Bagaimana Membuat Proposal

Penelitian(yang benar?)
 Berapa jumlah bab dalam tesis?
• Versi 5 bab
- Bab I : Pendahuluan
- Bab II : Tinjauan Pustaka/Telaah Teoretis
- Bab III : Metode Penelitian
- Bab IV : Hasil dan pembahasan
- Bab V : Simpulan
Referensi/Daftar Pustaka
 Judul Penelitian (Tesis)?
• Lugas dan tajam
• Harus informatif, tetapi tidak provokatif
• Merefleksikan substansi yang diteliti
• Tidak terlalu panjang, setidaknya
menggunakan 12 kata bahasa Indonesia atau
10 kata dalam bahasa Inggris
• Hindari menampilkan judul yang menonjolkan
lokalitas
 I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Penelitian
1.4. Kontribusi/Manfaat Penelitian
 1.1. Latar Belakang
• Fenomena based  evidence  preliminary
survey dan laporan (Lap target/realisasi, opini,
LHP)
• Current issue  kekinian
• Local context  kedisinian
• Research gap  kesenjangan penelitian
• Originalitas (novelties)  Kebaruan Penelitian
• Motivasi penelitian
 1.2. Rumusan Masalah
• Identifikasi Permasalahan
• Argumentasi Penelitian
• Merumuskan masalah secara ringkas, tajam
dan sistematis
• Contoh :
• Apakah X berpengaruh terhadap Y?
• Apakah X1 danX2 berpengaruh terhadap Y?
• Apakah X3 dan Y1 berpengaruh terhadap Y2?
 1.3. Tujuan Penelitian
• Harus konsisten dengan rumusan masalah
• Umumnya dinyatakan dengan kalimat positif
 Taxonomy bloom
- to know /untuk mengetahui
- to analyze /untuk menguji
- to prove / untuk memberikan bukti empiris
- to compare / untuk membandingkan
- to describe etc
1.4. Manfaat/Kontribusi Penelitian
• Kontribusi TEORETIS
- Teori (Grand Theory) apa yang digunakan untuk
menjustifikasi (pembenaran) fenomena yang akan
diteliti?
- Teori apa yang akan dibuktikan/dikembangkan atau
dibangun (Theory building)
• Kontribusi PRAKTIS
Siapa pengguna (spesifik) hasil penelitian dan
bagaimana implementasi kegunaannnya secara riil?
• Kontribusi KEBIJAKAN
Peraturan/Regulasi apa yang akan diperbaiki?
 II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Telaah Riset Terdahulu (previous research)
2.2. Landasan Teori
Grand Theory
Konsep-konsep yang relevan
2.3. Rerangka Konseptual dan Pengembangan
Hipotesis
 2.1. Telaah Penelitian Terdahulu
(Prior Research)
• Identifikasi dan review hasil riset empiris yang
relevan dengan topik yang diteliti
• Pilih dari literatur primer, minimal 80% berasal
dari hasil riset (10 tahun terakhir)
• Sajikan dalam bentuk narasi dalam bodytext,
sehingga menjadi rangkaian kalimat yang
bermakna
• Dukung dengan lampiran dan sajikan secara
kronologis /urut waktu
• Lengkapi dengan mapping (pemetaan) penelitian
terdahulu  untuk memudahkan
mengidentifikasi research gap
 2.2. Landasan Teori
(Theoretical Framework)
• 2.2.1. Grand Theory apa yang digunakan? Dan
mengapa penting digunakan dalam penelitian
yang dilakukan? Berikan argumentasi logis
• Sajikan definisi, konsep-konsep, indikator yang
relevan digunakan untuk mendukung penelitian
secara sistematis, ringkas dan jelas, misalnya
2.2.2. Tata kelola pemerintahan
2.2.3. Anggaran Berbasis Kinerja
- Aset Tetap, SIMDA, SAIBA, Laporan Keuangan etc
 2.3. Rerangka Konseptual &
Pengembangan Hipotesis
• Rerangka Konseptual (conceptual framework)
Berisi alur pikir dan logika penelitian yang
diargumentasikan atau didukung dengan
Grand Theory, Hasil Riset Terdahulu dan
regulasi (jika ada)
• Rerangka konseptual disajikan dalam bentuk
narasi dan diperjelas dengan gambar/bagan
 Pengembangan Hipotesis
(Hyphotesis Development)
• Prediksi atau dugaan yang dibangun dengan nalar
dan argumentasi penelitian yang logis
• Pernyataan hipotesis harus dapat diuji
• Hipotesis harus dibangun dari Grand Theory, hasil
riset empiris yang relevan dan logical reasoning
peneliti
• Mau pilih yang mana? Hipotesis berarah
(directional hypothesis) atau hipotesis tidak
berarah (non directional hypothesis)
• Pengujian satu sisi (one-tailed) or dua sisi (two-
tailed)
 Contoh Pernyataan Hipotesis
• Hipotesis tidak berarah
X berpengaruh terhadap Y
• Hipotesis berar
X berpengaruh positif terhadap Y
X berpengaruh negatif terhadap Y
Semakin meningkat X, maka Y akan meningkat
Semakin meningkat X, maka Y akan menurun
 III. Metode Analisis
3.1. Pendekatan Penelitian dan Jenis Penelitian
3.2. Populasi, sampel, responden
3.3. Sumber data
3.4. Definisi Konseptual dan Operasional Variabel
3.5. Analisisi Data
 Pendekatan Penelitian dan
Jenis Penelitian
• Pendekatan Penelitian?
Penelitian Kuantitatif (what)
Penelitian Kualitatif (how, why)
• Jenis Penelitian?
Deskriptif (pemaparan/menggambarkan fenomena
Assosiatif (korelasi antar variabel)
Eksplanatory (menjelaskan kusalitas antar variabel
Exploratory (menggali/mengekplorasi variabel-
variabel dalam suatu fenomena)
 Populasi, Sampel dan Responden
• POPULASI  keseluruhan obyek (subyek)
penelitian dengan karakteristik tertentu
• Digunakan oleh peneliti untuk dipelajari (diteliti0
dan ditarik kesimpulan (digeneralisasi) dari
populasi
• Populasi dapat berupa
(benda/orang/perusahaan/laporan, dsb)
• Sampel  bagian dari populasi yang akan diteliti
& dapat merepresentasikan populasi
• Teknik pengambilan sampel (yg representatif)?
 Sampel
• Sampel  bagian dari populasi yang akan diteliti
& dapat mewakili (merepresentasikan) populasi
• Teknik pengambilan sampel (yg representatif)?
 Probability Sampling
semua anggota populasi punya kesempatan yang
sama untuk dipilih menjadi sampel
 Non Probability Sampling
anggota populasi tidak memiliki peluang yang
sama untuk dipilih menjadi sampel
 Probability sampling
• Simple random sampling  acak, populasi
homogen
• Propotionate Stratified Random Sampling 
sampel tidak homogen (heterogen) dan
berstrata proporsional
• Dispropotionate Stratified Random Sampling 
sampel berstrata tetapi kurang proporsional
• Cluster Sampling  penentuan sampel area
karena populasi sangat luas
(penduduk/negara/provinsi)
 Non Probability Sampling
• Purposive sampling  penentuan sampel
dengan tujuan (kriteria) tertentu
• Snowball sampling  sampel kecil menuju
sampel besar
• Quota sampling  penentuan sampel dengan
karakteristik (ciri-ciri) tertentu
• Accidental sampling  sampel yang diperoleh
secara accidental (kebetulan)
• Sampling jenuh  semua anggota populasi
menjadi sampel, karena jumlah populasi kecil
• Sampling sistematis  sampel diberi nomor urut
 Responden
• Orang yangmemberi jawaban (merespon) pertanyaan
yang diajukan peneliti
• Responden akan memberi jawaban secara lisan ketika
dilakukan wawancara
• Responden akan memberi jawaban secara tertulis ketika
disebarkan angket/kuisioner
• Responden memiliki latar belakang yang beragam (usia,
gender, pekerjaan, pengalaman kerja, latar belakang
pendidikan) yang akan digunakan dalam
mendiskripsikan hasil penelitian
• Dalam penelitian kualitatif disebut informan atau
informan kunci, ketika dapat memberikan informasi
lebih banyak mengenai obyek yang sedang diteliti
 Sumber Data
• Data Primer
Data berupa pendapat, hasil observasi atau
hasil kegiatan yang diperoleh secara langsung
dari obyek penelitian
• Data Sekunder
Data berupa bukti, arsip, laporan yang
diperoleh secara tidak langsung melalui media
perantara/sumber lain, baik yang
dipublikasikan atau yang tidak dipublikasikan
Definisi Konseptual dan Operasional Variabel

• Definisi Konseptual
Makna dari variabel yang diidentifikasi
apa definisi dan merujuk pada pendapat siapa?
• Definisi Operasional Variabel
Variabel yang diuji harus dapat diukur dengan
menggunakan rumus, indikator atau metode
tertentu.
• Pengukuran variabel harus memiliki rujukan
• Ringkasan definisi konseptual dan operasional
variabel disajikan dalam tabel Operasionalisasi
Variabel
 Pengukuran Menggunakan Skala
“N O I R”
• Skala Nominal  katagori (dummy, dikotomi)
• Skala Ordinal  peringkat (S1, S2, S3)
• Skala Interval  rentang (range)
• Skala Rasio  nilai absolut
 Contoh
Berapa gaji anda?
Bisa dijawab menggunakan skala?
• Rasio ?
• Interval?
• Ordinal?
• Nominal/kategori?
 Skala likert
• Mengukur sikap, persepsi, pendapat terhadap
suatu fenomena

• 1 = STS = Sangat Tidak Setuju

• 2 = TS = Tidak Setuju
• 3 = Netral/ragu-ragu
• 4 = S = Setuju
• 5 = SS = Sangat Setuju
 Skala Guttman
• Tujuan memperoleh jawaban responden yang jelas dan
konsisten, dengan menggunakan pilihan jawaban
Benar - salah ; Ya - Tidak ; Positif - negatif

Apakah anda bekerja?

a. ya (1)
b. tidak (2)

Apakah pendapat anda jika mahasiswa diberikan tugas

tambahan?
a. Setuju (1)
b. Tidak (2)
 Skala Perbedaan semantik
(semantic diferrential)
Kutub bipolar/garis kontinum yang saling
bertentangan sangat positif dan sangat negatif

Cara mengajar dosen

• Membosankan __ __ __ __ __ menyenangkan
• Tidak dipahami __ __ __ __ __ dipahami
 Analisis Data
• Statistik Deskriptif
• Uji validitas dan reliabilitas (jika menggunakan
kuisioner)
• Uji Kualitas data (asumsi klasik)
• Uji Ketepatan Model  Uji F
• Kemampuan Prediksi Model  Adjusted R
Square
• Uji Hipotesis  Uji t