Anda di halaman 1dari 6

PELABELAN REAGENESIA

No Dokumen :
No Revisi :
SOP Tgl Terbit :
Halaman :

UPT PPK BLUD


PUSKESMAS drg. Riska Rachmawati
SELABATU NIP 198108162006042012

1.Pengertian Pelabelan adalah suatu tata cara memberi tanda pada sebuat benda berupa
gambar atau tulisan yang menunjukkan identitas benda tersebut agar tidak
tertukar.
2. Tujuan Dapat mengetahui kode, nama, jumlah, batas waktu pemakaian dan
keterangan mengenai kondisi seluruh benda, peralatan, bahan dan spesimen
yang ada di laboratorium.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT PPK BLUD Puskesmas Selabatu No 071 Tahun
2017 Tentang Jenis Reagenesia Esessial Dan Bahan Lain Yang Harus
Tersedia di Laboratorium UPT PPK BLUD Puskesmas Selabatu
4. Referensi
5. Prosedur a. Pelabelan Alat.
 Pelabelan peralatan dilakukan dengan menuliskan tahun pengadaan
alat,kode alat,berisi tambahan informasi mengenai cara
penyimpanan alat.
b. Pelabelan Bahan/Reagen.
 Menuliskan tanggal pembuatan.
 Menuliskan tanggal batas waktu pemakaian.
 Bentuk bahan kimia berupa cairan, bubuk, padat.
 konsentrasi bahan kimia.
 Catatan berisi tambahan informasi mengenai bahaya bahan kimia
tersebut.
c. Pelabelan Spesimen.
 Memberi identitas pada wadah spesimen (pot sputum).
 Sebelum pengambilan spesimen, periksa form permintaan
laboratorium.
 Identitas pasien harus ditulis dengan benar disertai diagnosis atau
keterangan klinis.
 Periksa apakah identitas telah ditulis dengan benar sesuai dengan
pasien yang akan diambil spesimen
 Catat apabila pasien telah mengkonsumsi obat-obatan tertentu,
merokok, minum alkohol, pasca transfusi, dan lain-lain.
d. Pada surat pengantar/formulir permintaan pemeriksaan laboratorium
sebaiknya memuat secara lengkap

e. Diagram Alir

Pelabelan peralatan dilakukan


dengan menuliskan tahun
pengadaan alat,kode alat,berisi
tambahan informasi mengenai
cara penyimpanan alat.

steril dan memilah alat sesuai


jenisnya
Menuliskan tanggal
pembuatan

Menuliskan tanggal
batas waktu pemakaian

Bentuk bahan kimia


berupa cairan, bubuk,
padat
Konsentrasi bahan
kimia

Catatan berisi
tambahan informasi
mengenai bahaya
bahan kimia tersebut.

Memberi identitas pada


wadah spesimen (pot
sputum).

Sebelum pengambilan
spesimen, periksa form
permintaan
laboratorium.
Identitas pasien harus
ditulis dengan benar
disertai diagnosis atau
keterangan klinis

Periksa apakah identitas


telah ditulis dengan
benar sesuai dengan
pasien yang akan diambil
spesimen

Catat apabila pasien


telah mengkonsumsi
obat-obatan tertentu,
merokok, minum
alkohol, pasca
transfusi, dan lain-lain

Pada surat pengantar/formulir


permintaan pemeriksaan
laboratorium sebaiknya
memuat secara lengkap

Petugas alat yang akan disterilkan


dan menutup sterilisator
STERILISASI ALAT
No. Dokumen :
No. Revisi :
DAFTAR Tgl.terbit :
TILIK
Halaman :

UPT
PUSKESMAS
BAROS

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah Petugas mempersiapkan alat yang akan disteril ?

2 Apakah Petugas memilah alat sesuai jenisnya?

3 Apakah Petugas membuka sterilisator ?

4 Apakah Petugas mengisi sterilisator dengan air sampai batas


air ?

5 Apakah Petugas memasukkan instrumen yang akan disterilkan


?

6 Apakah Petugas menutup sterilisator ?

7 Apakah Petugas menyambungkan kabel ke sumber listrik ?

8 Apakah Setelah 15 – 20 menit (suhu mencapai 100 o), petugas


mencabut kabel dari sumber listrik ?

9 Apakah Petugas membuka sterilisator ?

10 Apakah Petugas mengambil alat dengan korentang dan


memindahkan alat ke tempat steril ?

Hal-hal yang perlu diperhatikan :

a. Sterilisator jangan dibuka selama proses


b. Alat-alat yang dapat disterilkan hanya alat-alat
yang terbuat dari logam
CR: ……………%.

Sukabumi, ………………………

Pelaksana / Auditor

(………………..)

Anda mungkin juga menyukai