka di lipat gandakan menjadi 700 kali.
8. Nabi Muhammad s.a.w. Melihat kaum yang menghadapi dua potong daging
,yang sepotong daging sudah masak dan sebuah kendil,sedang yang
sepotong daging mentah yang busuk. Kaum tersebut melahab daging
mentah yang busuk serta meningalkan daging yang telah masak, kaum
tersebut gambaran dari umat Nabi yang telah mempunyai istri yang halal
dan baik, tetapi mereka mendatangi pelacur dan tidur bersama sampai pagi,
dan gambaran dari wanita yang sudah mempunyai suami yang baik tetapi
mereka mendatangi lelaki hidung belang dan tidur bersamanya sampai pagi.
10. Nabi Muhammad s.a.w,melihat orang laki laki yang berenang di sungai
darah dengan menelan batu, Ini adalah gambaran dari orang yang memakan
riba.
11. Nabi Muhammad saw, melihat orang laki laki yang mengumpulkan kayu
bakar,laki laki tersebut tidak kuat membawanya,akan tetapi kayu tersebut
jumlahnya tidak di kuragi,melainkan di tambah. Ini adalah gambaran dari
umat Nabi Muhammad saw,yang memangku tugas atau jabatan
rangkap.Dia tidak mampu menunaikan amanat amanat dari tugas dan
jabatan lainya.
12. Nabi Muhammad saw, melihat kaum yang mengguntingi lidah dan bibir
mereka dengan gunting besi. Setiap kali lidah dan bibir mereka di gunting
,akan kembali seperti sedia kala.Mereka melakukan hal tersebut terus
menerus tanpa berhenti, ini adalah ibarat dari tukang tukang khutbah yang
menimbulkan fitna, yaitu tukang khutbah dari umat Nabi Muhammad saw.
Yang meng-khutbahkan apa yang mereka sendiri tidak dilakukannya.
13. Nabi Muhammad saw, mendengar panggilan dari arah kiri: wahai
Muhammad, pandanglah aku: aku akan meminta kepadamu !Nabi
Muhammad saw, tidak menjawab, kemudian Malaikat Jibril berkata
kepada beliau panggilan tadi adalah panggilan dari orang orang Nasrani
dan jika kamu menjawab seruan tadi, wahai Muhammad, niscaya
banyaklah di kalangan umat engkau yang menjadi Nasrani
14. Nabi Muhammad saw,melihat kaum yang mempunyai kuku kuku dari
logam, mereka mencakari muka dan dada mereka dengan kuku
tersebut.Ini adalah ibarat orang orang yang senang menggunjing dan
melecehkan kehormatan orang lain.
17. Nabi Muhammads.a.w bertemu seorang tua yang mengajak beliau untuk
menyimpang dari jalan yang akan di laluinya sambil berkata kemari
Muhammad! makaJibril berkata terus lurus Muhammad! Nabi
Muhammad s.a.wbersabda kepada jibril siapakah dia?Jibril menjawab dia
adalah iblis musuh Allah yang menginginkan agar engkau cenderung
kepadanya.
18. Nabi Muhammad saw,bertemu dengan seorang wanita tua dipinggir jalan
memanggilNabi Muhammaad s.a.w, pandanglah aku, akan meminta
kepadamu, malaikat Jibril berkata bahwa wanita tua itu adalah gambaran
umur dunia yang tidak lagi tersisah kecuali seperti sisa umur dari wanita
tua tersebut.
Selepas menyaksikan berbagai pandangan makluk itu, akhirnya sampailah
mereka di Baitul Maqdis, kemudian Nabi mengikat buraq itu sebagaimana yang
biasa di lakukan oleh para Nabi, Nabi Muhammad s.a.w kemudian memasuki
puing puing kuil Sulaiman.Disana telah menanti satu jamaah beliau
menemukan kuil itu penuh dengan malaikat yang menantikannya. Lalu
dilihatnya arwah para Nabi sejak Nabi Adama.s. Sampai dengan Nabi Isa a.s.
Nabi Muhammad bertanya kepada jibril siapa mereka? Jibril memjawab!
Mereka adalah saudaramu, diantara para nabi dan malaikat ini adalah para
pemimpin seluruh malaikat di surga jibril kemudian berkata iya, Muhammad
orang paling mulia dalam pandangan Allah, memimpin sholat oleh jibril, nabi
Muhammad di kedepankan untuk menjadi iman sholat berjamaah. Nabi
kemudian menjadi imam sholat berjamaah sebanyak dua rakaat, seluruh nabi
dan malaikat mengikutinya.
Setelah selesai sholat bersama para nabi, beliau keluar dari masjidil aqsha.
Aqsha, kemudian Nabi s.a.w. berkata kepada Jibril: Wahai Jibril aku merasa
haus . Kemudian beliau didatangi dengan semangkuk arak dan semangkuk susu
oleh Jibril a.s. Nabi Muhammad memimilih susu . Lalu Jibril a.s
berkata:Engkau telah memilih fitrah . Benar , engkau telah memilih air susu
adalah lambang kesucian dan seandainya engkau megambil minuman keras
niscaya akan tersesatilah engkau dan umat engkau.
Peristiwa Miraj
Setelah itu Nabi Muhammad saw melihat seorang sedang menghadapi ruh-
ruh manusia.Apabila kepadanya dihadapkan ruh yang baik ia gembira
danberkata :ruh yang baik keluar dari jasad yang baik.
Didalam pemahan secara fisika banyak orang mempertanyakan ke-shahih-an Isra` Mi`raj;
apakah mungkin manusia melakukan perjalanan sejauh itu hanya dalam waktu kurang dari
semalam? . Kaum kafirpun telah menantang Rasulullah seperti diberitakan dalam Al Quran
dalam surat Al-Israa: 93.
Atau kamu mempunyai sebuah rumah dari emas, atau kamu naik ke langit. Dan kami sekali-kali
tidak akan mempercayai kenaikanmu itu hingga kamu turunkan atas kami sebuah kitab yang
kami baca. Katakanlah: Maha Suci Tuhanku, bukankah aku ini hanya seorang manusia yang
menjadi rasul?
Ketika orang-orang Quraisy tak mempercayai saya (kata Nabi SAW), saya berdiri di Hijr
(menjawab berbagai pertanyaan mereka). Lalu Allah menampakkan kepada saya Baitul Maqdis,
saya dapatkan apa yang saya inginkan dan saya jelaskan kepada mereka tanda-tandanya, saya
memperhatikannya. (HR. Bukhari, Muslim, dan lainnya).
Diantara keduanya terdapat faktor persamaan dan perbedaan didalam proses kejadian,
Dalam Isra Miraj, Rasulullah meninggalkan kaumnya di bumi untuk bepergian ke ke Majidil
Aqsha lalu ke Langit ketujuh, dalam kasus teori relativitas menceritakan tentang dua saudara
kembar A dan B, dimana saudara kembar B bepergian keluar angkasa.
Sampai disini dari hal hal tersebut diatas, kita sudah dapat mengambil kesimpulan secara
gamblang, bahwa peristiwa Isra Miraj adalah benar. Bagaimana mungkin seorang manusia
yang ummi 14 Abad yang silam dapat membuat sebuah cerita atau teori yang dapat dibuktikan
didalam abad ke 20 dengan sedemikian detailnya. Dengan kata lain tidak mungkin Rasulullah
SAW mencontoh teori Albert Einstein yang lahir sesudahnya (?).
Teori Relativitas.
Theori Relativitas membahas mengenai Struktur Ruang dan Waktu serta mengenai hal hal yang
berhubungan dengan Gravitasi. Theori relativtas terdiri dari dua teori fisika, relativitas umum
dan relativitas khusus. Theori relativitas khusus menggambarkan perilaku ruang dan waktu dari
perspektif pengamat yang bergerak relatif terhadap satu sama lain, dan fenomena terkait. Artikel
ini hanya dibahas theori relativitas khusus dan Efek yg disebut dilatasi waktu (dari bahasa Latin:
dilatare tersebar, delay).
v = kecepatan benda
c = kecepatan cahaya
Diterangkan bahwa perbandingan nilai kecepatan suatu benda dengan kecepatan cahaya, akan
berpengaruh pada keadaan benda tersebut. Semakin dekat nilai kecepatan suatu benda (v) dengan
kecepatan cahaya (c), semakin besar pula efek yang dialaminya (t`): perlambatan waktu. Hingga
ketika kecepatan benda menyamai kecepatan cahaya (v=c), benda itu pun sampai pada satu
keadaan nol. Demikian, namun jika kecepatan benda dapat melampaui kecepatan cahaya (v>c),
keadaan pun berubah. Efek yang dialami bukan lagi perlambatan waktu, namun sebaliknya
waktu menjadi mundur (-t).
DAFTAR PUSTAKA
1. Rahasia Keagungan Isra Miraj.
2. Http://Www.Google.Com : Isra Miraj.
3. Http://Www.Google.Com : Sejarah Isra Miraj.
4. Kisah Perjalanan Satu Malam Yang Agung.
5. D. Kronologi Terjadinya Isra Miraj
6. Suatu hari malaikat Jibril datang menemui Nabi dan kemudian didatangkan buraq,
'binatang' berwarna putih yang lebih besar daripada keledai. Sekali melangkah
langkahnya sejauh pandangan mata. Dengan buraq itu Nabi melakukan isra' dari Masjidil
Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsha (Baitul Maqdis) di Palestina. Nabi menambatkan
buroqnya dengan tali dimana para nabi sering menambatkan kendaraannya di tempat itu.
Kemudian Nabi Muhammad SAW salat dua rakaat di Baitul Maqdis, setelah selesai
sholat beliau keluar dan Jibril mendatanginya dengan membawa segelas khamer
(minuman keras) dan segelas susu. Nabi Muhammad SAW memilih susu. Kata malaikat
Jibril, "Engkau dalam kesucian, sekiranya kau pilih khamer, sesatlah ummat engkau."
7. Dengan buraq pula Nabi SAW melanjutkan perjalanan bersama Jibril naik ke
langit . Setelah sampai di langit yang pertama,Jibril meminta kepada malaikat penjaga
agar dibukakan pintu langit tersebut, meraka ditanya oleh malaikat penjaga langit,
Siapakah kamu? Jibril Menjawab:Saya Jibril kemudian malaikat penjaga langit
bertanya kembali,Dan siapa yang bersamamu? Jibril menjawab,Saya bersama
Muhammad, ditanyakan lagi Apakah Muhammad sudah diutus oleh Allah untuk datang
kesini?, Jibril menjawab lagi,ya,Muhammad sudah diutus oleh Allah. Kemudian
dibukakanlah pintu langit tersebut, setelah mereka masuk ke langit yang pertama itu,
dijumpainya Nabi Adam. Nabi Adam menyambutnya dengan hangat dan mendoakan
baginya kebaikan. Perjalanan diteruskan ke langit ke dua, dii langit ke dua dijumpainya
Nabi Isa dan Nabi Yahya. Di langit ke tiga ada Nabi Yusuf. Nabi Idris dijumpai di langit
ke empat. Lalu Nabi SAW bertemu dengan Nabi Harun di langit ke lima, dan Nabi Musa
di langit ke enam. Di setiap langit, Jibril meminta kepada malaikat penjaga langit agar
dibukakan pintu langit tersebut, mereka juga ditanya oleh penjaga masing-masing langit
dengan pertanyaan yang serupa dengan pertanyaan pada waktu di langit yang pertama
tadi.Nabi-nabi tersebut menyambutnya dengan hangat dan juga mendoakan kebaikan
sebagaimana yang dilakukan nabi Adam tadi. Kemudian Nabi bersama Jibril melanjutkan
perjalanan ke langit ke tujuh,di sana nabi menjumpai nabi Ibrahim yang sedang
menyandarkan punggungnya ke Baitul Mamur.Baitul Ma'mur adalah tempat 70.000
malaikat shalat tiap harinya, setiap malaikat hanya sekali memasukinya dan tak akan
pernah masuk lagi.
8. Perjalanan dilanjutkan ke Sidratul Muntaha. Sidratul Muntaha adalah suatu
tempat yang sangat indah, yang tidak bisa dibayangkan keindahannya oleh
seorangpun.Dari Sidratul Muntaha didengarnya kalam-kalam .Dari sidratul muntaha
dilihatnya pula empat sungai, dua sungai non-fisik (bathin) di surga, dua sungai fisik
(dhahir) di dunia: sungai Efrat dan sungai Nil. Lalu Jibril membawa tiga gelas berisi
khamr, susu, dan madu, dipilihnya susu. Jibril pun berkomentar, "Itulah (perlambang)
fitrah (kesucian) engkau dan ummat engkau." Jibril mengajak Nabi melihat surga yang
indah.
9. Puncak dari perjalanan itu adalah diterimanya perintah salat wajib. Mulanya
diwajibkan salat lima puluh kali sehari-semalam.Kemudian Nabi menemui Nabi
Musa,dan Nabi Musa menyuruh nabi untuk meminta keringanan kepada Allah, karena
Nabi musa pernah memerintahkan hal itu kepada Bani Israil,dan mereka tidak sanggup
menjalankannya. Sehingga Nabi Musa yaqin bahwa ummat Nabi Muhammadpun tidak
sanggup menjalankannya. Atas saran Nabi Musa, Nabi SAW meminta keringanan dan
diberinya pengurangan sepuluh- sepuluh setiap meminta.Akhirnya diwajibkan lima kali
sehari semalam. Nabi Muhammad kembali menemui Musa dan mengatakan bahwa sholat
wajib itu menjadi 5x shalat dalam sehari. Nabi Musa masih menyuruh Nabi Muhammad
agar kembali kepada Allah untuk meminta keringanan, Namun nampaknya Nabi
Muhammad enggan dan malu kepada Allah untuk meminta keringanan ."Saya telah
meminta keringan kepada Tuhanku, kini saya rela dan menyerah." Maka Allah berfirman,
"Itulah fardlu-Ku dan Aku telah meringankannya (menjadi 5x shalat) atas hamba-Ku.
Setiap satu sholat (sebagai pengganti dari ) sepuluh sholat, sehingga genaplah 50 kali
sholat. Barang siapa berniat melakukan kebaikan dan tidak melakukannya, maka diulis
baginya satu kebaikan.Dan barang siapa yang berniat kebaikan kemudian dia
melakukannya,maka ditulis baginya sepuluh kebaikan.Dan barang siapa berniat
keburukan,dan ia tidak melakukannya,maka tidak ditulis baginya satu keburukan. Dan
barang sapa yang berniat keburukan.
10. kemudian dia mngerjakannya, maka ditulis baginya satu keburukan.Kemudian nabi