PEMELIHRAAN DAN PEMANTAUAN

INSTALASI LISTRIK,AIR, VENTILASI ,

GAS
No. Dokumen : /SOP/PKM-CGN/I/2017
No. Revisi :1
SOP
Tanggal Terbit : 03 Januari 2017
Halaman : 1/3
PUSKESMAS Dr. Dewi Ruslinda, M.Kes
CUGENANG NIP : 19700427201001 2 003
1. Pengertian Instalasi adalah penjaringan pipa/kabel untuk fasilitas listrik, air bersih,
air limbah,telepon dan lain-lain yang diperlukan untuk menunjang
kegiatan pelayanan kesehatan.
Pemeliharaan instalasi terdiri dari perawatan rutin dan perbaikan/rehab
dilakukan hanya terhadap instalasi yang rusak
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah pemeliharan dan pemantauan instalasi
listrik,air,ventilasi,gas di puskesmas Cugenang
3. Kebijakan Keputusan kepala puskesmas Cugenang No: 012/SK/PKM-
CGN/II/2017 Tentang Penaggung Jawab Pengelolaan Keamanan
Lingkungan Fisik Puskesmas
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan No. 75 tahun 2014 pasal 13
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 492/Menkes/Per/IV/2010
5. Prosedur Botol penampung air
6. Langkah- Tata cara pemeliharaan listrik
langkah 1. Diupayakan agar tidak terjadi hubungan silang dan aliran balik
2. Jaringan instalasi agar ditata sedemikian rupa agar memenuhi
syarat estetika
3. Jaringan instalasi tidak menjadi tempat perindukan serangga dan
tikus
4. Pengoprasian instalasi sesuai dengan prosedur tetap yang telah
ditentukan
5. Konstruksi instalasi diupayakan agar sesuai dengan standar
 desain yang berlaku
6. Pelaksanaan perbaikan/rehab dilakukan oleh pihak yang
kompeten
Tata cara pemeliharaan air
1. Air bersih diperolah dari sumber air tanah galian dan sumber air
sumur bor yang telah diolah sehingga memenuhi persyaratan
kesehatan.
2. Tersedia air bersih untuk kebutuhan pasien dan tenaga kesehatan
puskesmas sesuai dengan persyaratan kesehatan
3. Sumber air bersih dan sarana distribusinya harus bebas dari
pencemaran fisik, kimia dan bakteriologis
4. Dilakukan pengambilan sampel air bersih dan pada sumber bak
penampungan dan kran terjauh diperkirakan di laboratorium
minimal 2 kali setahun.
Tata cara pemelihraan udara dan cahaya ( ventilasi)
1. Menjaga suhu dan kelembaban udara setiap ruangan di
puskesmas dengan menggunakan ventilasi dan alat penata udara
seperti AC, kipas angina dll
2. Pencahayaan alam maupun buatan diupayakan agar tidak
menimbulkan kesilauan dan memiliki intensitas yang sesuai
3. Penematan bola lampu dapat menghasilkan penyinaran yang
optimum.
4. Bola lampu yang mulai atau berkurang fungsinya segera
dilakukan penggantian
Tata cara pemeliharaan gas
1. Agar kandungan gas pencemar dalam udara ruangan tidak
melebihi konsentrasi maksimum perlu dilakukan :
a. Pertukaran udara diupayakan dapat berjalan dengan baik
b. Ruang pelayanan tidak berhubungan langsung dengan dapur
c. Pemberlakuan larangan merokok di ruangan/gedung
puskesmas
Tidak menggunakan bahan bangunan yang mengeluarkan bau yang
menyengat
7. BaganAlir -
8. Hal-hal yang
perlu Jadwal Pemantaun
diperhatikan
9. Unit terkait Petugas Sanitari
10. Dokumen
Bukti pemantauan
terkait
11. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai perubahan
historis 1 Pemeliharaan Pemantauan atau 05 September 2017
perubahan air bersih pengambilan
sampel air harus
dilaukan sedikit
nya setahun dua
kali