Anda di halaman 1dari 3

PROPOSAL PENELITIAN

UJI EFEKTIVITAS LARVASIDA EKSTRAK


DAUN PARE (Momordica charantia L.) TERHADAP PERTUMBUHAN
PLASMODIUM Sp.

Disusun Oleh:
Sutan Syahir
H1041151009

JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2017
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia merupakan salah satu dari sekian banyak Negara didunia yang
memiliki tingkat keanekaragaman hayati beragam. Sebagai Negara megadiversity,
kekayaan Jumlah spesies tumbuhan yang ada di Indonesia sangatlah banyak.
Diperidiksikan seluruh dunia ada ± 2 Juta spesies tumbuhan yang sudah dikenali
sedangkan 60% ada di Indonesia (Saputra, 2013). Pengobatan tradisional dengan
memanfaatkan tumbuhan berkhasiat obat merupakan pengobatan yang diakui
masyarakat dunia dan menandai kesadaran kembali ke alam (back to nature)
untuk mencapai kesehatan yang optimal dan mengatasi berbagai penyakit secara
alami (Wijayakusuma, 2001). Pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tradisional
masih selalu digunakan masyarakat di Indonesia terutama di daerah pedesaan
yang masih kaya dengan keanekaragaman tumbuhannya (Saumantera, 2004). Ada
beberapa manfaat yang dapat diambil dari penggunaan obat tradisional,
diantaranya harganya murah, terkait dengan kemudahan dalam mendapatkan
bahan baku, bahkan tanaman obat dapat ditanam sendiri di halaman rumah, efek
samping yang ditimbulkan obat tradisional relatif kecil, sehingga aman digunakan
(Susanty, 2003). Obat tradisional Indonesia masih sangat banyak yang belum
diteliti, khususnya yang sebagian besar berasal dari bahan tumbuhan (Azwar,
1992). Salah satu jenis tumbuhan yang cukup umum dikenal masyarakat sebagai
bahan alternative untuk obat tradisional adalah pare (Momordica charantia L.)

Pare dikenal dengan rasa pahitnya. Rasa pahit pare tidak mengurangi khasiat
yang dikandungnya sebagai obat berbagai jenis penyakit. Daun pare ( Momordica
charantia L.) mengandung vitamin A, vitamin B, vitamin C, saponin, flavonoid,
steroid/triterpenoid, asam fenolat, alkaloid dan karetonoid (Tati, 2004). Salah satu
senyawa kimia yang terkandung di daun pare yaitu alkaloid yang berperan untuk
mengatasi penyakit malaria.

Malaria merupakan penyakit parasit dengan kasus 300 juta orang per tahun
menderita malaria dan lebih dari 1 juta diantaranya meninggal dunia (Ouattara,
2006). Penyakit ini disebabkan oleh protozoa dari jenis Plasmodium sp. Ada 4
spesies utama plasmodium yang menyebabkan penyakit malaria pada manusia
yaitu Plasmodium falciparum, Plasmodium vivax, Plasmodium malariae, dan
Plasmodium ovale. Plasmodium falciparum merupakan penyebab penyakit
malaria yang paling fatal dan spesies ini juga paling banyak menyebabkan
kematian.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang permasalahan yang akan dikaji pada penelitian
ini, maka didapat perumusan masalah adalah Bagaimana efektivitas ekstrak
daun pare (Momordica charantia L) terhadap plasmodium sp ?
1.3 Tujuan
Mengetahui efektivitas ekstrak daun pare (Momordica charantia L)
terhadap plasmodium sp.

Anda mungkin juga menyukai