Anda di halaman 1dari 6

PANDUAN ASUHAN KEPERAWATAN (PAK)

APPENDISITIS AKUT ( kode dx)

Asuhan keperawatan pada pasien dengan


1. Pengertian (Definisi)
appendisitis akut
1. Nyeri
2. Demam
3. Mual
2. Asesmen Keperawatan 4. Muntah
5. Nafsu makan menurun
6. ADL
7. Cemas
1. Nyeri akut (D.0077)
2. Hipertermia (D.0130)
3. Nausea (D.0076)
3. Diagnosis Keperawatan
4. Ansietas (D.0080)
5. Risiko intoleransi aktivitas (D.0060)
6. Resiko infeksi (D.0142)
1. Kode NOC (Kode NOC (1605) Pain control
2. Kode NOC (2010) : Effect Distructive Nyeri
3. Kode NOC (2102 ) : Level nyeri
Kriteria 4. Kode NOC (2008) : status kenyamanan
4. Evaluasi/Nursing 5. Kode NOC (0800) : Thermoregulation
Outcome 6. Kode NOC (0802): Tanda-tanda vital
7. Kode NOC (2106) : Effect Distructive Mual
dan Muntah
8. Kode NOC (0002) Konservasi Energi

58
9. Kode NOC (0300) : Activity Daily Living
10. Kode NOC (0703) : Saverity infection

I. PAIN MANAGEMENT
1. Kaji keluhan nyeri secara komprehensif
termasuk lokasi,karakteristik, durasi,
kualitas dan faktor presipitasi
2. Manajemen nyeri: relaksasi, distraksi
3. Observasi tanda-tanda vital
4. Observasi reaksi non verbal dan
ketidaknyamanan
5. Cek vital sign sebelum pemberian
analgesik pertama kali
6. Berikan analgesik tepat waktu terutama
saat nyeri hebat
7. Evaluasi efektivitas analgesik, tanda dan
Intervensi gejala
5.
Keperawatan II. FEVER TREATMENT
1. Monitor suhu per shift jaga
2. Monitor dan catat intake dan output
cairan
3. Berikan kompres hangat pada lipatan
paha dan aksila
4. Berikan antipiretik
5. Kolaborasi pemberian cairan IV
III. NAUSEA MANAGEMENT
1. Kaji rasa mual termasuk frekuensi,
durasi, tingkat mual dan faktor yang
menyebabkan pasien mual.
2. Evaluasi efek mual terhadap napsu
makan pasien

59
3. Anjurkan makan sedikit tapi sering
dalam keadaan hangat
4. Anjurkan menghindari makan yang
menyebabkan mual
5. Berikan istirahat tidur yang adekuat
6. Kolaborasi pemberian antiemetik :
ondansentron 4 mg IV jika mual
IV. ANXIETY REDUCTION
1. Gunakan pendekatan yang
menenangkan
2. Identifikasi tingkat kecemasan
3. Jelaskan tentang semua prosedur yang
akan dilakukan
4. Dorong pasien untuk mengungkapkan
perasaan
5. Ajarkan pasien untuk relaksasi (napas
dalam)
6. Monitoring reaksi pasien terhadap
tindakan yang dilakuakan
V. ACTIVITY THERAPI
1. Observasi adanya pembatasan pasien
dalam beraktivitas
2. Bantu untuk memilih jenis aktifitas
sesuai kondisi pasien
3. Monitor akan adanya kelelahan fisik
dan emosi secara berlebihan
4. Monitor respon dan perubahan
hemodinamik
5. Bantu pemenuhan Activity Daily
Living

60
6. Monitor respon fisik, emosi dan sosial
dalam beraktivitas
VI. INFECTION CONTROL
1. Cuci tangan setiap sebelum dan
sesudah tindakan keperawatan
2. Instruksikan pada pengunjung untuk
mencuci tangan saat berkunjung dan
setelah berkunjung/meninggalkan
pasien
3. Rawat infus, cateter dan lainnya
sesuai SPO
4. Rawat luka dengan tehnik aseptik
dan antiseptik
5. Monitor keadaan luka/insisi bedah
6. Ajarkan pasien dan keluarga tanda
infeksi
IV. Persiapan Operasi : edukasi pra
operasi, persiapan fisik: mandi,
penyiapan organ, pencukuran, ganti
pakaian, pelepasan perhiasan,
persetujuan tindakan
1. Cara menurunkan nyeri
2. Perawatan luka
3. Pengontrolan infeksi
6. Informasi dan Edukasi
4. Mobilisasi bertahap
5. Aktivitas di rumah
6. Diit selama perawatan
Mengevaluasi respon subyektif dan obyektif
7 Evaluasi setelah dilaksanakan intervensi dan
dibandingkan dengan NOC serta analisis

61
terhadap perkembangan diagnosis
keperawatan yang telah ditetapkan

8. Penelaah Kritis Sub Komite Mutu Keperawatan

1. Bulecheck, G.M., Butcher, H.K.,


Dochterman, J.M., Wagner, C.M. (Eds).
(2013). Nursing intervention classification
(NIC) (6th ed). St. Louis : Mosby Elsevier.
2. Herdman, T.H. & Kamitsuru, S. (Eds).
(2014). NANDA international Nursing
Diagnoses: Definitions & classification,
2015-2017. Oxford : Wiley Blackwell.
3. Lewis, SL., Dirksen, SR., Heitkemper,
MM, and Bucher, L.(2014).Medical
surgical Nursing. Mosby: Elsivier
9. Kepustakaan
4. Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M.L.,
Swanson, E. (Eds). (2013). Nursing
outcome classifications (NOC) (5th ed). St.
Louis: Mosby Elsevier.
5. Persatuan Perawat Nasional Indonesia,
Standar Diagnosis Keperawatan
Indonesia,SDKI DPP PPNI, 2016
6. Wilkinson, J.M., & Ahern, N.R. (2011).
Diagnosis Keperawatan Diagnosis
NANDA, NIC Intervensi, NOC Outcome
(Edisi 9). Jakarta: EGC

62
63

Anda mungkin juga menyukai