Disclaimer Opinion

PT INDO STRAITS Tbk
DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM TANGGAL

30 SEPTEMBER 2015 DAN UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG
BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT (TIDAK DIAUDIT) BESERTA
LAPORAN ATAS REVIU INFORMASI KEUANGAN INTERIM /
INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF

30 SEPTEMBER, 2015 AND FOR THE NINE MONTHS PERIOD THEN
ENDED (UNAUDITED) WITH REPORT ON REVIEW OF INTERIM
FINANCIAL INFORMATION
@
T --
Si..~.{l,
* ...
",,'
*' ,~~L
V
003
IA\
SURAT PERNYATAAN DIREKSI BOARD OF DIRECTOR'S STATEMENT LETTER

TENTANG RELATING TO
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAN THE RESPONSIBILITY FOR THE INTERIM
KONSOLIDASIAN INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE
UNTUK PERIODE-PERIODE SEMBILAN BULANAN YANG NINE MONTHS PERIODS ENDED
BERAKHIR SEPTEMBER 30, 2015 AND 2014
PADA 30 SEPTEMBER 2015 DAN 2014 PT INDO STRAITS Tbk AND SUBSIDIARIES
PT INDO STRAITS Tbk DAN ENTITAS ANAK
Nama Ir. Erawan Setyanto 1. Name : Jr. Erawan Setyanto

Alamat Kantor Graha Kirana Building Lantai 15 Office Address : Graha Kirana Building Lantai is
JI. Yos Sudarso Kav. 88, Jakarta JI. Yos Sudarso Kav. 88, Jakarta
Direktur Utama : President Director
Nama Bong Nam Kong 2. Name : Bong Nam Kong

Alamat Kantor Graha Kirana Building Lantai 15 Office Address : Graha Kirana Building Lantai is
JI. Yos Sudarso Kav. 88, Jakarta JI. Yos Sudarso Kav. 88, Jakarta
Direktur : Direktur
1. Kami bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian 1. We are responsible for ther preparation and presentation
laporan keuangan konsolidasian interim PT Indo Straits Tbk. of the interim consolidated financial statement of PT Indo
("Perusahaan") dan entitas anak (bersama-sama disebut Straits Tbk. (the 'Company'? and subsidiary (collectively
"Grup"); referred to as the "Group'?;
2. Laporan keuangan konsolidasian interim Grup telah disusun 2. The Groups interim consolidated financial statements
dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di have been prepared and presented in accordance with
Indonesia; Indonesian Financial Accounting Standards;
3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan konsolidasian J. a. All information has been fully and correctly disclosed
interim Grup telah dimuat secara lengkap dan benar; in The Groups interim consolidated financial
statements
b. Laporan keuangan konsolidasian interim Grup tidak
mengandung informasi atau fakta material yang tidak b. The Groups interim financial statements do not
benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta contain false material information or facts and not do
material; they omit material information or facts; and
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian interer.al 4. We are responsible for The Groups internal control
Grup. systems.
This statement is confirmed to the best of our knowledge and

belief.
Ir. Erawan Setyanto Bong Nam Kong

Direktur Utama/ President Director Direktur/ Director
Graha Kirana Building 15th Floor Suite 1501, JI. Yos Sudarso Kav. 88 Jakarta Utara 14350 - Indonesia
Tel: +6221 65311285, Fax: +6221 65311265, Email : straits@indosat.net.id, Homepage : www.indostraits.co.id
Af'~yad
Regj'lered Fubh: A,;~ulHli;ln!,
Busin,',,, Lko)S,' Np. kLI'-l x !'!<.rvl.b'2{Hl4
Pemegang Saham, The Stockholders, Board of Commissioners and

Dewan Direksi Directors
PT Indo Straits Tbk PT Indo Straits Tbk
Kami telah mereviu laporan keuangan konsolidasian We have reviewed the accompanying interim
interim PT Indo Straits Tbk dan Entitas Anak terlampir, consolidated financial statements of PT Indo Straits
yang terdiri dari laporan posisi keuangan konsolidasian Tbk and Subsidiary, which comprise the interim
interim tanggal 30 September 2015, serta laporan consolidated statement of financial position as of
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan 30 September 2015, and the interim consolidated
perubahan ekuitas dan laporan arus kas konsolidasian statement of profit or loss and other comprehensive
untuk periode sembi Ian bulan yang berakhir pada income, statement of changes in equity and statement
tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar kebijakan of cash flows for the nine months period then ended,
akuntansi signifikan dan catatan penjelasan lainnya. and a summary of significant accounting policies and
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan other explanatory notes. Management is responsible
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian for the preparation and fair presentation of these
interim ini sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan interim consolidated financial statements in
di Indonesia Tanggung jawab kami adalah untuk accordance with Indonesian Financial Accounting
menyatakan suatu kesimpulan atas laporan keuangan Standards. Our responsibility is to express a
konsolidasian interim ini berdasarkan reviu kami. conclusion on these interim consolidated financial
statements based on our review.
Kami melaksanakan reviu kami berdasarkan Standar We conducted our review in accordance with
Perikatan Reviu 2410, "Reviu atas Informasi Keuangan Standard on Review Engagements 2410,"Review of
Interim yang Dilaksanakan oleh Auditor Independen Interim Financial Information Performed by the
Entitas", yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Independent Auditor of the Entity", established by the
Indonesia. Suatu reviu atas informasi keuangan interim Indonesian Institute of Certified Public Accountants. A
terdiri dari pengajuan pertanyaan, terutama kepada review of interim financial information consists of
pihak yang bertanggung jawab atas bidang keuangan making inquiries, primarily of persons responsible for
dan akuntansi, serta penerapan prosedur analitis dan financial and accounting matters, and applying
prosedur reviu lainnya. Suatu reviu memiliki ruang analytical and other review procedures. A review is
lingkup yang secara substansial kurang daripada suatu substantially less in scope than an audit conducted in
audit yang dilaksanakan berdasarkan Standar Audit accordance with Standards on Auditing established
yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia by the Indonesian Institute of Certified Public
dan sebagai konsekuensinya, tidak memungkinkan Accountants and consequently, does not enable us to
kami untuk memperoleh keyakinan bahwa kami akan obtain assurance that we would become aware of all
mengetahui seluruh hal signifikan yang mungkin significant matters that might be identified in an audit.
teridentifikasi dalam suatu audit. Oleh karena itu, kami Accordingly, we do not express an audit opinion.
tidak menyatakan suatu opini audit.
Berdasarkan reviu kami, tidak ada hal-hal yang Based on our review, nothing has come to our
menjadi perhatian kami yang menyebabkan kami attention that causes us to believe that the
percaya bahwa laporan keuangan konsolidasian accompanying interim consolidated financial
interim terlampir tidak menyajikan secara wajar, dalam statements do not present fairly, in all material
semua hal yang material, posisi keuangan respects, the consolidated financial position of
konsolidasian PIT Indo Straits Tbk dan Entitas Anak PT Indo Straits Tbk and Subsidiary as of
tanggal 30 September 2015, serta kinerja keuangan 30 September 2015, and their consolidated financial
dan arus kas konsolidasian untuk periode sembi Ian performance and their cash flows for the nine months
bulan yang berakhir. pada tanggal tersebut, sesuai period then ended, in accordance with Indonesian
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Financial Accounting Standards.
SudilTl1iln Pld7;1' PL7;1 \far;:in 17'" Flour. JI. J~n,kral SudilTl1;1n KdV. 7(,78. hkiuta 12910
'!~:;I-p:i 6~-2 i l 5 -X93S()~O. F:i~: t"b2-21) Y:'\]J59[J(1
Rcgi,lcred Publi,,; A";LOlI.nfHnrs
BlbUk" Licubt' 1<E:P" 1g IiK:vL6!2004
Laporan keuangan PT Indo Straits Tbk dan Entitas The financial statements of PT Indo Straits Tbk and
Anak untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada Subsidiary for the nine months ended 30 September
tanggal 30 September 2014 tidak diaudit ataupun 2014 were neither audited nor reviewed, therefore, we
direviu, oleh karena itu, kami tidak menyatakan suatu do not express an opinion or any other form of
pendapat maupun bentuk asurans lainnya atas laporan assurance on such financial statements.
keuangan tersebut.
ARSYAD & REKAN

Izin Usaha/Firm's License No. KEP-181/KM.6/2004
Ang An Ki, CPA

Registrasi Akuntan Publik/Registered of Public Accountant No. AP.0741
The accompanying consolidated financial statements are intended to

present the financial position, resuits of operations and cash flows in
accordance with accounting principles and practices generally
accepted in Indonesia and not those of any other jurisdiction. The
standards, procedures and practices to audit such financial
statements are those generally accepted and applied in Indonesia.
Sudinnwi FLzJ .. FLz:! '\Jarcin 17'" 1luUL JL J"ukral Sudirnwn K'l,," 7678. hk'lrla 12910
'fdp: i 62-2 t I 5 /93S,)SO~ Fas:: \,62-21) 57t)}~9\}(}
PT INDO STRAITS TBK.
Lampiran 1/1 Schedule
LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF

KONSOLIDASIAN INTERIM FINANCIAL POSITIONS
30 SEPTEMBER 2015 (TIDAK DIAUDIT), AS AT 30 SEPTEMBER 2015 (UNAUDITED),
DAN 31 DESEMBER 2014 31 DECEMBER 2014
(Dinyatakan dalam Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in US Dollars, unless otherwise stated)
30 Sept 2015 31 Des 2014

(Tidak diaudit)/ (Tidak diaudit)/
Catatan/ Sept 30, 2015 Des 31, 2014
Notes (Unaudited) (Unaudited)
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 5 633.670 401.462 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivable
- Pihak ketiga 6 3.277.863 2.291.430 Third parties -
Piutang usaha belum difakturkan Unbilled receivables
- Pihak ketiga 7 279.871 4.951.525 Third parties -
Piutang lain-lain Other receivables
- Pihak ketiga 8 63.218 50.480 Third parties -
Persediaan 9 220.258 457.956 Inventories
Uang muka - - Advances
Beban dibayar dimuka 10 442.162 230.666 Prepaid expense
Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual 11 755.370 755.370 Non-current assets held for sale
Kas yang dibatasi penggunaanya - Restricted cash-
bagian lancar 12 400.000 340.000 current portion
JUMLAH ASET LANCAR 6.072.412 9.478.889 TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

- Pihak berelasi 8,30a 739.675 921.582 Related parties -
Pajak dibayar dimuka Prepaid taxes -
bagian tidak lancar 28a 57.605 59.394 non current portion
Aset tetap, setelah dikurangi Fixed assets, net of
akumulasi penyusutan sejumlah accumulated depreciation of
AS$20.491.387 pada tanggal US$20.491.387 as at
30 September 2015 September 30, 2015
(31 Des 2014:AS$17.394.082) 13,24,25 53.330.950 56.095.190 (Dec 31, 2014:US$17,394,082)
Aset tak berwujud 2c 324.380 324.280 Intangible assets
Kas yang dibatasi pengg unaannya- Restricted cash-
bagian tidak lancar 12 - 400.000 non current portion
Aset pajak tangguhan 28d 325.456 364.057 Deferred tax asset
JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 54.777.966 58.164.503 TOTAL NON-CURRENT ASSETS
JUMLAH ASET 60.850.378 67.643.392 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes form an integral part of these
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini. consolidated financial statements.
LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF

KONSOLIDASIAN INTERIM (Lanjutan) FINANCIAL POSITIONS (Continued)
30 SEPTEMBER 2015 (TIDAK DIAUDIT), AS AT 30 SEPTEMBER 2015 (UNAUDITED),
31 DESEMBER 2014 31 DECEMBER 2014
30 Sept 2015 31 Des 2014

(Tidak diaudit)/ (Tidak diaudit)/
Catatan/ Sept 30, 2015 Des 31, 2014
Notes (Unaudited) (Unaudited)
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITY

Utang usaha 14 2.210.937 2.479.390 Trade payables
Utang lain-lain Other payables
- Pihak ketiga 15 - 1.788.897 Third parties -
- Pihak berelasi 15,30b 720.654 428.156 Realted parties -
Akrual 16 1.602.069 1.766.332 Accrual
Penyisihan imbalan kerja Provision for employee
karyawan - bagian lancar 19 - 62.436 benefits - current portion
Utang pajak Tax payables
- Pajak penghasilan badan 54.794 218.996 Corporate income tax -
- Pihak lainnya 28b 282.660 290.532 Other taxes -
Pinjaman bank jangka panjang
yang jatuh tempo dalam Current maturities of
satu tahun 17 4.531.501 8.753.324 long-term bank loans
JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 9.402.615 15.788.063 TOTAL CURRENT LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-SHORT TERM LIABILITIES

Liability for post-employment
Pinjaman bank jangka panjang,
setelah dikurangi bagian yang Long-term bank loans,
jatuh tempo dalam satu tahun 17 11.154.061 8.280.342 net of current maturities
Penyisihan tidak lancer lainnya 18 61.016 61.016 Other non current provisions
Penyisihan imbalan kerja Provision for employee benefits -
karyawan - bagian tidak lancar 19 458.383 495.506 non current portion
Utang pemegang saham 30c 5.000.000 - Shareholder loan
JUMLAH LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT

JANGKA PANJANG 16.673.460 8.836.864 LIABILITIES
JUMLAH LIABILITAS 26.076.075 24.624.927 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Equity attributable
pemilik entitas induk to owners of the parent
Modal saham nilai nominal Share capital par value of

Rp100 per saham Rp 100 per share (full amount)
Modal dasar 1.800.661.200 saham Authorized 1,800,661,200 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid -
550.165.300 saham 20 7.081.921 7.081.921 550,165,300 shares
Tambahan modal disetor, bersih 21 9.305.850 9.305.850 Additional paid-in capital, net
Surplus revaluasi 7.908.038 8.374.045 Revaluation surplus
Saldo laba Retained earnings
Dicadangkan 22 310.000 310.000 Appropriated
Tidak dicadangkan 10.166.277 17.944.240 Unappropriated
34.772.086 43.016.056
Kepentingan non-pengendali 2.217 2.409 Non-controlling interest
JUMLAH EKUITAS 34.774.303 43.018.465 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

EKUITAS 60.850.378 67.643.392 EQUITY
Lampiran 2 Schedule
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

KONSOLIDASIAN INTERIM COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR TANGGAL FOR THE NINE MONTHS ENDED
30 SEPTEMBER 2015 DAN 2014 (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2015 AND 2014 (UNAUDITED)
(Dinyatakan dalam Dolar AS) (Expressed in US Dollars)
2015 2014
(Sembilan Bulan/ (Sembilan Bulan/
Tidak Diaudit) Tidak Diaudit)
Catatan/ (Nine Months/ (Nine Months/
Notes Unaudited) Unaudited)
PENDAPATAN 23 5.366.123 21.744.381 REVENUE
BEBAN POKOK PENDAPATAN 24 (9.512.998) (20.643.612) COST OF REVENUES
LABA (RUGI) KOTOR (4.146.875) 1.100.769 GROSS PROFIT (LOSS)
Beban penjualan dan pemasaran (11.482) (250.390) Selling and marketing expenses
General and administration
Beban umum dan administrasi 25 (3.515.716) (3.919.515) expenses
Pendapatan keuangan 10.639 14.444 Finance income
Beban keuangan (829.509) (986.049) Finance cost
Pendapatan (beban) lain-lain, bersih 174.936 (100.774) Other income (expenses), net
RUGI SEBELUM LOSS BEFORE

PAJAK PENGHASILAN (8.318.007) (4.147.745) INCOME TAX
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 28c (10.489) (456.945) INCOME TAX EXPENSES
RUGI BERSIH NET LOSS

PERIODE BERJALAN (8.328.496) (4.604.690) FOR THE PERIOD
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos yang tidak direklasifikasi Items that will not be reclassified
ke laba rugi to profit or loss
Pengukuran kembali program Remeasurement of defined
Imbalan pasti 112.446 - benefits program
Pajak penghasilan terkait (28.112) - Related income tax
RUGI KOMPREHENSIF (8.244.162) (4.604.690) COMPREHENSIVE LOSS
RUGI BERSIH YANG DAPAT NET LOSS

DIATTRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (8.328.304) (4.609.291) Owners of the parent
Kepentingan non-pengendali (192) (399) Non-controlling interest
(8.349.496) (4.604.690)
RUGI KOMPREHENSIF YANG DAPAT COMPREHENSIVE LOSS

DIATTRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (8.243.970) (4.609.291) Owners of the parent
Kepentingan non-pengendali (192) (399) Non-controlling interest
(8.244.162) (4.604.690)
RUGI PER SAHAM DASAR 27 (0,0151) (0,0084) BASIC LOSS PER SHARE
PT INDO STRAITS Tbk.
Lampiran 3 Schedule
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR FOR THE NINE MONTHS ENDED
30 SEPTEMBER 2015 DAN 2014 (TIDAK DIAUDIT) 30 SEPTEMBER 2015 AND 2014 (UNAUDITED)
Yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk/

Attributable to owners of the parent
Akumulasi
Modal saham pendapatan
ditempatkan komprehensif
dan disetor Tambahan lain/ Kepentingan
penuh/ modal disetor Accumulated Saldo laba/Retained earnings non
Issued and bersih/ other Belum pengendali/ Jumlah
fully paid Additional comprehensive Dicadangkan/ Dicadangkan/ Jumlah/ Non-controlling ekuitas/
Notes share capital in capital, net income Appropriated Unappropriated Total interest Total equity
Saldo per 1 Januari 2014 7.081.921 9.305.850 9.961.038 310.000 22.378.230 49.037.039 2.844 49.039.883 Balance as at 1 January 2014
Rugi bersih periode berjalan - - - - (4.604.290) (4.604.290) (399) (4.604.689) Net loss for the period
Dividen - - - - (368.447) (368.447) - (368.447) Dividend
Realisasi surplus revaluasian Realisation of revaluation surplus to
aset tetap ke saldo laba 13 - - (570.931) - 570.931 - - - retained earnings
Saldo per 30 September 2014 Balance as at 30 September 2014

(Tidak Diaudit) 7.081.921 9.305.850 9.390.107 310.000 17.976.423 44.064.301 2.445 44.066.746 (Unaudited)
Saldo per 1 Januari 2015 7.081.921 9.305.850 8.374.045 310.000 17.944.240 43.016.056 2.409 43.018.465 Balance as at 1January 2015
Laba (rugi) bersih periode berjalan - - - - (8.328.304) (8.328.304) (192) (8.328.496) Net income (loss) for the period
Pengukuran kembali kewajiban Remeasurement of defined employee
imbalan kerja - - 84.334 - - 84.334 - 84.334 benefit
Realisasi surplus revaluasian Realisation of revaluation surplus to
aset tetap ke saldo laba 13 - - (570.918) - 570.918 - - - retained earnings
Saldo per 30 September 2015 Balance as at 30 September 2015

(Tidak Diaudit) 7.081.921 9.305.850 7.887.461 310.000 10.186.854 34.772.086 2.217 34.774.303 (Unaudited)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
laporan keuangan konsolidasian ini.
Lampiran 4 Schedule
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH

UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG FLOWS FOR THE NINE MONTHS ENDED
BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2015 DAN 2014 30 SEPTEMBER 2015 AND 2014
(TIDAK DIAUDIT) (UNAUDITED)
2015 2014
Catatan/ (Nine Months/ (Nine Months/
Notes Unaudited) Unaudited)
Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Operating

Operasi Activities
Penerimaan dari pelanggan 7.776.920 23.340.389 Receipts from customers
Pembayaran kepada Payments to contractors
kontraktor dan pemasok (5.418.600) (17.534.407) and supplier
Pembayaran kepada Payments to directors
direksi dan karyawan (2.074.652) (2.383.396) and employees
Pembayaran untuk pajak Payments for corporate
penghasilan badan (172.074) (544.092) income tax
Pencairan (penempatan) Receipt (placement)
deposito berjangka yang of restricted
dibatasi penggunaannya 340.000 105.000 time deposits
Pembayaran bunga pinjaman (829.325) (1.123.088) Payment of loan interest
Penerimaan (pengeluaran) lain (2.611.120) (2.399.382) Other receipt (payment)
Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in

untuk aktivitas operasi (2.989.035) (538.976) operating activities
Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Investing

Investasi Activity
Perolehan aset tetap 13 (333.065) (546.463) Acquisition of fixed assets
Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in

untuk aktivitas investasi (333.065) (546.463) investing activity
Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Financing

Pendanaan Activities
Perolehan kas dari Proceeds from
pinjaman pemegang saham 5.000.000 - shareholders loans
Perolehan kas dari pinjaman bank 14.690.677 4.729.859 Proceeds from bank loans
Pembayaran pinjaman bank (16.038.781) (4.208.422) Repayment of bank loans
Pembayaran dividen - (67.659) Dividends paid
Arus kas bersih yang diperoleh Net cash flows provided from
dari aktivitas pendanaan 3.651.896 453.778 financing activities
Kenaikan (penurunan) bersih Net increase (decrease) in

kas dan setara kas 329.796 (631.661) cash and cash equivalents
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

awal periode 401.462 3.373.246 at the beginning of the period
Dampak perubahan selisih kurs Effect of exchange rate on

terhadap kas dan setara kas (97.588) (47.064) cash and cash equivalents
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

akhir periode 633.670 2.694.522 at the end of the period
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan The accompanying notes form an integral part of these
dari laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO THE CONSOLIDATED

INTERIM FINANCIAL STATEMENTS
PADA TANGGAL 30 SEPTEMBER 2015 (TIDAK DIAUDIT), AS AT 30 SEPTEMBER 2015 (UNAUDITED),
31 DESEMBER 2014 SERTA UNTUK PERIODE 31 DECEMBER 2014 AND FOR
SEMBILAN BULAN YANG YANG BERAKHIR PADA NINE MONTHS PERIODS ENDED
TANGGAL 30 SEPTEMBER 2015 30 SEPTEMBER 2015
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian Perusahaan dan informasi lainnya a. Establishment of the Company and other
confirmation
PT Indo Straits Tbk. (Perusahaan) didirikan PT Indo Straits Tbk. (the Company) was
berdasarkan Akte Notaris No. 319 tanggal 21 Januari established based on Notarial Deed No. 319
1985 yang dibuat di hadapan Ridwan Suselo, S.H., of Ridwan Suselo , S.H., a notary in Jakarta,
notaris di Jakarta, yang kemudian diperbaharui dated 21 January 1985, which was
dengan Akte Notaris No. 233 tanggal 14 Mei 1985 subsequently updated by Notarial Deed No.
yang dibuat di hadapan Ridwan Suselo, S.H. Akte 233 of Ridwan Suselo, S.H. dated 14 May
Notaris tersebut telah mendapat persetujuan dari 1985. This Notarial Deed was approved by
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik the Minister of Law and Human Right of the
Indonesia (dahulu Menteri Kehakiman Republik Republic of Indonesia (previously known as
Indonesia) dalam Surat Keputusan No. C2- Minister of Justice of the Republic of
3398HT.01.01.TH.85 tanggal 4 Juni 1985 dan Indobesia) in its Decree No. C2-
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia 3398HT.01.01.TH.85 dated 4 June 1985 and
No. 56 tertanggal 12 Juli 1985, Tambahan No. announced in the State Gazette of the
941/1985. Republic of Indonesia No. 56 dated 12 July
1985, Supplement 941/1985.
Berdasarkan Akta Notaris No. 4 tanggal 8 Maret 2011 Based on Notarial Deed No. 4 dated 8 March
yang dibuat dihadapan Leolin Jayayanti S.H., notaris 2011 of Leolin Jayayanti, S.H., a notary in
di Jakarta, para pemegang saham menyetujui Jakarta, the shareholders approved changes
perubahan status Perusahaan menjadi Perusahaan of the Company's status to become Public
Terbuka; mengubah seluruh anggaran dasar dan Company; to amend the Company's articles of
modal dasar Perusahaan sesuai dengan peraturan association to conform with the provisions of
pasar modal dan penerbitan saham baru sebanyak- the capital market regulation and issuance of
banyaknya 100.000.000 lembar saham baru untuk new shares at the maximum of 100,000,000
ditawarkan kepada masyarakat melalui Penawaran shares to be offered to the public in the Initial
Umum Perdana. Akta tersebut telah disahkan oleh Public Offering. The deed was approved by
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Minister of Law and Human Rights of the
Indonesia berdasarkan surat keputusan No. AHU- Republic of Indonesia based on decision letter
12945. AH.01.02 Tahun 2011 tanggal 15 Maret 2011. No. AHU-12945. AH.01.02 Year 2011 dated
15 March 2011.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Companys Articles of Association have
beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir been amended several times. The latest
tercantum dalam Akte Notaris No. 29 tanggal 9 Juli amendment was based on Notarial Deed No.
2015 yang dibuat di hadapan Leolin Jayayanti S.H., 29 dated 9 July 2015 made before Leolin
notaris di Jakarta, sebagai pernyataan Keputusan Jayayanti S.H., a notary in Jakarta, as
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa resolution of the Extraordinary General
Perusahaan yang diadakan pada tanggal 12 Juni Meeting of Shareholders of the Company held
2015 mengenai penyesuaian anggaran dasar on 12 June 2015, pertaining of the adjustment
Perusahaan terhadap peraturan Otoritas Jasa of the articles of association of the Company
Keuangan tahun 2014. Akta tersebut telah disahkan to the Financial Service Authority (OJK)
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia regulation 2014. The deed was approved by
Republik Indonesia berdasarkan surat keputusan No. Minister of Laws and Human Rights of the
AHU-AH.01.03-0953240 tanggal 30 Juli 2015. Republic of Indonesia based on decision letter
No. AHU-AH.01.03-0953240 dated 30 July
2015.

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
(lanjutan) information (continued)
Sesuai dengan pasal 3 dari Anggaran Dasar, In accordance with Article 3 of the Articles of
kegiatan usaha Perusahaan meliputi pekerjaan Association, the Companys business scope
bawah air, pengerukan dan reklamasi, pemasangan includes underwater excavation, dredging and
pipa untuk keperluan pelayaran; pekerjaan konstruksi reclamation, pipeline installation for
pelabuhan, bangunan, pengolahan dan navigational purpose; construction work of
penampungan minyak dan gas, aktivitas pengerukan; ports, buildings, oil and gas processing and
pelayanan dukungan logistik untuk industri storage, dredging activities; logistic support
penambangan dan minyak dan gas; dan services for mining and oil and gas industries;
perdagangan yang mencakup impor dan ekspor. and trading including import and export.
Kegiatan utama PT Indo Straits Tbk. dan Entitas The principal activity of PT Indo Straits Tbk.
Anak (bersama-sama disebut Grup) saat ini adalah and Subsidiary (collectively referred to as the
sebagai penyedia jasa rekayasa kelautan yang Group) is providing integrated marine
terintegrasi dalam bidang pekerjaan konstruksi sipil engineering services in marine civil
kelautan bagi perusahaan pertambangan minyak dan construction work for oil and gas company
gas bumi dan jasa dukungan logistik yang mencakup and logistic support services including
dukungan transportasi dan pindah angkut transportation support and transshipment for
(transshipment) bagi perusahaan penambangan batu coal mining company.
bara.
Kantor pusat Grup berlokasi di Graha Kirana, lantai The Groups head office is located at Graha
15, Jalan Yos Sudarso Kav. 88, Jakarta Utara. Pada Kirana, 15th floor, Jalan Yos Sudarso Kav. 88,
tanggal 12 Juli 2011, Perusahaan telah mencatatkan North Jakarta. On 12 July 2011, the Company
sahamnya di Bursa Efek Indonesia berdasarkan has listed its shares on Indonesian Stock
Surat Pemberitahuan Efektif Pernyataan Pendaftaran Exchange (IDX) based on the Effective
dari BAPEPAM & LK No. S-7246/BL/2011 tanggal 28 Registration Letter from BAPEPAM & LK No.
Juni 2011. S-7246/BL/2011 dated 28 June 2011.
Jumlah karyawan pada tanggal 30 September 2015 The number of employees as at 30

adalah 218 orang (31 Desember 2014: 286)) - tidak September 2015 was 218 (31 December
diaudit. 2014: 286) - unaudited.
Pada tanggal 30 September 2015, 31 Desember As at 30 September 2015, 31 December 2014

2014 dan 2013 susunan Dewan Komisaris dan and 2013, the composition of the Groups
Direksi Grup adalah sebagai berikut: Board of Commissioners and Directors were
as follows:

(lanjutan) information (continued)
30 September 2015/ 31 Des 2014 /

30 September 2015 31 Dec 2014
Komisaris Utama : Ong Chui Chat Ong Chui Chat : President Commissioner
Komisaris Independen : Sihol Siagian Sihol Siagian : Independent Commissioner
Komisaris Independen : Ir Agusman Effendi Ir Agusman Effendi : Independent Commissioner
Komisaris : - Dwi Prasetyo Suseno : Commissioner
Direktur Utama : Ir. Erawan Setyanto Ir. Erawan Setyanto : President Director
Direktur : Bong Nam Kong Bong Nam Kong : Director
Direktur : Ir Sutina Ir Sutina : Director
Direktur : Mohammad Lendi Basarah Mohammad Lendi Basarah : Director
Direktur : Lim Chee Chong Lim Chee Chong : Director
Direktur Independen : Harry Poernomo Harry Poernomo : Independent Director
Pada tanggal 7 Agustus 2014, Sekretaris Perusahaan On 7 August 2014, the Corporate Secretary
diganti dari Bong Nam Kong menjadi Anton Ramada was changed from Bong Nam Kong into Anton
Saragih Ramada Saragih
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember As at 30 September 2015 and 31 December
2014, susunan Komite Audit Grup adalah sebagai 2014, the composition of the Groups Audit
berikut: Committee were as follows:
30 September 2015/ 31 Des 2014 /

30 September 2015 31 Dec 2014
Ketua : Sihol Siagian Sihol Siagian : Chairman

Anggota : Basa Sidabutar Basa Sidabutar : Member
Anggota : Kurniadi Kurniadi : Member
b. Penawaran Umum Saham Perdana b. Initial Public Offering
Pada tanggal 28 Juni 2011, Perusahaan menerima On 28 June 2011, the Company obtained the
Surat Pernyataan Efektif dari Ketua Badan Notice of Effectiveness from the Chairman of
Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan the Capital Market and Financial Institutions
(BAPEPAM-LK) dengan Suratnya No. S- Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) under
7246/BL/2011 untuk melakukan Penawaran Saham Letter No. S-7246/BL/2011 for the Company
Umum Perdana (IPO) kepada publik atau to conduct its Initial Public Offering (IPO) for
masyarakat dengan harga penawaran Rp950 (nilai offering to and subscription by the public at an
penuh) per lembar saham atas 100.000.000 lembar offering price of Rp950 (full amount) per share
saham atau 18,18% dari keseluruhan 550.165.300 of 100,000,000 shares or 18.18% of the total
lembar saham yang diterbitkan oleh Perusahaan. of 550,165,300 of the Companys issued
Pada tanggal 12 Juli 2011, saham yang ditawarkan shares. The shares offered to the public in
kepada masyarakat dalam Penawaran Umum Saham the Companys Initial Public Offering were
Perdana dicatatkan di Bursa Efek Indonesia listed with the Indonesia Stock Exchange on
bersamaan dengan pencatatan 450.165.300 lembar 12 July 2011. In conjuction herewith the
saham pendiri, sehingga jumlah seluruh saham yang Company on behalf of its founding
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia menjadi shareholders also listed the entire
550.165.300 lembar. 450,165,300 founder shares, which resulted
in the entire 550,165,300 the Companys
share listed on the Indonesia Stock
Exchange.

c. Struktur Grup c. The Group Structure
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember As at 30 September 2015 dan 31 December
2014, struktur Grup adalah sebagai berikut: 2014, the structure of the Group was as
follows:
Mulai
beroperasi Persentase
komersial/ kepemilikan/ Jumlah aset sebelum
Aktivitas usaha/ Commencement Percentage eliminasi/
Entitas anak/ Business Lokasi/ of commercial of ownership Total assets
Subsidiary activity Location operation (%) before elimination
2015 2014 2015 2014
PT Pelayaran Straits Pelayaran dalam Jakarta 2011 99.99 99.99 37,000,930 40,716,264
Perdana (PSP) negeri/Domestic
shipping
Entitas induk utama Perusahaan adalah Straits The Companys ultimate parent company is
Corporation Pte. Ltd. (SCPL), yang didirikan dan Straits Corporation Pte. Ltd. (SCPL),
berdomisili di Singapura. incorporated and domiciled in Singapore.
d. Persetujuan Laporan Keuangan Konsolidasian d. Approval of Interim Consolidated Financial

Interim Statements
Laporan keuangan konsolidasian interim Grup untuk The Groups interim consolidated financial
periode sembilan bulan yang berakhir tanggal statements for the nine months ended
30 September 2015 telah disusun, diselesaikan dan 30 September 2015 was prepared and
diotoritasi oleh Direksi pada tanggal 25 Nopember authorised by the Directors on 25 November
2015. 2015.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES
Ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan The significant accounting principles which were
secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan applied consistently in the preparation of the
konsolidasian interim adalah sebagai berikut: interim consolidated financial statements are as
follows:
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the interim

konsolidasian interim consolidated financial statements
Laporan keuangan konsolidasian interim telah The interim consolidated financial statements
disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan have been prepared in accordance with
di Indonesia (SAK) yang mencakup Pernyataan Financial Accounting Standards in Indonesia
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi (SAK) comprising of the Statements of
Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang Financial Accounting Standards (SFAS) and
dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Interpretation Financial Accounting Standards
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia. (IFAS) issued by the Board of Financial
Accounting Standards of the Indonesian
Institute of Accountants.


konsolidasian interim (lanjutan) consolidated financial statements
(continued)
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective January 1, 2015, the Group applied
dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan SFAS No. 1 (Revised 2013), Presentation of
(PSAK) No.1 (Revisi 2013), Penyajian Laporan Financial Statements. This SFAS changes the
Keuangan. PSAK ini mengubah penyajian kelompok grouping of items presented in Other
pos-pos dalam Penghasilan Komprehensif Lain. Pos- Comprehensive Income. Items that could be
pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi disajikan reclassified to profit or loss would be
terpisah dari pos-pos yang tidak akan direklasifikasi presented separately from items that will never
ke laba rugi. Penerapan PSAK ini hanya be reclassified. The adoption of this PSAK
mempengaruhi penyajian dan tidak berpengaruh affected presentation only and have no impact
terhadap posisi keuangan dan kinerja keuangan on the Group financial position or
Grup. performance.
Laporan keuangan konsolidasian interim disusun The interim consolidated financial statements
menggunakan konsep harga perolehan, yang have been prepared under the historical cost
dimodifikasi untuk revaluasi tanah, bangunan, kapal, convention, as modified by the revaluation of
dan peralatan berat yang dicatat pada nilai wajar. land, building, vessels, and heavy equipment
Laporan keuangan juga disusun berdasarkan konsep at fair value. The financial statements are also
akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian. prepared on an accrual basis, except for
consolidated statement of cash flows.
Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statement of cash flows is
menggunakan metode langsung dengan prepared based on the direct method by
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas classifying cash flows on the basis of
operasi, investasi, dan pendanaan. operating, investing and financing activities.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik atas In order to provide further understanding of
kinerja keuangan Grup, karena sifat dan jumlahnya the financial performance of the Group, due to
yang signifikan, beberapa item pendapatan dan the significance of their nature or amount,
beban telah disajikan secara terpisah. several items of income or expense have
been presented separatel


(lanjutan) POLICIES (continued)

konsolidasian interim (lanjutan) consolidated financial statements
(continued)
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan The preparation of financial statements in

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia conformity with Indonesian Financial
mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi Accounting Standards requires the use of
yang penting. Hal tersebut juga mengharuskan certain critical accounting estimates. It also
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam requires management to exercise its
proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area judgement in the process of applying the
yang kompleks atau memerlukan tingkat Groups accounting policies. The areas
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana involving a higher degree of judgement or
asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan complexity, or areas where assumptions and
terhadap laporan keuangan konsolidasian estimates are significant to the consolidated
diungkapkan di Catatan 3. financial statements are disclosed in Note 3.
b. Perubahan kebijakan akuntansi dan b. Changes in accounting policies and

pengungkapan disclosures
Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan, untuk Effective on January 1, 2015, the Group
pertama kali, beberapa standar baru dan revisi applied, for the first time, certain new
namun tidak berdampak terhadap laporan keuangan standards and amendments, however, they do
konsolidasian interim Grup. Sifat dan dampak standar not impact the interim consolidated financial
baru maupun revisian diuangkapkan lebih lanjut pada statements of the Group. The nature and the
Catatan 2 yang relevan. impact of each new standars and amendments
are further described in the relevant Note 2.
c. Konsolidasi c. Consolidation
Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK 65, Effective on January 1, 2015, the Group
Laporan Keuangan Konsolidasian. PSAK ini applied PSAK 65,Consolidated Financial
menggantikan bagian dari PSAK 4 (Revisi 2009), Statements. This PSAK replaces the part of
Laporan Keuangan Konsolidasian dan Tersendiri, PSAK 4 (Revised 2009), Consolidated and
yang mengatur laporan keuangan konsolidasian, Separate Financial Statements, that deals
dan ISAK 7, Konsolidasian Entitas Bertujuan with consolidated financial statements, and
Khusus. ISAK 7, Consolidation Special Purpose
Entities.


c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)
Berdasarkan PSAK 65, terdapat hanya satu dasar Under PSAK 65, there is only one basis for
untuk konsolidasian bagi seluruh entitas, yaitu consolidation for all entities, and that is control.
pengendalian. Definisi pengendalian yang lebih A more robust definition of control has been
tegas dan diperluas termasuk tiga elemen: (a) developed that includes three elements: (a)
kekuasaan atas investee; (b) eksposur atau hak atas power over an investee; (b) exposure, or
imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan rights, to variable returns from its involvement
investee; dan (c) kemampuan untuk menggunakan with the investee; and (c) ability to use its
kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi power over the investee to affect the amount of
jumlah imbal hasil investor. PSAK 65 juga the investors returns. PSAK 65 also adds
menambahkan pedoman penerapan untuk application guidance to assist in assessing
membantu dalam penilaian apakah investor whether an investor controls an investee in
mengendalikan investee dalam skenario yang complex scenarios.
kompleks.
Perusahaan menilai kembali apakah investor The Company reassesses whether or not it
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan controls an investee if facts and
mengindikasikan adanya perubahaan terhadap satu circumstances indicate that there are changes
atau lebih dari tiga elemen pengendalian yang to one or more of the three elements of
disebutkan diatas. control listed above.
Perusahaan dengan hak suara kurang dari The Company with less than a majority of the
mayoritas memiliki hak yang cukup untuk voting rights have sufficient rights to give its
memberinya kekuasaan atas investee, ketika power over the investee, when the Company
Perusahaan memiliki kemampuan praktis untuk has the practical ability to direct the relevant
mengarahkan aktivitas relevan secara sepihak. activities unilaterally. The Company
Perusahaan mempertimbangkan seluruh fakta dan considered all the facts and circumstances,
keadaan, ketika menilai apakah hak suara atas when assessing whether the voting power
investee tersebut mencukupi untuk memberinya over the investee is sufficient to give its
kekuasaan, tersmasuk (i) ukuran kepemilikan hak power, include (i) the size of the ownership
suara Perusahaan relative terhadap ukuran dan of the voting power of the company relative
penyebaran kepemilikan pemilik suara lain (ii) hak to the size and spread of ownership of the
suara potensial yang dimiliki oleh Perusahaan, owner of the other sounds (ii) the voting rights
pemegang suara lain atau pihak lain (iii) hak yang potential possessed by the Company,
timbul dari pengaturan kontraktual lain dan (iv) fakta holders of another vote or the other party (iii)
dan keadaan tambahan apapun yang rights arising from contractual arrangements
mengindikasikan bahwa investor memiliki atau tidak other and (iv) the facts and circumstances of
memiliki kemampuan kini untuk mengarahkan any additional indicating that investors have or
aktivitas relevan pada saat keputusan perlu dibuat, do not have the ability now to direct the
termasuk pola pemilihan suara dalam Rapat Umum activities of the relevant when decisions need
Pemegang Saham (RUPS) sebelumnya. to be made, including the pattern of voting in
the Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) previously.
Laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan Profit or loss and each component of
komprehensif lain diatribusikan kepada Perusahaan other comprehensive income are
dan kepentingan nonpengendali. Total penghasilan attributable to the Company and non-
komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik controlling interest. Total other
entitas induk meskipun hal tersebut mengakibatkan comprehensive income is attributable to the
kepentingan nonpengendali memiliki saldo defisit. owners even though it result deficit balance
in the non-controlling interests.


c. Konsolidasi (lanjutan) c. Consolidation (continued)
Penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan Adjustments are made to the financial
keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi statements of subsidiaries to bring the
yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi accounting policies used in accordance
yang digunakan oleh Grup. with the accounting policies adopted by
the Group.
Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, All transactions between companies,

penghasilan dan beban dieliminasi pada saat balances, income and expenses are
konsolidasian. eliminated on consolidation.
Grup menggunakan metode akuisisi untuk mencatat The Group uses the acquisition method of
kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk accounting to account for business
akuisisi suatu Entitas Anak adalah sebesar nilai wajar combinations. The consideration transferred
aset yang dialihkan, liabilitas yang diakui dan for the acquisition of a subsidiary is the fair
kepentingan ekuitas yang diterbitkan oleh Grup. value of the assets transferred, the liabilities
Imbalan yang dialihkan termasuk nilai wajar aset atau incurred and the equity interests issued by the
liabilitas yang timbul dari kesepakatan imbalan Group. The consideration transferred includes
kontinjensi. Biaya terkait akuisisi dibebankan ketika the fair value of any asset or liability resulting
terjadi. Aset teridentifikasi yang diperoleh dan from a contingent consideration arrangement.
liabilitas serta liabilitas kontinjensi yang diambil alih Acquisition-related costs are expensed as
dalam suatu kombinasi bisnis diukur pada awalnya incurred. Identifiable assets acquired and
sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Untuk liabilities and contingent liabilities assumed in
setiap akuisisi, Grup mengakui kepentingan a business combination are measured initially
nonpengendali pada pihak yang diakuisisi baik at their fair values at the acquisition date. On
sebesar nilai wajar atau sebesar bagian proporsional an acquisition-by-acquisition basis, the Group
kepentingan nonpengendali atas aset bersih pihak recognise any non-controlling interest in the
yang diakuisisi. acquiree either at fair value or at the non-
controlling interests proportionate share of the
acquirees net assets.
Goodwill merupakan selisih lebih antara harga Goodwill represents the excess of the
perolehan investasi dan nilai wajar bagian Grup atas acquisition cost over the fair value of the
aset bersih Entitas Anak yang diakuisisi pada tanggal Groups share of the net assets of the
akuisisi. Goodwill dari akuisisi Entitas Anak dicatat acquired subsidiaries at the date of
pada akun aset tak berwujud. Goodwill diuji acquisition. Goodwill on acquisitions of
penurunan nilainya setiap tahun dan dicatat sebesar subsidiary was recorded in intangible assets
harga perolehan dikurangi dengan akumulasi account. Goodwill is tested annually for
kerugian penurunan nilai. Kerugian penurunan nilai impairment and carried at cost less
atas goodwill tidak dapat dipulihkan. Keuntungan dan accumulated impairment losses. Impairment
kerugian pelepasan Entitas Anak mencakup jumlah losses on goodwill are not reversed. Gains
tercatat goodwill yang terkait dengan Entitas Anak and losses on the disposal of Subsidiaries
yang dijual. include the carrying amount of goodwill
relating to the Subsidiaries sold.


d. Penjabaran mata uang asing d. Foreign currency translation
(a) Mata uang fungsional dan penyajian (a) Functional and presentation currency
Pos-pos yang disertakan dalam laporan Items included in the interim

keuangan konsolidasian interim Grup diukur consolidated financial statements of the
menggunakan mata uang yang sesuai dengan Group are measured using the currency
lingkungan ekonomi utama dimana Grup of the primary economic environment in
beroperasi (mata uang fungsional). which the Group operates (the
functional currency).
Laporan keuangan konsolidasian disajikan The consolidated financial statements

dalam Dolar AS yang merupakan mata uang are presented in US Dollars, which is
fungsional dan penyajian Grup. the functional and presentation currency
of the Group.
(b) Transaksi dan saldo (b) Transactions and balances
Transaksi dalam mata uang selain Dolar AS Transactions denominated in currencies

dikonversi ke dalam mata uang Dolar AS other than US Dollars are converted into
dengan menggunakan kurs yang berlaku pada US Dollars using the exchange rates
tanggal transaksi. Pada setiap tanggal prevailing at the dates of the
pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam transactions. At each reporting date,
mata uang selain Dolar AS dijabarkan ke dalam monetary assets and liabilities
mata uang Dolar AS menggunakan kurs denominated in currencies other than
penutup. Kurs yang digunakan sebagai acuan US Dollars are translated into US
adalah kurs yang dikeluarkan oleh Bank Dollars using the closing exchange rate.
Indonesia. Keuntungan dan kerugian selisih Exchange rate used as benchmark is
kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi the rate which is issued by Bank
dalam mata uang selain Dolar AS dan dari Indonesia. Foreign exchange gains and
penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam losses resulting from the settlement of
mata uang selain Dolar AS diakui di dalam laba such transactions and from the
rugi konsolidasian. translation at period-end exchange rates
of monetary assets and liabilities
denominated in currencies other than
US Dollars are recognised in the
consolidated profit or loss.
Keuntungan atau kerugian neto selisih kurs Foreign exchange gains and losses are
disajikan pada laporan laba rugi dan presented in the interim consolidated
penghasilan komprehensif lain konsolidasian profit or loss and other comprehensive
interim dalam akun pendapatan/(beban) lain- income within other income/(expense),
lain, bersih. net.


d. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) d. Foreign currency translation (continued)
(b) Transaksi dan saldo (lanjutan) (b) Transactions and balances (continued)
Kurs yang digunakan pada tanggal pelaporan At the reporting date, the exchange
adalah sebagai berikut: rates used were as follows:
30 Sep 2015 / 31 Des 2014/

30 Sep 2015 31 Dec 2014
Dolar AS US Dollar
13,122 12,440
ekuivalen per Rupiah equivalent to Rupiah
Euro Euro
1.118 1.217
ekuivalen per Dolar AS equivalent to US Dollar
Dolar Singapura Singapore Dollar
0.703 0.757
ekuivalen per Dolar AS equivalent to US Dollar
e. Kas dan setara kas e. Cash and cash equivalents
Kas dan setara kas mencakup kas, bank, simpanan Cash and cash equivalents are cash on hand,
yang sewaktu-waktu bias dicairkan dan investasi cash in bank, deposits held at call with banks,
likuid jangka pendek lainnya yang jatuh tempo dalam and other short-term highly liquid investments
waktu tiga bulan atau kurang dan tidak digunakan with original maturities of three months or less
sebagai jaminan atau tidak dibatasi penggunaanya. and which are not used as collateral or not
restricted.
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Cash and cash equivalents which are
disajikan sebagai Kas yang Dibatasi restricted for certain use are presented as
Penggunaannya. Bila kas tersebut dapat digunakan Restricted Cash. If the cash is expected to
dalam waktu satu tahun atau kurang maka akan be used within one year or less, it is classified
disajikan sebagai aset lancar dan bila jatuh tempo as part of current assets and if the cash is not
lebih dari satu tahun disajikan sebagai bagian dari going to be used within the next year, they are
aset tidak lancar. classified as part of non-current assets.
f. Piutang usaha dan piutang lain-lain f. Trade and other receivables
Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari Trade receivables are amounts due from
pelanggan atas jasa yang diberikan dalam kegiatan customers for services performed in the
usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih ordinary course of business. If collection is
dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam expected in one year or less (or in the normal
siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang operating cycle of the business if longer), they
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, are classified as current assets. If not, they
piutang disajikan sebagai aset tidak lancar. are presented as non-current assets.
Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya Trade and other receivables are recognised
diakui sebesar nilai wajar dan selanjutnya diukur initially at fair value and subsequently
pada biaya perolehan diamortisasi dengan measured at amortised cost using the
menggunakan metode bunga efektif, apabila dampak effective interest method, if the impact of
pendiskontoan signifikan, dikurangi provisi atas discounting is significant, less any provision
penurunan nilai. for impairment.


g. Instrumen keuangan g. Financial instruments
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective on 1 January 2015 the Group applied
PSAK No. 50 (Revisi 2014), Instrumen Keuangan: PSAK No. 50 (Revised 2014), Financial
Penyajian, PSAK No. 55 (Revisi 2014),Instrumen Instruments: Presentation, PSAK No. 55
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran dan PSAK (Revised 2014), Financial Instruments:
No. 60 (Revisi 2014), Instrumen Keuangan: Recognition and Measurement and PSAK No.
Pengungkapan. Penerapan PSAK tersebut tidak 60 (Revised 2014), Financial Instruments:
memiliki dampak signifikan terhadap laporan Disclosures. The application of those PSAK
keuangan interim. doesnt have dignificant impact to the interim
finansial statements.
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Pengakuan Awal Initial Recognition
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset Financial assets are classified as financial
keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui assets at fair value through profit or loss,
laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan loans and receivables, held-to-maturity
piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh investments or available-for-sale financial
tempo, atau aset keuangan tersedia untuk dijual, assets, as appropriate. The Company
atau mana yang sesuai. Perusahaan determines the classification of its
menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat financial assets at initial recognition and,
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan where allowed and appropriate, re-
sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir evaluates this designation at each
tahun keuangan. financial year end.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan Financial assets are recognized initially at
diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak fair value plus, in the case of investments
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, not at fair value through profit or loss,
nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya directly attributable transaction costs.
transaksi yang dapat diatribusikan secara
langsung.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang Purchases or sales of financial assets
memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu that require delivery of assets within a
yang telah ditetapkan oleh peraturan atau time frame established by regulation or
kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian convention in the marketplace (regular
secara reguler) diakui pada tanggal way purchases) are recognized on the
perdagangan, seperti tanggal perusahaan trade date, i.e,. the date that the
berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. companies commit to purchase or sell the
assets.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset The subsequent measurement of

keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai financial assets depends on their
berikut: classification as follows:


g. Instrumen keuangan (lanjutan) g. Financial instruments (continued)
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar Financial assets at fair value through
melalui laba atau rugi profit or loss
Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets at fair value through
melalui laba atau rugi meliputi aset profit or loss include financial assets
keuangan yang diklasifikasikan dalam held for trading and financial assets
kelompok diperdagangkan dan aset designated upon initial recognition at
keuangan yang pada saat pengakuan fair value through profit or loss.
awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada
nilai wajar melalui laba atau rugi.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai Financial assets are classified as held

kelompok diperdagangkan jika diperoleh for trading if they are acquired for the
atau dimiliki untuk tujuan dijual atau dibeli purpose of selling or repurchasing in
kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif the near term. Derivative assets are
juga diklasifikasikan dalam kelompok also classified as held for trading
diperdagangkan kecuali derivatif yang unless they are designated as
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. effective hedging instruments.
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar Financial assets at fair value through
melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan profit and loss are carried in the
posisi keuangan pada nilai wajar dengan statements of financial position at fair
laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi value with gains or losses recognized
dan penghasilan komprehensif lain in the interim consolidated statement
konsolidasian interim. of profit or loss and other
comprehensive income.
Derivatif melekat dalam kontrak utama Derivatives embedded in host

dihitung sebagai derivatif terpisah ketika contracts are accounted for as
risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan separate derivatives when their risks
dengan kontrak utama dan kontrak utama and characteristics are not closely
tersebut tidak dicatat pada nilai wajar. related to those of the host contracts
Derivatif melekat diukur berdasarkan nilai and the host contracts are not carried
wajar dengan laba atau rugi yang timbul dari at fair value. These embedded
perubahan nilai wajar tersebut diakui dalam derivatives are measured at fair value
laporan laba rugi dan penghasilan with gains or losses arising from
komprehensif lain konsolidasian interim. changes in fair value recognized in
Penilaian kembali hanya timbul jika terdapat the interim consolidated statement of
perubahan kontrak yang secara signifikan profit or loss and other
mengubah arus kas yang dipersyaratkan comprehensive income.
oleh kontrak. Reassessment only occurs if there is
a change in the terms of the contract
that significantly modifies the cash
flows that would otherwise be
required.


Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah Loans and receivables are non-
aset keuangan non derivatif dengan derivative financial assets with fixed
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan or determinable payments that are
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset not quoted in an active market. Such
keuangan tersebut dicatat pada biaya financial assets are carried at
perolehan yang diamortisasi menggunakan amortized cost using the effective
metode tingkat bunga efektif. Laba atau rugi interest rate method. Gains and
diakui dalam laporan laba rugi dan losses are recognized in the interim
penghasilan komprehensif lain konsolidasian consolidated statement of profit or
interim pada saat pinjaman dan piutang loss and other comprehensive
dihentikan pengakuannya atau mengalami income when the loans and
penurunan nilai, serta melalui proses receivables are derecognized or
amortisasi. impaired, as well as through the
amortization process.
Investasi dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity (HTM) investments
Aset keuangan non-derivatif dengan Non-derivative financial assets with

pembayaran tetap atau telah ditentukan dan fixed or determinable payments and
jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi fixed maturities are classified as HTM
sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo when the Group has the positive
jika Grup mempunyai maksud dan intention and ability to hold them to
kemampuan untuk memiliki aset keuangan maturity. After initial measurement,
tersebut hingga jatuh tempo. Setelah HTM investments are measured at
pengukuran awal, investasi dalam kelompok amortized cost using the effective
dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya interest rate method.
perolehan yang diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif.
Metode ini menggunakan suku bunga efektif This method uses an effective
untuk mendiskonto penerimaan kas di masa interest rate that exactly discounts
yang akan datang selama perkiraan umur estimated future cash receipts
aset keuangan menjadi nilai tercatat through the expected life of the
bersihnya. Keuntungan dan kerugian diakui financial asset to the net carrying
pada laba rugi ketika investasi dihentikan amount of the financial asset. Gains
pengakuannya atau mengalami penurunan or losses in profit or loss when the
nilai, serta melalui proses amortisasi investments are derecognized or
impaired, as well as through the
amortization process


Aset keuangan tersedia untuk dijual Financial assets available for sale
securities
Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah AFS financial assets are non-
aset keuangan non derivatif yang ditetapkan derivative financial assets that are
sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak designated as available-for-sale or
diklasifikasikan ke dalam tiga kategori are not classified in any of the three
sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset preceding categories. After initial
keuangan tersedia untuk dijual diukur pada measurement, AFS financial assets
nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum are measured at fair value with
direalisasi diakui dalam ekuitas sampai unrealized gains or losses recognized
investasi tersebut dihentikan pengakuannya. in the shareholders equity until the
Pada saat itu, laba atau rugi kumulatif yang investment is derecognized. At that
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus time, the cumulative gain or loss
direklasifikasi ke dalam laba atau rugi previously recognized in the
sebagai penyesuaian reklasifikasi. shareholders equity shall be
reclassified to profit or loss as a
reclassification adjustment.
ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities
Pengakuan Awal Initial Recognition
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai Financial liabilities are classified as

liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar financial liabilities at fair value through
melalui laba atau rugi, utang dan pinjaman atau profit or loss, loans and borrowings, or as
derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan derivatives designated as hedging
lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Grup instruments in an effective hedge, as
menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada appropriate. The Group determines the
saat pengakuan awal. classification of their financial liabilities at
initial recognition.
Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur Financial liabilities are recognized initially
pada nilai wajar dan, dalam hal liabilitas at fair value and, in the case of financial
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan liabillities measured at amortized cost,
diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang inclusive of directly attributable transaction
dapat diatribusikan secara langsung. costs.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pengukuran setelah pengakuan awal liabilitas Measurement after initial recognition of

keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai financial liabilities depends on the
berikut: classification as follows:


Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value
wajar melalui laba rugi through profit or loss.
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value
wajar melalui laba atau rugi mencakup through profit or loss include financial
liabilitas keuangan yang diklasifikasikan liabilities held for trading and financial
dalam kelompok diperdagangkan dan liabilities designated upon initial
liabilitas keuangan yang pada saat recognition at fair value through profit
pengakuan awalnya, telah ditetapkan, diukur or loss.
pada nilai wajar melalui laba atau rugi.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam Financial liabilities are classified as

kelompok diperdagangkan jika diperoleh held for trading if they are acquired
atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu for the purpose of selling in the near
dekat. Liabilitas derivatif juga diklasifikasikan term. Derivative liabilities are also
dalam kelompok diperdagangkan kecuali classified as held for trading unless
derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen they are designated as effective
lindung nilai yang efektif. hedging instruments.
Laba atau rugi atas liabilitas dalam Gains or losses on liabilities held for
kelompok diperdagangkan harus diakui trading are recognized in the
dalam laporan laba rugi komprehensif statement of comprehensive income.
Utang dan pinjaman Loans and borrowings
Setelah pengakuan awal, utang dan After initial recognition, interest-

pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada bearing loans and borrowings are
biaya perolehan diamortisasi dengan subsequently measured at amortized
menggunakan metode suku bunga efektif. cost using the effective interest rate
method.
Laba atau rugi harus diakui dalam laporan Gains or losses are recognized in the
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain interim consolidated statement of
konsolidasian interim ketika liabilitas profit or loss and other
tersebut dihentikan pengakuannya serta comprehensive income when the
melalui proses amortisasinya. liabilities are derecognized as well as
through the amortization process.
iii. Saling Hapus Instrumen Keuangan iii. Off setting financial instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and financial liabilities
hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam are offset and the net amount reported in
laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, the statements of financial position if, and
terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk only if, there is a currently enforceable
melakukan saling hapus atas jumlah yang telah legal right to offset the recognized
diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan amounts and there is an intention to settle
tersebut dan terdapat intensi untuk on a net basis, or to realize the assets and
menyelesaikan dengan menggunakan dasar settle the liabilities simultaneously.
neto, atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.


iv. Biaya perolehan yang diamortisasi dari instrumen iv. Amortized acquisition cost of financial
keuangan instruments
Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan Amortized cost of acquisitionis measured
menggunakan metode suku bunga efektif using the effective interest method, net of
dikurangi penyisihan penurunan nilai dan allowance for decline in value and the pay
pembayaran atau pengurangan pokok. mentor principal reduction. This
Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau calculation includes the entire premium or
diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya discounton acquisition and includes
transaksi serta komisi yang merupakan bagian transaction costs and commissions that
tak terpisahkan dari suku bunga efektif. are partand parcel of theeffective interest
rate.
v. Penurunan nilai aset keuangan v. Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan The Group assesses at each consolidated
konsolidasian, Grup mengevaluasi apakah statement of financial position date
terdapat bukti yang obyektif bahwa aset whether there is any objective evidence
keuangan atau kelompok aset keuangan that a financial asset or a group of
mengalami penurunan nilai. financial assets is impaired.
Aset keuangan dicatat sebesar biaya Financial assets carried at amortized

perolehan yang diamortisasi. cost.
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang For loans and receivables carried at
yang dicatat pada biaya perolehan amortized cost, the Group first
diamortisasi, Grup terlebih dahulu assesses whether objective evidence
menentukan bahwa terdapat bukti obyektif of impairment exists individually for
mengenai penurunan nilai secara individual financial assets that are individually
atas aset keuangan yang signifikan secara significant, or collectively for financial
individual, atau secara kolektif untuk aset assets that are not individually
keuangan yang tidak signifikan secara significant. If the Group determines
individual. Jika Grup menentukan tidak that no objective evidence of
terdapat bukti obyektif mengenai penurunan impairment exists for an individually
nilai atas aset keuangan yang dinilai secara assessed financial asset, whether
individual, terlepas aset keuangan tersebut significant or not, the asset is
signifikan atau tidak, maka aset tersebut included in a group of financial assets
dimasukkan ke dalam kelompok aset with similar credit risk characteristics
keuangan yang memiliki karakteristik risiko and collectively assessed for
kredit yang sejenis dan menilai penurunan impairment.
nilai kelompok tersebut secara kolektif.
Aset yang penurunan nilainya dinilai secara Assets that are individually assessed
individual dan untuk itu kerugian penurunan for impairment and for which an
nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk impairment loss is, or continues to be,
dalam penilaian penurunan nilai secara recognized are not included in a
kolektif. collective assessment of impairment.


v. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) v. Impairment of financial assets (continued)
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an
penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian impairment loss has occurred, the
tersebut diukur sebagai selisih antara nilai amount of the loss is measured as
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus the difference between the assets
kas masa datang (tidak termasuk kerugian carrying amount and the present
kredit di masa mendatang yang belum value of estimated future cash flows
terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa (excluding future expected credit
datang didiskonto dengan menggunakan losses that have not yet been
suku bunga efektif awal dari aset keuangan incurred). The present value of the
tersebut. estimated future cash flows is
discounted at the financial assets
original effective interest rate.
Jika suatu aset keuangan yang If a loans and receivables financial

dikelompokkan sebagai pinjaman yang assets has a variabel interest rate,
diberikan dan piutang memiliki suku bunga the discount rate for measuring
variabel, maka tingkat diskonto yang impairment loss is the current
digunakan untuk mengukur setiap kerugian effective interest rate.
penurunan nilai adalah suku bunga efektif
yang berlaku.
Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi The carrying amount of the financial
melalui penggunaan pos cadangan asset is reduced through the use of
penurunan nilai dan jumlah kerugian yang an allowance for impairment account
terjadi diakui dalam laporan laba rugi dan and the amount of the loss is
penghasilan komprehensif lain konsolidasian recognized in the interim consolidated
interim. Pendapatan bunga selanjutnya statement of profit or loss and other
diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan comprehensive income. Interest
nilainya berdasarkan tingkat suku bunga income continues to be accrued on
efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman the reduced carrying amount based
yang diberikan dan piutang beserta dengan on the original effective interest rate
cadangan terkait dihapuskan jika tidak of the financial asset. Loans and
terdapat kemungkinan yang realistis atas receivables, together with the
pemulihan di masa mendatang dan seluruh associated allowance, are written off
agunan telah terealisasi atau dialihkan when there is no realistic prospect of
kepada Perusahaan. Jika, pada tahun future recovery and all collateral has
berikutnya, nilai estimasi kerugian been realized or has been transferred
penurunan nilai aset keuangan bertambah to the Company. If, in a subsequent
atau berkurang karena peristiwa yang terjadi year, the amount of the estimated
setelah penurunan nilai diakui, maka impairment loss increases or
kerugian penurunan nilai yang diakui decreases because of an event
sebelumnya bertambah atau berkurang occurring after the impairment was
dengan menyesuaikan pos cadangan recognized, the previously recognized
penurunan nilai. impairment loss is increased or
reduced by adjusting the allowance
for impairment account.


Jika di masa mendatang penghapusan If a future write-off is later recovered,

tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan the recovery is recognized in profit or
tersebut diakui sebagai labarugi. loss.
Aset keuangan yang tersedia untuk dijual Available-for-sale (AFS) financial

assets
Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan In the case of equity investment

sebagai aset keuangan yang tersedia untuk classified as an AFS financial asset,
dijual, bukti obyektif akan termasuk objective evidence would include a
penurunan nilai wajar yang signifikan dan significant or prolonged decline in the
berkepanjangan di bawah nilai perolehan fair value of the investment below its
investasi tersebut. cost.
Ketika terdapat bukti penurunan nilai, Where there is evidence of

kerugian kumulatif - yang diukur sebagai impairment, the cumulative loss -
selisih antara biaya perolehan dan nilai measured as the difference between
wajar kini, dikurangi kerugian penurunan the acquisition cost and the current
nilai investasi yang sebelumnya diakui pada fair value, less any impairment loss
laba atau rugi direklasifikasikan dari ekuitas on that investment previously
ke dalam laba atau rugi. Kerugian recognized in profit or loss is
penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak reclassified from shareholders equity
dihapuskan melalui laba atau rugi; to profit or loss. Impairment losses on
sedangkan peningkatan nilai wajar setelah equity investments are not reversed
penurunan nilai diakui dalam ekuitas. through the profit or loss; increases in
their fair value after impairment are
recognized in shareholders equity.
Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan In the case of a debt instrument

sebagai aset keuangan yang tersedia untuk classified as an AFS financial asset,
dijual, indikasi penurunan nilai dievaluasi impairment is assessed based on the
berdasarkan kriteria yang sama dengan aset same criteria as financial assets
keuangan yang dicatat sebesar biaya carried at amortized cost. Future
perolehan diamortisasi. Penghasilan bunga interest income is based on the
di masa mendatang didasarkan pada nilai reduced carrying amount and is
tercatat yang diturunkan nilainya dan diakui accrued based on the rate of interest
berdasarkan suku bunga yang digunakan used to discount future cash flows for
untuk mendiskonto arus kas masa datang the purpose of measuring impairment
dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. loss. Such accrual of interest income
Penghasilan bunga yang masih harus is recorded as part of the Finance
dibayar tersebut dicatat sebagai bagian dari Income account in interim
akun Pendapatan Keuangan dalam consolidated statement of profit or
laporan laba rugi dan penghasilan loss and other comprehensive
komprehensif lain konsolidasian interim. income.


Jika pada tahun berikutnya, nilai wajar atas If, in a subsequent year, the fair value
instrumen utang meningkat dan peningkatan of a debt instrument increases and
tersebut secara obyektif dapat dikaitkan the increase can be objectively
dengan peristiwa yang timbul setelah related to an event occurring after the
pengakuan kerugian penurunan nilai melalui impairment loss was recognized in
laba atau rugi, kerugian penurunan nilai profit or loss, the impairment loss is
tersebut harus dipulihkan melalui laba atau reversed through profit or loss.
rugi.
vi. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas vi. Derecognition of financial assets and
keuangan liabilities
Aset Keuangan Financial Assets
Penghentian pengakuan atas suatu aset A financial asset (or where applicable, a
keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk part of a financial asset or part of a group
bagian dari aset keuangan atau bagian dari of similar financial assets) is derecognized
kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) when: (1) the contractual rights to receive
hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari cash flows from the asset have expired; or
aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) (2) the Company has transferred its rights
Perusahaan memindahkan hak untuk menerima to receive cash flows from the financial
arus kas yang berasal dari aset keuangan asset or has assumed an obligation to pay
tersebut atau menanggung liabilitas untuk the received cash flows in full without
membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa material delay to a third party under a
penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga pass-through arrangement; and either
melalui suatu kesepakatan penyerahan dan (a) the Company has transferred
salah satu diantara (a) Perusahaan secara substantially all the risks and rewards of
substansial memindahkan seluruh risiko dan the asset, or (b) the Company has neither
manfaat atas kepemilikan aset keuangan transferred nor retained substantially all
tersebut, atau (b) Perusahaan secara substansial the risks and rewards of the financial
tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh asset, but has transferred control of the
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset financial asset.
keuangan tersebut, namun telah memindahkan
pengendalian atas aset keuangan tersebut.
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liability is derecognized when

ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak the obligation under the liability is
dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. discharged or cancelled or has expired.


vi. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas vi. Derecognition of financial assets and
keuangan (lanjutan) liabilities (continued)
Ketika liabilitas keuangan awal digantikan When an existing financial liability is

dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi replaced by another from the same lender
pinjaman yang sama dengan ketentuan yang on substantially different terms, or the
berbeda secara substansial, atau modifikasi terms of an existing liability are
secara substansial atas liabilitas keuangan yang substantially modified, such an exchange
saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi or modification is treated as a
tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas derecognition of the original liability and
keuangan awal dan pengakuan liabilitas the recognition of a new liability, and the
keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat difference in the respective carrying
liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba amounts is recognized in profit or loss.
rugi.
h. Penurunan nilai aset keuangan h. Impairment of financial assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai At the end of each reporting period, the Group
apakah terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan assess whether there is objective evidence
atau kelompok aset keuangan telah mengalami that a financial asset or group of financial
penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset assets is impaired. A financial assets or a
keuangan diturunkan nilainya dan kerugian group of financial assets are impaired and
penurunan nilai terjadi hanya jika terdapat bukti impairment losses are incurred only if there is
objektif bahwa penurunan nilai merupakan akibat dari objective evidence of impairment as a result of
satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah one or more events that occurred after the
pengakuan awal aset (peristiwa kerugian) dan initial recognition of the asset (a loss event)
peristiwa kerugian tersebut memiliki dampak pada and that loss event (or events) has an impact
estimasi arus kas masa datang atas aset keuangan on the estimated future cash flows of the
atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi financial asset or group of financial assets that
secara andal. can be reliably estimated.
Kriteria yang digunakan Grup untuk menentukan The criteria that the Group use to determine
bahwa ada bukti objektif dari suatu penurunan nilai that there is objective evidence of an
meliputi: impairment loss include:
- debitur gagal membayar atau menunggak - default or delinquency in payments by

pembayaran; debtor;
- kesulitan keuangan signifikan yang dialami - significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; obligor;
- pelanggaran kontrak, seperti terjadinya - a breach of contract, such as a default or
wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok delinquency in interest or principal
atau bunga; payments;
- pemberi pinjaman dengan alasan ekonomi atau - the lenders for economic or legal reasons
hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan relating to the borrowers financial difficulty,
yang dialami pihak peminjam, memberikan granting to the borrower a concession that
keringanan pada pihak peminjam yang tidak the lenders would not otherwise consider;
mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak
mengalami kesulitan tersebut;


h. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) h. Impairment of financial assets (continued)
- terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam - it becomes probable that the borrower will
akan dinyatakan pailit atau melakukan enter bankruptcy or other financial
reorganisasi keuangan lainnya; reorganisation;
- hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat - the disappearance of an active market for
kesulitan keuangan; atau that financial asset because of financial
difficulties; or
- data yang dapat diobservasi mengindikasi-kan - observable data indicating that there is a
adanya penurunan yang dapat diukur atas measurable decrease in the estimated
estimasi arus kas masa depan dari kelompok aset future cash flows from a portfolio of
keuangan sejak pengakuan awal aset dimaksud, financial assets since the initial
meskipun penurunannya belum dapat recognition of those assets, although the
diidentifikasi terhadap aset keuangan secara decrease cannot yet be identified with the
individual dalam kelompok aset tersebut, individual financial assets in the portfolio,
termasuk: including:
memburuknya status pembayaran pihak adverse changes in the payment

peminjam dalam kelompok tersebut; dan status of borrowers in the portfolio;
kondisi ekonomi nasional atau lokal yang and
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset national or local economic conditions
dalam kelompok tersebut. that correlate with defaults on the
assets in the portfolio.
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan meliputi bahan bakar dan persediaan Inventories, which consist of fuel and general
umum yang digunakan untuk operasional kapal yang material for vessel operations, are stated at
dicatat pada nilai terendah antara harga perolehan the lower of cost or net realisable value. Cost
atau nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan is determined on a moving average basis.
berdasarkan metode rata-rata bergerak.
Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan Net realisable value is the estimated selling
dalam kegiatan usaha normal, dikurangi beban price in the ordinary course of business, less
penjualan yang berlaku. applicable variable selling expenses.
j. Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual i. Non-current assets held for sale
Aset tidak lancar diklasifikasikan sebagai asset Non-current assets are classified as assets
dimiliki untuk dijual ketika nilai tercatatnya akan held for sale when their carrying amount is to
dipulihkan terutama melalui pemakaian berlanjut dan be recovered principally through a sale
penjualannya sangat mungkin terjadi. Asset ini dicatat transaction rather than through continuing use
pada nilai yang lebih rendah antara jumlah tercatat and a sale is considered highly probable.
dan nilai wajar setelah dikurangi biaya untuk menjual, They are stated at the lower of carrying
kecuali untuk aset-aset seperti asset pajak amount and fair value less costs to sell,
tangguhan, asset yang terkait dengan imbalan kerja, except for assets such as deffered tax assets,
asset keuangan dan property investasi yang dicatat assets arising from employee benefits,
pada nilai wajar, yang secara khusus dikecualikan financial assets and investment property that
dari persyaratan ini. are carried at fair value, which are specifically
exempt from this requirement.


j. Aset tidak lancar dimiliki untuk dijual (lanjutan) i. Non-current assets held for sale (continued)
Kerugian penurunan nilai awal atau selanjutnya diakui An impairment loss is recognised for any
atas penurunan nilai aset ke nilai wajar dikurangi initial or subsequent write-down of the assets
biaya untuk menjual asset (atau kelompok lepasan), to fair value less costs to sell. A gain is
tetapi tidak boleh melebihi akumulasi rugi penurunan recognised for any subsequent increasesin
nilai yang telah diakui sebelumnya. Keuntungan atau fair value less costs to sell of an asset, but not
kerugian yang sebelumnya tidak diakui pada tanggal in excess of any cumulative impairmet loss
penjualan aset tidak lancar diakui pada tanggal previously recognised. A gain or loss not
penghentian pengakuan. previously recognised by the date of the sale
date of derecognition.
Aset tidak lancar tidak boleh disusutkan atau Non-current assets are not depreciated or
diamortisasi selama diklasifikasi sebagai dimiliki amortised while they are classified as held for
untuk dijual. sale.
Aset tidak lancar yang diklasifikasikan sebagai dimiliki Non-current assets classified as held for sale
untuk dijual disajikan secara terpisah dalam laporan are presented separately in the interim
posisi keuangan konsolidasian interim. consolidated statement of financial position.
k. Aset tetap k. Fixed assets
Tanah dan bangunan (terutama adalah kantor), kapal Land and buildings (comprise mainly offices),
serta alat berat disajikan sebesar nilai wajar, vessels and heavy equipment are presented
berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai at fair value, based on valuations performed
independen eksternal yang telah terdaftar di OJK, by external independent valuers which are
dikurangi penyusutan. Penilaian atas aset tersebut registered with OJK, less depreciation.
dilakukan secara berkala untuk memastikan bahwa Valuations are performed with sufficient
nilai wajar aset yang direvaluasi tidak berbeda secara regularity to ensure that the fair value of a
material dengan jumlah tercatatnya. Akumulasi revalued asset does not differ materially from
penyusutan pada tanggal revaluasi dieliminasi its carrying amount. Any accumulated
terhadap nilai tercatat bruto aset dan nilai netonya depreciation at the date of revaluation is
disajikan kembali sebesar jumlah revaluasi aset. Aset eliminated against the gross carrying amount
tetap lainnya dan peralatan disajikan sebesar harga of the asset, and the net amount is restated to
perolehan dikurangi dengan penyusutan. Harga the revalued amount of the asset. All other
perolehan termasuk pengeluaran yang dapat property, plant and equipment are stated at
diatribusikan secara langsung atas perolehan aset historical cost less depreciation. Historical
tersebut. cost includes expenditure that is directly
attributable to the acquisition of the items.
Biaya-biaya setelah pengakuan awal aset diakui Subsequent costs are included in the assets
sebagai bagian dari nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya asset, as appropriate, only when it is probable
apabila kemungkinan besar Grup akan mendapatkan that future economic benefits associated with
manfaat ekonomis masa depan berkenaan dengan the item will flow to the Group and the cost of
aset tersebut dan biaya perolehan aset dapat diukur the item can be measured reliably. The
dengan andal. Nilai tercatat komponen yang diganti carrying amount of the replaced part is
tidak lagi diakui. Biaya perbaikan dan pemeliharaan derecognised. All other repairs and
dibebankan ke dalam laba rugi konsolidasian selama maintenance are charged to the consolidated
periode dimana biaya-biaya tersebut terjadi. profit or loss during the financial period in
which they are incurred.


k. Aset tetap (lanjutan) k. Fixed assets (continued)
Kenaikan nilai tercatat dari hasil penilaian kembali Increases in the carrying amount arising on
aset tetap dikreditkan pada pendapatan komprehensif revaluation of property, plant and equipment
lain dan disajikan pada akun surplus revaluasi di are credited to other comprehensive income
ekuitas. Penurunan nilai yang menutup kenaikan nilai and is presented as revaluation surplus in
sebelumnya pada aset yang sama dibebankan pada equity. Decreases that offset previous
pendapatan komprehensif lain dan disajikan pada increases of the same asset are charged to
akun surplus revaluasi di ekuitas; semua penurunan other comprehensive income and is
nilai lainnya dibebankan pada laba rugi konsolidasian. presented as against revaluation surplus in
Setiap tahun, perbedaan antara penyusutan equity; all other decreases are charged to the
berdasarkan nilai revaluasi yang dibebankan pada consolidated profit or loss. Each year the
laba rugi konsolidasian dan penyusutan berdasarkan difference between depreciation based on the
biaya awal aset ditransfer dari akun surplus revalued carrying amount of the asset
revaluasi ke saldo laba ditahan. Ketika aset yang charged to the consolidated profit or loss and
direvaluasi dijual, nilai di ekuitas dipindahkan ke saldo depreciation based on the assets original
laba ditahan. cost is transferred from revaluation surplus
to retained earnings. When revalued assets
are sold, the amounts included in equity are
transferred to retained earnings.
Penyusutan aset lain dihitung dengan menggunakan All other fixed assets are depreciated using
metode garis lurus untuk mengalokasikan harga the straight-line method to their estimated
perolehan atau jumlah revaluasi sampai dengan nilai residual value over their estimated useful
sisanya selama masa manfaat yang diestimasi, lives. The annual rates of depreciation are:
sebagai berikut:
Tahun/Years
Bangunan 10 Building
Kapal 10 20 Vessels
Peralatan berat 10 Heavy equipment
Peralatan lain-lain 10 Other equipment
Peralatan kantor 5 Office equipment
Kendaraan bermotor 5 Motor vehicles
Tanah dinyatakan berdasarkan harga perolehan dan Land are stated at cost and are not
tidak disusutkan. depreciated.
Nilai sisa dan masa manfaat aset ditelaah, dan The assets residual values and useful lives
disesuaikan jika diperlukan, pada setiap akhir periode are reviewed, and adjusted if appropriate, at
pelaporan. each reporting period.
Nilai tercatat aset diturunkan segera ke nilai An assets carrying amount is written down
pemulihannya jika nilai tercatat aset tersebut lebih immediately to its recoverable amount if the
tinggi daripada nilai pemulihan yang diestimasikan. assets carrying amount is greater than its
estimated recoverable amount.


k. Aset tetap (lanjutan) k. Fixed assets (continued)
Apabila asset tetap dihentikan penggunaan nya atau When fixed assets are retired or otherwise
dijual, nilai tercatat aset dikeluarkan dari laporan disposed of, their carrying amounts are
keuangan konsolidasian, keuntungan dan kerugian eliminated from the consolidated financial
yang timbul akibat penarikan atau penjualan aset statements, and the resulting gains and losses
tetap tersebut diakui dalam laporan laba rugi dan on the disposal of fixed assets are recognised
penghasilan komprehensif lain konsolidasian interim. in the interim consolidated profit or loss and
other comprehensive income.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan, pabrik dan The accumulated costs of the construction of
pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aset dalam buildings and the installation of machinery are
penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun capitalised as construction in progress. These
aset tetap pada saat proses konstruksi atau costs are reclassified to property, plant and
pemasangan selesai. Penyusutan dimulai pada saat equipment when the construction or installation
aset tersebut siap untuk digunakan. is complete. Depreciation is charged from the
date the assets are ready for use.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lainnya, seperti Interest and other borrowing costs, such as
biaya diskonto pinjaman baik yang secara langsung discount fees on loans either directly or
atau tidak langsung digunakan untuk pendanaan indirectly used in financing the construction of
konstruksi aset kualifikasian (qualifying asset), a qualifying asset, are capitalised up to the
dikapitalisasi hingga aset tersebut selesai date when construction is complete. For
dikonstruksi. Untuk biaya pinjaman yang dapat borrowings that are directly attributable to a
diatribusikan secara langsung pada aset kualifikasian, qualifying asset, the amount to be capitalised
jumlah yang dikapitalisasi ditentukan dari biaya is determined as the actual borrowing cost
pinjaman aktual yang terjadi selama periode, incurred during the period, less any income
dikurangi penghasilan yang diperoleh dari investasi earned on the temporary investment of such
sementara atas dana hasil pinjaman tersebut. Untuk borrowings. For borrowings that are not
pinjaman yang tidak dapat diatribusikan secara directly attributable to a qualifying asset, the
langsung pada suatu aset kualifikasian, jumlah yang amount to be capitalised is determined by
dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat applying a capitalisation rate to the amount
kapitalisasi terhadap jumlah yang dikeluarkan untuk expended on the qualifying assets. The
memperoleh aset kualifikasian. Tingkat kapitalisasi capitalisation rate is the weighted average of
dihitung berdasarkan rata-rata tertimbang biaya the total borrowing costs applicable to the
pinjaman yang dibagi dengan jumlah pinjaman yang total borrowings outstanding during the
tersedia selama periode, selain pinjaman yang secara period, other than borrowings made
spesifik diambil untuk tujuan memperoleh suatu aset specifically for the purpose of obtaining a
kualifikasian. qualifying asset.


l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets
Aset yang memiliki masa manfaat yang tidak terbatas Assets that have an indefinite useful life - for
- misalnya goodwill atau aset tak berwujud yang tidak example, goodwill or intangible assets not
siap untuk digunakan - tidak diamortisasi namun diuji ready for use - are not subject to amortisation
penurunan nilainya setiap tahun, atau lebih sering but tested annually for impairment, or more
apabila terdapat peristiwa atau perubahan pada frequently if events or changes in
kondisi yang mengindikasikan kemungkinan circumstances indicate that they might be
penurunan nilai. Aset yang tidak didepresiasi diuji impaired. Assets that are subject to
ketika terdapat indikasi bahwa nilai tercatatnya depreciation are reviewed for impairment
mungkin tidak dapat dipulihkan. Penurunan nilai whenever events or changes in circumstances
diakui jika nilai tercatat aset melebihi jumlah indicate that the carrying amount may not be
terpulihkan. Jumlah terpulihkan adalah yang lebih recoverable. An impairment loss is recognised
tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk for the amount by which the assets carrying
menjual dan nilai pakai aset. Dalam menentukan amount exceeds its recoverable amount. The
penurunan nilai, aset dikelompokkan pada tingkat recoverable amount is the higher of an assets
yang paling rendah dimana terdapat arus kas yang fair value less costs to sell and value in use.
dapat diidentifikasi. Aset non keuangan selain For the purpose of assessing impairment,
goodwill yang mengalami penurunan nilai diuji setiap assets are grouped at the lowest levels for
tanggal pelaporan untuk menentukan apakah which there are separately identifiable cash
terdapat kemungkinan pemulihan penurunan nilai. flows. Non-financial assets other than goodwill
that suffer impairment are reviewed for
possible reversal of the impairment at each
reporting date.
Pemulihan rugi penurunan nilai, untuk aset selain Reversal on impairment loss for assets other
goodwill, diakui jika terdapat perubahan estimasi than goodwill would be recognised if there has
yang digunakan dalam menentukan jumlah been a change in the estimates used to
terpulihkan aset sejak pengujian penurunan nilai determine the assets recoverable amount
terakhir kali. Pembalikan rugi penurunan nilai tersebut since the last impairment test was carried out.
diakui segera dalam laba rugi konsolidasian, kecuali Reversal on impairment losses will be
aset yang disajikan pada jumlah revaluasian sesuai immediately recognised in the consolidated
dengan PSAK lain. Rugi penurunan nilai yang diakui profit or loss, except for assets measured
atas goodwill tidak dibalik lagi. using the revalution model as required by
other PSAK. Impairment losses relating to
goodwill are not to be reversed.
m. Utang usaha m. Trade payables
Utang usaha adalah kewajiban untuk membayar Trade payables are obligations to pay for
barang atau jasa yang diperoleh dari pemasok dalam goods or services that have been acquired in
kegiatan usaha normal. Utang usaha diklasifikasikan the ordinary course of business from
sebagai liabilitas jangka pendek bila pembayaran suppliers. Trade payables are classified as
dilakukan dalam jangka waktu satu tahun atau current liabilities if payment is due within one
kurang. Bila tidak, utang usaha disajikan sebagai year or less. If not, they are presented as non-
liabilitas jangka panjang. current liabilities.
Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar Trade payables are recognised initially at fair
dan kemudian diukur pada biaya perolehan value and subsequently measured at
diamortisasi dengan menggunakan metode bunga amortised cost using the effective interest
efektif. method.


n. Pinjaman n. Borrowings
Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui sebesar Borrowings are recognised initially at fair
nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi value, net of transaction costs incurred.
yang terjadi. Pinjaman selanjutnya dicatat pada biaya Borrowings are subsequently carried at
perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah uang amortised cost. Any difference between the
yang diterima (dikurangi biaya transaksi) dan nilai proceeds (net of transaction costs) and the
penyelesaian utang diakui di dalam laba rugi redemption value is recognised in the
konsolidasian dengan menggunakan metode suku consolidated profit or loss over the period of
bunga efektif. the loans using the effective interest method.
Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan Fees paid on the establishment of loan
fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi facilities are recognised as transaction costs
pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian of the loan to the extent that it is probable that
atau seluruh fasilitas akan digunakan. Dalam hal ini, some or all of the facility will be drawn down.
biaya tersebut ditangguhkan sampai penggunaan In this case, the fee is deferred until the
terjadi. Sepanjang tidak ada bukti bahwa besar drawdown occurs. To the extent there is no
kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan evidence that it is probable that some or all of
digunakan, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya the facility will be drawn down, the fee is
jasa likuiditas dan diamortisasi selama periode capitalised as prepayment for liquidity
fasilitas yang terkait. services and amortised over the period of the
facility to which it relates.
Biaya pinjaman yang terjadi untuk konstruksi aset Borrowing costs incurred for the construction
kualifikasian, dikapitalisasi selama periode waktu of any qualifying asset are capitalised during
yang dibutuhkan untuk menyelesaikan konstruksi aset the period of time that is required to complete
dan mempersiapkannya sampai dapat digunakan and prepare the asset for its intended use or
sesuai tujuan yang dimaksudkan atau untuk dijual. sale. Other borrowing costs are expensed in
Biaya pinjaman lainnya dibebankan pada laba rugi consolidated profit or loss.
konsolidasian.
Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka Borrowings are classified as current liabilities
pendek kecuali Grup memiliki hak tanpa syarat untuk unless the Group has an unconditional right to
menunda pembayaran liabilitas selama paling tidak defer the settlement of the liability for at least
12 bulan setelah tanggal pelaporan. 12 month after the reporting date.
o. Modal saham o. Share capital
Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Biaya Ordinary shares are classified as equity.
tambahan yang secara langsung dapat diatribusikan Incremental costs directly attributable to the
kepada penerbitan saham baru atau opsi disajikan issue of new shares or options are shown in
pada ekuitas sebagai pengurang penerimaaan, equity as a deduction, net of tax, from the
setelah dikurangi pajak. proceeds.


p. Imbalan karyawan p. Employee benefits

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective on 1 January 2015, the Group
PSAK No.24 (Revisi 2013),Imbalan Kerja secara applied restrospectively PSAK No.24 (Revised
prospektif. PSAK ini antara lain, menghapus 2013),Employee Benefits. This PSAK,
mekanisme koridor, mengatur pengakuan biaya jasa among others, removes the corridor
lalu serta mengatur berberapa pengungkapan mechanism, stipulates that all past service
tambahan. Pengaruh dari penerapan PSAK No.24 costs are recognized and requires certain
(Revisi 2013) diakui dalam laba rugi periode berjalan. additional disclosure. Effect from adoption of
PSAK No.24 (Revised 2013) recognized in
profit and loss current period.
(i) Kewajiban imbalan paska masa kerja (i) Post-retirement benefit obligations
Program pensiun imbalan pasti adalah program A defined benefit plan is a pension plan
pensiun yang menentukan jumlah imbalan that defines an amount of pension benefit
pensiun yang akan diberikan, biasanya to be provided, usually as a function of
berdasarkan satu faktor atau lebih seperti usia, one or more factors such as age, years of
masa kerja, atau kompensasi. service, or compensation.
Grup harus menyediakan imbalan pensiun The Group is required to provide a

dengan jumlah minimal sesuai dengan Undang- minimum amount of pension benefits in
Undang (UU) Ketenagakerjaan No. 13/2003 accordance with Labour Law No. 13/2003
atau Kontrak Kerja Bersama (KKB), mana yang or the Groups Collective Labour
lebih tinggi. Karena UU Ketenagakerjaan atau Agreement (the CLA), whichever is
KKB menentukan rumus tertentu untuk higher. Since the Labour Law and the
menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, CLA set the formula for determining the
pada dasarnya program pensiun berdasarkan minimum amount of benefits, in
UU Ketenagakerjaan atau KKB adalah program substance pension plans under the
pensiun imbalan pasti. Tidak terdapat pendanaan Labour Law or the CLA represent defined
yang disisihkan oleh Grup sehubungan dengan benefit plans. No funding has been made
imbalan paska kerja ini. to this defined benefit plan.
Imbalan pasca-kerja yang dicatat sebagai Post-employment benefits accounted for

imbalan manfaat pasti ditentukan dengan as defined benefit plan are determined
menggunakan metode Projected Unit Credit using the Projected Unit Credit Method
dengan penilaian aktuaria yang dilakukan setiap with actuarial valuations being carried
akhir periode pelaporan. Pengukuran kembali, out at the end of each annual reporting
yang terdiri keuntungan dan kerugian aktuaria, period. Remeasurement, comprising
dampak dari perubahan plafon aset (jika ada) actuarial gains and losses, the effect of
dan pengembalian aset program (tidak the changes to the asset ceiling (if
termasuk bunga), tercermin langsung dalam applicable) and the return on plan assets
laporan posisi keuangan dengan beban atau (excluding interest), is reflected
kredit yang diakui dalam pendapatan immediately in the statement of
komprehensif lain pada periode terjadinya. financial position with a charge or
Pengukuran kembali yang diakui dalam credit recognized in other comprehensive
pendapatan komprehensif lain tercermin income in the period in which they
langsung dalam laba ditahan dan tidak akan occur. Remeasurement recognized in
direklasifikasi ke laporan laba rugi. Biaya jasa other comprehensive income is reflected
lalu diakui dalam laporan laba rugi pada periode immediately in retained earnings and will
amandemen program. Bunga bersih dihitung not be reclassified to profit or loss. Past
dengan menggunakan tarif diskonto pada awal service cost is recognized in profit or loss
periode dengan liabilitas atau aset imbalan in the period of a plan amendment.
pasti.


p. Imbalan karyawan (lanjutan) p. Employee benefits (continued)
Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai Defined benefit costs are categorized as
berikut: (i) biaya jasa (termasuk biaya jasa follows:
saat ini, biaya jasa lalu, serta keuntungan dan (i) service cost (including current service
kerugian kurtailmen dan penyelesaian); (ii) cost, past service cost, as well as gains
beban bunga bersih atau pendapatan; dan (iii) and losses on curtailments and
pengukuran kembali. settlements); (ii) net interest expense or
income; and (iii) remeasurement.
(ii) Pesangon pemutusan kontrak kerja (ii) Termination benefits
Pesangon pemutusan kontrak terutang ketika Termination benefits are payable

karyawan dihentikan kontrak kerjanya sebelum whenever an employees employment is
usia pensiun normal. Grup mengakui pesangon terminated before the normal retirement
pemutusan kontrak kerja ketika Grup date. The Group recognises termination
menunjukkan komitmennya untuk benefits when it is demonstrably
memberhentikan kontrak kerja dengan karyawan committed to terminate the employment
berdasarkan suatu rencana formal terperinci of current employees according to a
yang kecil kemungkinan untuk dibatalkan. detailed formal plan with a low possibility
of withdrawal.
q. Perpajakan q. Taxation
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective January 1, 2015, the Group applied
PSAK No.46 (Revisi 2013),Pajak Penghasilan. PSAK No.46 (Revised 2013),Income Tax.
PSAK revisi ini mengatur perlakuan akuntansi untuk The revised PSAK prescribes the accounting
pajak penghasilan. treatment for income tax.
PSAK ini menghapuskan pajak penghasilan final This PSAK eliminate final income tax as part
sebagai bagian dari beban pajak penghasilan Grup. of the Groups income tax expenses.
Oleh karena itu, Grup memutuskan untuk menyajikan Therefore, the Group has decided to present
beban pajak penghasilan final sehubungan dengan all of the final income tax arising from sales of
penjualan tanah, penghasilan sewa tanah dan land, land and building rent revenue and
bangunan dan jasa transportasi pelayaran sebagai shipment transportation services as part of
bagian dari beban operasi. operating expenses.
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena Current tax expense is determined based on
pajak periode berjalan yang dihitung berdasarkan tarif the taxable income for the period computed
pajak yang berlaku. using the prevailing tax rates.
Kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak Underpayment/overpayment of income tax

penghasilan dicatat sebagai bagian dari Beban Pajak are presented as part of Tax Expenses
Kini dalam laporan laba rugi komprehensif Current in the interim consolidated statement
konsolidasian interim. Grup juga menyajikan of profit or loss and other comprehensive
bunga/denda, jika ada, sebagai bagian dari Beban income. The Group also presented
Pajak Kini. interest/penalty, if any, as part of Tax
Expenses Current.


q. Perpajakan (lanjutan) q. Taxation (continued)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are
konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul recognized for the future tax consequences
dari perbedaan jumlah tercatat aset dan liabilitas attributable to differences between the interim
menurut laporan keuangan konsolidasian interim consolidated financial statement carrying
dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas, amounts of assets and liabilities and their
kecuali perbedaan yang berhubungan dengan pajak respective tax bases. Deferred tax liabilities
penghasilan final. Liabilitas pajak tangguhan diakui are recognized for all taxable temporary
untuk semua perbedaan sementara kena pajak dan differences and deferred tax assets and fiscal
aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan losses are recognized for deductible
sementara yang boleh dikurangkan, sepanjang besar temporary differences to the extent that it is
kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi probable that taxable income will be available
laba kena pajak pada masa depan. in future periods against which the
deductible temporary differences and fiscal
losses can be utilized.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax assets and liabilities are
menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan measured at the tax rates that are
berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan expected to apply in the period in which the
atau aset dipulihkan dengan tarif pajak (dan liability is settled or the asset realized, based
peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara on the tax rates (and tax laws) that have
substantif telah berlaku pada akhir periode been enacted, or substantively enacted, by
pelaporan. the end of the reporting period.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang The carrying amount of deferred tax asset is
pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah reviewed at the end of each reporting period
tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena and reduced to the extent that it is no longer
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang probable that sufficient taxable profits will
memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau be available to allow all or part of the asset to
seluruh aset pajak tangguhan tersebut. be recovered.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan Deferred income tax assets and liabilities are
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang offset when there is a legally enforceable right
berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus to offset current tax assets against current tax
antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan liabilities and when the deferred income taxes
apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan assets and liabilities relate to income taxes
tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang levied by the same taxation authority on either
sama, baik atas entitas kena pajak yang sama the same taxable entity or different taxable
ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan entities where there is an intention to settle
penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto. the balances on a net basis.
Koreksi terhadap liabililitas perpajakan diakui pada Amendment to tax obligations are recorded
saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika diajukan when a tax assessment letter is received or, if
keberatan, pada saat keputusan atas keberatan applealed against, when the result of the
ditetapkan. appeal is determined.


r. Pengakuan pendapatan dan beban r. Revenue and cost recognitions
Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang Revenue comprises the fair value of the
diterima atau akan diterima untuk pelaksanaan jasa consideration received or receivable for the
sehubungan dengan kegiatan usaha Grup. services rendered in the ordinary course of
Pendapatan disajikan bersih dari pajak pertambahan the Groups activities. Revenue is presented
nilai dan diskon. net of value-added tax and discounts.
Grup mengakui pendapatan ketika jumlah The Group recognises revenue when the
pendapatan dapat diukur dengan andal, besar amount of revenue can be reliably measured,
kemungkinan manfaat ekonomi sehubungan dengan it is probable that future economic benefits will
transaksi tersebut akan diperoleh, tingkat flow to the entity, and the stage of completion
penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal posisi of the transaction at the financial position date
keuangan dapat diukur dengan andal, dan biaya yang can be measured reliably, and the costs
terjadi untuk transaksi dan untuk menyelesaikan incurred for the transaction and the costs to
transaksi tersebut dapat diukur dengan andal. complete the transaction can be measured
reliably.
Jumlah pendapatan tidak dianggap sebagai diukur The amount of revenue is not considered to
secara andal sampai seluruh kontijensi terkait dengan be reliably measurable until all contingencies
pelaksanaan jasa telah diselesaikan. relating to the service rendered have been
resolved.
Pendapatan dari sewa kapal dan aktivitas jasa Revenues from vessel charters and other
lainnya diakui pada periode dimana jasa diberikan, service activities are recognised in the period
dengan mengacu pada penyelesaian transaksi in which the services are rendered, by
tertentu dengan pengukuran berdasarkan jasa yang reference to the completion of specific
sebenarnya telah diberikan sebagai proporsi terhadap transactions, assessed on the basis of the
jumlah jasa yang akan diselesaikan. actual services provided as a proportion of the
total services to be provided.
Piutang usaha yang berkaitan dengan jasa yang Trade receivables related with the services
diberikan sepanjang tahun berjalan dan belum rendered during the year and have not been
difakturkan dan/atau ditagihkan ke pelanggan diakui billed to customers are recognised as unbilled
sebagai piutang usaha belum difakturkan. receivables.
Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis Expenses are recognised when incurred on
akrual. an accrual basis.
s. Pelaporan segmen s. Segment reporting
Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang Operating segments are reported in a manner
konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan consistent with the internal reporting provided
kepada pengambil keputusan operasi utama. to the chief operating decision-maker. The
Pengambil keputusan operasi utama, yang chief operating decision-maker, who is
bertanggung jawab mengalokasikan sumber daya responsible for allocating resources and
dan menilai kinerja segmen operasi, telah assessing performance of the operating
diidentifikasi sebagai komite pengarah yang segments, has been identified as the steering
mengambil keputusan strategis. committee that makes strategic decisions.


t. Sewa t. Leases
Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, atau Determination whether an arrangement is, or
mengandung, sewa dibuat berdasarkan substansi contains, a lease is made based on the
perjanjian itu sendiri dan penilaian apakah substance of the arrangement and
pemenuhan atas perjanjian bergantung dari assessment of whether fulfilment of the
penggunaan aset tertentu atau aset, dan apakah arrangement is dependent on the use of a
perjanjian memberikan hak untuk menggunakan aset. specific asset or assets, and the arrangement
conveys a right to use the asset.
Sewa aset tetap dimana Grup, sebagai lessee, Leases of property, plant and equipment
memiliki sebagian besar risiko dan manfaat where the Group as lessee has substantially
kepemilikan diklasifikasikan sebagai sewa all the risks and rewards of ownership are
pembiayaan. Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada classified as finance leases. Finance leases
awal masa sewa sebesar yang lebih rendah antara are capitalised at the leases commencement
nilai wajar aset sewaan dan nilai kini pembayaran at the lower of the fair value of the leased
sewa minimum. asset and the present value of the minimum
lease payments.
Sewa dimana sebagian besar risiko dan manfaat Leases in which a significant portion of the
yang terkait dengan kepemilikan dipertahankan oleh risks and rewards of ownership are retained
lessor diklasifikasikan sebagai sewa operasi. by the lessor are classified as operating
Pembayaran sewa operasi (dikurangi insentif yang leases. Payments made under operating
diterima dari lessor) dibebankan pada laba rugi leases (net of any incentives received from
konsolidasian dengan menggunakan metode garis the lessor) are charged to the consolidated
lurus selama periode sewa. Pada 30 September 2015 profit or loss on a straight-line basis over the
dan 2014, sewa yang dimiliki Grup hanya sewa term of the lease. As at 30 September 2015
operasi. and 2014, the Group leases consisted of
operating leases.
u. Distribusi dividen u. Dividend distribution
Distribusi dividen kepada pemegang saham Dividend distribution to the Companys

Perusahaan diakui sebagai liabilitas dalam laporan shareholders is recognised as a liability in the
keuangan konsolidasian Grup pada periode dimana Groups consolidated financial statements in
dividen telah disetujui oleh pemegang saham the period in which the dividends are
Perusahaan. approved by the Companys shareholders.
v. Laba bersih per saham dasar v. Basic earnings per share
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share are computed by
membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang dividing net income by the weighted-average
jumlah saham biasa yang beredar selama periode number of ordinary shares outstanding during
yang bersangkutan. the period.


w. Transaksi dengan pihak berelasi w. Related party transactions
Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak Group entered into transactions with related
berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. parties as defined in SFAS No. 7 (Revised
7 (Revisi 2010) Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi. 2010) Related Parties Disclosures. All
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak significant transactions and balance with
berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan related parties are disclosed in the notes to the
keuangan. financial statements.
3. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 3. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
3.1 Faktor risiko keuangan 3.1 Financial risk factors
Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Grup The Group's activities are exposes to a variety
terekspos terhadap berbagai risiko keuangan: risiko of financial risks: market risk (including foreign
pasar (termasuk dampak nilai tukar mata uang asing, currency risk, price risk and interest rate risk),
risiko harga dan tingkat suku bunga), risiko kredit dan credit risk and liquidity risk. The Groups
risiko likuiditas. Program manajemen risiko Grup overall risk management programme focuses
secara keseluruhan dipusatkan pada pasar keuangan on the unpredictability of financial market and
yang tidak dapat diprediksi dan Grup berusaha untuk Group seeks to minimise potential adverse
memperkecil dampak yang berpotensi mengubah effects on the financial performance of the
kinerja keuangan Grup. Group.
Manajemen risiko dijalankan oleh manajemen Grup Risk management is carried out by the
dengan melakukan identifikasi, evaluasi terhadap Groups management whom identifies,
risiko-risiko keuangan, dan mengambil tindakan yang evaluates financial risks, and take an action
dianggap perlu. Manajemen menentukan prinsip where considered appropriate. The
manajemen risiko secara keseluruhan, termasuk management provides principles for overall
risiko pasar, kredit dan likuiditas. risk management, including market, credit,
and liquidity risks.
(a) Risiko pasar (a) Market risk
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (i) Foreign exchange risk
Pendapatan, pendanaan dan sebagian The Groups revenue, financing and

besar biaya operasi dari Grup dilakukan the majority of its operating
dalam mata uang Dolar AS, oleh karena itu expenditures are denominated in US
Grup tidak memiliki eksposur yang signifikan Dollars, and as such the Group does
terhadap fluktuasi nilai tukar mata uang not have a significant exposure to
asing. fluctuations in foreign exchange
rates.

3. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 3. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
3.1 Faktor risiko keuangan (lanjutan) 3.1 Financial risk factors (continued)
(a) Risiko pasar (lanjutan) (a) Market risk (continued)
Analisis Sensitivitas Sensitivity Analysis
Penguatan/(pelemahan) mata uang asing A strengthening/(weakening) of

sebesar 1% terhadap Dolar AS dengan foreign currencies to US Dollars by
semua variabel lainnya konstan akan 1% with all other variable remain
meningkatkan/ (menurunkan) laba/(rugi) constant would have increased/
sebesar AS$10.536 Analisis ini didasarkan (decreased) profit/(loss) by
pada varian nilai tukar mata uang asing yang US$10,536. This analysis is based
mungkin terjadi pada tanggal pelaporan yang on foreign currency exchange rate
ada di Grup. Analisis dilakukan dengan variances that are considered to be
dasar yang sama pada tahun 2015, reasonably possible at the reporting
meskipun varian nilai tukar mata uang asing dates of the Group. The analysis is
yang mungkin terjadi berbeda. performed on the same basis for
2015, except that the reasonably
possible foreign exchange rate
variances were different.
(ii) Risiko harga (ii) Price risk
Biaya bahan bakar ditetapkan berdasarkan Fuel costs are charged at

harga Pertamina pada saat pembelian, Pertaminas price when purchasing,
sehingga terdapat risiko atas fluktuasi harga therefore, there is a risk in the fuel
bahan bakar terhadap operasi Grup. price fluctuation to the Groups
operation.
Untuk mengelola risiko harga yang timbul To manage its price risk arising from
dari fluktuasi harga bahan bakar, maka Grup fuel price fluctuation, the Group
melakukan diversifikasi perjanjian kontrak diversifies its contract with the
kerja sebagai berikut: customer as follows:
1. pelanggan menyediakan bahan bakar, 1. customers provides fuel for

atau sevice, or
2. harga yang dibebankan disesuaikan 2. the prices charged is adjusted to
dengan harga bahan bakar terkini, current fuel prices, according to
sesuai dengan periode jasa yang period of services rendered to
diberikan kepada pelanggan. customers.
(iii) Risiko suku bunga (iii) Interest rate risk
Grup memiliki eksposur dari risiko suku The Group is exposed to cash flow
bunga arus kas dan nilai wajar suku bunga and fair value interest rate risk due to
yang disebabkan oleh posisi aset dan financial asset and liabilities position,
liabilitas keuangan, terutama untuk menjaga mainly to maintain cash flow in order
arus kas agar dapat memenuhi kebutuhan to meet the needs of operational and
dana operasi dan pengadaan modal. capital expenditure.

(iii) Risiko suku bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued)
Aset dan liabilitas keuangan dengan dengan Financial asset and liabilities with
tingkat suku bunga mengambang floating rates expose the Group to
mengekspos Grup terhadap suku bunga cash flow interest rate risk. Financial
arus kas. Aset dan liabilitas keuangan asset and liabilities with fixed rates
dengan tingkat suku bunga tetap expose the Group to fair value
mengekspos Grup terhadap risiko nilai wajar interest rate risk.
suku bunga.
Pada saat tanggal pelaporan, aset dan At the reporting date, financial asset
liabilitas keuangan dengan tingkat suku and liabilities with floating rate, fixed
bunga mengambang, suku bunga tetap dan rate and non-interest bearing are as
tidak berbunga adalah sebagai berikut: follows:
Suku bunga mengambang / Suku bunga tetap / fixed

floating rate rate
Kurang
Kurang Lebih dari dari satu Lebih dari Tidak
dari satu satu tahun/ satu berbunga /
tahun/ tahun/ Less tahun/ Non
Less than More than than one More than interest Jumlah /
one year one year year one year bearing Total
30 September 2015 30 June 2015
Aset keuangan Financial assets
Cash and cash
Kas dan setara kas 546,183 - - - 87,487 633,670 equivalents
Trade receivables,
Piutang usaha, bersih - - - - 3,277,863 3,277,863 net
Piutang usaha belum
difakturkan - - - - 279,871 279,871 Unbilled receivables
Piutang lain-lain - - - - 802,893 802,893 Other receivables

Kas yang dibatasi
penggunaannya 400.000 - - - - 400,000 Restrichted cash
Total financial
Jumlah aset keuangan 946,183 - - - 4,448,114 5,394,297 assets
Utang usaha - - - - 2,210,937 2,210,937 Trade payables

Utang lain-lain - - - - 720,654 720,654 Other payables
Akrual - - - - 1,602,069 1,602,069 Accrued expenses
Pinjaman bank 4,531,501 11,154,061 - - - 15,685,562 Bank loans

Pinjaman pemegang
saham - - - 5,000,000 - 5,000,000 Shareholders loan
Jumlah liabilitas Total financial
keuangan 4,531,501 11,154,061 - 5,000,000 4,533,660 25,219,222 liabilities

(iii) Risiko suku bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued)
Suku bunga mengambang / Suku bunga tetap / fixed
floating rate rate
Kurang
Kurang Lebih dari dari satu Lebih dari Tidak
dari satu satu tahun/ satu berbunga /
tahun/ tahun/ Less tahun/ Non
Less than More than than one More than interest Jumlah /
one year one year year one year bearing Total
31 Desember 2014 31 December 2014
Cash and cash
Kas dan setara kas 366,530 - - - 34,932 401,462 equivalents
Trade receivables,
Piutang usaha, bersih - - - - 2,291,430 2,291,430 net
Piutang usaha belum
difakturkan - - - - 4,951,525 4,951,525 Unbilled receivables
Piutang lain-lain - - - - 972,062 972,062 Other receivables

Kas yang dibatasi
penggunaannya 340,000 400,000 - - - 740,000 Restricted cash
Total financial
Jumlah aset keuangan 706,530 400,000 - - 8,249,949 9,356,479 assets
Utang usaha - - - - 2,479,390 2,479,390 Trade payables
Utang lain-lain - - - - 2,217,053 2,217,053 Other payables
Akrual - - - - 1,766,332 1,766,332 Accrued

Pinjaman bank jangka Long-term bank
panjang 8,753,324 8,280,342 - - - 17,033,666 loans
Jumlah liabilitas Total financial
keuangan 8,753,324 8,280,342 - - 6,462,775 23,496,441 liabilities
Kenaikan/penurunan sebesar 10 basis poin An increase/decrease of 10 basis

atas tingkat suku bunga mengambang pada points in floating interest rates at the
tanggal pelaporan akan reporting date would have
menurunkan/menaikkan laba setelah pajak decreased/increased post-tax profit
tahun berjalan sebesar AS$16.290. Analisis for the year by US$16,290. This
ini mengasumsikan bahwa seluruh variabel analysis assumed that all other
lain, terutama nilai tukar mata uang asing, variables, in particular foreign
tidak berubah. currency rates, remain constant.
(b) Risiko kredit (b) Credit risk
Pada tanggal 30 September 2015, jumlah As at 30 September 2015, total

maksimum eksposur dari risiko kredit adalah maximum exposure from credit risk is
AS$5.394.297 (31 Desember 2014: US$5,394,297 (31 December 2014:
AS$9.321.547). Risiko kredit terutama berasal US$9,321,547). Credit risk arises from
dari kas di bank, deposito berjangka, piutang cash in banks, time deposits, trade
usaha, piutang usaha yang belum difakturkan, receivables, unbilled receivables, other
piutang lain-lain, dan dana yang dibatasi receivables, and restricted cash.
penggunaanya.


(b) Risiko kredit (lanjutan) (b) Credit risk (continued)
Kebijakan umum Grup untuk pemberian jasa ke The Groups general policies for
pelanggan baru dan yang sudah ada adalah rendering service to new and existing
sebagai berikut: customers are as follows:
- Menyeleksi pelanggan-pelanggan yang - Selecting customers with strong

memiliki kondisi keuangan yang kuat serta financial condition and good
reputasi yang baik. reputation.
- Penerimaan pelanggan baru disetujui oleh - Acceptance of new customers is

karyawan yang berwenang sesuai dengan approved by the authorised
pedelegasian wewenang yang ditetapkan personnel according to the Groups
oleh Grup. delegation of authority.
Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang The credit quality of financial assets
belum jatuh tempo atau tidak mengalami that are neither past due nor impaired
penurunan nilai dinilai dengan mengacu pada were assessed by reference to
informasi historis pelanggan yang tidak pernah customer historical information that
mengalami gagal bayar. have not been default in payment.
Pada tanggal 30 September 2015, jumlah As at 30 September 2015, unbilled

piutang usaha belum difakturkan dan piutang receivables and other receivables
lain-lain belum jatuh tempo dan tidak mengalami neither past due nor impaired.
penurunan nilai.
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 As at 30 September 2015 and

Desember 2014 semua kas di bank dan kas 31 December 2014, all cash in bank and
yang dibatasi penggunaannya ditempatkan pada restricted cash placed in bank with credit
bank dengan peringkat kredit idAA dari rating idAA from Pefindo.
pemeringkat Pefindo
Pada tanggal 30 September 2015, umur piutang As at 30 September 2015, the aging of
usaha yang telah jatuh tempo namun tidak trade receivable that already past due
mengalami penurunan nilai pada tanggal but not impaired at the reporting date
pelaporan adalah sebagai berikut: are as follows;
2015
Lewat jatuh tempo: Over due:

- Kurang dari 3 bulan 1,780,625 Less than 3 months -
- 3 6 bulan 234,172 3 6 months -
- > 6 bulan 1,263,066 > 6 months -
3,277.863


(b) Risiko kredit (lanjutan) (b) Credit risk (continued)
Piutang sebesar AS$3.227.863 tersebut berasal The receivables amounting to

dari pelanggan-pelanggan yang tidak terdapat US$3,227,863 related to a number of
sejarah wanprestasi dalam dua tahun terakhir. customers from whom there is no
history of default in the past two years.
Manajemen telah melakukan penilaian terhadap Management has assessed the Groups
debitur Grup yang menunjukkan bahwa kualitas debitors that indicating the credit quality
kredit dari para debitur tersebut baik, karena of the borrowers is good, because most
sebagian besar pembayaran dilakukan tepat of the payments are made on time.
waktu.
(c) Risiko likuiditas (c) Liquidity risk
Risiko likuiditas merupakan risiko yang muncul Liquidity risk is defined as a risk that
dalam situasi dimana posisi arus kas Grup arises in situations where the Groups
mengindikasikan bahwa arus kas masuk dari cash flows indicate that the cash inflow
pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk from short-term revenue is not enough
memenuhi arus kas keluar untuk pengeluaran to cover the cash outflow of short-term
jangka pendek. Grup mengelola risiko likuiditas expenditure. The Group manages
dengan memonitor perkiraan arus kas dan arus liquidity risk by continously monitoring
kas aktual serta menyesuaikan profil jatuh tempo forecast and actual cash flows and
dari aset dan liabilitas keuangan. matching the maturity profiles of
financial assets and liablites.
Tabel dibawah ini menggambarkan liabilitas The table below describes the Groups
keuangan Grup berdasarkan jatuh temponya. financial liabilities based on their
Jumlah yang terdapat di tabel ini adalah nilai maturities. The amounts disclosed in
kontraktual yang tidak didiskontokan: the table are the contractual
undiscounted cash flow:


(c) Risiko likuiditas (lanjutan) (c) Liquidity risk (continued)
Tiga bulan Satu

dan kurang tahun dan
dari satu kurang
tahun/ dari lima
Kurang dari Three tahun/
tiga bulan/ months and One year
Less than not later and not Lebih dari lima
Jumlah / three than one later than tahun/ More
Total months year five years than five years
30 September/
September 2015
Liabilitas keuangan/
Financial liabilities
Utang usaha/ Trade payables 2,210,937 2,210,937 - - -
Utang lain-lain/ Other payables 720,654 720,654 - - -
Akrual/ Accruals 1,602,069 1,602,069 - - -
Pinjaman bank/ Bank loans 15,685,562 28,904 4,502,597 11,154,061 -

Utang pemegang saham /
shareholder loan 5,000,000 - - 5,000,000 -
Jumlah liabilitas keuangan/
Total financial liabilites 25,219,222 4,562,564 4,502,597 16,154,061 -
31 Desember/ December 2014
Liabilitas keuangan/
Financial liabilities
Utang usaha/ Trade payables 2,479,390 2,479,390 - - -
Utang lain-lain/ Other payables 2,217,053 2,217,053 - - -
Akrual/ Accruals 1,766,332 1,766,332 - - -
Pinjaman bank/ Bank loans 17,033,666 7,447,322 5,089,076 4,497,268 -

Jumlah liabilitas keuangan/
Total finacial liabilities 23,496,441 13,910,097 5,089,076 4,497,268 -
3.2 Manajemen risiko permodalan 3.2 Capital risk management
Tujuan Grup dalam pengelolaan permodalan The Groups objectives when managing capital
adalah untuk mempertahankan kelangsungan are to safeguard the Groups ability to continue
usaha Grup guna memberikan imbal hasil as a going concern in order to provide returns for
kepada pemegang saham dan manfaat kepada shareholders and benefits for other stakeholders
pemangku kepentingan lainnya serta menjaga and to maintain an optimal capital structure to
struktur modal yang optimal untuk mengurangi reduce the cost of capital.
biaya modal.


3.2 Manajemen risiko permodalan (lanjutan) 3.2 Capital risk management (continued)
Untuk mempertahankan atau menyesuaikan struktur In order to maintain or adjust the capital
modal, Grup menyesuaikan jumlah dividen yang structure, the Group may adjust the amount of
dibayar kepada pemegang saham, mengembalikan dividends paid to shareholders, return capital
modal kepada pemegang saham, menerbitkan to shareholders, issue new shares or sell
saham baru atau menjual aset untuk mengurangi assets to reduce debt.
jumlah utang.
Perusahaan dan entitas anak memonitor permodalan The Company and subsidiary monitors capital
berdasarkan rasio sesuai dengan kontrak pinjaman on the basis of ratio as required by loan
dengan PT Bank Permata Tbk. (Catatan 31a). agreement with PT Bank Permata Tbk. (Note
31a).
3.3 Estimasi nilai wajar 3.3 Fair value estimation
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan Effective on January 1, 2015, the Group
PSAK No.68,Pengukuran Nilai Wajar. PSAK ini, applied PSAK No.68,Fair Value
antara lain, memberikan panduan tentang bagaimana Measurement. This PSAK, among others,
pengukuran nilai wajar ketika nilai wajar disyaratkan provides guidance on how to measure fair
atau diizinkan. Penerapan PSAK ini tidak value when fair value is required or permitted.
berpengaruh signifikan terhadap laporan keuangan The adoption of this PSAK has no significant
konsolidasian. impact on the consolidated financial
statements.
Semua aset dan liabilitas yang nilai wajarnya diukur All assets and liabilities for which fair value is
atau diungkapkan dalam laporan keuangan measured or disclosed in the interim
konsolidasian interim dikelompokkan dalam hirarki consolidated financial statements are
nilai wajar, sebagaimana dijelaskan dibawah ini, categorised within the fair value hierarchy,
berdasarkan tingkatan level input yang terendah yang described as follows, based on the lowers
signifikan terhadap pengukuran nilai wajar secara level input that is significant to the fair value
keseluruhan: measurement as a whole:
(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam (a) quoted prices (unadjusted) in active
pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang markets for identical assets or liabilities
identik (tingkat 1); (level 1);
(b) input selain harga kuotasian yang termasuk (b) inputs other than quoted prices included
dalam tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk within level 1 that are observable for the
aset atau liabilitas, baik secara langsung asset or liability, either directly (as prices)
(misalnya harga) atau secara tidak langsung or indirectly (derived from prices) (level 2);
(misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2); dan and
(c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan (c) inputs for the asset or liability that are not
berdasarkan data pasar yang dapat based on observable market data
diobservasi (input yang tidak dapat (unobservable inputs) (level 3).
diobservasi) (tingkat 3).


3.3 Estimasi nilai wajar (lanjutan) 3.3 Fair value estimation (continued)
Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset Management is of the opinion that the
dan liabilitas keuangannya mendekati nilai wajar dari carrying value of its financial assets and
aset dan liabilitas keuangan tersebut pada tanggal 30 liabilities approximates the fair value of the
September 2015 dan 31 Desember 2014. financial assets and liabilities as at 30
September 2015 and 31 December 2014.
4. ESTIMASI DAN ASUMSI-ASUMSI AKUNTANSI YANG 4. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND

PENTING ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian interim The preparation of the interim consolidated
dilakukan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di financial statements is in conformity with
Indonesia, dimana prinsip tersebut mengharuskan Indonesian Financial Accounting Standards, for
manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang which requires management to provide an
mempengaruhi jumlah aset dan liabilitas yang dilaporkan estimate and an assumption that impacted the
dan pengungkapan aset dan liabilitas kontinjen pada reported amounts of assets and liabilities and
tanggal laporan keuangan konsolidasian, serta jumlah disclosure of contingent assets and liabilities at the
pendapatan dan beban selama periode pelaporan. date of the consolidated financial statements and
Estimasi, asumsi dan penilaian tersebut dievaluasi secara also the amounts of revenue and expenses during
terus menerus dan berdasarkan pengalaman historis dan the reporting period. Estimations, assumptions
faktor-faktor lainnya, termasuk harapan akan terjadi atau and judgements are continually evaluated and are
tidak terjadinya peristiwa di masa mendatang. based on historical experience and other factors,
including expectations to the occurance of future
events.
Grup telah mengidentifikasi kebijakan akuntansi penting The Group have identified the following critical
berikut dimana dibutuhkan pertimbangan, estimasi dan accounting policies under which significant
asumsi signifikan yang dibuat dan dimana hasil aktual judgements, estimates and assumptions are made
dapat berbeda dari estimasi tersebut berdasarkan asumsi and where actual results may differ from these
dan kondisi yang berbeda dan dapat mempengaruhi estimates under different assumptions and
secara material hasil keuangan atau posisi keuangan conditions and may materially affect financial
yang dilaporkan dalam periode mendatang. results or the financial position reported in future
periods.
Rincian lebih lanjut mengenai sifat dari asumsi-asumsi dan Further details of the nature of these assumptions
kondisi-kondisi tersebut dapat ditemukan dalam catatan and conditions may be found in the relevant notes
yang relevan atas laporan keuangan konsolidasian. to the consolidated financial statements.
(a) Piutang usaha belum difakturkan (a) Unbilled receivables

Grup menggunakan metode persentase penyelesaian The Group uses the percentage-of-completion
dalam mencatat kontrak jasa dengan harga tetap. method in accounting for its fixed-price
Penggunaan metode persentase penyelesaian contracts to services. The use of the
mengharuskan Grup mengestimasi jasa yang telah percentage-of-completion method requires
diserahkan sampai saat ini sebagai proporsi terhadap the Group to estimate the services performed
jumlah jasa yang akan diserahkan. Jika hasil to date as a proportion of the total services to
pendapatan jasa tidak dapat diakui secara andal, be performed. When the outcome of a
maka pendapatan jasa diakui hanya sebesar biaya services revenue cannot be estimated
yang telah terjadi sepanjang biaya tersebut reliably, services revenue is recognised only
diperkirakan dapat dipulihkan. to the extent of services costs incurred that
are likely to be recoverable.


PENTING (lanjutan) ASSUMPTIONS (continued)
(b) Imbalan pensiun (b) Pension benefits
Nilai kini liabilitas pensiun tergantung pada beberapa The present value of the pension obligations
faktor yang ditentukan dengan dasar actuarial depends on a number of factors that are
berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang determined on an actuarial basis using a
digunakan untuk menentukan biaya (penghasilan) number of assumptions. The assumptions
pensiun neto mencakup tingkat diskonto. Perubahan used in determining the net cost (income) for
asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat pensions include the discount rate. Any
liabilitas pensiun. changes in these assumptions will mpact the
carrying amount of pension obligations.
Grup menentukan tingkat diskonto yang sesuai pada The Group determines the appropriate
akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku bunga discount rate at the end of each reporting
yang harus digunakan untuk menentukan nilai kini period. This is the interest rate that should be
arus kas keluar masa depan estimasian yang used to determine the present value of
diharapkan untuk menyelesaikan liabilitas pensiun. estimated future cash outflows expected to be
Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, required to settle the pension obligations. In
Grup mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi determining the appropriate discount rate, the
pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang Group considers the interest rates of
imbalan akan dibayar dan memiliki jangka waktu yang government bonds that are denominated in
serupa dengan jangka waktu liabilitas pensiun yang the currency in which the benefits will be paid
terkait. and that have terms to maturity approximating
the terms of the related pension obligation.
Asumsi kunci liabilitas pensiun lainnya sebagian Other key assumptions for pension obligations
ditentukan berdasarkan kondisi pasar saat ini. are based on current market conditions.
Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 19. Additional information is disclosed in Note 19.
(c) Aset tetap (c) Property, plant and equipments
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan The cost of property, plant and equipments is
menggunakan metode garis lurus berdasarkan depreciated on a straight-line-basis over their
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen estimated useful lives. Management estimates
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap 5 the useful lives of these property, plant and
sampai dengan 20 tahun. Ini adalah masa manfaat equipments to be within 5 to 20 years. These
yang secara umum diharapkan dalam industri dimana are common useful life expectancies applied
Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat in the industries where the Groups conducts
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat its business. Change in the expected level of
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa usage and technological development could
aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan impact the economic useful lives and the
mungkin direvisi. residual values of these assets, and therefore
future depreciation charges could be revised.


(c) Aset tetap (lanjutan) (c) Property, plant and equipments (continued)
Masa manfaat dari masing-masing aset tetap The useful lives of each item of the fixed
diestimasi berdasarkan jangka waktu aset tersebut assets are estimated to be based on the
diperkirakan dapat digunakan. Estimasi tersebut period over which the asset is expected to be
didasarkan pada penilaian kolektif berdasarkan available for use. Such estimation is based on
bidang usaha yang sama, evaluasi teknis eksternal a collective assessment of similar business,
dan pengalaman terhadap aset sejenis. Taksiran external technical evaluation and experience
masa manfaat setiap aset ditelaah secara berkala with similar assets. The estimated useful life
dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan of each asset is reviewed periodically and
sebelumnya yang disebabkan karena pemakaian, updated if expectations differ from previous
usang secara teknis atau komersial serta estimates due to physical wear and tear,
keterbatasan hak atau pembatasan lainnya terhadap technical or commercial obsolescence and
penggunaan aset. Akan tetapi, hasil operasi di masa legal or other limits on the use of the asset. It
mendatang mungkin dapat terpengaruh secara is possible, however, that future results of
signifikan oleh perubahan dalam waktu dan biaya operations could be materially affected by
yang terjadi karena perubahan yang disebabkan oleh changes in the amounts and timing of
faktor-faktor yang disebutkan di atas. Penurunan recorded expenses brought about by changes
taksiran masa manfaat ekonomis setiap aset tetap in the factors mentioned above. A reduction in
akan menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan the estimated useful life of any item of fixed
penurunan nilai aset tetap tercatat. assets would increase the recorded
depreciation and decrease the carrying values
of the assets.
(d) Pajak penghasilan (d) Income taxes
Pertimbangan dan asumsi diperlukan dalam Judgement and assumptions are required in
menentukan pengurangan biaya tertentu ketika determining the deductibility of certain
mengestimasi penyisihan pajak penghasilan untuk expenses during the estimation of the
setiap perusahaan dalam Grup. Terdapat banyak provision for income taxes for each company
transaksi dan perhitungan dimana penentuan pajak within the Group. There are many
akhir menjadi tidak pasti selama kegiatan usaha transactions and calculations for which the
normal. Dimana perhitungan pajak akhir dari hal-hal ultimate tax determination is uncertain during
tersebut berbeda dengan jumlah yang sebelumnya the ordinary course of business. Where the
dicatat, perbedaan tersebut akan berdampak pada final tax outcome of these matters is different
penetapan pajak penghasilan dan pajak penghasilan from the amounts that were initially recorded,
yang ditangguhkan dalam periode penentuan pajak such differences will impact the income tax
tersebut. and deferred income tax provisions in the
period in which such determination is made.
Penghasilan yang diperoleh perusahaan-perusahaan The revenue of the companies within the
dalam Grup dapat dikenakan pajak final dan non- Group is subject to both final and non-final
final. Penentuan penghasilan yang dikenakan pajak income tax. Determining the amount of
final dan non-final dan juga biaya pengurang pajak revenue subject to final and non-final tax as
sehubungan dengan penghasilan yang dikenakan well as expenses relating to revenue from the
pajak non-final memerlukan pertimbangan dan non-final income tax regime requires
estimasi. judgements and estimates.


(d) Pajak penghasilan (lanjutan) (d) Income taxes (continued)
Pertimbangan dan estimasi yang dibuat manajemen Judgements and estimates taken by
seperti yang diungkapkan di atas dapat management as discussed above may be
dipertanyakan oleh Direktorat Jenderal Pajak atau challenged by the Directorate General of
Auditor Pemerintah. Resolusi posisi pajak yang Taxation or the Government Auditors. The
diambil oleh Grup, dapat berlangsung bertahun-tahun resolution of tax positions taken by the Group,
dan sangat sulit untuk memprediksi hasil akhirnya. can take several years to complete and in
Apabila terdapat perbedaan perhitungan pajak some cases it is difficult to predict the ultimate
dengan jumlah yang telah dicatat, perbedaan outcome. Where the final outcome of these
tersebut akan berdampak pada pajak penghasilan matters is different from the amounts initially
dan pajak tangguhan dalam tahun dimana penentuan recorded, such differences will have an
pajak tersebut dibuat. impact on the income tax and deferred
income tax provision in the year in which this
determination is made.
Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul dari Deferred tax assets, including those arising
perbedaan temporer diakui hanya ketika hal-hal from temporary differences, are recognised
tersebut diperhitungkan untuk dapat dipulihkan, yang only where it is considered more likely than
tergantung pada pembentukan laba kena pajak yang not that they will be recovered, which is
mencukupi di masa depan. Asumsi pembentukan dependent on the generation of sufficient
laba kena pajak di masa depan tergantung pada future taxable profits. Assumptions about the
estimasi manajemen untuk arus kas di masa depan. generation of future taxable profits depend on
Hal ini tergantung pada jumlah penjualan jasa, harga managements estimates of future cash flows.
komoditas, biaya operasi, belanja modal, dividen dan These depend on estimates of sales of
transaksi manajemen modal lainnya di masa depan. service, commodity prices, operating costs,
capital expenditure, dividends and other
capital management transactions.
(e) Penurunan nilai aset non-keuangan (e) Impairment of non-financial assets
Sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan, In accordance with the Groups accounting
setiap asset atau unit penghasil kas dievaluasi pada policy, each asset or cash generating unit is
setiap periode pelaporan untuk menentukan ada evaluated every reporting period to determine
tidaknya indikasi penurunan nilai asset. Jika terdapat whether there are any indications of
indikasi tersebut, akan dilakukan perkiraan atas nilai impairment. If any such indication exists, a
asey yang dapat dipulihkan kembali dan kerugian formal estimate of the recoverable amount is
akibat penurunan nilai akan diakui sebesar selisih performed and an impairment loss recognised
nilai tercatat asset dengan nilai yang dapat dipulihkan to the extent that the carrying amount
kembali dari asset tersebut. Jumlah nilai yang dapat exceeds the recoverable amount. The
dipulihkan kembali dari sebuah asset atau kelompok recoverable amount of an asset or cash
asset penghasil kas Perusahaan diukur berdasarkan generating unit of a group of assets is
nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi measured at the higher of fair value less costs
dengan biaya untuk menjual dan perhitungan nilai to sell and value in use.
pakai.


(e) Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan) (e) Impairment of non-financial assets (continued)
Aset yang memiliki masa manfaat yang tak terbatas, Assets that have an indefinite useful life for
seperti goodwill atau asset tak berwujud tidak example, goodwill or intangible assets are not
diamortisasi dan diuji setiap tahun untuk penurunan subject to amortisation and are tested
nilai. annually for impairment.
Penentuan nilai wajar dan nilai pakai membutuhkan The determination of fair value and value in
manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi use requires management to make estimates
atas pendapatan jasa yang diharapkan dan frekuensi and assumptions about expected service
jasa, tarif jasa (mempertimbangkan harga saat ini dan revenue and frequency of service, service
masa lalu, tren harga dan faktor-faktor terkait), biaya rate (considering current and historical prices,
operasi, belanja modal di masa depan serta harga price trends and related factors), operating
pasar atas aset Grup. costs, future capital expenditure and market
price of the Groups assets.
Estimasi dan asumsi ini terpapar risiko dan These estimates and assumptions are subject
ketidakpastian; sehingga ada kemungkinan to risk and uncertainty; hence there is a
perubahan situasi dapat mengubah proyeksi ini, yang possibility that changes in circumstances will
dapat mempengaruhi nilai aset yang dapat dipulihkan alter these projections, which may impact the
kembali. Dalam keadaan seperti itu, sebagian atau recoverable amount of the assets. In such
seluruh nilai tercatat aset mungkin akan mengalami circumstances, some or all of the carrying
penurunan nilai lebih lanjut atau terjadi pengurangan value of the assets may be further impaired,
rugi penurunan nilai yang dampaknya akan dicatat or the impairment charge reduced, with the
dalam laporan laba rugi dan penghasilan impact recorded in the interim consolidation
komprehensif lain konsolidasian interim. statement of profit or loss and other
comprehensive income.
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
(Unaudited) 31 Dec 2014
Kas Cash on hand

Rupiah 87,487 34,932 Rupiah
Kas di bank Cash in banks

Rupiah Rupiah
- PT Bank Permata Tbk. 155,659 72,574 PT Bank Permata Tbk.-
- PT Bank Central Asia Tbk. 36 2,729 PT Bank Central Asia Tbk.-
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 32,303 15,581 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.-
Rekening Rupiah 187,998 90,884 Rupiah accounts
Dolar AS US Dollars
- PT Bank Central Asia Tbk. 275 455 PT Bank Central Asia Tbk.-
- PT Bnl Mandiri (Persero) Tbk 259,459 69,112 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.-
Rekening Dolar AS 348,704 262,177 US Dollars accounts


5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Euro Euro
Rekening Euro 7,697 8,450 Euro accounts
Dolar Singapura Singapore Dollars

Rekening Dolar Singapura 1,784 5,019 Singapore Dollars accounts
Jumlah kas di bank 546,183 366,530 Total cash in banks
Total cash and cash

Jumlah kas dan setara kas 633,670 401,462 equivalents
Tidak ada kas dan setara kas yang disimpan pada pihak There were no cash and cash equivalents held
yang berelasi. with the related parties.
Tingkat suku bunga kontraktual untuk kas di bank dan Contractual interest rates on cash in banks and
deposito jangka pendek adalah sebagai berikut: short-term deposits are as follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS 0.25% - 0.75% 0.25% - 0.75% US Dollars

Rupiah 5.00% - 7.00% 5.00% - 7.00% Rupiah
Lain-lain 0.10% - 0.75% 0.10% - 0.75% Others
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
PT OKI Pulp & Papper Mils (OKI) 1,792,669 - PT OKI Pulp & Papper Mils (OKI)
PT Comodity Energy Resources (CER) 793,088 675,898 PT Comodity Energy Resources (CER)
PT Trans Coal Pacific (TCP) 511,149 761,149 PT Trans Coal Pacific (TCP)
PT Dahlia Samudra 102,462 102,462 PT Dahlia Samudra
PT Jembayan Muara Bara ("Jembayan") - 611,999 PT Jembayan Muara Bara ("Jembayan")
CV Fajar Utama - 117,358 CV Fajar Utama
PT Kaltim Prima Coal ("KPC") - 10,701 PT Kaltim Prima Coal ("KPC")
Lain-lain 78,495 11,863 Others
Piutang usaha 3,277,863 2,291,430 Trade receivables


6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables were as
follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Lancar - 1,546,562 Current

Lewat jatuh tempo 1 30 hari 1,738,920 288,715 Overdue 1 30 days
Lewat jatuh tempo 31 60 hari - 962 Overdue 31 60 days
Lewat jatuh tempo 61 90 hari 41,705 - Overdue 61 90 days
Lewat jatuh tempo > 90 hari 1,497,238 455,191 Overdue > 90 days
Jumlah 3,277,863 2,291,430 Total
Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah Details of trade receivables based on currencies
sebagai berikut: were as follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS 1,485,194 2,280,729 US Dollars

Rupiah 1,792,669 10,701 Rupiah
Jumlah 3,277,863 2,291,430 Total
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang usaha Management is of the opinion that trade
pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 receivables as at 30 September 2015 and 31
dapat ditagih secara penuh sehingga penyisihan December 2014 will be collected in full and
penurunan nilai tidak diperlukan. therefore a provision for impairment is not
considered necessary.
7. PIUTANG USAHA BELUM DIFAKTURKAN 7. UNBILLED RECEIVABLES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
OKI 279,871 3,176,685 OKI

Jembayan - 1,121,130 Jembayan
KPC - 375,409 KPC
Total E&P Indonesie (Total) - 199,290 Total E&P Indonesie (Total)
Piutang usaha belum difakturkan 279,871 4,951,525 Unbilled receivables


7. PIUTANG USAHA BELUM DIFAKTURKAN (lanjutan) 7. UNBILLED RECEIVABLES (continued)
Rincian piutang usaha belum difakturkan berdasarkan Details of unbilled receivables based on
mata uang adalah sebagai berikut: currencies were as follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS 279,871 3,552,094 US Dollars

Rupiah - 139,431 Rupiah
Jumlah 279,871 4,951,525 Total
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang usaha Management is of the opinion that unbilled
belum difakturkan dapat ditagih secara penuh sehingga receivables will be collected in full and therefore a
penyisihan penurunan nilai tidak diperlukan. provision for impairment is not considered
necessary.
8. PIUTANG LAIN-LAIN 8. OTHER RECEIVABLES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pihak berelasi (Catatan 30a) 739,675 921,582 Related party (Note 30a)
Jumlah piutang lain-lain 802,893 972,062 Total other receivables
Disajikan sebagai: Presented as:

Aset lancar 63,218 50,480 Current assets
Aset tidak lancar 739,675 921,582 Non-current assets
Jumlah piutang lain-lain 802,893 972,062 Total other receivables
Rincian piutang lain-lain berdasarkan mata uang adalah Details of other receivables based on currencies were
sebagai berikut: as follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS 739,675 181,907 US Dollars

Jumlah 802,893 972,062 Total
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang lain-lain Management is of the opinion that other receivables
dapat ditagih secara penuh sehingga penyisihan penurunan will be collected in full and therefore a provision for
nilai tidak diperlukan. impairment is not considered necessary.

9. PERSEDIAAN 9. INVENTORIES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Bahan bakar 220,258 457,956 Fuel
Berdasarkan penelaahan atas kondisi persediaan pada Based on review of the condition of the inventories
tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014, as at 30 September 2015 and 31 December 2014,
manajemen berpendapat bahwa penyisihan untuk management is of the opinion that no provision for
penurunan nilai persediaan usang tidak diperlukan. inventory obsolescence is considered necessary.
10. BEBAN DIBAYAR DI MUKA 10. PREPAYMENTS
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Asuransi 114,357 163,473 Insurance

Jumlah beban dibayar di muka 442,162 230,666 Total prepayments
11. ASET TIDAK LANCAR DIMILIKI UNTUK DIJUAL 11. NON-CURRENT ASSETS HELD FOR SALE
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Tanah 755,370 755,370 Land
Pada tanggal 5 November 2014, Perusahaan On 5 November 2014, the Company entered into a
menandatangani perjanjian jual beli bersyarat dengan PT conditional sale purchase agreement with
Bangun Setia Graha atas aset tanah Perusahaan. Pada PT Bangun Setia Graha relating to the Companys
tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian land asset. As at the issuance date of theses
interim Group, proses penjualan tanah masih menunggu consolidated financial statement, the process of
finalisasi sertifikasi tanah. land sale is still subject to the finalisation of the
land certificate.
Perhitungan kerugian penurunan nilai revaluasi tanah The calculation of loss from impairement revalued
yang dicatat dalam laba komprehensif lain adalah sebagai land asset recorded in the other comprehensive
berikut: income is as follows:
2014
Nilai revaluasi 929,249 Revalued asset

Harga jual aset revaluasi (755,370 ) Sales price of revalued asset
Rugi komprehensif 173,879 Comprehensive income


12. KAS YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 12. RESTRICTED CASH
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS US Dollars
PT Bank Permata Tbk. 400,000 400,000 PT Bank Permata Tbk.
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk. - 340,000 (Persero) Tbk.
Jumlah 400,000 740,000 Total
Dikurangi : Less:
Bagian jangka pendek 400,000 340,000 Current portion
Jumlah bagian jangka panjang - 400,000 Total non-current protion
Kas yang dibatasi penggunaannya dari PT Bank Permata Restricted cash from PT Bank Permata Tbk.
Tbk, merupakan jaminan terkait dengan fasilitas bank represents collateral relating to the bank
garansi, sedangkan dari PT Bank Rakyat Indonesia guanrates facility, while from PT Bank Rakyat
(Persero) Tbk. Merupakan jaminan atas proyek Group. Indonesia (Persero) Tbk. represents bank
guarantee for the Groups projects.
13. ASET TETAP 13. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

30 September 2015 (Tidak Diaudit) / 30 September 2015 (Unaudited)
Saldo Defisit Saldo

awal/ revaluasi/ akhir/
Beginning Penambahan/ Transfer/ Deficit Ending
Balance Additions Transfers revaluation Balance
Biaya Perolehan/ Acquisition Cost

Nilai revaluasi - Revaluation amount -
kepemilikan langsung direct ownership
Tanah 3,884,910 - - - 3,884,910 Land
Bangunan 54.175 - - - 54.175 Building
Kapal 64,257,487 246,030 - - 64,503,517 Vessels
Peralatan berat 3,526,820 2,035 - - 3,528,855 Heavy equipment
Peralatan lain-lain 552,295 - - - 552,295 Other equipment
Peralatan kantor 464,275 - - - 464,275 Office equipment
Kendaraan bermotor 485,683 - - - 485,683 Motor vehicle
Sub-jumlah 73,225,645 248,065 - - 73,473,710 Sub-total
Aset dalam
Penyelesaian 263,627 85,000 - - 348,627 Construction in progress
73,489,272 333,065 - - 73,822,337
Akumulasi penyusutan - Accumulated depreciation -

Bangunan 32,247 5,805 - - 38,052 Building
Kapal 15,286,343 2,890,788 - - 18,177,131 Vessels
Peralatan berat 796,075 139,248 - - 935,323 Heavy equipment
Peralatan lain-lain 462,749 18,300 - - 481,049 Other equipment
Peralatan kantor 400,482 24,133 - - 424,615 Office equipment
Kendaraan bermotor 416,186 19,031 - - 435,217 Motor vehicle
17,394,082 3,097,305 - - 20,491,387
Nilai buku bersih 56,095,190 53,330,950 Net book value


13. ASET TETAP (lanjutan) 13. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT

(continued)
31 Desember 2014/ 31 December 2014
Saldo Defisit Saldo

awal/ revaluasi/ akhir/
Beginning Penambahan/ Transfer/ Deficit Ending
Balance Additions Transfers revaluation Balance
Biaya Perolehan/ Acquisition Cost

Nilai revaluasi - Revaluation amount -
Tanah 4,814,159 - (755,370 ) (173,879 ) 3,884,910 Land
Bangunan 54.175 - - - 54.175 Building
Kapal 61,562,678 - 2,694,809 - 64,257,487 Vessels
Peralatan berat 1,568,662 - 1,958,158 - 3,526,820 Heavy equipment
Sub-jumlah 69,467,766 34,161 3,897,597 (173,879 ) 73,225,645 Sub-total
Aset dalam
Penyelesaian 4,265,359 651,235 (4,652,967 ) - 263,627 Construction in progress
73,733,125 685,396 (755,370 ) (173,879 ) 73,489,272
Akumulasi penyusutan - Accumulated depreciation -

Bangunan 24,508 7,739 - - 32,247 Building
Kapal 11,554,086 3,732,257 - - 15,286,343 Vessels
Peralatan berat 508,433 287,642 - - 796,075 Heavy equipment
13,276,598 4,117,484 - - 17,394,082
Nilai buku bersih 60,456,527 56,095,190 Net book value
Biaya penyusutan yang dibebankan ke laba rugi Depreciation expenses were charged to the
konsolidasian sebagai berikut: consolidated profit or loss as follows:
2015 2014
(Nine Months/ (Nine Months/
Unaudited) Unaudited)
Beban pokok pendapatan

(Catatan 24) 3,066,906 3,028,955 Cost of revenue (Note 24)
Beban umum dan administrasi General and administration
(Catatan 25) 30,399 34,456 expenses (Note 25)
3,097,305 3,063,411


(continued)
Aset dalam penyelesaian merupakan proyek yang masih Construction in progress represents projects that
belum selesai pada akhir tahun: have not been completed at the year end:
30 September 2015 (Tidak Diaudit) / 30 September 2015 (Unaudited)
Estimasi
persentase
penyelesaian/ Akumulasi Estimasi
Estimated biaya/ penyelesaian/
Nama proyek/ percentage Accumulated Estimated
Project name of completion costs completion
Kantor Sanga-Sanga / Sanga-Sanga Office 43.38% 214,546 Des/Dec 2015

HB Perkasa 50.55% 134,081 Des/Dec 2015
Jumlah / Total 348,627
31 Desember 2014/ 31 December 2014
Estimasi
persentase
penyelesaian/ Akumulasi Estimasi
Estimated biaya/ penyelesaian/
Nama proyek/ percentage Accumulated Estimated
Project name of completion costs completion
Kantor Sanga-Sanga / Sanga-Sanga Office 32.81% 129,546 Des/Dec 2015

HB Perkasa 50.55% 134,081 Des/Dec 2015
Jumlah / Total 263,627
Aset kapal Grup terakhir dinilai kembali pada tanggal 3 The Groups vessels were last revalued on
Oktober 2012. Penilai aset tetap dilakukan oleh KJPP 3 October 2012. The revaluation was performed
Nanang Rahayu dan Rekan sebagai penilai independen, by KJPP Nanang Rahayu dan Rekan as the
dengan menggunakan pendekatan data pasar. Metode ini independent valuer, based on market data
didasarkan pada perbandingan harga transaksi yang approach. The method was based on comparison
terjadi atas aset yang sejenis yang diperoleh dengan of transaction price exist on the similar assets
mengumpulkan data transaksi dan mempertimbangkan which was obtained by gathering transaction data
semua faktor yang relevan yang mempengaruhi nilai and considering all relevant factors affecting the
kapal. Penilaian dilakukan dengan asumsi bahwa vessel value. Valuation was performed assuming
kepemilikan dan status aset adalah benar, sewaktu-waktu that the ownership and status of assets are valid,
dapat diperjualbelikan atau dipindahkan haknya kepada saleable and transferable at any time to other
pihak lain dan segala tuntutan maupun sengketa telah parties and all disputes and claims are ignored.
diabaikan.
Rincian revaluasi aset yang dicatat oleh Grup pada Details of assets revaluation recorded by the
tanggal 30 September 2015 dan 2014, yang dicatat Group as at 30 September 2015 and 2014, which
sebagai bagian dari akumulasi pendapatan komprehensif recorded as part of accumulated other
lainnya adalah sebagai berikut: comprehensive income were as follows:


(continued)
Tanah/ Bangunan/ Kapal/ Peralatan berat/ Jumlah/

Land Building Vessels Heavy equipment Total
Saldo pada Balance as at

1 Januari 2015 148,569 21,928 8,069,521 134,027 8,374,045 1 January 2015
Transferred to
Ditransfer ke laba ditahan - (5,805) (522,289) (42,824) (570,918) retained earnings

30 September 2015 148,556 16,123 7,547,232 91,203 7,803,127 30 September 2015

1 Januari 2014 974,338 29,668 8,765,906 191,126 9,961,038 1 January 2014
Transferred to
Ditransfer ke laba ditahan - (5,805) (522,301) (42,825) (570,931) retained earnings

30 September 2014 974,338 23,863 8,243,605 148,301 9,390,106 30 September 2014
Jika tanah, bangunan, kapal dan peralatan berat disajikan If land, building, vessels and heavy equipment
berdasarkan nilai perolehan, nilai buku bersihnya adalah were stated on the historical cost basis, the net
sebagai berikut: book value would be as follows:
30 September 2015/30 September 2015
Biaya Akumulasi Nilai
perolehan/ penyusutan/ buku bersih/
Acquisition Accumulated Net book
cost depreciation value
Tanah 397,743 - 397,743 Land

Bangunan 15,640 (15.640) - Building
Kapal 20,143,902 (17,499,619) 2,644,283 Vessels
Peralatan berat 507,245 (398,523) 108,722 Heavy equipment
Jumlah 21,064,530 (17,913,782) 3,150,748 Total
31 Desember 2014/31 December 2014

Biaya Akumulasi Nilai
perolehan/ penyusutan/ buku bersih/
Acquisition Accumulated Net book
cost depreciation value
Tanah 397,743 - 397,743 Land

Bangunan 15,640 (15.640) - Building
Kapal 20,143,902 (16,841,050) 3,302,852 Vessels
Peralatan berat 507,245 (369,375) 137,870 Heavy equipment
Jumlah 21,064,530 (17,226,065) 3,838,465 Total



(continued)
Semua aset tetap di atas dimiliki Grup secara legal dan All property, plant and equipment mentioned
mempunyai bukti kepemilikan yang sah. above are owned by the Group legally and
supported by sufficient evidence of ownership.
Biaya pinjaman yang dikapitalisasi sebagai aset tetap Borrowing costs capitalised as property, plant and
pada periode yang berakhir 30 September 2015 dan 31 equipment for the periods ended 30 September
Desember 2014 adalah masing-masing AS$.nil (Tidak 2015 and 31 December 2014 amounted to US$.nil
Diaudit) dan AS$58.094. and US$58,094, respectively.
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember As at 30 September 2015 and 31 December 2014,
2014, kapal, material dan mesin yang terkait telah vessels and attached materials and machineries
diasuransikan terhadap kerugian atas kehilangan dan have been insured against physical loss and
kerusakan termasuk kerugian yang terjadi karena gempa damage including those arising from earthquake
bumi dan kemungkinan kerugian lainnya dengan nilai and other possible risks for a sum of
pertanggungan masing-masing sejumlah AS$56.587.000 US$56,587,000 and US$56,674,000, each.
dan AS$56.674.000.
Pada tanggal pelaporan, manajemen berkeyakinan bahwa As at the reporting date, management believes
tidak ada indikasi penurunan nilai aset tetap. that there is no indication of impairment of
property, plant and equipment.
14. UTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
PT Pelayaran Duta Lintas Samudera 646,770 937,569 PT Pelayaran Duta Lintas Samudera
PT Haniven Mulia Sarana 204,960 393,574 PT Haniven Mulia Sarana
PT Dwikarya Jasa Mandiri 191,690 215,426 PT Dwikarya Jasa Mandiri
PT Indotrans Sejahtera 134,362 333,596 PT Indotrans Sejahtera
PT Arghaniaga Pancatunggal 114,482 149,096 PT Arghaniaga Pancatunggal
PT Kersa Gunung Wasada 98,721 - PT Kersa Gunung Wasada
PT Willis Indonesia 52,652 46,453 PT Willis Indonesia
PT Jatarim Binau Lines 43,174 - PT Jatarim Binau Lines
CV Mahera 33,424 - CV Mahera
PT Multiguna Equipment 25,756 - PT Multiguna Equipment
PT Ayu - 40,472 PT Ayu
Utang usaha 2,210,937 2,479,390 Trade payables
Saldo utang usaha berasal dari sewa kapal, konsumsi These balances mainly arose from rental of
bahan bakar, sub-kontraktor dan lain-lain. vessels, fuel consumption, sub-contracting and
others.

14. UTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES
Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah Details of trade payables based on currencies
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Dolar AS 1,327,190 1,076,462 US Dollars

Rupiah 883,747 1,402,473 Rupiah
Dolar Singapura - 455 Singapore Dollars
2,210,937 2,479,390
15. UTANG LAIN-LAIN 15. OTHER PAYABLES
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pihak berelasi (Catatan 30b) 720,654 428,156 Related parties(Note 30b)

Pihak ketiga Third Parties
Uang muka dari pelanggan - 1,274,424 Advance from costumer
Uang muka penjualan tanah - 500,000 Advance from sale of land
Lain-lain - 14,473 Others
Jumlah pihak ketiga - 1,788,897 Total third parties
Jumlah utang lain-lain 720,654 2,217,053 Total other payables
Rincian utang lain-lain berdasarkan mata uang adalah Details of other payables based on currencies
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/

Rupiah - 353,460 Rupiah
720,654 2,217,053

16. AKRUAL 16. ACCRUALS
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pemasok dan kontraktor 1,411,816 1,689,898 Suppliers and contractors

Gaji 181,477 - Salary
Karyawan 8,776 263 Employees
Bunga - 76,171 Interest
Jumlah akrual 1,602,069 1,766,332 Total accruals
Rincian akrual berdasarkan mata uang adalah sebagai Details of accruals based on currencies were as
berikut: follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/

Jumlah 1,602,069 1,766,332 Total
17. PINJAMAN BANK 17. BANK LOANS
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
PT Bank Permata Tbk. 15,685,562 17,033,666 PT Bank Permata Tbk.

Dikurangi: bagian jangka pendek (4,531,501) (8,753,324) Less: current portion
Bagian jangka panjang 11,154,061 8,280,342 Long-term portion
Grup menandatangani perjanjian dengan PT Bank The Group entered into an agreement with PT
Permata Tbk. untuk menyediakan fasilitas pinjaman Bank Permata Tbk. to provide term loan, bank
berjangka, bank garansi, dan pembiayaan tagihan. Lihat guarantee, and invoice financing facilities. Refer to
Catatan 31a untuk rincian pengungkapan atas fasilitas- Note 31a for detailed disclosures of these
fasilitas ini. Untuk periode sembilan bulan yang berakhir facilities. For the nine months period ended 30
30 September 2015, jumlah beban keuangan atas September 2015, finance cost incurred for this
pinjaman bank ini sejumlah AS$829.509 (30 September bank loan amounting US$829,509 (30 September
2014: AS$986.049) 2014: US$986,049)

18. PENYISIHAN TIDAK LANCAR LAIN-LAIN 18. OTHER NON-CURRENT PROVISIONS
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pesangon untuk ekspatriat 61,016 61,016 Severance for expatriates
19. PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN 19. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS
Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK Effective on 1 January 2015, the Group applied
No.24 (Revisi 2013),Imbalan Kerja secara prospektif. restrospectively PSAK No.24 (Revised
PSAK ini antara lain, menghapus mekanisme koridor, 2013),Employee Benefits. This PSAK, among
mengatur pengakuan biaya jasa lalu serta mengatur others, removes the corridor mechanism,
berberapa pengungkapan tambahan. Pengaruh dari stipulates that all past service costs are
penerapan PSAK No.24 (Revisi 2013) diakui dalam laba recognized and requires certain additional
rugi periode berjalan. disclosure. Effect from adoption of PSAK No.24
(Revised 2013) recognized in profit and loss
current period.
Penyisihan imbalan kerja karyawan dihitung oleh PT Provision for employee benefits was calculated by
Lastika Dipa, aktuaris independen. Laporan aktuaria PT Lastika Dipa, an independent qualified actuary.
terkini untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada The latest report for nine months period ended
tanggal 30 September 2015 bertanggal 23 Nopember 30 September 2015 was dated 23 November 2015
2015 (31 Desember 2014 bertanggal 12 Maret 2015). (31 December 2014 was dated 12 March 2015).
Beban imbalan kerja karyawan yang diakui di penghasilan The amounts of employee benefit expenses
komprehensif lain konsolidasian interim adalah sebagai recognised in the other comprehensive income are
berikut: as follows:
2015 2014
Biaya jasa kini 46,035 66,684 Current service cost

Biaya bunga 18,541 33,358 Interest cost
Jumlah 64,576 100,042 Total


19. PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 19. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
Mutasi liabilitas bersih yang diakui di laporan posisi Movements in the net liability recognised in the
keuangan konsolidasian interim adalah sebagai berikut: interim consolidated statement of financial position
were as follows:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Saldo awal 557,942 483,644 Beginning balance

Biaya jasa kini 46,035 80,078 Current service cost
Biaya bunga 18,541 33,358 Interest cost
Kelebihan pembayaran Excess payment
(imbalan yang dibayar) - bersih 3,841 (17,995) (benefits paid) - net
(Keuntungan) kerugian aktuarial Actuarials (gain) loss
yang diakui pada penghasilan recognised in other comprehensive
komprehensif lain (112,446) - income
Keuntungan aktuarial - (7,483) Actuarial gain
Efek revaluasi Effect on foreign
kurs mata uang asing (55,530) (13,660) exchange translation
Saldo akhir 458,383 557,942 Ending balance

Dikurangi : Less :
Bagian jangka pendek - (62,436) Current Portion
Jumlah Bagian Jangka Panjang 458,383 495,506 Total non-current portion
Untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada For the nine months period ended 30 September
30 September 2015 dan tahun yang berakhir pada 2015 and the year ended 31 December 2014, the
31 Desember 2014, penilaian aktuaria dilakukan dengan actuarial valuation was carried out using the
menggunakan asumsi utama sebagai berikut: following key assumptions:
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Tingkat diskonto 9.5%-10% 8.0% per tahun/ Discount rate

per tahun/ per annum
per annum
Kenaikan gaji 10% per tahun/ 10% per tahun/ Salary incremental rate
per annum per annum
Tingkat kematian TMI 2011 TMI 2011 Mortality rate
Tingkat cacat 5% dari tingkat 5% dari tingkat Disability rate
kematian/ kematian/
5% of the 5% of the
mortality rate mortality rate
Tingkat pengunduran diri 5% sampai usia 30 5% sampai usia 30 Resignation rate
tahun dan tahun dan
berkurang secara berkurang secara
linier menjadi 0% linier menjadi 0%
pada usia pada usia
54 tahun/ 54 tahun/
5% until age of 5% until age of
30 years old and 30 years old and
gradually gradually
decrease to 0% at decrease to 0% at
age of age of
54 years old 54 years old

19. PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 19. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS
(continued)
Pada tanggal 30 September 2015, jika tingkat diskonto On 30 September 2015, if the annual discount rate
tahunan dinaikan / diturunkan sebesar 1% dengan semua was increased / decreased by 1% with all other
variabel lain dianggap konstan, liabilitas imbalan paska variables held constant, provision for employee
kerja akan lebih rendah/tinggi sebesar AS$495.629 / benefit will be lower / higher by US$495,629 /
AS$426.175 US$426,175.
20. MODAL SAHAM 20. SHARE CAPITAL
Komposisi pemegang saham Perusahaan pada tanggal The composition of the Companys stockholders
30 September 2015 dan 31 Desember 2014 berdasarkan as of 30 September 2015 and 31 December 2014
daftar pemegang saham dari PT Sinartama Gunita, Biro based on the list of stockholders provided by PT
Administrasi Efek Perusahaan, adalah sebagai berikut: Sinartama Gunita, the Companys Bureau of
Securities Administration, is as follows:
30 September 2015 /
30 September 2015
Saham
Persentase ditempatkan dan
Jumlah saham/ kepemilikan/ disetor penuh/
Number of Percentage Issued and
Pemegang saham/Shareholders shares of ownership paid-up capital
Straits Corporation Pte. Ltd. (SCPL) 427,657,035 77.73 5,614,500

PT Tiyanda Utama Mandiri (TUM) 22,508,265 4.09 295,500
Direktur dan komisaris/
Director and commissioners:
Mr. Ong Chui Chat 1,200,000 0.22 14,063
Mr. Bong Nam Kong 800,000 0.15 9,375
Ms. Sutina 800,000 0.15 9,375
Mr. Lim Chee Chong 774,500 0.14 9,076
Masyarakat (kepemilikan di bawah 5%)/
Public (less than 5% interest) 96,425,500 17.52 1,130,032
Jumlah/Total 550,165,300 100.00 7,081,921


20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. SHARE CAPITAL (continued)
31 Desember 2014 /
31 December 2014
Saham
Persentase ditempatkan dan
Jumlah saham/ kepemilikan/ disetor penuh/
Number of Percentage Issued and
Pemegang saham/Shareholders shares of ownership paid-up capital
Straits Corporation Pte. Ltd. (SCPL) 427,657,035 77.73 5,614,500

PT Tiyanda Utama Mandiri (TUM) 22,508,265 4.09 295,500
Direktur dan komisaris/
Director and commissioners:
Mr. Ong Chui Chat 1,200,000 0.22 14,063
Dwi Prasetyo Suseno 1,200,000 0.22 14,063
Mr. Bong Nam Kong 800,000 0.15 9,375
Ms. Sutina 800,000 0.15 9,375
Mr. Lim Chee Chong 774,500 0.14 9,076
Masyarakat (kepemilikan di bawah 5%)/
Public (less than 5% interest) 95,225,500 17.30 1,115,969
Jumlah/Total 550,165,300 100.00 7,081,921
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the Companys Annual Shareholders
Perusahaan yang telah diaktakan dengan Akta No.59 General Meeting as stated in Deed No. 59 dated
tanggal 12 Juni 2015 dari Leolin Jayayanti S.H., Notaris 12 June 2015 of Leolin Jayayanti S.H., Notary in
di Jakarta, pemegang saham menyetujui Perseroan tidak Jakarta, the shareholders approved for not
membagikan dividen untuk tahun buku 2014. granting cash dividends for 2014.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the Companys Annual Shareholders
Perusahaan yang telah diaktakan dengan Akta No.22 General Meeting as stated in Deed No. 22 dated
tanggal 20 Juni 2014 dari Andalia Farida S.H., Notaris di 20 June 2014 of Andalia Farida S.H., Notary in
Jakarta, pemegang saham menyetujui pembagian dividen Jakarta, the shareholders approved the
tunai untuk tahun buku 2013 sebesar Rp8 per saham atau distribution of cash dividends for 2013 amounting
sejumlah Rp4.401.322.400. to US$8 per share or a total Rp4,401,322,400.
21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Tambahan modal disetor pada tanggal 30 September Additional paid in capital as of 30 September 2015
2015 dan 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut: and 31 December 2014 as follow:
Jumlah/Total
Tambahan modal disetor saat Excess of proceeds over par value

Penawaran Saham Perdana 9,961,327 from Initial Public Offering
Biaya emisi saham (655,477 ) Share issuance cost
Tambahan modal disetor 9,305,850 Additional paid-in capital
Tambahan modal disetor adalah dana yang diperoleh dari The additional paid-in-capital represents the
selisih lebih antara harga nominal Rp100 per lembar proceed from exces price between par value of
dengan harga pada saat Penawaran Umum Perdana Rp100 per shares with Initial Public Offering price
Saham sebesar Rp950 per lembar atas 100.000.000 of Rp950 per shares for 100,000,000 shares or in
lembar saham, dengan jumlah Rp85.000.000.000 atau total of Rp85,000,000,000 or equivalent to
setara dengan AS$9.961.327. US$9,961,327.

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR (lanjutan) 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (continued)
Biaya emisi saham adalah biaya-biaya yang telah Cost incurred related to the Companys Initial
dikeluarkan sehubungan dengan Penawaran Umum Public Offering amounted to Rp5,655,407,400, or
Perdana saham Perusahaan, sejumlah Rp5.655.407.400 equivalent to US$655,476.
setara dengan AS$655.476.
Pada tanggal 26 September 2012, Grup telah melakukan On 26 September 2012, the Group has
restrukturisasi modal pada entitas anak, dengan restructured the share capital of subsidiary, by
menyetorkan tambahan modal sebesar injecting additional capital amounting to
Rp180.000.000.000 atau setara dengan AS$18.866.661, Rp180,000,000,000 or equal to US$18,866,661,
sehingga meningkatkan jumlah modal disetor PSP dari thereby increasing the total paid-up capital of PSP
Rp12.500.000.000 menjadi Rp192.500.000.000. Adapun from Rp12,500,000,000 to Rp192,500,000,000.
kepemilikan Perusahaan pada PSP meningkat dari The ownership of the Company in the PSP
99,84% menjadi 99,99%. Restrukturisasi modal ini increased from 99.84% to 99.99%. This capital
bertujuan untuk mengembangkan lebih lanjut bisnis Grup restructure was carried out to further expand the
dibidang transportasi dan pindah angkut (transshipment) Groups business in the transportation and
bagi perusahaan penambangan batu bara transshipment for coal mining companies.
22. SALDO LABA YANG TELAH DICADANGKAN 22. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS
Undang-Undang Perseroan Terbatas Republik Indonesia The Indonesian Limited Liability Company Law
No. 40/2007 yang diterbitkan pada Agustus 2007 No. 40/2007 passed in August 2007 requires
mengharuskan setiap perusahaan untuk membentuk Indonesian companies to set up a non-
cadangan umum dari laba bersih yang tidak boleh distributable general reserve from net income,
didistribusikan, sejumlah paling sedikit 20% dari modal amounting to at least 20% of the companys
yang telah ditempatkan dan disetor penuh. Tidak ada issued and paid up share capital. There is no set
batasan waktu untuk membentuk akumulasi cadangan period of time over which this amount should be
tersebut. accumulated.
Pada tanggal 30 September 2015 dan 31 Desember 2014 As at 30 September 2015 and 31 December 2014
Grup telah membentuk cadangan umum sebesar the Group has appropriated US$310,000 to its
AS$310.000. general reserve.
23. PENDAPATAN 23. REVENUE
2015 2014
Jasa dukungan logistik Logistic support services
Pihak ketiga 1,098,115 12,890,309 Third parties
Jasa rekayasa Integrated marine

kelautan terintegrasi engineering services
Pihak ketiga 4,268,008 8,854,072 Third parties
Jumlah pendapatan 5,366,123 21,744,381 Total revenue


23. PENDAPATAN (lanjutan) 23. REVENUE (continued)
Rincian pelanggan yang mempunyai transaksi yang Details of customers having significant
signifikan adalah sebagai berikut: transactions were as follows:
2015 2014
Pihak ketiga Third parties
OKI 2,391,364 4,937,681 OKI
Total 1,368,309 2,594,143 Total
KPC 940,114 1,322,248 KCP
Jembayan 267,709 7,378,947 Jembayan
TCP - 2,061,167 TCP
Lain-lain 398,627 3,450,195 Others
Pendapatan pihak ketiga 5,366,123 21,744,381 Revenue third parties
24. BEBAN POKOK PENDAPATAN 24. COST OF REVENUE
2015 2014
Penyusutan (lihat Catatan 13) 3,066,906 3,028,955 Depreciation (see Note 13)
Bahan bakar 2,610,466 4,733,974 Fuel
Sewa peralatan 1,047,815 1,693,146 Equipment hires
Biaya karyawan (lihat Catatan 26) 1,027,848 1,128,140 Employee cost (see Note 26)
Biaya bongkar muat 563,364 853,729 Stevedoring
Bahan-bahan pendukung 333,275 159,807 Consumables
Material dan suku cadang 308,935 1,230,368 Materials and spareparts
Perbaikan dan perawatan 232,635 600,433 Service and maintenance
Konsumsi dan akomodasi 126,263 161,126 meals and accomodation
Kontraktor 51,832 6,566,705 Contractors
Perjalanan dan transportasi 47,531 79,027 Travelling and transportation
Biaya konsultasi - 14,789 Consulting fees
Jumlah beban pokok pendapatan 9,512,998 20,643,612 Total cost of revenue


24. BEBAN POKOK PENDAPATAN (lanjutan) 24. COST OF REVENUE (continued)
Rincian pemasok dan kontraktor dengan transaksi Details of supplier and contractor having
melebihi 10% dari jumlah beban pokok pendapatan transactions more than 10% of total cost of
adalah sebagai berikut: revenue were as follows:
2015 2014
PT Haniven Mulia Sarana 985,874 - PT Haniven Mulia Sarana

PT Pelayaran Duta Lintas Samudera - 5,600,177 PT Pelayaran Duta Lintas Samudera
PT Arghaniaga Pancatunggal - 1,149,979 PT Arghaniaga Pancatunggal
Jumlah 985,874 6,750,156 Total
25. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 25. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2015 2014
Biaya jasa teknis dan korporat Technical and corporate service fees
(lihat Catatan 30d) 1,793,597 1,856,493 (see Note 30d)
Biaya karyawan (lihat Catatan 26) 1,046,804 1,352,146 Employee cost (see Note 26)
Biaya bank 218,120 164,296 Bank charges
Sewa kantor 83,891 108,045 Office rental
Biaya konsultan dan jasa profesional 77,098 149,439 Consulting and professional fees
Perlengkapan 67,577 32,814 Supplies
Perjalanan dan transportasi 44,017 87,192 Travelling and transportation
Penyusutan (lihat Catatan 13) 30,399 34,456 Depreciation (see Note 13)
Perbaikan dan perawatan 21,004 28,916 Service and maintenance
Total general and

Jumlah beban umum dan administrasi 3,515,716 3,919,515 administrative expenses
Lihat Catatan 30 untuk rincian transaksi dengan pihak Refer to Note 30 for details of transactions with
yang berelasi. related parties.
26. BIAYA KARYAWAN 26. EMPLOYEE COSTS
2015 2014
Beban umum dan administrasi General and administrative

(lihat Catatan 25) 1,046,804 1,352,146 expenses (see Note 25)
Beban pokok pendapatan
(lihat Catatan 24) 1,027,848 1,128,140 Cost of revenue (see Note 24)
Jumlah biaya karyawan 2,074,652 2,480,286 Total employee costs


27. RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR 27. BASIC LOSS PER SHARE
2015 2014
Rugi bersih yang diatribusikan kepada Net loss attributable to owners

pemilik entitas induk (8,328,496) (4,604,690) of the parent
Rata-rata tertimbang Weighted average number
jumlah saham biasa yang of outstanding ordinary shares
beredar (dalam lembar) 550,165,300 550,165,300 (in shares)
Rugi bersih per saham dasar (0.0151) (0.0084) Basic loss per share
Rugi bersih per saham dasar dihitung dengan membagi Basic loss per share was calculated by dividing
rugi bersih untuk para pemegang saham dengan rata-rata net loss attributable to shareholders by the
tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun weighted-average number of outstanding ordinary
bersangkutan. shares during the respective years.
2014, Grup tidak mempunyai efek yang bersifat dilutif. the Group does not have any dilutive ordinary
shares.
28. PERPAJAKAN 28. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid tax
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pajak Pertambahan Nilai 57,605 59,394 Value Added Tax
b. Utang pajak b. Taxes payable
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Pajak penghasilan badan : Corporate income tax:

Final - 122,221 Final
Non-final - 96,775 Non-final
Jumlah pajak penghasilan badan - 218,996 Total corporate income tax
Pajak lain-lain : Other taxes :

Pajak pertambahan nilai - 37,221 Value added tax
Pajak penghasilan pasal Income taxes article
4(2), 23 dan 26 284,349 235,221 4(2),23 and 26
Pajak penghasilan pasal 21 53,105 18,090 Income tax article 21
Jumlah pajak lain-lain 337,454 290,532 Total other taxes
Jumlah utang pajak 337,454 509,528 Total taxes payable


28. PERPAJAKAN (lanjutan) 28. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense
2015 2014
Pajak kini - 567,559 Current tax

Pajak tangguhan 10,489 (88,258) Deferred tax
Jumlah beban pajak penghasilan 10,489 479,301 Total income tax expense
Pajak kini Current tax
Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak penghasilan A reconciliations between loss before income tax
pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif as shown in the interim consolidated statement of
lain konsolidasian interim dengan laba (rugi) kena profit or loss and other comprehensive income and
pajak untuk periode sembilan bulan yang berakhir estimated taxable income (loss) for the nine months
pada tanggal 30 September 2015 dan 2014. period ended 30 September 2015 and 2014.
2015 2014
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax

menurut laporan laba rugi dan as shown in the interim consolidated
penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian interim (8,318,007) (4,147,745) comprehensive income
Laba sebelum pajak penghasilan- Profit before income tax-
Entitas Anak 1,862,913 3,839,702 Subsidiary
Disesuaikan dengan jurnal Adjusted with consolidation
eliminasi konsolidasi (1,860,260) (137,335) elimination entry
(8,315,354) (445,378)
Perbedaan temporer : Temporary differences :
Penyusutan (11,820) 369,908 Depreciation
karyawan dan lain-lain (4,991) 72,546 benefits and others
Perbedaan temporer : Temporary differences :
Beban yang tidak dapat Non-deductible
dikurangkan 1,971,043 2,082,802 expenses
Rugi dari investasi pada entitas anak 1,849,771 - Loss from investment in subsidiary
Laba yang dikenakan pajak Income subject to
final, bersih (10,347) (768,780) final tax, net
Taksiran laba (rugi) kena pajak- Estimated taxable income

Perusahaan (4,521,698) 1,311,098 (loss) the Company
Beban pajak penghasilan Corporate current income tax

badan kini - 327,775 expenses
Dikurangi : pajak dibayar di muka - (327,467) Less : prepaid taxes
Utang pajak penghasilan badan - 308 Corporate income tax payable



c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)
Perhitungan beban pajak penghasilan badan Corporate income tax expense calculation is
dilakukan berdasarkan estimasi laba kena pajak. Nilai based on estimated taxable income. The
tersebut mungkin disesuaikan ketika Surat amounts may be adjusted when annual tax
Pemberitahuan Tahunan disampaikan ke Direktorat returns are submited to the Directorate
Jenderal Pajak (DJP). General of Tax (DGT).
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan dengan The reconciliations between income tax
jumlah teoritis beban pajak penghasilan yang dihitung expense and theoretical tax amount on the
berdasarkan laba sebelum pajak penghasilan Grup Groups profit before income tax by using
dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku adalah prevailing tax rate were as follows:
sebagai berikut:
2015 2014
Rugi sebelum pajak penghasilan 8,318,007 4,130,870 Loss before income tax
Rugi fiskal dihitung pada tarif 25% (2,079,502) (1,032,718) Fiscal loss calculated at tax rate of 25%
Rugi dari entitas anak 465,728 959,926 Loss from subsidiary
Beban yang tidak dapat dikurangkan 1,623,185 516,482 Non deductible expenses
Pendapatan yang dikenakan Income subject to
pajak final (2,587) (192,195) final tax
Lain-lain (17,314) (11,978) Others
Beban pajak penghasilan (10,489) 479,301 Total income tax expenses
d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets
Dikreditkan
(dibebankan)
ke penghasilan
komprehensif
Dikreditkan lain/
(dibebankan) Credited
ke laba rugi/ (charged) to 30 Sep 2015
Credited other (Tidak Diaudit)/
1 Januari 2015 / (charged) to comprehensive 30 Sep 2015
1 January 2015 income income (Unaudited)
Penyusutan 213,815 (2,955) - 210,860 Depreciation

Penyisihan imbalan Provision for
kerja karyawan 150,242 (7,534) (28,112) 114,596 employee benefit
Aset pajak tangguhan 364,057 (10,489) (28,112) 325,456 Deferred tax assets


d. Aset pajak tangguhan (lanjutan) d. Deferred tax assets (continued)
Dikreditkan
(dibebankan)
ke penghasilan
komprehensif
Dikreditkan lain/
(dibebankan) Credited
ke laba rugi/ (charged) to
Credited other
1 Januari 2014 / (charged) to comprehensive 31 Des 2014/
1 January 2014 income income 31 Dec 2014
Penyusutan 217,755 (3,940) - 213,815 Depreciation

Penyisihan imbalan Provision for
kerja karyawan 131,667 18,575 - 150,242 employee benefit
Aset pajak tangguhan 349,422 14,635 - 364,057 Deferred tax assets
Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak Management believes that deferred tax
tangguhan yang timbul dari perbedaan temporer assets arising from temporary differences are
dapat direalisasikan pada periode mendatang. realisable in the next periods.
e. Audit pajak e. Tax audits
Pada tanggal 10 Oktober 2008, Perusahaan On 10 October 2008, the Company lodged an
menyampaikan surat keberatan sehubungan dengan objection letter in relation to the assessment
ketetapan pajak penghasilan pasal 26 untuk tahun for 2006 withholding tax article 26 amounting
2006 sebesar Rp4,6 miliar (atau setara dengan to Rp4.6 billion (or equivalent to US$505
AS$505 ribu). Pada tanggal 3 Juni 2009, Direktorat thousand). On 3 June 2009, the Directorate
Jenderal Pajak (DJP) mengeluarkan surat General of Tax (DGT) issued a decision
keputusan yang menolak keberatan Perusahaan. letter which rejected the Companys objection.
Pada tanggal 1 September 2009, Perusahaan On 1 September 2009, the Company
mengajukan banding ke pengadilan pajak terhadap submitted an appeal to the tax court against
surat keputusan tersebut. the decision letter.
Pada tanggal 25 April 2012, Pengadilan Pajak On 25 April 2012, the tax court issued its
memutuskan untuk mengabulkan sebagian verdicts to grant partially to the Companys
permohonan banding Perusahaan dan menurunkan appeal and reduced the assessment from
ketetapan pajak dari Rp 4,6 miliar menjadi Rp 1,9 Rp4.6 billion to Rp1.9 billion (equivalent to
miliar (setara dengan AS$201 ribu). Pada tanggal 20 US$201 thousand). On 20 June 2012, the
Juni 2012, Perusahaan menerima pengembalian Company received the refund of US$274,595.
pajak sebesar AS$274.595. Pada tanggal 3 Agustus On 3 August 2012, the DGT submitted to the
2012, DJP mengajukan permohonan peninjauan request for consideration to Supreme Court of
kembali kepada Mahkamah Agung Republik Republic of Indonesia for which on 19
Indonesia dimana pada tanggal 19 Oktober 2012, October 2012, the Company has responded
Perusahaan telah memberikan tanggapan terhadap to the request for consideration. Based on
permohonan peninjauan kembali tersebut. decision letter No. 530/B/PK/PJK/2013 dated
Berdasarkan surat putusan No. 530/B/PK/PJK/2013 30 October 2015, the Supreme Court decided
tertanggal 30 Oktober 2015, Mahkamah Agung to reject the request for consideration
memutuskan menolak permohonan peninjauan submitted by the DGT.
kembali yang diajukan oleh DJP.


f. Administrasi f. Administration
Grup menghitung dan membayar sendiri jumlah pajak The Group calculates and pay their tax
yang terutang. DJP dapat menetapkan dan obligations separately. The DGT may decide
mengubah liabilitas pajak dalam batas waktu 5 (lima) and amend tax liabilities within a period of 5
tahun sejak tanggal terutangnya pajak. (five) years from the date taxes payable
become due.
29. AKTIVITAS YANG TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS 29. ACTIVITIES NOT AFFECTING CASH FLOWS
2015 2014
Biaya pinjaman dengan Borrowing cost credited to

mengkredit akun liabilitas - 66,664 liability account
Akrual dividen dengan Accrued dividend credited to

mengkredit akun liabilitas - 300,787 liability account
Capitalisation of borrowing
Kapitalisasi biaya pinjaman costs to property, plant
ke aset tetap - 50,094 and equipment
30. TRANSAKSI DENGAN PIHAK YANG BERELASI 30. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
a. Piutang lain-lain a. Other receivables

30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Piutang Program MESA MESA Program receivable

dari karyawan dan from employees and
manajemen kunci 739,675 739,675 key management
SCPL - 181,907 SCPL
Jumlah 739,675 921,582 Total
Presentase dari jumlah As percentage of

aset 1.22% 1.36% total asset
Piutang program Management and Employee Stock Management and Employee Stock Allocation
Allocation (MESA) merupakan pinjaman kepada (MESA) program receivables represent loan
karyawan dan manajemen kunci untuk pembelian to employees and key management to buy the
saham perusahaan pada saat IPO. Melalui program Companys shares during the IPO. Through
MESA, karyawan dapat membeli saham Perusahaan MESA program, employee entitled to
dengan harga diskon sebesar 5% dari harga IPO. purchase the Companys shares with 5 %
discount from IPO price.

(lanjutan) (continued)
a. Piutang lain-lain (lanjutan) a. Other receivables (continued)
Pelunasan atas pinjaman ini pada saat manajemen The settlement on this loan will be due when
atau karyawan menjual kembali saham-saham the management and employee sell-back the
tersebut di pasar modal. Perusahaan telah shares onto the market. The Company has an
melakukan perjanjian kerjasama dengan perusahaan agreement with the securities company to
sekuritas untuk menyimpan saham-saham tersebut keep the shares, and if the share will be sold
dan, bila akan diperjualbelikan, untuk memastikan into market, to make sure the settlement of
pembayaran kembali pinjaman oleh manajemen dan the loan from management and employees to
karyawan kepada Perusahaan di masa yang akan the Company in the future.
datang.
b. Utang lain-lain b. Other payables
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
Utang dividen - SCPL 274,998 274,998 Dividend payable - SCPL

SCPL 225.002 - SCPL
Straits Asia Engineering, Pte Ltd 220,654 153,158 Straits Asia Engineering, Pte Ltd
Jumlah 720,654 428,156 Total

liabilitas 2.76% 0.62% total liabilities
c. Utang pemegang saham c. Shareholder loan
30 Sep 2015
(Tidak Diaudit) /
30 Sep 2015 31 Des 2014/
SCPL 5,000,000 - SCPL
Jumlah 5,000,000 - Total

liabilitas 19.17% - total liabilities
d. Beban umum dan administrasi d. General and administrative expenses
2015 2014
Biaya jasa teknis dan korporat Technical and corporate service

SCPL 1,793,597 1,856,493 SCPL -
Persentase dari jumlah

beban umum dan As percentage of general and
administrasi 51.19% 47.49% administrative expenses

e. Remunerasi manajemen kunci e. Key management remuneration
Remunerasi untuk manajemen kunci Perusahaan dan Remuneration for key management of the
entitas anak adalah sebagai berikut: Company and its subsidiary is as follows:
Dewan Direksi
dan personil
manajemen
kunci lainnya/
Board of
Directors and Dewan
other key Komisaris/
management Board of
personnel Commisiones
30 September 2015
Gaji dan imbalan karyawan Salary and other short
jangka pendek lainnya 148,127 329,936 term benefits
30 September 2014
Gaji dan imbalan karyawan Salary and other short
jangka pendek lainnya 410,445 246,056 term benefits
Remunerasi untuk manajemen kunci terdiri dari gaji Key management remuneration consists of
dan imbalan jangka pendek. Tidak terdapat imbalan salary and other short-term benefits. There
lainnya dikarenakan manajemen kunci merupakan are no other benefits due to key management
karyawan kontrak. was a contracts employee.
f. Sifat hubungan f. Nature of relationships
Entitas/Entity Hubungan/Relationship Transaksi/Transactions
SCPL Pemegang saham mayoritas/ Penggantian biaya dan

Majority shareholder biaya manajemen/
Reimbursement of expenses and
management fees,
Dividen/dividends
Straits Asia Perusahaan afiliasi/ Utang lain-lain/Other payables

Engineering, Pte Ltd Affiliate company
Karyawan, direktur dan Manajemen kunci/ Imbalan karyawan/Employee benefit,

komisaris/Employees, Key management person Uang muka/Advance
directors, and
commisioners

31. PERJANJIAN SIGNIFIKAN, KOMITMEN, DAN 31. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS,

KONTIJENSI AND CONTIGENCIES
a. Perjanjian fasilitas kredit a. Credit facilities agreement
Perusahaan The Company
Pada tanggal 20 Januari 2010, Perusahaan On 20 January 2010, the Company entered
mengadakan perjanjian dengan PT Bank Permata into an agreement with PT Bank Permata
Tbk. (Permata) untuk beberapa fasilitas kredit. Tbk. (Permata) to provide several credit
Perubahan terakhir atas perjanjian ini ditandatangani facilities. The latest amendment of this
tanggal 26 Juni 2015. Fasilitas kredit yang disediakan agreement was signed on 26 June 2015. The
meliputi: granted credit facilities are as follows:
(i) Fasilitas bank garansi (i) Bank guarantee facility
Permata sepakat untuk memberikan fasilitas Permata agreed to provide a bank

bank garansi yang merupakan perpanjangan dan guarantee facility which is the extension
perubahan dari fasilitas bank garansi yang and amendment of the existing bank
diberikan oleh Permata kepada Perusahaan guarantee facility provided by Permata to
sebelumnya dengan jumlah mencapai the Company with a limit up to
AS$4.000.000, untuk menunjang kegiatan US$4,000,000, to support the operational
operasional dan memenuhi kebutuhan proyek. activities and meet the project
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 25 Juni 2016. requirements. This facility is valid until 25
June 2016.
Pada tanggal 30 September 2015, bank garansi As at 30 September 2015 the utilised
yang terpakai sebesar AS$674.113 bank guarantees amounted to
(31 Desember 2014: AS$140.664). Pada tanggal US$674,113 (31 December 2014:
26 Juni 2015, Perusahaan menempatkan US$140,664). As at 26 June 2015, the
deposito di Permata sebesar AS$400.000 Company had placed a time deposit in
sebagai jaminan atas bank garansi ini. Permata amounting to US$400,000 as a
collateral for this bank guarantees.
(ii) Fasilitas pinjaman berjangka (TL7), yang (ii) Term loan facility (TL7), which is a
merupakan konversi dari fasilitas pinjaman conversion of term loan facility of TL5 in
berjangka TL 5 dengan nilai keseluruhan sebesar an aggregate amount of
AS$ 5.601.860,15. US$5,601,860.15
Permata sepakat untuk memberikan fasilitas Permata agreed to provide a term loan
pinjaman berjangka sebesar AS$ 5.601.860,15, facility in an aggregate amount of US$
untuk pembiayaan: 5,601,860.15, for financing:
1) Pembelian 1 unit tongkang kerja yang 1) Purchase 1 unit workbarge equipped

diperlengkapi dengan mesin derek (Straits with crane (Straits Fortune) is related
Fortune) yang berhubungan dengan bidang to the Companys business.
usaha dari Perusahaan.
2) Untuk membiayai pembangunan stockpile 2) To finance the construction of

(termasuk tanah dan bangunan dan/atau stockpile (including land and
untuk pembelian peralatan di stockpile). buildings and/or to purchase
equipment at the stockpile).


KONTIJENSI AND CONTIGENCIES
a. Perjanjian fasilitas kredit (lanjutan) a. Credit facilities agreement (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 30 April This facility is valid until 30 April 2020.
2020. Tingkat bunga per tahun fasilitas pinjaman The loans bear interest at 6.50% per
berjangka ini adalah sebesar 6,50%. Untuk tahun annum. In the 3rd year, the interest rate
ketiga, besarnya bunga meningkat 0,5% di atas will be increase 0.5% of the applicable
bunga yang dibebankan kepada Perusahaan interest rate applied to the Company at
th
pada akhir tahun kedua. Untuk tahun keempat, the end of second year. In the 4 year,
besarnya bunga meningkat 0,5% di atas bunga the interest rate will be increase 0.5% of
yang dibebankan kepada Perusahaan pada akhir the applicable interest rate applied to the
tahun ketiga. Untuk tahun kelima, besarnya Company at the end of third year. In the
th
bunga meningkat 0,5% di atas bunga yang 5 year, the interest rate will be increase
dibebankan kepada Perusahaan pada akhir 0.5% of the applicable interest rate
tahun keempat. Besarnya bunga (dapat berubah applied to the Company at the end of
sewaktu-waktu) dan dibayarkan setiap bulan. fourth year. The interest rate (is subject
to change) and repayable on a monthly
basis.
Fasilitas ini sudah ditarik seluruhnya dan tidak This facility has been withdrawn fully and
dapat ditarik lagi. Pembayaran pokok pinjaman can not be withdrawn again. Repayment
dijadwalkan secara berangsur setiap bulan of principal is scheduled in monthly
dimulai sejak Juli 2015. installment starting from July 2015.
(iii) Fasilitas pinjaman revolving yang merupakan (iii) Revolving loan facility which is convertion
konversi dari fasilitas pembiayaan tagihan of invoice financing facility provided by
(faktur) yang diberikan oleh Permata kepada Permata to Company.
Perusahaan sebelumnya.
Permata sepakat untuk memberikan fasilitas Permata agreed to provide a revolving

pinjaman revolving dengan jumlah maksimum loan facility with a limit up to
sebesar AS$ 5.000.000 untuk membiayai US$5,000,000, to finance working capital
kebutuhan modal kerja terkait dengan kegiatan related to the operational/business
operasional/aktivitas usaha Perusahaan. activity of the Company. This facility is
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 25 Juni 2016. valid until 25 June 2016. The loans bear
Tingkat bunga per tahun fasilitas ini adalah interest at 6.25% per annum (subject to
6,25% (dapat berubah sewaktu-waktu) dan change) and repayable on a monthly
dibayarkan setiap bulan. Pada tanggal 30 basis. As at 30 September 2015, the
September 2015, fasilitas pinjaman revolving outstanding revolving loan facility
yang terpakai sebesar AS$2.986.077. amounted to US$2,986,077.


KONTIJENSI (lanjutan) AND CONTIGENCIES (continued)
Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)
(iv) Fasilitas kurs mata uang asing, yang merupakan (iv) Foreign exchange facility which is
perubahan dan perpanjangan dari fasilitas kurs amendment and extension of existing
mata uang asing yang diberikan oleh Permata foreign exchange facility provided by
kepada Perusahaan sebelumnya. Permata to the Company.
Permata sepakat untuk memberikan fasilitas kurs Permata agree to provide foreign
mata uang asing dengan jumlah maksimum exchange facility with maximum amount
sebesar AS$100.000. Fasilitas ini mencakup US$100,000. This facility covers forward
fasilitas forward dan TOD/TOM/SPOT. Pada facility and TOM/TOD/SPOT. As at 30
tanggal 30 September 2015, Perusahaan belum September 2015, the Company has not
menggunakan fasilitas ini. utilized this facility.
(v) Fasilitas pinjaman berjangka (TL 8), dengan (v) Term loan facility (TL8), in an aggregate
nilai keseluruhan sebesar AS$ 5.799.730. amount of US$ 5,799,730.
Fasilitas pinjaman berjangka ini digunakan untuk This loan facility is used to repay Term
melunasi fasilitas TL 02 atas nama PSP. Fasilitas loan facility (TL 2) on behalf of PSP. This
ini berlaku sampai dengan 11 November 2018. facility is valid until 11 November 2018.
Tingkat bunga per tahun fasilitas pinjaman The loans bear interest at 6.50% per
berjangka ini adalah sebesar 6,50%. Untuk tahun annum. In the 3rd year, the interest rate
ketiga, besarnya bunga meningkat 0,5% di atas will be increase 0.5% of the applicable
bunga yang dibebankan kepada Perusahaan interest rate applied to the Company at
th
pada akhir tahun kedua. Untuk tahun keempat, the end of second year. In the 4 year,
besarnya bunga meningkat 0,5% di atas bunga the interest rate will be increase 0.5% of
yang dibebankan kepada Perusahaan pada akhir the applicable interest rate applied to the
tahun ketiga. Besarnya bunga dapat berubah Company at the end of third year. The
sewaktu-waktu dan dibayarkan setiap bulan. interest is subject to change and
repayable on a monthly basis.
Fasilitas ini sudah ditarik seluruhnya dan tidak This facility has been withdrawn fully and
dapat ditarik lagi. Pembayaran pokok pinjaman can not be withdrawn again. Repayment
dijadwalkan secara berangsur setiap bulan of principal is scheduled in monthly
dimulai sejak Juli 2015. installment starting from July 2015.


PSP PSP
Pada tanggal 23 Desember 2013, PSP mengadakan On 23 December 2013, PSP entered into an
perjanjian dengan Permata untuk beberapa fasilitas agreement with Permata to provide several
kredit meliputi: credit facilities as follows:

PSP (lanjutan) PSP (continued)
(i) Fasilitas pinjaman berjangka (TL1), dengan (i) Term loan facility (TL1), in an aggregate
nilai keseluruhan sebesar AS$ 4.666.667. amount of US$4,666,667.
pinjaman berjangka sebesar AS$4.666.667 yang facility in an aggregate amount of
digunakan untuk melunasi utang PSP kepada US$4,666,667, to fully paid PSP debt to
Perusahaan. Dana pelunasan utang yang the Company. Funds received by the
diterima Perusahaan dibayarkan kembali kepada Company to be paid to Permata to fully
Permata untuk melunasi seluruh Fasilitas paid the Company Term Loan Facility 1
Pinjaman Berjangka 1 per 23 Desember 2013. as at 23 December 2013. This facility is
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 23 Februari valid until 23 February 2015. The loan
2015. Tingkat bunga fasilitas pinjaman berjangka bears interest at 6.50% (subject to
ini adalah sebesar 6,50% per tahun (dapat change) and repayable on a monthly
berubah sewaktu-waktu) dan dibayarkan setiap basis. The repayment of principal is
bulan. Pembayaran pokok pinjaman dijadwalkan scheduled in instalments on a monthly
secara berangsur setiap bulan setelah basis after the expiration of the
berakhirnya masa ketersediaan. availability period.
PSP telah melakukan pembayaran cicilan pokok PSP has paid the latest principal on 23
terakhir pada tanggal 23 Pebruari 2015, February 2015, therefore the loan
sehingga saldo utang tersisa telah terlunasi payable balance has been paid in full
keseluruhan sejak tanggal tersebut since the above date
(ii) Fasilitas pinjaman berjangka (TL2), dengan (ii) Term loan facility (TL2), in an aggregate
nilai keseluruhan sebesar AS$11.940.621. amount of US$11,940,621.
pinjaman berjangka sebesar AS$11.940.621 facility in an aggregate amount of
yang digunakan untuk melunasi utang PSP US$11,940,621, to fully paid PSP debt to
kepada Perusahaan. Dana pelunasan utang the Company. Funds received by the
yang diterima Perusahaan dibayarkan kembali Company to be paid to Permata to fully
kepada Permata untuk melunasi seluruh Fasilitas paid the Company Term Loan Facility 3
Pinjaman Berjangka 3 per 23 Desember 2013. as at 23 December 2013. This facility is
Fasilitas ini berlaku sampai dengan 11 valid until 11 November 2016. The loans
Nopember 2016. Tingkat bunga per tahun bear interest at 6.50% per annum
fasilitas pinjaman berjangka ini adalah sebesar (subject to change) and repayable on a
6,50% (dapat berubah sewaktu-waktu) dan monthly basis.
dibayarkan setiap bulan.


PSP (lanjutan) PSP (continued)
PSP telah melakukan pelunasan lebih awal PSP has paid the latest principal on 30
terhadap seluruh sisa cicilan pokok pada tanggal June 2015; therefore the loan payable
30 Juni 2015, sehingga saldo utang tersisa telah balance has been paid in full since the
terlunasi keseluruhan sejak tanggal tersebut. above date.
(iii) Fasilitas pembiayaan tagihan (faktur) (iii) Invoice financing facility
Permata sepakat untuk memberikan fasilitas Permata agreed to provide invoice

pembiayaan tagihan dengan jumlah maksimum financing facility with limit up to
sebesar AS$2.000.000, untuk pembiayaan US$2,000,000, for financing trade
piutang usaha Perusahaan. Fasilitas ini berlaku receivables of the Company. This facility
sampai dengan 23 Desember 2015, dengan is valid until 23 December 2015, with a
jangka waktu pembiayaan sampai dengan 90 financing period up to 90 days of the
hari sejak tanggal penerbitan faktur. Tingkat issue date of the invoice. This facility
bunga fasilitas bears interest at 5.75% per annum
ini adalah sebesar 5,75% per tahun (dapat (subject to change) and repayable on a
berubah sewaktu-waktu) dan dibayarkan setiap monthly basis.
bulan.
PSP telah melakukan pelunasan seluruh fasilitas PSP has paid the latest principal on 30
pembiayaan tagihan pada tanggal 30 Juni 2015, June 2015, therefore the loan payable
sehingga saldo fasilitas pembiayaan tagihan balance has been paid in full since the
telah terlunasi keseluruhan sejak tanggal above date.
tersebut.
Jaminan dan persyaratan terkait fasilitas pinjaman Collaterals and covenants related to
bergulir, TL 7 dan TL 8. revolving loan facility, TL 7 and TL 8
Jaminan untuk utang yang diperoleh Perusahaan adalah Collaterals for loan received by the Company is
sebagai berikut: as follows:
(1) Agunan dua unit kapal pemindahmuatan batu bara (1) Pledging of two units of coal transshipper
dengan nilai penjaminan minimum sebesar 125% with minimum collateral coverage of 125%
dari jumlah fasilitas pinjaman berjangka TL7 dan of total TL 7 and TL 8 facilities.
TL8.
(2) Agunan piutang usaha Perusahaan dengan nilai (2) Pledging of trade receivables of the
penjaminan minimum sebesar AS$5.000.000. Company with minimum collateral value of
US$5,000,000.
(3) Agunan rekening penampungan dan operasional (3) Pledging of escrow and operational
Perusahaan senilai fasilitas kredit. accounts of the Company up to the credit
facility amount.


bergulir, TL 7 dan TL 8. (lanjutan) revolving loan facility, TL 7 and TL 8.
(continued)
(4) Prioritas utama atas pemindahan hak dari seluruh (4) First priority of assignment of all revenues
pendapatan Perusahaan, tidak terbatas pada of the Company, not limited to the
pendapatan dari kapal yang dibiayai oleh PT Bank revenues generated from vessels financed
Permata Tbk. by PT Bank Permata Tbk.
(5) Agunan 1 unit tongkang kerja yang dilengkapi (5) Pledging of 1 set workbarge with crane
dengan mesin derek (Straits Fortune) dengan minimum (Straits Fortune) collateral
nilai penjaminan sebesar AS$ 5.000.000. coverage of US$ 5,000,000
(6) Prioritas utama atas pemindahan hak dari (6) First priority of assignment of all
seluruh kontrak sepanjang periode pemberian contracts during the validity period of the
fasilitas kredit atas nama Perusahaan dan PSP. credit facilities on behalf of the Company
and PSP
(7) Tanah dan bangunan serta peralatan yang (7) Land and buildings and equipment that
berada di atas stock pile yang terletak di Kutai are in the stock pile located at
Kertanegara, Kalimantan Timur. Kutai Kartanegara, East Kalimantan.
(8) Deposito Berjangka yang telah dan/atau akan (8) Bank deposits that have been and/or
ditempatkan pada Permata senilai AS$400.000. will be placed on the Permata amounting
to US$400,000.
Persyaratan signifikan yang harus dipenuhi Significant covenants of the term loan
berdasarkan perjanjian fasilitas perbankan pinjaman facilities:
berjangka:
(1) Rasio lancar minimum sebesar 1x. (1) Minimum current ratio of 1x.
(2) Rasio utang terhadap modal maksimum (2) Maximum debt to equity ratio of 3x
sebesar 3x (subordinasi utang pemegang (shareholder liabilities is subordinated
saham diperhitungkan sebagai bagian dari and treated as equity).
ekuitas).
(3) Rasio debt service coverage minimum sebesar (3) Minimum debt service coverage ratio of
1x. 1x.
Pada tanggal 30 September 2015, kondisi rasio As at 30 September 2015, the financial ratio
keuangan Perusahaan dan entitas anak terhadap condition of the Company and subsidiary
persyaratan di atas adalah sebagai berikut: regarding the covenants above are as follows:


(continued)
Rasio lancar: Current ratio:

Perusahaan/
The Company PSP
Aset lancar 5,408,734 663,678 Current assets

Liabilitas jangka pendek 8,013,253 17,041,911 Current liabilities
Rasio lancar 67.50% 3.89% Current ratio
Pada tanggal 30 September 2015, Perusahaan dan As at 30 September 2015, The Company and
PSP tidak dapat memenuhi persyaratan minimum PSP was not able to meet the minimum
untuk rasio lancar sesuai dengan yang disyaratkan requirement of the current ratio as required by
fasilitas perbankan. banking facility.
Rasio utang terhadap modal: Debt to equity ratio:

Perusahaan/
The Company PSP
Jumlah liabilitas 24,675,034 17,053,590 Total liabilities

Jumlah ekuitas 34,772,086 19,947,340 Total equity
Rasio utang terhadap modal 70.96% 85.49% Debt to equity ratio
Pada tanggal 30 September 2015, Perusahaan dan As at 30 September 2015, the Company
PSP dapat memenuhi persyaratan rasio utang and PSP was able to meet debt to equity
terhadap modal sesuai dengan yang disyaratkan ratio as required by banking facility.
fasilitas perbankan.
Rasio debt service coverage: Debt service coverage ratio:

Perusahaan/
The Company PSP
Rugi bersih sebelum pajak, Net loss before tax,

bunga, depresiasi dan interest, depreciation and
amortisasi (6,206,993) (33,971) amortisation
Porsi lancar dari liabilitas jangka Current portion of long-term
panjang dan beban keuangan 5,097,001 264,009 debt and finance cost
Rasio debt service coverage (1,22) (0,13) Debt service coverage ratio
Pada tanggal 30 September 2015, Perusahaan As at 30 September 2015, the Company and
dan PSP tidak dapat memenuhi persyaratan PSP was able to meet debt service coverage
minimum atas debt service coverage ratio yang ratio as required by banking facility.
disyaratkan oleh fasilitas perbankan.


(continued)
Grup menerima pembebasan formal dari persyaratan The Group has received formal waivers of
tertentu yang dikenakan dalam pinjaman kepada PT certain covenants imposed in the borrowings
Bank Permata Tbk. yang memungkinkan Grup untuk from PT Bank Permata Tbk. that should enable
tetap berstatus patuh terhadap pembatasan Group to remain compliant throughout 2014.
persyaratan tersebut di tahun 2014. Grup akan Group expects to renegotiate various terms
menegosiasikan kembali berbagai syarat dan and conditions of the loan agreement in the
ketentuan dari perjanjian pinjaman tersebut dalam near future.
waktu dekat.
b. Perjanjian pinjaman dari pemegang saham b. Shareholder loan agreement
Pada tanggal 21 Januari 2015, Perusahaan On 21 January 2015, the Company entered
mengadakan perjanjian pinjaman dengan SCPL, into shareholder loan agreement with SCPL to
pemegang saham, untuk menyediakan fasilitas provide financing facility totalling
pinjaman sebesar AS$5.000.000 dengan tingkat US$5,000,000 with the interest rate of 4.80%
suku bunga sebesar 4,80% per tahun dan jangka per annum and repayment term is within 18
waktu pengembalian 18 bulan sejak diterima. Pada months from the drawdown date. As at
tanggal 30 September 2015, Perusahaan telah 30 September 2015, the Company has fully
menarik seluruh jumlah pinjaman tersebut. drawdown such facility.
c. Kontrak signifikan terkait dengan jasa rekayasa c. Significant contracts related to integrated
kelautan terintegrasi marine engineering services
Perusahaan mengadakan beberapa perjanjian The Company entered into several significant
signifikan dengan pihak-pihak berikut untuk agreements with the following parties to
memberikan jasa rekayasa kelautan terintegrasi. provide integrated marine engineering
Rincian perjanjian tersebut adalah sebagai berikut: services. Details of the agreements were as
follows:
Perusahaan Tangal dimulai/ Tanggal

Dasar pembayaran/ Jenis jasa/ Type of
rekanan/ Date of berakhir/ Date
Payment basis service
Counterparties commencement of expiry
PT OKI Pulp & 17 Pebruari/ Ditentukan Pembayaran perbulan Pekerjaan pengerukan

Paper Mills February 2014 kemudian/ sesuai dengan kemajuan perawatan muara
determined pelaksanaan Sungai/maintenance
later. pekerjaan/Payment dredging work of river
based on monthly mouth.
progressive claim
Total E&P 24 Nopember / 24 Nopember / Tarif per hari untuk Jasa pengerukan dan
Indonesie November 2014 November pengangkatan dan tarif pengangkatan/Dredging
2017 berdasarkan volume services and lifting
untuk pengerukan/ Daily
rate for lifting and volume
rate for dredging
PT Kaltim Prima 29 Desember/ Ditentukan Pembayaran berdasarkan Jasa pengerukan di air

Coal December kemudian/ pada klaim dangkal dan pesisir
2014 determined perbulan/monthly laut/dredging service on
later. payment based on shallow water and
progress work. coastal sea.


d. Jasa pengelolaan proyek dan konsultasi yang d. Project management and consulting
disediakan oleh SCPL services provided by SCPL
(i) Jasa teknis dan korporat yang disediakan oleh (i) Technical and corporate services
SCPL provided by SCPL
Pada tanggal 1 Januari 2010, Perusahan dan On 1 January 2010, The Company and
SCPL menandatangani perjanjian, SCPL setuju SCPL signed an agreement; in which
untuk menyediakan jasa teknis dan korporat SCPL agreed to provide technical and
sehubungan dengan operasi Perusahaan. Pada corporate services in relation with the
tanggal 30 Mei 2011, perubahan atas perjanjian Companys operations. On 30 May
kerja sama ditandatangani. Perubahan ini 2011, the amendment of the
menyebutkan bahwa SCPL mempunyai agreement was signed. This
kewajiban untuk: amendment mentions that SCPL has
the obligation to:
a) Mempertahankan kontrak penjualan jangka a) Maintain long-term sales contracts
panjang yang telah SCPL dapatkan untuk that have been secured by SCPL
Perusahaan; for the Company;
b) Melakukan aktivitas pengembangan usaha b) Conduct business development
untuk mendapatkan pelanggan baru; activities to gain new customers;
c) Mendapatkan pinjaman dan fasilitas dari c) Obtain facilities from financial

perbankan; institutions, including banks;
d) Melakukan jasa-jasa sehubungan dengan d) Perform services in connection to all
aktivitas Perusahaan dalam hal keuangan, activities for the Company in terms
hukum, pengembangan sumber daya manusia of financial, legal, human resources
dan teknologi informasi. and information technology.
Jumlah biaya yang dibebankan ke Perusahaan Total costs charged to the Company are
adalah tetap setiap bulan ditambah marjin 10%. fixed on a monthly basis plus a 10%
Perjanjian ini berlaku selama SCPL memiliki saham mark up. This agreement valid s long
mayoritas Perusahaan. SCPL still the majority shareholder of the
Company.
(ii) Jasa Pengelolaan Proyek dan Konsultasi (ii) Project Management and Consulting
Service
Pada tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan dan On 1 January 2010, the Company and
SCPL menandatangani sebuah perjanjian di mana SCPL signed an agreement in which
SCPL berkewajiban untuk: SCPL has obligation to:
a. Mengelola urusan teknik, desain konstruksi dan a. Manage the engineering, design,
pengembangan kapal-kapal baru construction and development of
pengangkutan batubara; new vessels for coal transportation;
b. Mengelola pengadaan, penerimaan dan b. Manage procurement, receipt and

pemasangan bagian-bagian konstruksi kapal, installation of the parts of the new
termasuk negosiasi kontrak dan vessel construction, including
mengklasifikasi spesifikasi-spesifikasi kapal contract negotiation and vessel
secara optimal. specifications classified optimally.


d. Jasa pengelolaan proyek dan konsultasi yang d. Project management and consulting
disediakan oleh SCPL services provided by SCPL
(ii) Jasa Pengelolaan Proyek dan Konsultasi (ii) Project Management and
(lanjutan) Consulting Service (continued)
c. Menelaah aspek hukum dan kontrak-kontrak c. Examine the legal aspects of

dokumen yang terkait dengan pembangunan contracts and documents related to
kapal; the construction of the new vessel;
d. Melakukan project audit dan project review d. Conduct project audits and project
agar pembangunan kapal baru sesuai dengan review regarding the construction of
rencana awal. the new vessel in accordance with
the original plan.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada peristiwa Management believes that there will be no
yang menyebabkan batalnya perjanjian-perjanjian di events that will lead to the cancellation of
atas sebelum waktu yang telah ditentukan. the above agreements prior to the expiry
date.
32. INFORMASI SEGMEN USAHA 32. SEGMENT REPORTING
Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh Based on the financial information used by the
Direksi dalam mengevaluasi kinerja segmen dan didalam Directors in evaluating the performance of
mengalokasikan sumber-sumbernya, pihak manajemen segments and in the allocation of resources,
mempertimbangkan segmen Grup berdasarkan jasa management considers the Group segments
dukungan logistik dan jasa rekayasa kelautan terintegrasi. based on the logistic support services and
integrated marine engineering services.
Informasi segmen primer yang berhubungan dengan The primary segment information related to
segmen usaha Grup adalah sebagai berikut: business segments of the Group is as follows:
Laba (rugi) kotor / Gross profit (loss)

30 September / 30 September /
Segmen usaha September 2015 September 2014 Business segment
Jasa dukungan logistik (3,067,024) 622,048 Logistic support services

Jasa rekayasa Integrated marine
kelautan terintegrasi (1,079,851) 478,721 engineering services
Jumlah (4,146,875) 1,100,769 Total


32. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 32. SEGMENT REPORTING (continued)
30 September / September 2015

Jasa
rekayasa
Jasa kelautan
dukungan terintegrasi/
logistik/ Integrated
Logistic marine
support engineering Jumlah/
services services Total
Pendapatan segmen 1,177,126 4,188,997 5,366,123 Segment revenue
Hasil segmen (3,067,024) (1,079,851) (4,146,875) Segment results
Beban usaha yang tidak Unallocated operating

dapat dialokasikan (4,171,132) expenses
Rugi sebelum pajak
penghasilan (8,318,007) Loss before income tax
Beban pajak penghasilan (10,489) Income tax expense
Rugi (8,328,496) Loss
Aset Assets
Aset segmen 38,902,675 18,606,266 57,508,942 Segment assets
Aset yang tidak dapat
dialokasikan 3,341,436 Unallocated assets
Jumlah 60,850,378 Total
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segmen 9,563,027 10,656,195 20,219,222 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak

dapat dialokasikan 5,856,853 Unallocated liabilities

Pengeluaran modal Capital expenditures
- Aset segmen 2,035 331,030 333,065 Segment assets -
Jumlah 333,065 Total
Penyusutan Depreciation
- Aset segmen 2,071,196 973,350 3,044,546 Segment assets -
- Aset yang tidak dapat
dialokasikan 52,759 Unallocated assets -


30 September / Septembe 2014

Jasa
rekayasa
Jasa kelautan
dukungan terintegrasi/
logistik/ Integrated
Logistic marine
support engineering Jumlah/
services services Total
Pendapatan segmen 12,890,309 8,854,072 21,744,381 Segment revenue
Hasil segmen 622,048 478,721 1,100,769 Segment results
Beban usaha yang tidak Unallocated operating

dapat dialokasikan (5,248,514) expenses
Rugi sebelum pajak
penghasilan (4,147,745) Profit before income tax
Beban pajak penghasilan (456,945) Income tax expense
Laba (4,604,690) Profit

Aset Assets
Aset segmen 43,185,326 21,206,750 64,392,076 Segment assets
Aset yang tidak dapat

dialokasikan 3,251,316 Unallocated assets
Liabilitas segmen 14,398,347 7,460,977 21,859,324 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak

dapat dialokasikan 2,765,603 Unallocated liabilities
Pengeluaran modal Capital expenditures

- Aset segmen 14,856 521,321 536,177 Segment assets -
Jumlah 545,304 Total
Penyusutan Depreciation
- Aset segmen 2,086,051 942,904 3,028,955 Segment assets -


Aset segmen terutama terdiri dari piutang usaha, piutang Segment assets consist mainly of trade receivables,
usaha belum difakturkan, persediaan, dana yang dibatasi unbilled receivables, inventories, restricted cash, and
penggunaannya, dan aset tetap. Aset yang tidak dialokasikan property, plant and equipment. Unallocated assets
terutama terdiri dari kas dan setara kas, piutang lain-lain, mainly comprise cash and cash equivalents, other
pembayaran di muka, aset tetap dan aset pajak tangguhan. receivables, prepaid taxes, prepayments, property,
plant and equipment and deferred tax assets.
Liabilitas segmen terutama terdiri dari utang usaha ke pihak Segment liabilities consist mainly of trade payables to
ketiga, beban yang masih harus dibayar, utang lain-lain, dan third parties, accrued expenses, other payables, and
pinjaman bank. Liabilitas yang tidak dialokasikan terutama bank loans. Unallocated liabilities mainly comprise
terdiri dari utang usaha kepada pihak ketiga, beban yang trade payables to third parties, accrued expenses and
masih harus dibayar dan utang lain-lain, utang pajak, other payables, taxes payable, other provisions and
penyisihan lain-lain, dan penyisihan imbalan kerja karyawan. provision for employee benefits.
Seluruh pendapatan Grup diperoleh di Indonesia. Aset tidak The Groups entire revenue is generated in Indonesia.
lancar yang dimiliki Grup juga terletak di Indonesia. The Groups non-current assets are also located in
Indonesia.
Informasi menurut segmen pelanggan utama adalah sebagai Prime customers segment information is as follows:
berikut:
2015 2014
Pelanggan Customers
OKI 2,391,364 4,937,681 OKI
Total 1,368,309 2,594,143 Total
KPC 940,114 1,322,248 KCP
Jembayan 267,709 7,378,947 Jembayan
TCP - 2,061,167 TCP
Lain-lain 398,627 3,450,195 Others
Jumlah 5,366,123 21,744,381 Total
33. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 33. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Grup memiliki aset dan liabilitas dalam mata uang asing The Group has assets and liabilities denominated in
dengan rincian sebagai berikut: foreign currencies as follows:

UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(continued)

Setara Dolar AS
(nilai penuh)/
US Dollar
Mata uang asing/ Equivalents
Foreign currency (full amount)
Aset Assets
Kas dan setara kas Rp000000 3,757 275,485 Cash and cash equivalents
Eur 7,011 7,697
S$ 2,500 1,784
Piutang usaha Trade receivables
Pihak ketiga Rp000000 24,450 1,792,669 Third parties
Pihak ketiga Rp000000 862 63,218 Third party
Pihak berelasi Rp000000 10,088 739,675 Related party
Jumlah aset 2,880,528 Total assets
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga Rp000000 12,053 883,747 Third parties
Akrual Rp000000 12,734 933,671 Accrued
Jumlah liabilitas 1,817,418 Total liabilities
Aset bersih 1,063,110 Net assets

Setara Dolar AS
(nilai penuh)/
US Dollar
Aset Assets
Kas dan setara kas Rp000000 15,055 1,257,424 Cash and cash equivalents
Eur 6,946 8,956
S$ 2,368 1,872
Piutang usaha belum difakturkan Unbilled receivables
Pihak ketiga Rp000000 22,332 1,865,233 Third parties
Pihak ketiga Rp000000 1,988 166,053 Third party
Pihak berelasi Rp000000 8,615 719,562 Related party
Jumlah aset 4,019,100 Total assets


UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(continued)

Setara Dolar AS
(nilai penuh)/
US Dollar
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga Rp000000 7,833 654,220 Third parties
Akrual dan utang lain-lain Rp000000 6,413 535,658 Accrued and other payables
Utang pajak Rp000000 5,146 429,766 Taxes payable
Penyisihan tidak lancar lain S$ 77,193 61,016 Other non-current provisions
Karyawan Rp000000 6,867 573,580 benefits
Jumlah liabilitas 2,254,240 Total liabilities
Aset bersih 1,764,860 Net assets
Grup tidak melakukan lindung nilai atas risiko nilai tukar, The Group did not conduct a hedge on the risk of
karena sebagian besar penjualan dan pengeluaran fluctuation in the exchange rate, since majority of
operasional dilakukan dalam mata uang Dolar AS, its sales and operational expenditure were carried
sehingga secara tidak langsung merupakan lindung nilai out in US Dollars, which indirectly represents a
alami (lihat Catatan 3.1.(a).(i)). natural hedge (refer to Note 3.1.(a).(i)).
34. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 34. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
2014, Grup tidak memiliki aset maupun liabilitas keuangan the Group did not have financial assets and
yang nilai wajarnya diakui melalui laba rugi, aset liabiities at fair value through profit and loss, held-
keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset to-maturity financial assets, and available-for-sale
keuangan yang tersedia untuk dijual. financial assets.
Berikut ini adalah kategori aset dan liabilitas keuangan The information given below relates to the Groups
dari Grup pada tanggal 30 September 2015 dan financial assets and liabilities by categories As at
31 Desember 2014. 30 September 2015 and 31 December 2014.

34. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)
Liabilitas
keuangan
pada nilai
amortisasi/
Pinjaman Financial
dan piutang/ liabilities at
Loans and amortised Jumlah /
receivables cost Total
30 September 2015 30 September 2015

Kas dan setara kas 633,670 - 633,670 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 3,277,863 - 3,277,863 Trade receivables
Piutang usaha belum
difakturkan 279,871 - 279,871 Unbilled receivables
Piutang lain-lain 802,893 - 802,893 Other receivables
Dana yang dibatasi
penggunaannya 400,000 - 400,000 Restrichted cash
Jumlah aset keuangan 5,394,297 - 5,394,297 Total financial assets

Utang usaha - 2,210,937 2,210,937 Trade payables
Utang lain-lain 720,654 720,654 Otherpayables
Akrual - 1,602,069 1,602,069 Accruals
Pinjaman bank - 15,685,562 15,685,562 Bank loans
Pinjaman Pemegang
Saham - 5,000,000 5,000,000 Shareholder loan
Jumlah kewajiban
keuangan - 25,219,222 25,219,222 Total financial liabilities
31 Desember 2014 31 December 2014

Kas dan setara kas 401,462 - 401,462 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 2,291,430 - 2,291,430 Trade receivables
Piutang usaha belum
difakturkan 4,951,525 - 4,951,525 Unbilled receivables
Piutang lain-lain 972,062 - 972,062 Other receivables
Kas yang dibatasi
penggunaannya 740,000 - 740,000 Restrichted cash
Jumlah aset keuangan 9,356,479 - 9,356,479 Total financial assets

Utang usaha - 2,479,390 2,479,390 Trade payables
Utang lain-lain - 2,217,053 2,217,053 Otherpayables
Akrual - 1,766,332 1,766,332 Accruals
Pinjaman bank - 17,033,666 17,033,666 Bank loans
Jumlah kewajiban
keuangan - 23,496,441 23,496,441 Total financial liabilities

35. LIKUIDITAS 35. LIQUIDITY
Laporan keuangan telah disusun atas dasar The financial statements have been prepared pn a
kelangsungan usaha yang mengasumsikan bahwa Grup going concern basis, which assumes that the
dapat merealisasikan aset dan memenuhi liabilitasnya Group will be able to realize its assets and
ketika jatuh tempo melalui kegiatan usaha biasa di masa discharge its liability in the normal course of
mendatang. business as they come due into foreseeble future
Pada tanggal 30 September 2015, liabilitas jangka pendek As at 30 September 2015, the Groups current
Grup melebihi aset lancarnya sebesar AS$3.330.203. liabilities exceed its current assets by
USD3,330,203.
Sebagai respon atas kondisi ini, manajemen berencana In response to this condition, management plants
untuk memitigasi efek merugikan dari kondisi di atas to mitigate the adverse effect of the above
dengan; condition by undertaking the following plants:
1) Mendapatkan minimum 55% dari proyek dalam basis 1) Generating minimum 55% of the project on
kontrak jangka panjang. long terms contract basis.
2) Secara aktif terlibat dalam berbagai proyek melalui 2) Actively involved in various project through
kolaborasi dengan sub-kontraktor dalam bentuk collaboration with sub-contractor in a form of
konsorsium. consortium.
3) Mengimplementasikan prosedur program 3) Implementing cost control procedure and
pengendalian biaya dan efisiensi. efficiency program.
4) Menjadwalkan kemabali pembelajaan modal. 4) Rescheduling capital expenditure.
Pada tanggal 31 Desember 2014, SCPL, pemilik entitas On 31 December 2014, SCPL, parent company of
induk dari Grup menyediakan letter of support sehingga the Group provided letter of support to enable the
Grup mampu memenuhi seluruh kewajiban finansial Group meet all its financial obligation when they
ketika jatuh tempo dan tidak akan meminta pembayaran fall due and will not demand any repayment of
dari utang pihak berelasi untuk periode minimum 12 bulan intercompany payables for a minimum period of 12
sejak tanggal laporan keuangan ini. months fro, the date of these financial statements.
36. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 36. EVENT AFTER THE REPORTING DATE
Pada tanggal 29 September 2015, PSP menerima Nota On 29 September 2015, PSP received a Letter of
Kesepahaman (kontrak) dari perusahaan terkemuka di Intent (contract) from a leading company
bidang jasa layanan angkutan dan logistik energi untuk specializing in transport and logistics services for
melayani jasa pindah angkut batubara di Kalimantan energy related product to provide services
Timur yang dimiliki oleh perusahaan tambang batubara transshipment of coal in East Kalimantan owned
terbesar di Indonesia. Jumlah nilai kontrak keseluruhan by one of a largest coal producer companies in
adalah AS$16,5 juta untuk jangka waktu 3 tahun dan 8 Indonesia. Total contract sum is around USD16.5
bulan. Pekerjaan kontrak dimulai sejak tanggal 1 Oktober million for period of about 3 years and 8 months.
2015. The contract work started on 1 October 2015.
Pada tanggal 20 Oktober 2015, PSP menerima kontrak On 20 October 2015, PSP received a contract
dari Straits Corporation Pte Ltd untuk menyediakan jasa from Straits Corporation Pte Ltd for providing
pindah angkut bauksit di Malaysia. Jumlah nilai kontrak transshipment of bauxite in Malaysia. Total
keseluruhan adalah AS$2,85 juta untuk jangka waktu 1 contract sum is around USD2.85 million for period
tahun (dengan opsi dapat dipanjang). Pekerjaan tersebut of 1 year (with option to extend). The
dimulai sejak tanggal 20 Oktober 2015. transshipment work started on 20 October 2015.

36. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 36. EVENT AFTER THE REPORTING DATE
Pada tanggal 30 Oktober 2015, PTIS menerima kontrak On 30 October 2015, PTIS was awarded a
untuk jasa pengerukan dari perusahaan multinasional di contract for dredging from multinational company
Sulawesi Selatan. Jumlah nilai kontrak keseluruhan in South Sulawesi. The contract value is about
adalah IDR49,5 miliar untuk jangka waktu 12 bulan. IDR49.5 billion for period about 12 months. The
Proyek tersebut diperkirakan akan dimulai dilaksanakan commencement of the project is schedule
pada akhir Desember 2015. tentatively toward end of December 2015.

Disclaimer Opinion

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Disclaimer Opinion

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT INDO STRAITS Tbk

DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM TANGGAL

INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AS OF

SURAT PERNYATAAN DIREKSI BOARD OF DIRECTOR'S STATEMENT LETTER

Nama Ir. Erawan Setyanto 1. Name : Jr. Erawan Setyanto

Nama Bong Nam Kong 2. Name : Bong Nam Kong

This statement is confirmed to the best of our knowledge and

Ir. Erawan Setyanto Bong Nam Kong

Pemegang Saham, The Stockholders, Board of Commissioners and

ARSYAD & REKAN

Ang An Ki, CPA

The accompanying consolidated financial statements are intended to

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF

30 Sept 2015 31 Des 2014

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET LANCAR 6.072.412 9.478.889 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 54.777.966 58.164.503 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 60.850.378 67.643.392 TOTAL ASSETS

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF

30 Sept 2015 31 Des 2014

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITY

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 9.402.615 15.788.063 TOTAL CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-SHORT TERM LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT

JUMLAH LIABILITAS 26.076.075 24.624.927 TOTAL LIABILITIES

Modal saham nilai nominal Share capital par value of

JUMLAH EKUITAS 34.774.303 43.018.465 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF INTERIM CONSOLIDATED STATEMENTS OF

PENDAPATAN 23 5.366.123 21.744.381 REVENUE

BEBAN POKOK PENDAPATAN 24 (9.512.998) (20.643.612) COST OF REVENUES

LABA (RUGI) KOTOR (4.146.875) 1.100.769 GROSS PROFIT (LOSS)

RUGI SEBELUM LOSS BEFORE

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 28c (10.489) (456.945) INCOME TAX EXPENSES

RUGI BERSIH NET LOSS

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

RUGI KOMPREHENSIF (8.244.162) (4.604.690) COMPREHENSIVE LOSS

RUGI BERSIH YANG DAPAT NET LOSS

RUGI KOMPREHENSIF YANG DAPAT COMPREHENSIVE LOSS

Yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk/

Saldo per 30 September 2014 Balance as at 30 September 2014

Saldo per 30 September 2015 Balance as at 30 September 2015

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN INTERIM INTERIM CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH

Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Operating

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in

Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Investing

Arus kas bersih yang digunakan Net cash flows used in

Arus Kas dari Aktivitas Cash Flows From Financing

Kenaikan (penurunan) bersih Net increase (decrease) in

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Dampak perubahan selisih kurs Effect of exchange rate on

Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO THE CONSOLIDATED

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO THE CONSOLIDATED

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

Jumlah karyawan pada tanggal 30 September 2015 The number of employees as at 30