0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan2 halaman
Daftar pustaka tersebut berisi referensi-referensi dari berbagai sumber terkait topik hubungan karakteristik ibu hamil, pijat bayi, berat badan lahir rendah, dan tumbuh kembang bayi yang terdiri atas artikel jurnal, buku, skripsi, pedoman, laporan hasil penelitian, dan sumber online.
Daftar pustaka tersebut berisi referensi-referensi dari berbagai sumber terkait topik hubungan karakteristik ibu hamil, pijat bayi, berat badan lahir rendah, dan tumbuh kembang bayi yang terdiri atas artikel jurnal, buku, skripsi, pedoman, laporan hasil penelitian, dan sumber online.
Daftar pustaka tersebut berisi referensi-referensi dari berbagai sumber terkait topik hubungan karakteristik ibu hamil, pijat bayi, berat badan lahir rendah, dan tumbuh kembang bayi yang terdiri atas artikel jurnal, buku, skripsi, pedoman, laporan hasil penelitian, dan sumber online.
Cendikia. A.R., (2012). Hubungan Karakteristik Ibu Hamil Berat Badan
LahirRendah Di Kepolisisan Pusat R.S. Sukanto Kramat Jati, Jakarta Timur tahun 2010, Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional“Veteran” Jakarta. Available from: http://www.library.upnvj. ac.id/pdf/5FKS1KEDOKTERAN/0810211029/BAB%20II.pdf (Diakses pada 5 Mei 2013) Chomaria, N. (2011). Panduan Terlengkap Perawatan Bayi Baru. Surakarta: Cinta Departemen Kesehatan RI. (2005). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Bayi. Di Akses dari http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/138/jtptunimus-gdl-yuliyanini- 6878-3-babii.pdf. Tanggal 29 Maret 2014 Depkes. (2011). Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI Dewi, S. 2011. Pijat Bayi dan Asupan Gizi Tepat. Yogyakarta: Pustaka Baru Ghozali.,Imam. 2009. Aplikasi Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Hartiningrum, I & Fitriyah, N. (2018). Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Provinsi Jawa Timur Tahun 2012-2016. Jurnal biometrika dan kependudukan, vol. 7, no.2 desember 2018: 97–104. Kalsum, U. (2014). Peningkatan berat badan bayi melalui pemijatan. Jurnal Keperawatan Indonesia, Volume 17 No.1, Maret 2014, hal 25-29. Kementrian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama RISKESDAS 2018. h. 190 Latif, HHA. (2017). Hubungan Pijat Bayi Terhadap Kenaikan Berat Badan Pada Bayi Berat Lahir Rendah (Bblr) Di RSKIA Ummi Khasanah Yogyakarta Tahun 2016. Politeknik Kesehatan Kemenkes Yogyakarta. Yogyakarta Maryunani Anik, (2010) Ilmu Kesehatan Anak dalam Kebidanan. CV. Trans Info Media. Munayiroh, S. (2010). “Pengaruh Penyuluhan Teknik Pijat Bayi terhadap Pengetahuan dan Keterampilan Ibu dalam Melakukan Pijat Bayi di RS. Roemani Semarang”. Skripsi. Semarang: Universitas Muhammadyah Semarang Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta Nurlatifah, T & Mega. (2018). Efektivitas Pijat Bayi Terhadap Peningkatan Berat Badan. Jurnal Bidan “Midwife Journal” Volume 4 No. 02, Juli 2018 Oktobriani, R. (2010). “Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Pijat Bayi di Polindes Harapan Bunda Sukoharjo”. Skripsi. Surakarta: FK Universitas Sebelas Maret. Prasetyono. (2013). Buku Pintar Pijat Bayi. Jogjakarta: Buku Biru Pratiwi, A. R. (2013). “Pengaruh Pijat Bayi terhadap Perkembangan Bayi di Desa Pandak Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas”. Skripsi. Purwekerto: Universitas Jendral Soedirman Proverawati. (2010). BBLR Berat Badan Lahir Rendah. Yogyakarta: Nuha Medika Roesli, U. (2011). Pedoman Pijat Bayi. Jakarta: Trubus Agriwidya RSUD Kota Dumai. (2019). Data BBLR Ruang Inap Perinatologi. Setiyaningrum, E. (2017). Tumbuh Kembang Anak Usia 0-12 Tahun. Edisi Pertama — Sidoarjo: Indomedia Pustaka, Sitinjak J.R.T dan Sugiarto. (2006). LISREL. Yogyakarta: Graha Ilmu. Subakti, Y & Angraini, D. R. (2007). Keajaiban Pijat Bayi. Jakarta: Qultum Media Sugiharti, RK. (2016) Pengaruh Frekuensi Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan (Berat Badan) Bayi Usia 1-3 Bulan Di Desa Karangsari Dan Purbadana. Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 7 No. 1 Edisi Juni 2016, hlm. 41-52. Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta Suparisa, I Dewa Nyoman, Bachyar Bakri, dkk. (2012). Penilaian Status Gizi. (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta Susila, I. (2017). Pengaruh teknik pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi usia 0-7 bulan di bps ny. Aida hartatik desa dlanggu kecamatan deket kabupaten lamongan. Jurnal Midpro, Vol. 9 / No. 2 / Desember 2017 WHO. WHA global nutrition targets 2025: low birth weight policy brief, Geneva: WHO. 2012 Yuliyani. (2012). “Perbedaan Berat Badan Bayi yang Di Lakukan Pijat dengan Berat Badan Bayi Yang Tidak Dilakukan Pijat di BPS Yohana Kelurahan Kebonharjo Kota Semarang”. Skripsi diterbitkan. Semarang. http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/138/jtptunimus-gdl-yuliyanini-6878-3- babii.pdf . tanggal 17 Maret 2014. Jakarta Zuldafrial & Lahir, Muhammad. (2012). Penelitian kualitatif. Surakarta : Yuma Pustaka. Zulganef. (2006). Pemodelan Persamaan Struktural & Aplikasinya Menggunakan Amos 5. Bandung: Pustaka