(SAB)
2. Ashraf Ismail
3. Amalia Adibah
4. Menik Rahmawati N.
5. Susvita Kamalia
6. Ayu Cahyati
7. Sri Mulyani
A. Latar belakang
Bermain merupakan suatu aktivitas yang dilakukan oleh anak anak
dalam masa tumbuh kembang yang merupakan cara alamiah untuk mengenal
diri sendiri dan orang lain dalam beradaptasi dengan lingkungan.bermain
merupakan kebutuhan vital anak- anak yang dibutuhkan dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan. Berbagai inovasi dalam permainan
dibutuhkan anak anak untuk kesehatan fisik, mental dan perkembangan
emosionalnya. Kesenangan merupkan komponen penting dalam proses
bermain yang memberikan nilai positif dimana mereka akan saling mengenal
segala sesuatu yang ada disekitarnya. Anak anak yang memiliki kesempatan
lebih untuk bermain dalam proses pertumbuhan dan perkembangannya akan
lebih mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan, lebih mudah untuk
mengenaldan kreatif sehingga nantinya akan menjadi generasi yang lebih baik
darianak anak yng tidak memiliki kebebasan dan kesempatan uttuk bermain.
Memberikan kebebasan bermain tidak membiarkan anak untuk
bermain tanpa arahan dan antauan yang jelas tetapi kebebasan bermain yang
diberikan harus dipantau dan diarahkan yang bertujuan untuk mengenalkan
dan mengajarkan hal positif untuk kecerdasan emosional, spiritual,
intelegensi, dan lain-lain.
B. Tujuan
1. Tujuan instruksional umum
Peserta program bermain mampu mencapai tugas perkembangan secara
optimal sesuai tahap perkembangan.
2. Tahap instruksional khusus setelah mengikuti serangkaian acara bermain
diharapkan mampu
a. Mengenal warna-warna
b. Memahami petunjuk atau perintah
c. Mengngkapkan pikiran atau menyatakan pikiran
d. Saling berkomunikasi untuk mengekspresikan perasaannya
e. Melatih motorik anak
C. Kegiatan program bermain
1. Tempat : PAUD Pernasidi
Waktu : 09.00 WIB
2. Program bermain :
3. Karakteristik peserta
a. Anak usia 3-5 tahun
b. Anak perempuan dan laki laki
c. Sudah saling mengenal dengankeluarga dan lingkungan
4. Analisis tugas
a. Aspek kognitif
b. Aspek afektif
c. Menerapkan aturan permainan
d. Mengungkapkan imajinasnya
5. Metode
a. Mewarnai subyek pesawat terbang
b. Menuliskan nama masing-masing dikertas mewarnai
c. Bernyanyi bersama sambil bertepuk tangan
6. Media
a. Kertas hvs bergambar
b. Pewarna (crayon)
7. Rencana pelaksanaan
No Kegiatan Waktu Subyek terapi
1. Persiapan : 5 menit Ruangan, alat, dan
a. Menyiapkan tempat peserta siap.
b. Menyiapkan alat-alat
c. Mengumpulkan
peserta terapi
bermain
2. Proses bermain
a. Membuka proses 3 menit Menjawab salam,
kegiatan bermain memperkenalkan diri
dengan mengucap dan memperhatikan
salam dan
memperkenalkan dir Anak mengerti
aturan permainan
b. Menjelkan manfaat 7 menit yang telah dijelaskan
dan tujuan bermain,
serta menjelaskan Anak melakukan
aturan permainan kegiatan bermain
yang meliputi
c. Kegiatan bermain 30 menit a. Mewarnai
gambar
b. Menulis
nama masing
masing
8. Evaluasi
a. kriteria
1) anak dapat mengerti petunjuk yang diberikan
2) anak dapat mengekspresikan persaannya
3) anak dapat mewarnai sesuai kreatifitasnya
4) anak dapat menbedakan warna
5) anak dapat mengikuti prosess terapi bermain mewarnai dengan
baik
b. prosedur
1) menurut observer dalam kegitan bermain terdapat sekelompok
anak yang cepat dan benar mengikuti terapi bermain dan anak
yang kurang aktif dalam mengkuti kegiatan bermain.
B. Keuntungan Bermain
Keuntungan-keuntungan yang didapat dari bermain, antara lain:
a. Membuang ekstra energi.
b. Mengoptimalkan pertumbuhan seluruh bagian tubuh, seperti tulang, otot
dan organ-organ.
c. Aktivitas yang dilakukan dapat merangsang nafsu makan anak.
d. Anak belajar mengontrol diri.
e. Berkembanghnya berbagai ketrampilan yang akan berguna sepanjang
hidupnya.
f. Meningkatnya daya kreativitas.
g. Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda-benda yang ada
disekitar anak.
h. Merupakan cara untuk mengatasi kemarahan, kekuatiran, iri hati dan
kedukaan.
i. Kesempatan untuk bergaul dengan anak lainnya.
j. Kesempatan untuk mengikuti aturan-aturan.
k. Dapat mengembangkan kemampuan intelektualnya.
C. Macam Macam Bermain
a. Bermain aktif
Pada permainan ini anak berperan secara aktif, kesenangan diperoleh dari
apa yang diperbuat oleh mereka sendiri. Bermain aktif meliputi :
1) Bermain mengamati/menyelidiki (Exploratory Play)
Perhatian pertama anak pada alat bermain adalah memeriksa alat
permainan tersebut, memperhatikan, mengocok-ocok apakah ada
bunyi, mencium, meraba, menekan dan kadang-kadang berusaha
membongkar
2) Bermain konstruksi (Construction Play)
Pada anak umur 3 tahun dapat menyusun balok-balok menjadi rumah-
rumahan.
3) Bermain drama (Dramatic Play)
Misal bermain sandiwara boneka, main rumah-rumahan dengan
teman-temannya.
4) Bermain fisik
Misalnya bermain bola, bermain tali dan lain-lain.
b. Bermain pasif
Pada permainan ini anak bermain pasif antara lain dengan melihat dan
mendengar. Permainan ini cocok apabila anak sudah lelah bernmain aktif
dan membutuhkan sesuatu untuk mengatasi kebosanan dan keletihannya.
Contoh ; Melihat gambar di buku/majalah.,mendengar cerita atau
musik,menonton televisi dsb.
D. Alat Permaianan Edukatif
Alat Permainan Edukatif (APE) adalah alat permainan yang dapat
mengoptimalkan perkembangan anak, disesuaikan dengan usianya dan tingkat
perkembangannya, serta berguna untuk :
1. Pengembangan aspek fisik, yaitu kegiatan-kegiatan yang dapat menunjang
atau merangsang pertumbuhan fisik anak, trediri dari motorik kasar dan
halus.
Contoh alat bermain motorik kasar : sepeda, bola, mainan yang ditarik dan
didorong, tali, dll. Motorik halus : gunting, pensil, bola, balok, lilin, dll.
2. Pengembangan bahasa, dengan melatih berbicara, menggunakan kalimat
yang benar.Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita, majalah,
radio, tape, TV, dll.
3. Pengembangan aspek kognitif, yaitu dengan pengenalan suara, ukuran,
bentuk. Warna, dll. Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita,
puzzle, boneka, pensil warna, radio, dll.
4. Pengembangan aspek sosial, khususnya dalam hubungannya dengan
interaksi ibu dan anak, keluarga dan masyarakat
Contoh alat permainan : alat permainan yang dapat dipakai bersama,
misal kotak pasir, bola, tali, dll.
E. Hal Hal Yang Harus Diperhatikan Dalam Bermain
a. Bermain/alat bermain harus sesuai dengan taraf perkembangan anak.
b. Permainan disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak.
c. Ulangi suatu cara bermain sehingga anak terampil, sebelum meningkat
pada keterampilan yang lebih majemuk.
d. Jangan memaksa anak bermain, bila anak sedang tidak ingin bermain
e. Jangan memberikan alat permainan terlalu banyak atau sedikit.
F. Karakteristik Permainan Sesuai Dengan Tumbuh Kembangnya
1. Usia 0 – 12 bulan
Tujuannya adalah :
a. Melatih reflek-reflek (untuk anak bermur 1 bulan), misalnya
mengisap, menggenggam.
b. Melatih kerjasama mata dan tangan.
c. Melatih kerjasama mata dan telinga.
d. Melatih mencari obyek yang ada tetapi tidak kelihatan.
e. Melatih mengenal sumber asal suara.
f. Melatih kepekaan perabaan.
g. Melatih keterampilan dengan gerakan yang berulang-ulang
Mengetahui
Kepala PAUD Pembimbing Klinik
NIP . NIP.