UNIVERSITAS MALAHAYATI
Skripsi, April 2017
Kiki Rizki Elvandari
HUBUNGAN LAMA MENYANDANG DIABETES MELITUS DENGAN KEJADIAN
DISFUNGSI EREKSI PADA PASIEN PRIA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI KLINIK
PENYAKIT DALAM RS. PERTAMINA BINTANG AMIN BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2017
XV + 63 Halaman + 6 Tabel + 3 Gambar + 5 Lampiran
ABSTRAK
Latar Belakang: Diabetes Melitus adalah suatu kelompok penyakit metabolik yang
tergolong penyakit kronik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena
keterlambatan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Diabetes melitus sering
mempengaruhi potensi seksual pria. Sekitar 50 % pasien diabetes pria mengalami disfungsi
ereksi dan 30 % penurunan libido, salah satunya disebabkan menurunnya kadar testosteron.
Tujuan: penelitian ini adalah untuk Untuk mengetahui Hubungan lama menyandang
Diabetes Melitus dengan kejadian Disfungsi Ereksi pada pasien pria Diabetes Melitus tipe 2.
Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan
pendekatan waktu cross sectional. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive
sampling dan didapatkan sampel sebanyak 61 responden. Penelitian ini menggunakan uji
Spearman dengan alpha 0,05.
Hasil : Hasil penelitian didapatkan ada hubungan bermakna antara lama menyandang
diabetes melitus dengan kejadian disfungsi ereksi pada pasien pria Diabetes Melitus tipe 2 di
Klinik Penyakit Dalam RS. Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung diperoleh nilai p =
0,014.
Kesimpulan : Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan bermakna antara lama
menyandang diabetes melitus dengan kejadian disfungsi ereksi pada pasien pria diabetes
melitus tipe 2 di Klinik Penyakit Dalam RS. Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung
vii
MEDICAL FACULTY
MALAHAYATI UNIVERSITY
ABSTRACT
Method: used in this research is analytic survey with cross sectional approach. The sampling
method used purposive sampling and obtained a sample of 61 respondents. This study using
Spearman's test with an alpha of 0.05.
Results: Results research found significant correlation between duration of diabetes mellitus
with the incidence of erectile dysfunction in male patients with type 2 diabetes mellitus in
Clinical Medicine Hospital Pertamina Bintang Amin Bandar Lampung obtained value of p =
0.014.
viii