Penjualan Kredit
A. Prosedur
1. Penerimaan Pesanan
Pesanan dilakukan setelah pelanggan memperoleh informasi mengenai produk
yang dijual. Promosi adalah salah satu langkah untuk memberikan Informasi
mengenai produk yang dapat disampaikan dengan berbagai media misalnya brosur
yang dibagikan oleh agen, iklan di media elektronik maupun internet. Setelah
informasi produk diterima dan consumers tersebut berminat untuk melakukan
pembelian maka Penjual (Agen Dealer) menerima pesanan. Pesanan dapat diterima
oleh Agen Pusat Regional maupun Agen Dealer Cabang. Jika Pesanan tersebut
diterima oleh Dealer Cabang maka data pesanan ditranfer ke Kantor Pusat Regional
(Bagian Penjualan). Kantor Pusat Regional menerima data pesanan berupa jenis
merek, type, warna, dan jumlah. Data tersebut dikirim Agen Cabang memalui media
sosial BBM.
2. Penyiapan Barang
Setelah Pusat Regional menerima data pesanan maka Petugas tersebut akan
menyiapkan Surat Order barang (Motor) sesuai dengan pesanan yang dikirim ke
Gudang penyimpanan. Selanjutnya Petugas Penyimpanan melakukan pengecekan
terhadap barang yang diminta. Jika barang tersebut tersedia maka petugas gudang
melakukan konfirmasi kepada bagian penjual Pusat Regional untuk ditindaklanjuti
penjualannya. Namun, jika barang tidak tersedia maka petugas Pusat Regional akan
melakukan pemesanan tambahan ke Pusat tetapi pemesanan ini sebelumnya harus
dipastikan kebenaran pesanannya terlebih dahulu.
3. Pengiriman Barang
Pengiriman barang dilakukan oleh Kurir Pengiriman langsung kepada
costumer tanpa melalui agen terlebih dahulu. Kurir menyerahkan barang beserta
buku-buku panduan dan menyertakan Surat Jalan sebagai bukti penerimaan barang.
Salinan Surat Jalan yang telah ditandatangani oleh consumers dibawa kembali oleh
kurir untuk diserahkan ke bagian Penjulan. Penjualan mencatat transaksi dan
menyerahkan data pembeli beserta faktur kebagian Penagihan.
SIA-C-TG5-G2
4. Penagihan (Faktur)
Petugas Penagihan menerima data pelanggan dan faktur. Penagihan lansung
dilakukan oleh Petugas Pusat Regional berdasarkan jangka waktu yang telah
ditentukan. Pelanggan dapat mengirim uang cash kepada petugas atau mentrasfer
melalui Bank. Petugas Penagihan mengirim jumlah uang yang diterima beserta bukti
penerimaan piutang. Jika pelanggan mentranfer melalui Bank, maka Bank akan
menyerahkan bukti transaksi ke Bagian Penerimaan Kas untuk dilakukan pencatatan
dan rekonsiliasi, begitu juga dengan petugas penagihan. Mereka menyetorkan uang
tagihan dan bukti ke bagian penerimaan kas.
5. Pencatatan Penjualan
Bagian penjualan melakukan pencatatan terhadap data penjualan yang sesuai
dengan faktur. Faktur sendiri berisi data tentang nama pelanggan, alamat, kode mesin,
type motor, warna, jumlah, dan total harga penjualan. Pencatatan penjualan tersebut
dilakukan secara manual dalam bentuk pembukuan Pembukuan Penjualan serta Jurnal
dan buku Besar. Disisi lain, Bagian Penjualan juga melakukan input data pejualan
Elektrik dan menyimpan otomatis ke Database Penjualan. Data-data Penjualan ini
akan dikirim ke Bagian Penerimaan Kas untuk dilakujkan penyesuain dengan data
penagihan oleh Bagian Penagihan
6. Piutang Dagang
Setelah menerima data penerimaan kas yang dikirim oleh Bagian Penagihan
dan juga menerima data penjualan oleh Bagian Penjualan, maka Bagian Penerimaan
Kas melakukan penyesuaian sehingga menghasilkan data Piutang Pelanggan yang
memuat Data sisa piutang, Bagian Penerimaan kas juga melakukan peringatan
(reminder) kepada Bagian Penagihan untuk melakukan penagiahan terhadap piutang
yang akan jatuh tempo.
7. Persediaan
Petugas Penyimpanan melakukan pencatatan mengenai inventory yang
tersedia digudang. Jika Bagian Penjualan mengirim surat Order maka Petugas
Penjualan melakukan pencatatan terhadap pengeluaran Barang. Jika terdapat
penambahan persediaan maka Petugas Penyimpanan juga melakukan pembaharuan
pencatatan. Gudang memiliki sistem yang canggih yakni menggunakan aplikasi
elektrik sehingga pencatatan dan pengendainnya lebih baik. Data persediaan disimpan
SIA-C-TG5-G2
dalam bentuk Database Eletrik Numberik (Tye Mesin), Alfabet (Jenis Motor), dan
Date (tanggal penerimaan dan pengeluaran Barang).
No Ancaman Pengendalian
SURAT TAGIHAN
Jalan
SURAT TAGIHAN
Nama Pelanggan Nomor Kartu Saldo Awal Pembelian Pembayaran Jumlah Uang
Kredit Bulan Ini Bulan ini Harus Dibayar
Yth. …..
Jalan….
Semarang
NOTA PENJUALAN
Sisa : Rp 15.050.000
Catatan:
1. Data-data tersebut telah dicek dan disetujui oleh pembeli, bilamana dikemudian hari terdapat kesalahan atau perubahan data maka menjadi resiko dan
tanggungan pembeli.
2. Barang yang sudah dibeli tidak dapat ditukar atau dibatalkan.
3. Uang muka tidak mengikat harga dan sewaktu-waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Semarang, - - 2016
Costumers Bagian Penjualan
( ) ( )
SIA-C-TG5-G2
SURAT ORDER
(Barang di Gudang)
Saudara diharapkan menyiapkan barang tersebut untuk dilakukan pengiriman kepada pelanggan. Demikian
( ) ( )
SIA-C-TG5-G2
Data penjualan
2,0
pemerikasa
promosi Pengiriman an pusat
melalui Pengecekan gudang
Melakukan 1,0 surat order
BBM Penerimaan
pengecekan pemesan
kas
an
pelanggan Konfirmasi
kesediaan
barang
Kontrak penjualan 6,0
Surat jalan barang Rp pencatat
& faktur an
Surat
tagih
Surat jalan
File
& faktur 3,0 piutang sisa
pengirim
an barag barang kurir
4,0
penagih Rp billing
an
Rp
4,1
transfer
bank
SIA-C-TG5-G2
Petugas pemasaran Pelanggan Agen Penjualan Pusat Gudang Penyimpanan Kurir Billing Kasir
Data Surat order Rp
Promosi
permintaan Data pesanan
Brosur brosur brosur
Databse
pemes penjual
anan diprose diproses an
Pengecekan Pengecekan
s inventory inventory
Brosur
Entri brosur Brosur
Keputusa
online
n order Entri data
Data
A N D
permintaan Surat jalan
Data
Surat order piutang
faktur
Data
A N D
barang
Penyesuaian
Kep.
piutag
penjulan
a
Kontrak
penjualan Kontrak
penjualan s.jalan &
faktur
ttd
Syrata &
kontrak
Syarat Kontrak yg
pembelian disetujui
dicatat dicatat
Data
penjualan
Database
barang BB
penjualan
jurnal piutang
Faktur &
s.jalan
Di ttd
Doc ttd
Doc di ttd
Doc ttd
Faktur
data &
pembeli
penagiha
n
Surat
tagih
Surat tagih
Rp Rp