Direktur STANDAR Rumah Sakit Ibu dan Anak PROSEDUR 15 Juni 2016 Amanah Probolinggo, OPERASIONAL (SPO)
dr. Hj. Evariani M. Kes
PENGERTIAN Merupakan salah satu tindakan untuk menangani
gangguan respirasi ringan pada neonatus lahir aterm atau preterm dengan berat lahir besar yang terjadi segera setelah lahir dan membaik dalam 3 hari TUJUAN Mencegah kematian dan kecacatan pada bayi KEBIJAKAN Setiap bayi yang baru lahir dilakukan resusitasi bayi baru lahir tanpa menunggu nilai apgar score PROSEDUR Diagnosis 1. Gejala klinis: takipnea, grunting, nafas cuping hidung, retraksi dada, dan sianosis 2. Rontgen thorax didapatkan hiperekspansi paru, parihiler sterealding yang prominea, pembesaran jantung ringan sampai sedang, diafragma yang datar, dan cairan di fisura minor
PENANGANAN BAYI TTN
RUMAH SAKIT IBU Nomor Dokumen Nomor Revisi Halaman DAN ANAK AMANAH PROBOLINGGO 335/RSIAMN/SPO/ 0 2/2
VI/2016
PROSEDUR 3. Diagnosis TTN merupakan diagnosis terakhir
setelah kemungkinan gangguan respirasi lain disingkirkan. Penanganan 1. Oksigenasi: a. Berikan oksigenasi sesuai kondisi bayi b. Amati respirasi bayi tiap 2 jam selama 6 jam berikutnya c. Bila dalam pengamatan gangguan pernafasan memburuk, tangani sebagai gangguan napas sedang atau berat d. Hentikan pemberian oksigen secara bertahap bila ada perbaikan gangguan napas. Hentikan pemberian oksigen jika frekuensi napas antara 30-60 kali/ menit 2. Pemberian makanan a. Pasang jalur intravena dan berikan cairan dosis rumatan jika bayi tidak dapat minum lewat enteral 3. Jaga bayi agar tetap hangat UNIT TERKAIT Ruang NICU