Anda di halaman 1dari 2

BUMI

Ciri-ciri Bumi.

 Berwarna biru (laut) dan putih (awan).

 Jarak Bumi ke Matahari adalah 149,6 juta km.

 Satu-satunya planet yang terdapat kehidupan di dalamnya.

 Memiliki diameter sebesar 12.742 km dan volume sebesar 1,08×1012 km3.

 Planet terbesar dalam golongan planet kebumian dan planet dalam.

Satuan “tahun cahaya” biasa dipakai untuk menentukan jarak di antara benda-benda langit di
angkasa: 1 tahun cahaya kira-kira sama dengan 300.000 x 365 x 24 x 60 x 60 kilometer.
Perhitungan ini terkait dengan kecepatan cahaya merambat di ruang, yaitu kira-kira 300.000
kilometer per detik. Jadi, dalam 8 menit, cahaya akan merambat sejauh 300.000 x 8 x 60
kilometer, yang sama dengan 144.000.000 kilometer.

Nah, kamu mungkin penasaran juga, bagaimana kita tahu bahwa cahaya merambat selama 8
menit dari Matahari ke Bumi. Apa betul jarak Matahari dari Bumi diukur dengan menghitung
lamanya cahaya merambat dari Matahari ke Bumi? Sebetulnya, jarak Matahari dari Bumi
sudah dihitung oleh manusia sebelum kecepatan cahaya diketahui. Orang yang pertama kali
mencoba menghitung jarak Matahari dari Bumi secara kasar adalah Aristarchus, sekitar 2.250
tahun yang lalu, dengan menggunakan trigonometri (kamu akan mempelajari trigonometri
dalam mata pelajaran matematika di SMP nanti).

Belakangan, tepatnya pada tahun 1653, seorang astronom bernama Christiaan Huygens
menghitung lagi jarak Matahari dari Bumi dengan teliti, dengan menggunakan metode
triangulasi yang melibatkan Matahari, Bumi dan Venus. Hasil perhitungan Huygens dikoreksi
lagi oleh Giovanni Cassini pada tahun 1672, dengan menggunakan metode paralaks, yang
memuat perhitungan sudut secara lebih teliti.

Jarak Matahari dari Bumi, yang kemudian dinyatakan sebagai 1 AU itu, saat ini ditetapkan
sama dengan 149.597.870,7 kilometer. Dengan pesawat berkecepatan 10.000 kilometer per
jam (~10 kali lebih cepat dari pesawat biasa), perlu waktu 20 bulan lebih untuk menempuh
jarak sejauh ini!

Anda mungkin juga menyukai