TINJAUAN PUSTAKA
I-1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
I-2
1. Axial – flow impeller, membangkitkan arus sejajar dengan sumbu poros impeller.
2. Radial – flow impeller, yang membangkitkan arus pada arah tangensial atau radial.
(a) (b)
Turbin
Diameter turbin lebih kecil daripada paddle, berkisar antara 30 sampai 50 %
diameter tangki. Turbin efektif digunakan pada liquid dengan viskositas yang luas. Pada
liquida dengan viskositas rendah turbin menghasilkan arus yang kuat di seluruh bagian
tangki. Turbin semi terbuka yang dikenal dengan vaned disk digunakan untuk
menyebarkan atau melarutkan gas didalam liquida. Gas dimasukkan dibawah impeller,
pada sumbunya, baling – baling menarik gelembung gas yang besar ke atas dan
memecahnya menjadi gelembung – gelembung yang lebih kecil. Hal ini meningkatkan area
kontak antara gas dengan liquid.
Dimana :
Da = diameter impeller (m) = densitas fluida (kg/m3)
N = kecepatan rotasi (rev/s) µ = viskositas fluida (kg/m.s)
Dalam menghitung nilai NRe faktor – faktor yang harus diperhatikan adalah :
jika tekanan P1 dan P2 sebanding dengan densitas kedua liquida 1 dan 2, maka
persamaan di atas menjadi :
1 P .t .t
1 1 1 1
2 P2 .t2 2 .t2
dengan syarat 1, 2, dan 2 diketahui dengan pernyataan t1 dan t2, maka perhitungan untuk
mencari harga 1 dapat dilakukan.
(Maron and Lando, 1974)
Metoda dalam menentukan nilai viscositas dapat digunakan 2 metode yaitu :
a. Metode bola jatuh
Yaitu metode yang dilakukan dengan cara menjatuhkan bola pada suatu larutan
dimana dilihat kecepatan jatuhnya dan volume bertambahnya larutan setelah bola itu
jatuh.
b. Metoda viskometer Oswalt
Yaitu metode yang dilakukan dengan cara memasukkan cairan kedalam viskometer
oswalt dan ditiup pada lubang viskometer. Dilihat waktu kembalinya cairan tersebut
kedalam dasar viskometer. Yang sering digunakan dalam percobaan adalah metode
viskometer Oswalt.
Densitas ( ) adalah berat jenis suatu zat atau bahan, yang mana dapat
dihitung dengan menggunakan rumus :
Pemakaian power direlasikan untuk () densitas fluida, () viskositas fluida, (N)
kecepatan rotasional dan (Da) diameter impeller sehingga diperoleh rumus :
p
N po 5
Da xN 3 x
Dimana :