Anda di halaman 1dari 17

PELATIHAN AUDITORAT II

LAPORAN POSISI
KEUANGAN
1. Laporan Posisi Keuangan
menggambarkan posisi keuangan suatu entitas ekonomi pada saat tertentu (per tanggal laporan).
Laporan ini menyajikan posisi: Aktiva; Kewajiban; Aset Neto.

1. SISI HARTA (AKTIVA) 2. SISI KEWAJIBAN (PASIVA)


 Aktiva lancar;  Kewajjiban
 Piutang sumbangan (contribution  Aset Neto Tidak Terikat;
receivables) ;  Aset Neto Terikat Temporer;
 Aktivatetap  Aset Neto Terikat Permanen
 Aktivatidakberwujud

Aset Neto
=
Aset Neto Tidak Terikat + Aset Neto Terikat Temporer + Aset Neto Terikat Permanen
LIABILITAS/KEWAJIBAN
Liabilitas adalah kewajiban kini entitas yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya
dapat mengakibatkan arus keluar sumber daya entitas yang mengandung manfaat ekonomi.

Provisi adalah kewajiban yang pasti akan terjadi namun waktu dan jumlahnya belum pasti

Kontijensi merupakan kewajiban potensial yang belum pasti atau kewajiban kini yang tidak diakui
karena tidak memenuhi salah satu atau kedua kondisi provisi.
Pengakuan
PROVISI KONTIJENSI
 Entitas memiliki kewajiban kini sebagai Jika Tidak Memenuhi 3 Kualifikasi
hasil dari peristiwa masa lalu; Tersebut, Maka Diakui Sebagai
 Kemungkinan (lebih mungkin KONTIJENSI
dibandingkan tidak mungkin) terjadi
bahwa entitas akan disyaratkan untuk
mentransfer manfaat ekonomi pada
saat penyelesaian
 Jumlah kewajiban dapat diestimasi
secara andal.
Entitas mengakui provisi tersebut sebagai Entitas hanya perlu melakukan
liabilitas dalam laporan posisi keuangan pengungkapan saja atas
dan mengakui jumlah dari provisi tersebut kewajiban kontijensi
sebagai beban dalam laporan aktivitas
Pengukuran
Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk
menyelesaikan kewajiban kini pada tanggal pelaporan

Jika sebagian atau seluruh pengeluaran untuk menyelesaikan provisi diganti oleh pihak ketiga, maka
penggantian itu diakui hanya pada saat timbul keyakinan bahwa penggantian pasti diterima pada saat
perusahaan menyelesaikan kewajibannya.

Piutang penggantian akan disajikan dalam laporan posisi keuangan sebagai aset dan tidak boleh saling hapus
terhadap provisi yang ada.
Contoh Kasus
Entitas ABC pada tahun berjalan (2015) memperkirakan bahwa pada
akan melakukan pembubaran pada Maret 2016 untuk kepengurusan
tahun 2015. Berdasarkan pengalaman entitas dari tahun ke tahun
acara pembubaran tersebut kurang lebih akan memakan biaya sebesar
Rp 1,5 juta rupiah.
Entri Jurnal:
Dr. Beban Administrasi 1,5 juta
Cr. Provisi Administrasi 1,5 juta
Aset Neto/Aset Neto

aset neto
merupakan aset
(harta) sebuah
organisasi nirlaba
setelah dikurangi
dengan utang
(kewajiban)
KLASIFIKASI
Terikat
permanen
Terikat
Aset Neto
temporer
Tidak
terikat
Organisasi Bisnis Organisasi Nirlaba
 Laporan posisi keuangan (neraca) pada  Laporan posisi keuangan (neraca) pada
akhir periode laporan akhir periode laporan
 Laporan Laba Rugi untuk suatu periode  Laporan aktivitas untuk suatu periode
pelaporan pelaporan
 Laporan arus kas untuk suatu periode  Laporan arus kas untuk suatu periode
pelaporan pelaporan
 Catatan atas laporan keuangan  Catatan atas laporan keuangan

Informasi sentral dalam laporan laba rugi informasi sentral dalam laporan aktivitas
umumnya terletak pada komponen laba terletak pada perubahan aset neto yang
atau rugi yang dihasilkan organisasi bisnis dikelola oleh organisasi nirlaba
dalam satu periode
LAPORAN AKTIVITAS
Laporan Aktivitas

Tujuan utama laporan aktivitas


Laporan aktivitas menyajikan adalah menyediakan informasi
perubahan jumlah Aset Neto mengenai pengaruh transaksi
selama suatu periode. dan peristiwa lain yang
Perubahan Aset Neto dalam mengubah jumlah dan sifat Aset
laporan aktivitas tercermin Neto, hubungan antar transaksi,
pada Aset Neto atau ekuitas dan peristiwa lain, dan
dalam laporan posisi keuangan. bagaimana penggunaan sumber
daya dalam pelaksanaan
berbagai program atau jasa.
KLASIFIKASI
Pendapatan
terikat
permanen

Pendapatan
Pendapatan
terikat temporer

Pendapatan
Beban
tidak terikat
Laporan Aktivitas
Pembayaran Beban
Manajemen dan Umum Penerimaan Sumbangan
4 1

Pembayaran 3 2 Penerimaan Pendapatan


Implementasi Program Lain-lain

BAK FEB UNDIP | 2018 14


Informasi dalam laporan aktivitas,
yang digunakan bersama dengan
pengungkapan informasi dalam
laporan keuangan lainnya, dapat
membantu para penyumbang,
anggota organisasi, kreditur dan
pihak lainnya untuk

menilai upaya, kemampuan, dan


mengevaluasi kinerja dalam suatu menilai pelaksanaan tanggung
kesinambungan organisasi dan
periode, jawab dan kinerja manajer
memberikan jasa,
NAMA ORGANISASI
LAPORAN AKTIVITAS
Untuk Tahun/bulan/yang berakhir pada xx 20xx

Pendapatan
 Donator xxxx
 Iuran Anggota xxxx
 Jasa Organisasi xxxx
 Penerimaan lainnya xxxx
Total pendapatan xxxx

Beban
 Beban administrasi xxxx
 Beban transportasi xxxx
Contoh  Beban perlengkapan xxxx
Laporan  Beban telepon xxxx
Aktivitas Proker  Beban keamanan xxxx
 Beban konsumsi xxxx
xxxx
 Beban dokumentasi
xxxx
 Beban publikasi
xxxx
 Beban akomodasi xxxx
 Beban kegiatan xxxx
 Beban sosial xxxx
 Beban lainnya xxxx
Total Beban xxxx
Aktifitas organisasi xxxx

Beban lain
 Defisit kegiatan xxxx
Aktifitas bersih organisasi xxxx
BADAN AUDIT KEMAHASISWAAN
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS DIPONEGORO
LAPORAN AKTIVITAS
Semester Pertama Periode 2017
(Dalam Rupiah Penuh)

Catatan 2017
PERUBAHAN ASET NETO TIDAK TERIKAT
PENDAPATAN TIDAK TERIKAT
Pendapatan operasional program kerja
Iuran Anggota xxxx
Layanan Kegiatan xxxx
Pendapatan Lain-lain xxxx
Contoh Laporan Jumlah Pendapatan Tidak Terikat xxxx
Aktivitas
BEBAN TIDAK TERIKAT
Organisasi
Beban operasional program kerja
Biaya Departemen 1 xxxx
Biaya Departemen 2 xxxx
Biaya Departemen 3 xxxx
Beban Lain-lain xxxx
Jumlah Beban Tidak Terikat xxxx

Kenaikan (Penurunan) Aset Bersih


Tidak Terikat xxxx

KENAIKAN (PENURUNAN) ASET BERSIH xxxx

Aset Bersih Awal Tahun xxxx


Aset Bersih Akhir Tahun xxxx

Anda mungkin juga menyukai