Anda di halaman 1dari 1

1.

ISU HUKUM
Apakah dalam pemberian cek kosong itu merupakan Wan Prestasi ataukah
merupakan perbuatan melawan hukum?

2. LEGAL OPINION
Menurut saya pemberian cek kosong, merupakan wan Prestasi ataukah perbuatan
melawan hukum, itu tergantung dari sebuah kasus yang terjadi. Pemberian cek kosong
bisa dikatakan suatu wan prestasi apabila sesorang atau subyek hukum terikat oleh suatu
perjanjian atau perikatan.
Dikatakan suatu Wan Prestasi apabila sesorang tidak memenuhi prestasi atau
melakukan hal yang tidak perjanjikan dalam surat atau isi perjanjian yang dilakukan.
Seperti halnya pemberian cek kosong, apabila dalam suatu perjanjian pemberian cek
kosong itu tidak diatur dalam isi perjanjian atau berbeda yang seharusnya diberikan maka
hal itu bisa dikatakan Wan Prestasi.
Sebagaimana yang dimaksud dengan Wan Prestasi menurut prof. Subekti bahwa
Wan Prestasi itu seseorang tidak melakukan apa yang disanggupi akan dilakukan
melaksanakan apa yang dijanjikan tetapi tidak sebagaimana yang dijanjikan,
melakukannya tapi terlambat, melakukan sesuatu yang menurut perjanjian tidak boleh
dilakukan.
Dan tidak dapat dikatakan perbuatan melawan hukum selama tidak ada aturan
yang melaranngnya.
Namun hal itu tidak dikatakan lagi suatu Wan Prestasi semenjak adanya Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-Undang (PerPPU) No 1 Tahun 1971 tentang pencabutan
UU No 17 Tahun 1964, dan diganti dengan undang-undang No 12 tahun 1971 yang
melarang atas penarikan cek kosong. Undang-undang ini menjelaskan penarikan cek
kosong dapat dilakukan hanya sebatas penutupan rekening dan sebagai pelaporan kepada
Bank Indonesia.
Jadi kesimpulannya pemberian atau penarikan cek kosong merupakan perbuatan
melawan hukum apabila dalam penarikan cek kosong tersebut dengan itikad buruk dan
bukan alas an yang dikecualikan oleh undang-undang.

Anda mungkin juga menyukai