PERATURAN FUTSAL

PUTRI TODUNG UI CUP 2017

1. Ketentuan Umum
a. Nomor cabangnya hanya futsal putri.
b. Peserta adalah perwakilan dari 7 departemen dan 1 program internasional yang ada di
FTUI.
c. Nomor akan memilki juara I, II, dan III.
d. Wasit yang memimpin jalannya pertandingan terdiri dari 2 wasit utama.
e. Wasit adalah pengadil tertinggi suatu pertandingan. Keputusannya adalah mutlak dan
tidak dapat diganggu gugat. Protes dilayangkan oleh kapten tim, protes secara berlebihan
diganjar kartu.
f. Peraturan Permainan merujuk pada peraturan futsal PSSI.
g. Waktu bersih yang dimaksud adalah 2 menit terakhir babak kedua bersih dengan timeout
di stop (out, foul, waktu di stop), waktu semi bersih timeout waktu jalan dengan 2 menit
terakhir bersih (foul stop).
h. Pertandingan akan menggunakan sistem gugur. Dengan layout bagan yang disepakati saat
Technical Meeting.

2. Pertandingan
a. Pemain
a) Setiap tim memiliki 5 sampai 15 pemain dan maksimal 3 official
b) Pemain yang didaftarkan dalam lineup tiap pertandingan yaitu maksimal 12 pemain.
c) Dalam setiap pertandingan masing-masing tim terdiri dari lima pemain, salah satu
diantaranya adalah penjaga gawang.
d) Setiap tim wajib memenuhi minimal 5 orang pemain agar dapat memulai sebuah
pertandingan.
e) Apabila sebuah tim tidak dapat memenuhi minimal 5 pemain tim yang bersangkutan
dianggap WO (walk out) atau kalah 3-0.
b. Periode Permainan
a) Lama pertandingan 2 x 10 menit waktu kotor untuk putri.
b) Jeda istirahat antara kedua babak dalam satu pertandingan yaitu kurang lebih 1 menit.
c) Setiap Tim berhak meminta waktu untuk Time-out selama satu menit di setiap babak,
tetapi hanya diperkenankan jika Tim tersebut memegang bola (menguasai bola), bila
waktu pertandingan kurang dari dua menit tidak diperkenankan meminta time out.

c. Akumulasi Kartu
a) Kartu kuning :
 o 2 kartu kuning di 2 pertandingan yang berbeda Sanksi 1 pertandingan
o Untuk setiap 2 kartu kuning selanjutnya Sanksi 1 pertandingan
b) Kartu merah :
o 1 kartu merah Sanksi 2 pertandingan
o Pada fase semifinal, diberlakukan pemutihan kartu, jika di kartu merah pada
pertandinngan ke-3 fase grup maka diberikan pemutihan pada pertandingan final.

3. Peraturan di Luar Lapangan

a. Perlengkapan Tim
a) Setiap tim disarankan untuk membawa obat khusus untuk pemain yang memiliki
penyakit khusus, panitia hanya akan menyediakan perlengkapan obat sesuai standard
yang diberikan oleh penanggung jawab medis.
b) Kostum tim harus terdapat nomor punggung yang berbeda tiap pemain (nomor
punggung tiap pemain selama pertandingan berlangsung harus tetap)
c) Setiap pemain harus memakai sepatu dan pelindung kaki (deker), ketidak patuhan
mendapatkan kartu kuning, dan tidak diijinkan bermain. Panitia tidak menyediakan
deker.

b. Kehadiran
a) Setiap tim yang akan bertanding wajib hadir 5 menit sebelum jadwal pertandingan.
b) Toleransi keterlambatan 10 menit.
c) Tim dianggap memenuhi syarat kehadiran setelah memenuhi 5 anggota pemain yang
hadir tanpa official.
c. Administrasi Pertandingan
a) Setiap pemain dari tim yang bersangkutan akan dikenakan denda berupa :
b) Kartu kuning : Rp 10.000,00
c) Kartu merah langsung: Rp 30.000,00
d) 2 x Kartu kuning: Rp 20.000,00
e) Denda dari pemain yang bersangkutan akan dibayar selesai pertandingan.

d. Sistem Kompetisi
a) Fase Gugur :
o Dilakukan sistem gugur.
o Bagan ditentukan pada saat technical meeting.
b) Fase Semifinal
o Periode pertandingan lama pertandingan 2 x 10 menit waktu semi bersih, jika
pertandingan masih imbang maka akan diadakan adu tendangan penalti:
o Masing-masing tim 3 penendang.
o jika imbang, masing-masing tim diberi kesempatan 1 penendang.
 o jika masih imbang akan diadakan undian (toss) koin antar kedua tim untuk
menentukan siapa yang akan menendang atau kiper. Jika penendang masuk,
maka tim dari penendanglah yang menang, sedangkan jika penendang tidak
masuk, maka tim dari kiperlah yang menang.

c) Perebutan Juara 3
o Perebutan juara 3: Tim-tim yang kalah pada babak semifinal
o Periodepertandingan lama pertandingan 2 x 10 menit waktu bersih, jika
pertandingan masih imbang maka akan diadakan adu tendangan penalti:
o Masing-masing tim 3 penendang.
o jika imbang, masing-masing tim diberi kesempatan 1 penendang.
o jika masih imbang akan diadakan undian (toss) koin antar kedua tim untuk
menentukan siapa yang akan menendang atau kiper. Jika penendang masuk,
maka tim dari penendanglah yang menang, sedangkan jika penendang tidak
masuk, maka tim dari kiperlah yang menang.
o
d) Babak Final
o Babak Final: Tim-tim yang menang pada babak semifinal
o Periodepertandingan lama pertandingan 2 x 10 menit waktu bersih, jika
pertandingan masih imbang maka akan diadakan adu tendangan penalti:
o Masing-masing tim 3 penendang.
o jika imbang, masing-masing tim diberi kesempatan 1 penendang.
o jika masih imbang akan diadakan undian (toss) koin antar kedua tim untuk
menentukan siapa yang akan menendang atau kiper. Jika penendang masuk,
maka tim dari penendanglah yang menang, sedangkan jika penendang tidak
masuk, maka tim dari kiperlah yang menang.