Anda di halaman 1dari 2

Mempelajari Cara Budidaya Katak

TOPICS:Katak
POSTED BY: TIM1001

Budidaya katak atau kodok saat ini tengah marak dikembangkan di berbagai negara, seperti
Prancis, Albenia, Belanda, dan juga Belgia. Budidaya katak bisa dilakukan baik di wilayah
yang memiliki 2 musim ataupun 4 musim. Di Indonesia sendiri budidaya katak adalah usaha
yang sangat mungkin untuk dikembangkan. Bahkan saat ini kita juga telah dapat menemukan
beberapa petani yang telah mempraktekan pengembangan usaha budidaya katakdi berbagai
daerah.

Gambar Katak

Tujuan dari budidaya katak yaitu untuk diambil dagingnya yang akan digunakan sebagai bahan
makanan untuk dikonsumsi. Saat ini konsumsi daging katak memang tengah meningkat di
Indonesia. Daging katak telah dikenal secara luas bahwa rasanya lezat, tidak kalah dengan
daging-daging ikan yang telah terlebih dahulu populer di Indonesia seperti daging ikan lele,
daging ikan tawes, daging ikan gurame, dan lain-lain. Bahkan daging katak bisa diolah menjadi
beragam jenis masakan yang sangat nikmat.

Peluang Bisnis Budidaya Katak


Melihat cukup pesatnya peningkatan konsumsi terhadap daging katak, hal ini sebenarnya bisa
kita jadikan lahan bisnis yang bagus. Cara budidaya katak cukup mudah untuk dilakukan.
Apabila kita sukses dalam mengembangkan usaha ini, bukan mustahil bagi kita untuk bisa
meraih kejayaan di dalam hidup hanya karena usaha memelihara katak. Oleh sebab itu, jangan
mudah menyerah dan jangan ragu untuk mencoba jika Anda memang telah memiliki keinginan.

Syarat Lokasi
Termasuk di dalam teknik budidaya katak yaitu menentukan lokasi yang memenuhi syarat
untuk budidaya katak. Lokasi yang baik untuk mengembangkan budidaya katak yaitu di
wilayah dataran tinggi pada ketinggian sekitar 1600 meter di atas permukaan laut.
Kemudian katak diketahui dapat hidup pada suhu antara 2 derajat hingga 35 derajat celcius.
Akan tetapi saat hendak menetaskan telur, suhu udara yang ideal yaitu sekitar 25 derajat
celcius. Lokasi hendaknya punya kelembaban udara sekitar 65%. Menentukan lokasi penetasan
telur dan pembibitan ini adalah dasar dari teknik beternak katak.

Persiapan Lahan
Persiapan lahan dilakukan dengan membuat kolam-kolam yang memiliki fungsi masing-
masing. Pertama, kita perlu menyiapkan kolam pemijahan katak. Kemudian kita juga harus
mempunyai kolam penetasan telur katak yang juga berfungsi sebagai kolam pemeliharaan
kecebong. Selanjutnya kita perlu menyiapkan juga kolam pemeliharaan katak muda dan kolam
untuk pemeliharaan katak dewasa.

Dengan demikian kolam yang perlu kita siapkan yaitu berjumlah setidaknya tiga kolam.
Kolam-kolam tersebut bisa dibuat dengan bahan semen. Alasnya pun bisa dibuat dengan alas
semen. Selanjutnya kolam diisi dengan air bersih dan bisa ditambahkan lumpur halus agar
melapisi dasar kolam sebagai salah satu cara beternak katak. Kemudian jangan lupa juga untuk
membuat kondisi di dalam air memiliki kandungan oksigen yang cukup dengan menggunakan
alat-alat tertentu.

Pembibitan Katak/Kodok
Bibit dapat didapatkan dengan mengawinkan induk-induk kodok di kolam pemijahan. Kita
perlu tahu bahwa tidak semua jenis kodok bisa dibudidayakan sebagai bahan konsumsi.
Beberapa jenis katak yang telah umum dibudidayakan yaitu jenis katak lembu dan katak hijau.
Selanjutnya telur-telur yang telah dibuahi kita pindah ke kolam penetasan telur. Jika suhu air
tepat, maka telur akan menetas setelah sekitar 60 jam.

Selanjutnya kecebong kita pelihara di kolam tersebut hingga berubah menjadi kodok muda.
Setelah itu kita masukan ke dalam kolam pemeliharaan katak muda hingga dewasa dan siap
dijual. Pemeliharaan dan cara ternakcukup dilakukan dengan mengganti air seminggu sekali.
Pakan yang diberikan yaitu berupa cacing, bekicot cacah, daging ikan cacah, dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai