Anda di halaman 1dari 2

Daftar Pustaka

Afdal, M., Rismayanti and Wahiduddin (2012) ‘Faktor Risiko Perencanaan Persalinan
terhadap Kejadian Komplikasi Persalinan di Kabupaten Pinrang Tahun 2012’,
pp. 1–14. Available at:
http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/4295/MUH.AFDHA
L_K11109312.pdf?sequence=1.
Ani, LS. (2016). Buku Saku Anemia Defisiensi Besi. Jakarta: EGC
Anshori, D. M. (2013) ‘Efektifitas Media Film Dalam Bimbingan Kelompok Untuk
Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas X-Ii Sma Negeri 1 Taman
Sidoarjo’, pp. 61–93.
Astuti. (2010). Hubungan penerapan program perencanaan persalinan dan pencegahan

komplikasi (p4k) oleh ibu hamil dengan upaya pencegahan komplikasi

kehamilan di puskesmas sidorejo kidul salatiga. Jurnal Kebidanan, Vol. II, No.

02, Desember 2010.

Departemen Kesehatan RI.(2009). Pedoman Program Perencanaan Persalinan dan


Pencegahan Komplikasi (P4K) dengan Stiker, Direktorat Jenderal Bina
Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan RI, Jakarta
Dewi, W. S. (2012) ‘Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang Progtam Perencanaan

Persalinan Dan Pencegahan Komplikasi ( P4K ) Terhadap Pemilihan Penolong

Persalinan Oleh Ibu Hamil’, p. 38,39.

DINKES PROV. KALTENG (2016) Angka Kematian Ibu. Kalimantan Tengah.


Eriyanto (2011) Analisis Isi. Edisi Pertama. Jakarta: Kencana.
Hasan, M. Iqbal. (2002).Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan Aplikasinya,
Ghalia Indonesia, Bogor.
Hayati,N.(2012).Karakteristik. Universitas Muhammatiyah Semarang.Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Buku Pedoman Program Perencanaan
Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) dengan Stiker. Jakarta :
Depkes. RI.
Heryana, A. (2015) ‘UJI MCNEMAR DAN UJI WILCOXON (Uji Hipotesa Non-
Parametrik Dua Sampel Berpasangan)’, pp. 3–8.
LapTahKesGa (2016) Laporan Tahunan Direktorat Kesehatan Keluarga. Jakarta.
Meliono, Irmayanti, dkk (2010) MPKT Modul 1. I. Jakarta: Lembaga Penerbitan FEUI.
Nasution, R. (2003) Teknik Sampling. Sumatera Utara: USU Digital Library.
Notoatmodjo. (2002). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rieneka Cipta
Pramuadiarja, A. U. (2010) ‘“4 Terlalu” dan “3 Terlambat” Sumbang Angka Kematian
Ibu’, pp. 8–12. Available at:
http://www.health.detik.com/read/2010/05/10/173001/1354699/763/4-terlalu-
dan-3-terlambat-sumbang-angka-kematian-ibu.
Putri, M. D. (2016) ‘Faktor Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Tempat
Persalinan’, Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(April), Pp. 55–67.
Riadi, Edi. (2015). Statistika Penelitian. Jakarta : Penerbit Andi
Rochyati, P, dkk. (2011). Deteksi Dini Risiko Ibu Hamil Dengan Kartu Skor Poedji
Rochjati Dan Pencegahan Faktor Empat Terlambat. Surabaya
World Health Organization (2016) ‘WORLD HEALTH STATISTICS - MONITORING
HEALTH FOR THE SDGs’, World Health Organization, p. 1.121. doi:
10.1017/CBO9781107415324.004.
World Health Organization. (2000). Making Pregnancy Safer A Health Sector Strategy
For Reducing Maternal And Perinatal Morbidity And Mortality. New Delhi :
WHO.

Anda mungkin juga menyukai