PENANGANAN ABORTUS IMMINENS

No. Dokumen
No. Revisi 0
SOP TanggalTerbit
Halaman 1- 2

UPT
dr. Danny M. Thamrin
PUSKESMAS
NIP.19720202 200501 1 015
CIUMBULEUIT

1. Pengertian Abortus imminen adalah perdarahan bercak hingga sedang yang

terjadi pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu yang
menunjukkan ancaman terhadap kelangsungan suatu kehamilan
dimana serviks masih tertutup dan tinggi fundus uteri sesuai
dengan usia kehamilan.
2. Tujuan Mempertahankan kehamilan dan mencegah terjadinya abortus
insipient
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor
tentang Penyusunan Rencana Layanan Medis dan Pelayanan
Terpadu
4. Referensi Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar
dan Rujukan Tahun 2013

5. Dan Prosedur Petugas : Bidan

1. Petugas memberikan informasi kepada ibu tentang tindakan
atau pemeriksaan yang akan dilakukan.
2. Petugas mencuci tangan secara efektif.
3. Petugas melakukan anamnesa atau pengkajian data subjektif
secara lengkap, yang meliputi :
4. Petugas melakukan pemeriksaan umum
5. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
6. Petugas melakukan pemeriksaan obstetric.
7. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang jika diperlukan
meliputi pemeriksaan USG dan laboratorium.
8. Petugas melakukan identifikasi terhadap diagnosa yang benar
berdasarkan data data yang telah dikumpulkan.
9. Petugas memberikan informasi kepada ibu dan keluarga
tentang hasil pemeriksaan yang telah dilakukan serta hasil
identifikasi diagnose abortus imminens pada ibu.
10. Petugas merencanakan asuhan kebidanan pada ibu dengan
 PENANGANAN ABORTUS IMMINENS
No. Dokumen
No. Revisi 0
SOP TanggalTerbit
Halaman 2- 2

UPT
dr. Danny M. Thamrin
PUSKESMAS
NIP.19720202 200501 1 015
CIUMBULEUIT

abortus imminens:
1) Menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan aktifitas
fisik secara berlebihan atau melakukan hubungan seksual.
2) Menjelaskan pada ibu bahwa jika darah keluar dianjurkan
untuk dirujuk ke fasilitas ksehatan tingkat lanjut untuk
dilakukan USG.
3) Menjelaskan pada ibu jika perdarahan berhenti lakukan
pemeriksaan kehamilan secara teratur, dan jika perdarahan
berulang untuk segera kontrol ke fasilitas kesehatan.
11. Petugas melakukan evaluasi apakah ibu dan keluarga
sudah benar benar mengetahui tentang apa yang telah
disampaikan oleh petugas.
12. Petugas melengkapi dokumentasi kebidanan dan pencatatan
6. Unit terkait 1. Unit pendaftaran
2. Unit Layanan KIA KB
3. Unit Layanan Laboratorium
4. Unit Gawat Darurat
5. Unit Rujukan

7. Rekaman Historis Perubahan

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl.Mulai Diberlakukan