Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Budaya organisasi memiliki pengaruh yang kuat di seluruh rumah sakit,


juga merupakan acuan atau pedoman bagi perilaku perawat.dimana budaya
organisasi dapat menuntun kinerja perawat menjadi lebih baik. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan budaya organisasi
(Keterlibatan,konsistensi,penyesuaian,misi) dengan kinerja perawat di RSUD
Kota Langsa.Jenis penelitian ini bersifat analitik dengan rancangan cross
sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh perawat PNS pada ruang
rawat inap di RSUD Kota Langsa yang berjumlah 153 orang. Pengambilan sampel
dilakukan dengan menggunakan tehnik Total Samplingyakni sebanyak 153
perawat pelaksana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jawaban responden mengenai budaya
organisasi keterlibatan yang tidak baik diperoleh sebanyak 69 (45,1%). Pada
budaya konsistensi diperoleh tidak baik sebesar 33 (21,6%). Pada budaya
organisasi penyesuaian diperoleh tidak baik sebesar 39 (25,5%). Pada budaya
organisasi misi diperoleh bahwa tidak baik sebesar 27(17,6%).Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel keterlibatan,adaptabilitas,misi terdapat hubungan
terhadap kinerja perawat di RSUD Kota Langsa. Hal ini dapat dilihat berdasarkan
nilai proporsi (p) dibandingkan dengan nilai α (0.05) apabila nilai p<α artinya
variabel tersebut memiliki hubungan. Keterlibatan memiliki p=0,006, Penyesuaian
memiliki p=0,025, dan Misi memiliki p=0,045. budaya organisasi konsistensi
tidak memiliki hubungan dengan kinerja perawat, nilai p = 0,071 nilai p>α (0,05).
Diharapkan pihak manajemen di RSUD Kota Langsa dalam menerapkan
budaya organisasi agar melibatkan perawat pelaksana dalam mengambil kebijakan
yang berkaitan dengan keperawatansebagai pedoman dalam memberikan
pelayanan dalam mengambil kebijakan yang berlaku di rumah sakit dan agar
meningkatkan koordinasi antara tim dan departemen lain didalam rumah sakit.

Kata Kunci : Budaya Organisasi, Kinerja Perawat

Universitas Sumatera Utara


ABSTRACT

Organizational structure has strong influence on all hospitals, it can also


be a reference and guidance for nurses’ behavior. The objective of the research
was to find out the correlation between organizational structure (involvement,
consistency, adaptability, and mission) and nurses’ performance at RSUD Langsa.
The research used analytic method with cross sectional design. The population
was 153 government employee nurses who were on duty in the Inpatient Wards of
RSUD Langsa, and all of them were used as the samples (total sampling
technique).
The result of the research showed that 69 respondents (45,1%) had bad. In
the consistency culture, 33 respondents (21,6%) had bad of consistency culture. In
the organizational adaptability culture, 39 respondents (25,5%) had bad. In the
organizational mission culture, 27 respondents (17,6%). It was also found that the
variables of involvement, adaptability, and mission influenced nurses’
performance at RSUD Langsa which was indicated from the difference of p-value
from α value (0.05). If p<α indicated that the variables had correlation.
Involvement had p=0.006, adaptability had p=0.025, and mission had p=0.045.In
the consistencyorganizational culture had not correlation with nurses’
performance,had p=0.071,p>α (0,05.
It is recommended that the hospital management, in implementing
organizational culture, involve nurse practitioners in making the policy on
nursing, motivate nurses to provide the best service for patients,the guidance in
providing services according to the policy of the hospital, and increase
coordination between team and other departments in hospitals.

Keywords: Organizational Culture, Nurses’ Performance

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai