Arus listrik adalah aliran partikel-partikel listrik bermuatan positif didalam suatu pengantar
atau arus listrik adalah gerakan atau aliran muatan listrik. Pergerakan muatan ini terjadi pada
bahan yang disebut konduktor. Konduktor bisa berupa logam , gas, atau larutan, sedangkan
pembawa muatan sendiri tergantung pada jenis konduktor yaitu pada:
Logam, pembawa muatannya adalah electron-elektron
gas, pembawa muatannya adalah ion positif dan electron
Larutan, pembawa muatannya adalah ion positif dan ion negatif
Untuk mengukur suatu benda secara tepat haruslah mempergunakan suatu alatyang
mempunyai sifat fisis yang dapat diukur, karena terjadi suatu perubahan yangdapat diukur
dengan berubahnya temparatur benda tersebut. Alat untuk mengukur temperature disebut
thermometer, yang bekerja atas perubahan fisis yang bersamaan dengan perubahan
temperatur, yaitu perubahan volume zat air,perybahan tahanan listrik dari suatukawat
penghantar, perubahan warna filament lampu pijar. Perubahan-perubahan ini semua
bersamaan dan berbanding dengan temperatur yang dapat diukur. Satu kalori didefenisikan
sebagai banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan satu gram air sehingga suhunya
naik satu derajat celcius.Satu kalori didefenisikan sebagai
banyaknya kalor yang diperlukan untuk memanaskan satu gram air sehingga suhunya naik
satu derajat celcius.
Hokum joule digunakan untuk menghitung energy panas pada rangkaian arus listrik dengAN
W=VIt
Engan daya
P= w/t
Sedangkan bila dihubungkan dengan kalor panas pada termodinamika,maka didapat
persamaan
W=Q
VIt = (MaCa+ MtkCtk+MkpCkp)(Tf-Ti)
· 1 kalori adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk menaikkan temperature 1 gram
air sebanyak 10C
· Sedangkan 1 joule adalah jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk menaikkan
temperature 2 gram air sebanyak 10C
Dapat dijelaskan bahwa dalam 1 kalori ada sejumlah energi yang bekerja untuk
menaikkan temperature sejumlah air. Dari pernyataan di atas dituliskan air 1 gram dan
kenaikan suhu sebesar 10C.
Berbeda dngan penyataan kedua yang menerangkan bahwa 1 joule adalah jumlah energi
panas yang dibutuhkan untuk menaikkan temperature 2 gram air sebanyak 10C.
Kedua pernyataan diatas memiliki perbedaan pada jumlah air nya. Itu dapat diterangkan
dengan hubungan besaran kalori dan joule, yaitu 1 kalori = 4,2 joule
Satuan kalor adalah kalori (disingkat kal). Kalori adalah jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikan
suhu 1 gram air sebesar 1 Co (Tepatnya dari 14,5 oC menjadi 15,5 oC). Jumlah kalor yang diperlukan
berbeda2 untuk suhu air yang berbeda. Untuk jumlah kalor yang sama, kenaikan suhu air sebesar 1
oC hanya terjadi antara suhu 14,5 oC sampai 15,5 oC. Satuan kalor yang sering digunakan, terutama
untuk menyatakan nilai energi makanan adalah kilokalori (kkal). 1 kkal = 1000 kalori. Nama lain dari
1 kkal = 1 Kalori (huruf K besar).
Satuan kalor untuk sistem Bristish adalah Btu (British thermal unit = satuan termal Inggris). 1 Btu =
jumlah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 pound air sebesar 1 Fo (Tepatnya dari 63 oF
menjadi 64 oF) .
Kalor memiliki keterkaitan dengan energi (Dalam hal ini, kalor merupakan “energi yang berpindah”),
karenanya kita perlu mengetahui hubungan antara satuan kalor dengan satuan energi. Berdasarkan
percobaan yang dilakukan oleh om Jimi dan percobaan2 sejenis lainnya, diketahui bahwa usaha alias
kerja sebesar 4,186 Joule setara dengan 1 kalori kalor.
(1 kalori = 4,186 Joule dan 1 kkal = 4186 dikenal dengan julukan tara kalor mekanik)
Catatan :
Kalori bukan satuan Sistem Internasional. Satuan Sistem Internasional untuk kalor adalah Joule.
Gunakan tara kalor mekanik di atas untuk mengoprek Joule ke kal dan kkal, atau sebaliknya kal dan
kkal dioprek menjadi Joule.
Contoh soal 1 :
Pada bungkusan sebuah biskuit terdapat tulisan : karbohidrat = 10 kkal. Berapakah tambahan energi
yang diperoleh tubuh jika biskuit tersebut dimakan ?
Panduan Jawaban :