Laporan Komunitas Desa Poka'an Tahun 2017

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Desa Pokaan kecamatan Kapongan situbondo, merupakan desa
dengan luas wilayah 277,110 ha/m2 yang memiliki 6 dusun yakni : Pokaan
Krajan, Pokaan Karang Malang, Pokaan Tengah, Pokaan Karang Kenek,
Pokaan Cocong, Pokaan Barat.
Kondisi penduduk yang terdiri dari berbagai budaya, agama,
tingkat pendidikan dan tempat tinggal yang tersebar di enam dusun tersebut
dapat menimbulkan permasalahan kesehatan. Hal ini harus dipecahkan
bersama antara pemerintah dan masyarakat secara berkesinambungan untuk
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat Pokaan yang optimal. Di desa
Pokaaan masih banyak masalah kesehatan yang terjadi, hal ini ditunjukkan
dengan masih tingginya angka kematian ibu di kabupaten situbondo yaitu
selama tahun 2017, tercatat 17 orang meninggal dari jumlah total 9 ribu ibu
yang melahirkan, masalah tersebut diakibatkan oleh adanya persalinan di
dukun, perdarahan, pre eklamsi, tingginya jumlah ibu hamil resiko tinggi,
rendahnya pengetahuan, status ekonomi, dll.
Sebagai salah satu elemen masyarakat, institusi pendidikan
memiliki peran dalam menurunkan angka kematian ibu, yang memiliki peran
penting dalam berkontribusi terhadap penurunan angka kematian ibu dan bayi
khususnya di desa Pokaan. Hal tersebut diwujudkan oleh Akademi Kebidanan
Ibrahimy Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo dengan
Laporan Komunitas Pokaan – Kapongan
AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2017-2018 Page 1

adanya program desa binaan sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat
sekitar.
Untuk menindak lanjuti program tersebut beberapa mahasiswa
diterjunkan langsung ke masyarakat dalam rangka Praktik Klinik Kebidanan
Komunitas Tahun Akademik 2017 -2018 di Desa Pokaan, untuk membantu
pemerintah dan masyarakat dalam menyelesaikan beberapa masalah yang ada
di desa Pokaan dan mendalami tugas bidan dalam memberikan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah melaksanakan kegiatan praktek Kebidanan
Komunitas mahasiswa menerapkan teori dan praktek Kebidanan
Komunitas ditataran nyata untuk mengetahui peran, fungsi dan tugas
bidan di desa dan segala bentuk pengembangan nyata masayarakat
secara etis, profesional, religius dan dinamis dalam melaksanakan
praktek kebidanan serta dapat membantu masyarakat dalam
mengupayakan tercapainya derajat kesehatan yang optimal.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa dapat mengenali kultur budaya dan adat istiadat
b. Melakukan pengkajian data yang ada dimasyarakat
c. Mengidentifikasi masalah kesehatan yang berhubungan
dengan kesehatan ibu dan anak pada keluarga.
d. Menemukan masalah yang ada dan memprioritaskannya.

e. Merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah.
f. Implementasi hasil rumusan alternatif pemecahan masalah.
g. Mampu melakukan evaluasi.
h. Menyelesaikan askeb keluarga sesuai dengan manajemen
varney.
i. Mendorong dan meningkatkan kesadaran serta partisipasi
keluarga dalam upaya mendorong dirinya sendiri dalam bidang
kesehatan, serta menanamkan perilaku hidup sehat.
C. Study Dokumentasi
Dalam penyusunan laporan ini teknik pengumpulan data diperoleh
dengan cara:
1. Data Primer
Observasi dan pengamatan langsung
2. Data Sekunder
Menggunakan data yang ada di puskesmas, polindes dan balai desa.
D. Study Kepustakaan
Penyusun juga membekali diri dengan membawa literatur - literatur
yang berkaitan dengan keadaan masyarakat sekaligus untuk menanggulangi
masalah yang ada di masyarakat, yaitu data profil Desa Pokaan tahun 2017,
laporan PWS KIA Puskesmas Kapongan, data hasil SMD di Desa Pokaan
tahun 2017, Buku panduan praktik kebidanan II A (Komunitas) tahun
akademik 2017-2018 Akademi Kebidanan Ibrahimy.

E. Pelaksanaan
1. Waktu pelaksanaan
Praktik Kebidanan Komunitas ini dimulai tanggal 09 desember
2017- 01 Februari 2018.
2. Lokasi pelaksanaan
Praktik klinik kebidanan ini dilaksanakan di Desa Pokaan
Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo.
3. Jumlah Peserta
Jumlah peserta yang bertugas di Desa Pokaan sebanyak 11
orang, yaitu :
a. Maryam Rukmana
b. Siti Qurrotul Faiseh
c. Nadzrotil Aminah
d. Siti Nurfaizah
e. Mirfatus Soleha
f. Iklimatus Jannah
g. Kholifatus Shofiyah
h. Illiyah Wulandari
i. Sarifah Hambami
j. Septi Fauziyah purwanto
k. Eka Ferdiana Wati

BAB II
PENGUMPULAN DATA
A. Data
1. Data Umum
a. Identitas
Desa Pokaan terdiri dari 6 dusun, di kecamatan
Kapongan Kabupaten Situbondo
b. Geografis
Desa Pokaan merupakan salah satu Desa di Kecamatan

Kapongan yang terletak di bagian Utara. Sedangkan batas wilayah
sebelah Utara Desa Tanjung Kamal Kecamatan Mangaran, sebelah
Timur Desa Tanjung Kamal Kecamatan Mangaran, sebelah selatan
Desa Gebangan Kecamatan Kapongan, dan sebelah Barat Desa
Mangaran Kecamatan Mangaran.
Luas wilayah Desa Pokaan 277,110 Ha yang merupakan

tanah datar ketinggian Desa dari permukaan laut 1 s/d 3 M yang
terbagi dari 6 Dusun, 14 RW, 32 RT dengan kondisi jalan
lingkungan sebagian besar beraspal, sedangkan jarak kantor Desa
Pokaan ke kantor Kecamatan Kapongan 3 Km dengan kondisi
jalan aspal dan dapat dilalui kendaraan roda 4.

c. Data Demografi
Keadaan demografi desa Pokaan Kecamatan Kapongan
Jumlah penduduk 4.965 jiwa, terdiri dari Laki - laki 2.355 jiwa,
Perempuan 2.610 jiwa. Dengan jumlah rumah tangga 1.935 rumah
tangga. Komposisi Penduduk Berdasarkan Usia
* : Data diperoleh dari profil Desa Pokaan tahun 2017
NO KELOMPOK UMUR LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1 0 – 4 161 185 346
2 5 – 9 150 177 327
3 10 – 14 154 161 315
4 15 – 19 147 152 299
5 20 – 24 155 208 363
6 25 – 29 188 192 380
7 30 – 34 180 191 371
8 35 – 39 172 790 362
9 40 – 44 160 201 361
10 45 – 49 158 166 324
11 50 – 54 160 170 330
12 55 – 59 154 172 326
13 60 – 64 156 150 306
14 65 + 260 295 555

d. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian
No. Pekerjaan Jumlah (orang) %

1. Petani 963 35,64 %
2. Buruh tani 2431 29,98 %
3. Nelayan 18 0,82 %
4. Penggalian 21 0,49 %
5. Pengrajin / industri 33 5,47 %
6. Pedagang 253 0,18 %
7. Peternak 830 26,33 %
8. Bank/Keuangan 3 0,87 %
9. ABRI / POLRI 1 0,01 %
10. Pengangkutan 153 0,08 %
11. Jasa medis 5 0,05 %
12. Pensiunan 14 0,04 %
13. Jasa konsultan - -
14. Biro jasa 34 0,04 %
Tukang kayu 6
Tukang Batu 12
Tukang Jahit 4
Tukang Patri
Tukang Foto 1
Tukang Cukur
Tukang Kasur 2
Tukang Cuci Pakaian
Reparasi Elektronik 3
Salon 1
Tukang Listrik
Bengkel Mobil 1
Bengkel sepeda Motor 1
Tukang Becak 3
Las/Bubut 1
Dukun Pijat 12
Dukun bayi 2
Bidan 1
Jumlah 8719* 100 %

e. Komposisi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No Jenis Jumlah %
1. Tidak Pernah Sekolah -
2. SD/MI 3763 25,67 %
3. SMP/MTS 5543 37,82 %
4. SMA/MA 2542 17,34 %
5. Akademi/D1-D4 - -
6. Sarjana/S2 - -
7. Sarjana/ S3 7 0,04 %
8. Droup Out 2690 18,35 %
9. Belum Sekolah 109 0,74 %
10. Buta Huruf
JUMLAH 14654 100 %
f. Jumlah Penduduk Menurut Mobilitas/Mutasi Penduduk
No Jenis Jumlah Keterangan

Lahir 9 Berdasar survey pada
1. bulan September 2015
2. Mati 17 Berdasar survey pada

bulan September 2015
3 Datang 13 Berdasar survey pada
4 Pindah 11 Berdasar survey pada
g. Fasilitas Pendidikan Formal
Fasilitas
No Gedung Kelas Guru Murid
Pendidikan
1. TK 4 7 224 161
2. RA 2 10 12 215
3. SD Negri 10 48 277 5543
4. MI Swasta 10 12 43 8677
5. TPA 7 10 30 136
6 SMP 6 - 258 5161

h. Sarana Kesehatan
No. Jenis Jumlah Keterangan

1. Polindes 1 Aktif
2. Posyandu balita 11 Aktif
3. Apotik 1 Aktif
4. Dokter praktek 4 Aktif
5. Bp 1 Aktif
6. BPS 1 Aktif
7. Pustu 1 Aktif
i. Sarana Ibadah
No Jenis Jumlah Keterangan

1. Masjid 9 Layak pakai
2. Musholla 71 Layak pakai
3. Gereja - -
j. Yayasan
No Nama Yayasan Alamat
1 Al-Ikhlas Sodung
2 PP Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo
k. Kesehatan Masyarakat
No Perilaku Hidup Bersih dan Jumlah

Sehat
1 Keluarga yang mempunyai 1318

WC sehat
2 WC yang kurang memenuhi 2182

standar kesehatan
3 Keluarga yang biasa buang 159

air besar di sungai, parit,
kebun, atau hutan.
4 Warga yang mengunakan 750

MCK umum

2. Data Khusus
a. Posyandu
Nama Tempa Bidan No Tlp

No Kader
Posyandu t PJ
1. Anggrek Karang Zainiyati
0853352037
1 Kenik n 22
2. Anggrek Karang Fitriatin
0823312599
2 Kenik 4
3. Sedap Munawar 0877579819
Malam oh 96
4. Seroja Karang Fatimah 0823276144
Malan 14
g
5. Nusa Immalia 0852327646
Indah 46
6. Cempaka Naisa 0852570902
84
7. Melati Lilik 0823312599
5
8. Mawar Rini 0877579819
66
Jumlah Kader
Pokaan Krajan :5 Orang
Pokaan Karang Malang :5 Orang
Pokaan karang kenik :5 Orang
Pokaan cocong :5 Orang
Pokaan Barat :5 Orang
b. Data Cakupan Sasaran KIA

Jumlah PUS :2488 Penurunan AKI (Angka Kematian ibu) dan
AKB (angka kematian bayi) di Desa Pokaan.
1) Pemeriksaan Ibu hamil
Sasaran ibu hamil di Desa Pokaan tahun 2015 sebanyak 241
orang.
Pencapaian PWS KIA Tahun 2015
a) K1
Pencapaian bulan Januari s/d Oktober 2015 = 83,4 %.
(201 orang ) Target = 80,8 %.
b) K4
( 187 orang ) target = 72,5 %.
c) Deteksi resiko tinggi oleh masyarakat
Sasaran sebanyak 48 orang.
Pencapaian bulan Januari s/d Oktober 2015 = 37.5%.
(18 orang) target 70,8 %.
d) Bumil Resti yang di tangani
Sasaran sebanyak 48 orang.
(78 orang) target 70,8 %.
2) Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
Sasaran 231 orang.

Pencapaian persalinan nakes bulan Januari s/d Oktober 2015 =
83,1 % (192 orang) target 83,3 %.
3) Neonatus
Sasaran 116 bayi.
a) Pencapaian kunjungan neonatus 1 /KN 1 bulan
Januari s/d Oktober 2105 = 162.9 %.
( 189 bayi ) target 83,33 %.
b) Pencapaian kunjungan neonatus lengkap / KN
Lengkap bulan Januari s/d Oktober 2105 =160.3 %.
( 186 bayi ) target 79,16 %
4) Penurunan KKP (anemia gizi)
Jumlah Balita yang ada = 809
Jumlah Balita BGM = 4 Balita (0.49%)
target 70.8%
5) Pemberian ASI Eksklusif
Sasaran bayi / tahun = 216
Pencapaian ASI eksklusif Januari s/d Oktober 2105 = 108 bayi
(50 %)
6) Vitamin A
a) Sasaran bayi 6-11 bulan = 116 bayi
Pencapaian vitamin A 1.000.000 iu = 23.27 % (27 bayi)
target 69.16 %.

b) Sasaran anak 12 – 60 bulan = 809 balita.
Pencapaian vitamin A 2.000.000 iu = 26.20 % (212 balita)
target 69.16 %.
7) Pencapaian Imunisasi (Universal Child Imuntation)
Sasaran bayi = 216 bayi target 75,83 %
Pencapaian imunisasi bulan Januari s/d Oktober 2105.
Jenis Jumlah %
HB – U 175 bayi 81,01 %
BCG 188 bayi 87,03 %
Dpt combo -1 194 bayi 89,81 %
Dpt combo -2 189 bayi 87,5 %
Dpt combo –
202 bayi 93,51%
3
Polio -1 188 bayi 87,03%
Polio - 2 194 bayi 89,81%
Polio – 3 189 bayi 87,5 %
Polio – 4 202 bayi 93,51 %
Campak 185 bayi 85,64 %
8) Keluarga Berencana
a) Jumlah WUS : 1944
b) Jumlah Peserta KB aktif : 796
c) Jenis kontrasepsi :
Peserta MOW : 11
Peserta MOP : 39
Peserta IUD :8
Peserta Imlplant : 122
Peserta Suntik : 395
Peserta Pil : 221
Peserta Kondom : 1

Kesenjangan Target Sasaran PWS KIA
Target 10 Kesenjang
No Indikator Pencapaian
Bln an
1 K1 80,8 % 83,4%
2 K4 72,5 % 77,5 %
Deteksi Bumil Resti oleh
3 70,8 % 37.5 % 33,3%
masyarakat
Bumil Resti yang
4 70,8 % 162,5 %
ditangani
5 Linnakes 83.3 % 83.1% 0.2%
6 KN 1 83,33 % 162.9%
7 KN Lengkap 79.16% 160.3%
8 Anemia GIZI 70,8% 0.49% 70.31%
9 Imunisasi 75,83% 87.9%
B. ANALISA DATA
1. Pengambilan sample
Mengingat besarnya populasi Desa Pokaan yaitu 4409 KK pada
kegiatan praktek kebidanan komunitas kali ini kami mengambil sample
dengan cara menggunakan rumus yang di ambil dari buku yang berjudul
Konsep & Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan yang di
karang oleh Nursalam dengan rumus sebagai berikut :
n= N
1 + N (d)2
Keterangan :
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi

d = Tingkat Signifikan (p) 0,05
n=
1 + 4409 (0,05)2
= 366 KK
Setelah di bagi sesuai dengan sejumlah KK di masing – masing
dusun di tetapkan sample sebagai berikut :
1. Dusun Sukorejo Utara (SU) : 121 KK
2. Dusun Sukorejo Selatan (SS) : 47 KK
3. Dusun Krajan (K) : 46 KK
4. Dusun Karangrejo (KR) : 30 KK
5. Dusun Sodung (S) : 41 KK
6. Dusun Bendera (B) : 28 KK
7. Dusun Lesung (LS) : 19 KK
8. Dusun Leduk (LD) : 34 KK
Berdasarkan kondisi dan beberapa kendala kami hanya dapat
menyelesaikan SMD sebanyak 123 KK.
2. Karakteristik sampel
a. Karakteristik Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah Presentase ( % )

Laki – laki 221 51,11%
Perempuan 211 48,84%

Jumlah 432 100%
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar
penduduk Desa Pokaan berdasarkan jenis kelamin adalah Laki-laki
yaitu 51,15%
1) Karakteristik Penduduk Berdasakan Usia dari 123 KK.

Kate
SU SS KR K S B LS LD Jumlah %
Gori
0-5 th 39 11 1 14 12 8 0 4 89 23.98 %
6-10 th 8 0 0 5 1 3 0 0 17 4.58 %
11-15 th 14 0 0 6 6 4 0 0 30 8.08 %
16-20 th 9 1 0 5 5 1 0 1 22 5.92 %
21-25 th 17 9 2 3 6 8 2 3 50 13.47 %
26-30 th 18 6 0 7 5 4 0 2 42 11.32 %
31-35 th 21 3 0 10 8 4 2 4 52 14.01 %
36-40 th 9 0 0 6 6 6 0 1 28 7.54 %
41-45 th 7 0 0 2 3 3 0 0 15 4.04 %
46-50 th 3 0 0 2 0 0 0 0 5 1.34 %
> 50 th 11 0 0 4 4 2 0 0 21 5.66 %
Jumlah 156 30 3 64 56 43 4 15 371 100 %
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar penduduk
Desa Pokaan berdasarkan usia adalah 0 – 5 th yaitu 23.98%.

Kate
Gori
Kawin 72 26 2 35 54 30 10 17 246 60,59%
Tidak 59 11 1 30 33 15 3 8 160 39,40%

kawin
Jumlah 131 37 3 65 87 45 13 25 406 100%
2) Karakteristik Penduduk Berdasarkan Status dari 123 KK.
Kesimpulan :
karakteristik penduduk Desa Pokaan berdasarkan status adalah Kawin
yaitu 60,59%
3) Lingkungan
1) Kondisi Umum Rumah dari 123 KK.
Kate
Gori
Baik 22 13 1 8 11 7 5 2 69 56.09%
Cukup 12 0 0 6 10 4 0 8 40 32.52%
Kurang 4 0 0 2 6 1 0 1 14 11.38%
Jumlah 38 13 1 16 27 12 5 11 123 100%
Kesimpulan :

Berdasarkan tabel di atas bahwa kondisi umum rumah sebagian
besar penduduk desa Pokaan adalah Baik yaitu 56,09%
Kate
Gori
Ada
memenuhi 27 13 1 10 17 5 5 10 88 71,54 %
syarat
Ada tidak
memenuhi 10 0 0 6 10 8 0 1 35 28,45 %
syarat
jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
2) Ventilasi dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar ventilasi
penduduk desa Pokaan adalah Ada memenuhi syarat yaitu 71,54%
Kate
Gori
Kramik 20 13 1 13 19 9 2 4 81 65,85%
Plester 13 0 0 3 3 2 1 5 27 21,95%
tanah 5 0 0 0 5 1 2 2 15 12,19%
Jumlah 38 13 1 16 27 12 5 11 123 100%
3) Lantai dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar lantai
penduduk desa Pokaan adalah Kramik yaitu 65,85%

Kate
Gori
Tembok 16 13 1 6 20 7 3 7 73 59,34 %
Kayu 21 0 0 10 7 6 2 4 50 40,65 %
Jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
4) Konstruksi Rumah dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar kontruksi
rumah penduduk desa Pokaan adalah Tembok yaitu 59,34%
Kate
Gori
Ada
memenuhi 37 13 1 16 16 12 5 4 104 84,55 %
syarat
Ada tidak
memenuhi 0 0 0 0 11 1 0 7 19 15,44 %
syarat
jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
5) Sarana Air Bersih dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar
penduduk desa Pokaan memiliki sarana air bersih memenuhi syarat
yaitu 84,55%

Kate
Gori
Ada
memenuhi 21 13 1 13 21 4 5 3 81 65,85 %
syarat
Ada tidak
memenuhi 16 0 0 3 6 9 0 8 42 34,14 %
syarat
jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
6) Jamban dari 123 KK.
Kesimpulan :
penduduk desa Pokaan yang sudah memiliki jamban yang
memenuhi syarat yaitu 65,85%
Kate
Gori
Selokan 22 13 1 11 19 3 0 6 75 60,97 %
Sungai 5 0 0 0 0 5 0 0 10 8,13 %
Tidak 10 0 0 5 8 5 5 5 38 30,89 %
ada
Jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
7) Saluran Pembuangan Air dari 123 KK.
Kesimpulan :
penduduk desa Pokaan yang sudah memiliki saluran pembuangan
airnya menggunakan Selokan yaitu 60,97%.

Kate
Gori
Ada 16 0 1 5 11 3 1 6 43 34,95 %
jentik
Tidak
ada 21 13 0 11 16 10 4 5 80 65,04 %
jentik
Jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
8) Tempat penampungan air dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa sebagian besar tempat
penampungan air masyarakat desa Pokaan adalah tidak ada jentik
yaitu 65,04%
Kate SU SS KR K S B LS LD Jumlah %
Gori
Ada 7 13 1 11 3 10 4 0 49 39,83%
Tidak 31 0 0 5 23 3 1 11 74 60,16%
ada
Jumlah 38 13 1 16 26 13 5 11 123 100%
9) Tempat Pembuangan Sampah dari 123 KK.
Kesimpulan :
masyarakat desa Pokaan tidak mempunyai tempat untuk
membuang sampah yaitu 60,16%

Kate
Gori
Ada 24 13 1 11 18 0 5 6 78 63,41 %
terpisah
Ada,
tidak 13 0 0 5 9 13 0 5 45 36,58 %
terpisah
Jumlah 37 13 1 16 27 13 5 11 123 100%
10) Kandang Terpisah dengan Rumah dari 123 KK.
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian
masyarkat desa Pokaan mempunyai kandang terpisah dengan
rumah yaitu 63,41%
Kate
Gori
ANC 3 5 2 4 5 4 0 5 28 54.90 %
rutin
Cukup 1 0 1 0 2 1 0 2 7 13.72 %
Tidak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
pernah
Resti 1 1 3 1 4 2 0 4 16 31.37 %
Jumlah 5 6 6 5 11 7 0 11 51 100
11) Bumil
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar bumil
di desa Pokaan melaksanakan ANC secara rutin yaitu 54.90 %

12) Bulin
Kate
Gori
Ditolong
oleh 32 9 2 10 12 6 3 4 78 95.12 %
Nakes
Ditolong
1 0 0 0 1 0 0 2 4 4.87 %
dukun
33 9 2 10 13 6 3 6 82 100 %
Jumlah
Kesimpulan :
Berdasarkan jumlah tabel di atas dapat diketahui bahwa rata–rata bulin
di desa Pokaan ditolong oleh Nakes yaitu 95.12%
13) KB
Kate
Gori
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0%
MOW
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0%
MOP
24 8 0 5 10 5 5 1 58 55.76 %
Suntik
3 2 1 6 2 2 0 1 17 16.34 %
Pil
6 0 0 0 0 3 0 0 9 8.65 %
Implant
Kondo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0%
m
1 0 0 0 0 0 0 0 1 0.96 %
IUD
Tidak 3 0 0 0 4 3 0 9 19 18.26 %
KB
37 10 1 11 16 13 5 11 104 100 %
Jumlah
Kesimpulan :

Berdasarkan jumlah tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar
masyarakat desa Pokaan menggunakan KB suntik yaitu 55.76%.
e. Balita
Kate
Gori
Tidak 5 4 0 3 5 1 0 0 18 24.32 %
lengkap
23 6 1 9 4 7 3 2 55 74.32 %
Lengkap
Tidak 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1.35 %
Imunisasi
12 10 1 12 9 8 3 2 74 100 %
Jumlah
1) Imunisasi
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas sebagian besar balita di desa Pokaan
melakukan imunisasi lengkap dengan presentase yaitu 74.32%.
Kate
Gori
Atas
garis 4 0 0 8 3 1 0 0 16 20.77 %
hijau
Garis
30 8 3 1 5 7 3 3 60 77.92 %
hijau
Garis
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0%
kuning
Garis
0 1 0 0 0 0 0 0 1 1.29 %
merah
Jumlah 34 9 3 9 8 8 3 3 77 100 %
2) Status Gizi Pada KMS Anak

Kesimpulan :
balita didesa Pokaan ialah berada pada garis hijau yaitu 77.92%.
Kate
Gori
19 8 0 13 9 14 6 10 79 71.81 %
Ya
14 1 1 3 4 3 1 4 31 28.18 %
Tidak
33 9 1 16 13 17 7 14 110 100 %
Jumlah
3) ASI eksklusif
Kesimpulan :
masyarakat di desa Pokaan memberikan ASI Eksklusif pada
bayinya yaitu 71.81%.
Kate
Gori
Sakit 1 0 0 0 1 0 0 0 2 4.25 %
Tidak 9 0 4 2 4 2 1 0 22 46.80 %
sakit
Posyan 5 0 0 0 0 0 0 0 5 10.63 %
du
Tidak
posyan 4 0 4 2 5 2 1 0 18 38.29 %
du
Jumlah 19 0 8 4 10 4 2 0 47 100 %
14) Lansia
Kesimpulan :

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar lansia di Desa
Pokaan itu sehat yaitu 46.80% dan kebanyakan tidak ke Posyandu sebanyak
38.29%.
Kate Jumla
SU SS KR K S B LS LD %
Gori h
32 9 2 10 12 6 3 4 78 34.12 %
Linakes
ASI 19 8 0 13 9 14 6 10 79 34.12 %
Eksklusif
Sarana air 37 13 1 16 16 12 5 4 104 34.12 %
bersih
21 13 1 13 21 4 5 3 81 34.12 %
Jamban
Gizi 34 9 3 9 8 8 3 3 77 34.12 %
seimbang
Jumlah 143 52 7 61 66 44 22 24 419 100 %
15) PHBS
Kesimpulan :
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa penduduk yang menerapkan
PHBS sebesar 34.12% .
C. Kesimpulan
1. Identifikasi masalah
NO INDIKATOR % KETERANGAN
1. Kondisi Umum Rumah 56.09 Tidak termasuk kategori masalah
Baik
2. Ventilasi, ada memenuhi 71.54 Tidak termasuk kategori masalah
syarat
3. Lantai kramik 66.39 Tidak termasuk kategori masalah
4. Konstruksi rumah 59.34 Tidak termasuk kategori masalah
tembok
5. Sarana air bersih, ada 84.55 Tidak termasuk kategori masalah
memenuhi syarat

6. Jamban, ada memenuhi 65,85 Tidak termasuk kategori masalah
syarat
7. Saluran pembuangan air 60.97 Tidak termasuk kategori masalah
selokan
8. Tempat penampungan 65.04 Tidak termasuk kategori masalah
air, ada tidak ada jentik
9. Tempat pembuangan 60.16 Tidak termasuk kategori masalah
sampah tidak ada
10. Kandang ada tetapi 63.41 Tidak termasuk kategori masalah
terpisah dengan rumah
11. Bumil, Termasuk kategori masalah
 ANC Rutin 72.15
 Resti 17.72
12. Bulin, di tolong oleh 95.12 Tidak termasuk kategori masalah
nakes
13. KB Suntik 55.76 Tidak termasuk kategori masalah
14. Imunisasi, Tidak termasuk kategori masalah
 Tidak lengkap 24.32
 Tidak imunisasi 1.35
15. Status gizi pada KMS di 77.92 Tidak termasuk kategori masalah
garis hijau
16. ASI Eksklusif 71.81 Termasuk dalam kategori masalah
17. Lansia Tidak termasuk kategori masalah
 Sehat 46.80
 Tidak ke 83.29
posyandu
2. Prioritas maslah
Dari hasil door to door atau SMD (Survey Mawas Diri) di
atas dapat di ambil prioritas masalah yaitu :
1. 37.5 % atau sejumlah 18 bumil resti, dari 48 bumil resti
yang tidak terdeteksi oleh masyarakat.

2. 17,72 % atau sejumlah 16 bumil resti dari 35 ibu hamil.
Dengan pertimbangan :
1. Berdasarkan data hasil door to door
2. Masalah tersebut sangat penting untuk diselesaikan
3. Sesuai dengan standart kompetensi kebidanan
4. Pendapat dari pembimbing lahan dan institusi
5. Dari hasil MMD

6. Dampak yang ditimbulkan

BAB III
ANALISA DATA
A. PEMBAHASAN IBU HAMIL RESIKO TINGGI
1. Jumlah Ibu Hamil Resiko Tinggi
Keterangan :
A : Pokaan Krajan ; jumlah Ibu Hamil: 4 Resti :1
B : Pokaan Karang malang ; jumlah Ibu Hamil:5 Resti :1
C : Pokaan Karang Kenik ; jumlah Ibu Hamil:4 Resti :1
D : Pokaan Barat ; jumlah Ibu Hamil:3 Resti :3
E : Pokaan Tengah ; jumlah Ibu Hamil:7 Resti :4
F : Pokaan Cocong ; jumlah Ibu Hamil: 0 Resti :0
Analisa : Jumlah sampel ibu hamil resiko inggi sebanyak = 16 dengan total 35 ibu
hamil.
2. Jumlah Deteksi Ibu Hamil Resiko Tinggi oleh Masyarakat
Keterangan :
A : Target 70.8 %
B : Pencapaian 37.5 %
Analisa : Jumlah bumil resti yang terdeteksi oleh masyarakat sebanyak 18 dari total
sasaran bumil yakni 48.
AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2015-2016Page 29

3. Perumusan Masalah
1. Tingginya ibu hamil resiko tinggi.
2. Rendahnya deteksi ibu hamil resiko tinggi oleh masyarakat.
4. Faktor penyebab terjadinya Bumil Resti dan Rendahnya Deteksi Bumil
Resti oleh masyarakat :
1. Rendahnya tingkat pengetahuan ibu.
2. Faktor usia
3. Faktor ekonomi
4. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang resiko pada ibu hamil.

BAB IV
PERENCANAN
A. PERENCANAAN IBU HAMIL RESIKO TINGGI (RESTI)
1. Prioritas Masalah
Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat diambil prioritas masalah sebagai
berikut :
a. Tingginya cakupan ibu hamil resiko tinggi
b. Rendahnya Pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan resiko tinggi.
2. Tujuan
a. Tujuan umum
Mengurangi cakupan ibu hamil dengan resiko tinggi dengan meningkatkan
pengetahuan ibu hamil tentang kehamilan resiko tinggi di Desa Pokaan.
b. Tujuan Khusus
1) Memberikan penyuluhan tentang tanda bahaya kehamilan dan
deteksi dini dengan KSPR
2) Meningkatkan kesadaran ibu hamil untuk melakukan ANC
3) untuk memberikan pengetahuan tentang tanda tanda persalinan
4) Mempersiapkan persalinan
5) Untuk melakukan pendekatan secara religius sekaligus
memberikan apresiasi.
3. Identifikasi Penyebab
a. Pengetahuan ibu hamil yang rendah

b. Jarak yang jauh dari fasilitas kesehatan
c. Ekonomi keluarga yang menengah kebawah
d. Riwayat kehamilan yang lalu

4. Sasaran
a. Umum : seluruh ibu hamil di Desa Pokaan
b. Penunjang : - Pamong desa
- Bidan desa
- Tokoh masyarakat
- Tokoh Agama
- Kader kesehatan
- Forum- forum khusus
5. Rencana Pemecahan Masalah
a. Lakukan pendekatan dengan pamong, bidan, toma, toga, dan kader
kesehatan.
b. Lakukan pendekatan pada keluarga yang tidak melakukan
imunisasi.
c. Berikan penyuluhan pada ibu–ibu tentang Penyuluhan Tanda
bahaya pada kehamilan
d. Berikan Penyuluhan tentang tanda tanda persalinan dan
memberikan doa doa untuk mempermudah proses persalinan
e. Sosialisasikan P4K
f. Mengadakan lomba hafalan doa mempermudah proses persalinan
B. PERENCANAAN RENDAHNYA DETEKSI RESTI OLEH MASYARAKAT
1. Prioritas Masalah
Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat diambil prioritas masalah yaitu
rendahnya deteksi resti oleh masyarakat
2. Tujuan

a. Tujuan Umum
Meningkatkan deteksi ibu hamil resiko risti oleh masyarakat.
b. Tujuan Khusus
1) Untuk mengontrol kondisi ibu hamil resiko tinggi
2) Untuk membekali kader, muslimat, atau keluarga tentang
bagaimana cara mendeteksi ibu hamil resiko tinggi
3) Untuk memberikan pemahaman tentang teknik pelaksanaan
pendampingan Bumil Resti
4) Melakukan pemeriksaan pada ibu hamil
5) Untuk mengevaluasi program kegiatan sekaligus
memberikan apresiasi kepada pendamping terbaik
3. Identifikasi penyebab
a. Pengetahuan yang kurang

b. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mendeteksi bumil resiko
tinggi
c. Jarak fasilitas kesehatan yang jauh
4. Sasaran
Utama : Kader, Muslimat dan Keluarga
Penunjang : Pamong desa
Bidan desa
Tokoh Masyarakat
Tokoh Agama
Kader Kesehatan
Forum – forum khusus
5. Rencana Pemecahan Masalah

a. Melakukan pendampingan terhadap ibu hamil
b. Melakukan pelatihan pengisian KSPR
c. Sosialisasi tehnik pelaksanaan pendampingan BUMIL Resti
d. Mengadakan ANC Terpadu bekerjasama dengan PKM
e. Evaluasi dengan metode laporan tertulis dan lomba pengisian
KSPR

BAB V
PELAKSANAAN
A. IBU HAMIL RESIKO TINGGI
Tgl/ Hari Kegiatan TTD
04-12-15 1. Melakukan pendekatan dengan Bidan Desa,

Jum’at Kader masyarakat
05-12-15 2. Melakukan survey ibu hamil resti

Sabtu
07-12-15 3. Melakukan kunjungan dan melakukan

Senin pendekatan terhadap bumil resti dan keluarga
08-12-15 4. Door to door untuk melakukan pemeriksaan

Selasa bumil resti
09-12-15 5. Sosialisasi tentang doa-doa bersalin

Rabu
10-12-15 6. Kunjungan ibu hamil resti dengan

Kamis memberikan KIE tentang gizi ibu hamil pada
ibu hamil resti dan keluarga
11-12-15 7. Kunjungan ibu hamil resti dengan melakukan

Jum’at pemeriksaan dan memberikan KIE tentang
perubahan fisik dan psikologi ibu hamil.
12-12-15 8. Melakukan ANC Terpadu dan melakukan

Sabtu penyuluhan Tanda Bahaya Kehamilan

B. DETEKSI BUMIL RESTI OLEH MASYARAKAT
Tgl/ Hari Kegiatan TTD

20- 01-18 1. Melakukan pendekatan dengan Bidan
Desa, Kader, dan masyarakat
21-01-18 2. Pelatihan pengisian KSPR secara door to

door bagi kader yang ada di Dusun
Karang Kenik
22-01-18
3. Melakukan pelatihan KSPR dan
sosialisasi cara melakukan pendampingan
ibu hamil resiko tinggi bagi semua kader

BAB VI
EVALUASI
A. IBU HAMIL RESIKO TINGGI
No Intervensi Implementas Hasil Kendala RTL

i
1. Lakukan Melakukan Mendapatkan Kader sulit -
pendekatan pendekatan data Bumil ditemui
dengan dengan bidan Risti, karena
bidan desa , desa , kader mendapatkan sibuk
kader dan dan nama kader bekerja
masyarakat masyarakat serta No
telephon
2. Lakukan Melakukan Menemukan Sulit -
survey ibu survey ibu Bumil Risti menemukan
hamil risti hamil risti sejumlah 11 alamat
Bumil Risti
3. Lakukan Melakukan Bumil Risti Bumil -
kunjungan kunjungan dan keluarga jarang
dan dan dapat dirumah
pendekatan pendekatan kooperatif
kepada ibu kepada ibu selama
hamil risti hamil risti dan proses
dan keluarga keluarga pendampinga
n
4. Lakukan Melakukan Diketahui Keterbatasa -
Door to door Door to door keadaan n alat
untuk untuk Bumil Risti
pemeriksaan pemeriksaan
Bumil Risti Bumil Risti
5. Sosialisasi Sosialisasi 10 Bumil Tidak ada -
tentang tentang do’a- Risti
do’a-do’a do’a bersalin mengetahui
bersalin tentang do’a

bersalin
6. Kunjungan Kunjungan Bumil Risti Tidak ada -
Bumil Risti Bumil Risti mengerti dan
dan berikan dan berikan faham
KIE tentang KIE tentang dengan
Gizi Bumil Gizi Bumil penjelasan
pada Bumil pada Bumil yang
Risti dan Risti dan diberikan
keluarga keluarga
7. Kunjungan Kunjungan Mengetahui Tidak ada -
Bumil Risti Bumil Risti kondisi ibu
dan lakukan dan lakukan saat ini, dan
pemeriksaan pemeriksaan Bumil Risti
serta berikan serta berikan mengerti
KIE tentang KIE tentang serta faham
perubahan perubahan dengan
fisik dan fisik dan penjelasan
psikologi psikologi yang
Bumil Bumil diberikan
8. Lakukan Melakukan Pasien dapat Sebagian Lakukan ANC
ANC ANC Terpadu mengetahui Bumil tidak terpadu
Terpadu dan dan lakukan kondisi hadir dan diwilayah
lakukan penyuluhan kesehatannya terburu- Pokaan
penyuluhan tanda bahaya , ibu buru pulang
tanda kehamilan mengerti dan
bahaya faham
kehamilan tentang tanda
bahaya
kehamilan

Hasil evaluasi pendampingan yang dilakukan kepada 10 ibu hamil resiko
tinggi :
1. Nama : Ny “C”
Umur : 35 Th
Diagnosa : GII PI00I AB000 Uk 28 Mggu intra uterin, tunggal, hidup, letkep,
dengan kehamilan resiko tinggi (skor 10 : skor awal ibu hamil,
terlalu lama hamil lagi, penyakit pada ibu hamil : anemia).
Tanggal : 22- 01 2018. (Kontak pertama dengan ibu hamil)
S : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya yang berusia 7 bulan, dan ibu
tidak mengeluh apa – apa, sebelumnya ibu memiliki 1 anak perempuan yang
berusia 15 tahun.
O : Keadaaan Umum : Baik

Kesadaran : Composmentis
BB Sebelum : 48 kg
BB Setelah : 53 kg
TB : 155 cm
Lila : 25 Cm
HPHT : 25 – 05 – 2015
TP : 02 – 03 – 2016
UK : 28 Minggu
TTV : a) TD : 110/80 mmHg
b) S : 36,5°C
c) N : 84 x/m
d) RR : 20 x/m
Leopold I : TFU : 2 jari diatas pusar, teraba bulat lunak tidak melenting
(Bokong).

Leopold II :Bagian kanan perut ibu teraba bagian-bagian kecil
(Ekstremitas)
Bagian kiri perut ibu teraba keras memanjang seperti papan
(Punggung).
Leopold III : Bagian terendah janin teraba bulat keras melenting
(Kepala)
Leopold IV :-
Mc Donald : TFU : 22 cm
TBJ : 1395 gr
DJJ : 138 x/mnt
Lab :
a.HB : 9.3 gr%
b. Golongan Darah :O
Pemeriksaan Panggul Luar :
Distantia Spinarum : 23 cm Normal : 23 - 26 cm
Distantia Cristarum : 25 cm Normal : 26 – 29 cm
Boudeloque : 18 cm Normal : 18 – 20 cm
Lingkar Panggul : 90 cm Normal : 80 – 90 cm
A : Ny “C” umur 35 Th GII PI00I AB000 Uk 28 Mgg intra uterin, tunggal, hidup,
letkep, keadaan umum ibu dan janin baik, dengan kehamilan resiko tinggi
(skor 10 : skor awal ibu hamil, terlalu lama hamil lagi, penyakit pada ibu
hamil : anemia).
P :
1. Ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi terutama yang
mengandung zat bezi untuk menambah sel darah merah sehingga HB
bisa normal.
2. Anjurkan ibu melanjutkan terapi yang diberikan oleh bidan.
3. Minta ibu melakukan ANC terpadu.

Tanggal : 21 Desember 2015. (Kontak terakhir dengan ibu hamil)
S : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya yang berusia 7 bulan lebih 8
hari, dan ibu tidak mengeluh apa – apa.

BB Sekarang : 53,5 kg
TB : 155 cm
Lila : 25 Cm
HPHT : 25 – 05 – 2015
TP : 02 – 03 – 2016
UK : 29 Minggu, 1 hari.
b) S : 36,5°C
c) N : 84 x/m
d) RR : 20 x/m
Leopold I : TFU : 3 jari diatas pusat, teraba bulat lunak tidak melenting
(Bokong).
Leopold II :Bagian kanan perut ibu teraba bagian-bagian kecil
(Ekstremitas)
Bagian kiri perut ibu teraba keras memanjang seperti papan
(Punggung).
Leopold III : Bagian terendah janin teraba bulat keras melenting
(Kepala)
Leopold IV :-
Mc Donald : TFU : 23 cm
TBJ : 1550 gr %
DJJ : 138 x/mnt

Lab :
a.HB : 13,6 gr%
b. Golongan Darah :O
Pemeriksaan Panggul Luar :

Distantia Spinarum : 23 cm Normal : 23 - 26 cm
Distantia Cristarum : 25 cm Normal : 26 – 29 cm
Boudeloque : 18 cm Normal : 18 – 20 cm
Lingkar Panggul : 90 cm Normal : 80 – 90 cm
A : Ny “C” umur 35 Th GII PI00I AB000 Uk 29 Mgg 1 hari, intra uterin, tunggal,
hidup, letkep, keadaan umum ibu dan janin baik, dengan kehamilan resiko
tinggi (skor 10 : skor awal ibu hamil, terlalu lama hamil lagi, penyakit pada
ibu hamil : anemia).
P :
1. Anjurkan ibu untuk menjaga makanan.
2. Anjurkan ibu melakukan senam ibu hamil.
3. KIE persiapan persalinan.
4. KIE ASI Eksklusif.
Kesimpulan : Dari hasil pendampingan yang dilakukan kondisi ibu saat ini
sudah tidak mengalami Anemia lagi.
Penanggung Jawab : Lutfiatur Rohmani.

2.Nama : Ny “Z”
Umur : 35 tahun
Diagnosa : Ny “Z” GIV P1001 Ab200 UK 35 minggu 2 hari, Hidup, tunggal,

intra uteri, letkep, keadaan umum ibu baik, ibu dan janin dalam
keadaan normal dengan Anemia
Tanggal : 8 Desember 2015 (Kontak pertama dengan ibu hamil)
S : Ibu mengatakan ini kehamilannya yang ke 4, usia anak pertama 18 tahun,

lahir normal dengan usia kehamilan 9 bulan, kehamilannya ke 2
mengalami keguguran pada usia kehamilan 3 bulan.kehamilan yang ke
3 mengalami keguguran pada usia kehamilan 2 bulan dan ibu
mengatakan saat ini tidak ada keluhan
BB saat ini : 64 kg
HPHT : 01 – 04 – 2015
TP : 24 – 12 – 2015
UK : 35 Minggu 2 hari
TTV: a) TD: 120/80 mmHg
b) S: 37°C
c) N : 80 x/menit
d) RR : 22 x/menit
Pemeriksaan Abdomen
Leopold I : TFU Pertengahan pusat dan px,
teraba bulat, lunak, tidak melenting
(bokong)

Leopold II : Kiri : teraba bagian terkecil janin
(ekstremitas)
Kanan :teraba datar memanjang
seperti papan (PUKA).
Leopold III : teraba bulat, keras, melenting
(kepala), masih bisa digoyangkan
Leopold IV : Konvergen
Mc.donald : 26 cm
DJJ : 123x/ menit
TBJ : (26-12)x 155 = 2170 gram
Pemerikasaan penunjang : Hb : 8,5 gr/dl
A : Ny “Z” GIV P1001 Ab200 UK 35 minggu 2 hari, Hidup, tunggal, intra uteri,
letkep, keadaan umum ibu baik, ibu dan janin dalam keadaan normal
dengan Anemia
P:  Anjurkan ibu untuk minum obat FE degan teratur
 Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
 Anjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi khususnya
yang memiliki kandungan zat besi (FE)
 Anjurkan ibu untuk periksa kehamilannya setiap minggu
atau jika ada keluhan.
Tanggal : 20 Desember 2015 (Kontak terakhir dengan ibu hamil)
S : Ibu mengatakan bahwa saat ini dirinya tidak ada keluhan
BB saat ini : 65 kg
HPHT : 01 – 04 – 2015
TP : 24 – 12 – 2015
UK : 37 minggu

TTV: a) TD: 110/80 mmHg
b) S: 36,5°C
c) N : 82 x/menit
d) RR : 22 x/menit
Pemeriksaan Abdomen
Leopold I : TFU 2 jari diatas pertengahan pusat
dan px dan px,teraba bulat,lunak, tidak melenting
(bokong)
Leopold II : Kiri : teraba bagian terkecil janin
(ekstermitas)
Kanan :teraba datar memanjang
seperti papan (PUKA).
Leopold III : teraba bulat, keras, melenting
(kepala), masih bisa digoyangkan
Leopold IV : Konvergen
Mc.donald : 28 cm
DJJ : 140x/ menit
TBJ : (28-12)x 155 = 2480 gram
Pemerikasaan penunjang : Hb : 10,7 gr/dl
A : Ny “Z” GIV P1001 Ab200 UK 35 minggu 2 hari, Hidup, tunggal, intra
uteri, letkep, keadaan umum ibu baik, ibu dan janin dalam
keadaan normal dengan Anemia
P : Anjuran untuk istirahat yang cukup
Ajuran untuk jalan-jalan ringan agar kepala cepat masuk PAP
Anjuran untuk makan makanan yang bergizi
Anjuran ibu untuk minum tablet Fe teratur
Anjuran untuk periksa kembali 1 minggu lagi atau jika terdapat
keluhan
Kesimpulan : Hb ibu sudah meningkat namun masih belum dalam batas
normal.
Penanggung Jawab : Megawati Syarifah.

3.Nama : Ny ’’ J ‘’
Umur :30 tahun
Diagnosa : GII P1001 Ab000 UK 21 minggu, Intra Uteri, Tunggal, Hidup,

Keadaan umum ibu dan janin baik dengan kehamilan resiko tinggi (skor 6,
jarak anak terlalu dekat)
S : ibu mengatakan bahwa ini adalah kehamilan yang kedua dengan

usia kehamilan 6 bulan, ibu tidak pernah mengalami keguguran. Ibu
mengeluh sering kecapean.

BB sebelum hamil : 49 kg
BB saat ini : 52 kg
TB : 148 cm
Lila : 26 Cm
HPHT : 29-07-2015
TP : 22-04-2016
UK : 21 Minggu

b) S : 36,5°C
c) N : 88 x/m
d) RR : 20 x/m
Abdoment :
Leopold I : Teraba ballotment(+)
Leopold II :-
Leopold III :-
Leopold IV :-
TFU :26 cm/ setinggi pusat
DJJ : 125x/menit
A: GII P1001 Ab000 UK 21 minggu,Intra Uteri, Tunggal, Hidup, Keadaan
umum ibu dan janin baik dengan kehamilan resiko tinggi (skor 6, jarak anak
terlalu dekat)
P :
- KIE tentang istirahat yang cukup
- KIE tentang asupan nutrisi yang baik untuk ibu hamil
- Anjurkan ibu untuk banyak istirahat dan dan mengurangi pekerjaan

yang berat
- Menjelaskan pada ibu tentang bahaya pada TM II
- Menjelaskan tentang ketidaknyamanan pada kehamilan TM II
- Menganjurkan ibu untuk melanjutkan minum tablet Fe, Kalk, dan

vitamin.
S : ibu mengatakan saat ini ibu tidak mengeluh apapun, ibu merasa
nyaman karena tidak ada keluhan.

BB saat ini : 52 kg
TB : 148 cm
Lila : 26 Cm
HPHT : 29-07-2015
TP : 22-04-2016
UK : 21 Minggu
b) S : 36,5°C
c) N : 87 x/m
d) RR : 23 x/m
abdoment :
Leopold I : Teraba ballotment(+)
Leopold II :-
Leopold III :-
Leopold IV :-
TFU :26 cm/ setinggi pusat
DJJ : 125x/menit
A: GII P1001 Ab000 UK 21 minggu,Intra Uteri, Tunggal, Hidup,, Keadaan

umum ibu dan janin baik dengan kehamilan resiko tinggi (skor 6, jarak anak
terlalu dekat)
P:
- ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi terutama protein
- ingatkan ibu untuk banyak istirahat dan mengurangi pekerjaan

yang berat
- ingatkan ibu untuk tetap melanjutkan mengkonsumsi tablet Fe dan

vitamin.
- ingatkan ibu untuk menjaga personal hygiene


- ingatkan ibu untuk sering periksa kandungannya minimal 1 bulan
sekali.
Kesimpulan :
Dari kasus Ny’’ J’’ dengan kehamilan resiko tinggi ini yang diakibatkan
karena jarak anak terlalu dekat sehingga ibu hamil ini memiliki skor yang
lebih tinggi dari ibu hamil biasanya yang bukan resiko tinggi. Dari beberapa
hari dilakukan pendampingan pada ibu hamil resti ini hasilnya ibu tidak
menambah skor, keadaan umum ibu dan janinnya baik.
Penanggung jawab : Wilda Al Aluf

4.Nama : Ny “F”
Umur : 21 th
Diagnosa : Ny “F” GI P0000 Ab000 Uk 16 minggu, Intra Uterin,

Hidup,Tunggal, Dengan kehamilan resiko tinggi (skor 6 : skor
awal ibu hamil 2, skor ibu hamil dengan KEK 2)
Tanggal: 7 Desember 2015 (Kontak pertama dengan ibu hamil)

S : Ibu mengatakan ini merupakn kehamilnnya yang pertama, usia
kehamilannya sudah menginjak 4 bulan, ibu mengeluh mual dan
muntah.
O : Keadaan Umum Ibu : Baik
TTV : TD : 100/80 mmHg BB : 41,5 Kg
S : 37 0 C LILA : 21 cm
N : 81x/ mnt HPHT : 20-7-2015
RR : 20x/mnt TP : 27-4-2016
UK : 16 minggu
Pemeriksaan Leopold :Leopold I : Ballotment (+)

Leopold II :-
Leopold III :-
Leopold IV : -
DJJ : Belum terdengar
Pemeriksaan Penujang : Hb : 11 gr/dl
Golongan Darah :O
Urine : Protein :-
Reduksi :-
A : Ny “F” GI P0000 Ab000 Uk 16 minggu, Intra Uterin, Hidup, Tunggal,

Dengan Resiko Tinggi.
P : Beritahu hasil pemeriksaan kepada ibu

KIE tentang gizi pada ibu hamil
Anjurkan ibu untuk beristirahat yang cukup
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan apa-apa
O : Keadaan Umum Ibu : Baik

TTV : TD : 100/80 mmHg BB : 42 Kg
S : 37 0 C LILA : 21 cm
N : 82x/ mnt HPHT : 20-7-2015
RR : 21x/mnt TP : 27-4-2016
UK : 16 minggu 5 hari
Leopod : Ball (+)
DJJ : Belum terdengar
Pemeriksaan Penujang : Hb : 11 gr/dl

Golongan Darah :O
Urine : Protein :-
Reduksi :-
A : Ny “F” GI P0000 Ab000 Uk 16 minggu 5 hari, Intra Uterin, Hidup,
Tunggal, Dengan Resiko Tinggi.
P : Beritahu hasil pemeriksaan kepada ibu
Anjurkan ibu untuk makan-makanan yang bergizi
Anjurkan ibu untuk beristirahat yang cukup
Anjurkan Ibu untuk memeriksakan kehamilannya secara rutin dan
segera periksa bila ada keluhan
Kesimpulan : Setelah dilakukan pendampingan pada Ny “F” skor
ibu hamil tidak bertambah, keadaan ibu baik dan
ibu bisa mengetahui cara menjaga kebutuhan
nutrisinya.
Penanggung Jawab : Indah Afiah

5. Nama : Ny “H”
Umur : 30 th
Diagnose : GIIP1Ab000 IU/T/H Uk 18 minggu dengan kehamilan resiko
tinggi, SPR 6 (skor awal bumil 2, dan jarak kehamilan 4)
S : Ibu mengatakan senang dengan kehamilannya yang ke 2 dengan usia
kehamilan 18 minggu dan ibu mengatakan tidak ada keluhan apa-apa
O : TTV : N : 80x/menit RR : 20x/mnt
S : 36,5°c TD : 100/80mmhg
Lila : 23cm BB : 62kg
HPHT : 02-04-2015 TP : 09 -01-2016

A : Ny “H” GIIP1Ab000 IU/T/H Uk 18 minggu dengan kehamilan resiko
tinggi (skor awal bumil 2, dan jarak kehamilan)
P : a. Ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi terutama protein
b. Anjurkan ibu untuk istirahat dan mengurang pekerjaan yang berat
S : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya yang ke 2 dengan
usia kehamilan 18 minggu dan ibu mengatakan tidak ada keluhan apa-apa
O : TTV : N : 80x/menit RR : 20x/mnt
S : 36,5°c TD : 100/80mmhg
Lila : 23cm BB : 62kg
HPHT : 02-04-2015 TP : 09-11-2015
A : Ny “H” GIIP1Ab000 IU/T/H Uk 18 minggu dengan kehamilan resiko
tinggi (skor awal bumil 2, dan jarak kehamilan terlalu 4)
P : a. Anjurkan ibu untuk istirahat dan mengurangi pekerjaan yang berat
b. Ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi terutama protein
c. ingatkan ibu untuk minum Kalk dan Vitamin
Kesimpulan :
Dari kasus Ny’’ H’’ dengan kehamilan resiko tinggi ini yang diakibatkan
karena jarak anak terlalu jauh sehingga ibu hamil ini memiliki skor yang lebih
tinggi dari ibu hamil biasanya yang bukan resiko tinggi. Dari beberapa hari

dilakukan pendampingan pada ibu hamil resti ini hasilnya ibu tidak menambah
skor, keadaan umum ibu dan janinnya baik.
Penanggung Jawab :Sri Wahyuni
6. Nama : Ny “R”
Umur : 17 thn
Dx : Ny “R” GII P0000 AbI00 UK 15 minggu 3 hari, Keadaan Umum Ibu
Baik, Resiko Tinggi, Skor 10 dengan Anemia
S : Ibu mengatakan bahwa ingin memeriksakan kehamilannya yang
ke 2, kehamilan yang pertama mengalami keguguran pada usia
kehamilan 2 bulan, Hamil ini dengan usia kehamilan 3 bulan dan
ibu sekarang dengan keadaan baik akan tetapi sering pusing

BB selama hamil : 44 kg
TB : 158 Cm
Lila : 23 Cm
HPHT : 20 – 08 – 2015
TP : 27 – 05 – 2016
b) S : 36,5°C
c) N : 88 x/m
d) RR : 22 x/m
HB` : 10 gr/dl
TFU : Pertengahan pusat dan sympisis
Inpeksi Mata : konjungtiva pucat
A : Ny “R” GII P0000 AbI00 UK 15 minggu 3 hari, Keadaan Umum Ibu
Baik, Resiko Tinggi, Skor 10 dengan Anemia
P : a. Mengingatkan ibu untuk meminum Fe 2xI, Vit C 1x1, Kalk
1x1
b. Mengingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi terutama
protein
c. Ingatkankan ibu untuk banyak istirahat dan mengurangi
pekerjaan yang berat

e. Minta ibu untuk kembali kontrol 1 bulan lagi atau sewaktu –
waktu jika ada keluhan
Tanggal: 21 Desember 2015 (Kontak terakhir dengan ibu hamil)
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan sudah merasakan gerakan
janin
BB sekarang : 45 kg
TB : 158 Cm
Lila : 23,5 Cm
HPHT : 20 – 08 – 2015
TP : 27 – 05 – 2016
b) S : 36,5°C
c) N : 82 x/m
d) RR : 22 x/m
HB` :-
TFU : 3 jari dibawah pusat
Inpeksi Mata : konjungtiva merah muda
A : Ny “R” GII P0000 AbI00 UK 15 minggu 3 hari, Keadaan Umum Ibu
Baik, Resiko Tinggi dengan Skor 10

P : a. Mengingatkan ibu untuk melanjutkan meminum Fe 2xI, Vit C
1x1, Kalk 1x1
c. Mengingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi
terutama
protein
d. Ingatkankan ibu untuk banyak istirahat dan
mengurangi
pekerjaan yang berat
d. KIE tanda bahaya kehamilan
e. Minta ibu untuk kembali kontrol 1 bulan lagi atau sewaktu –
waktu jika ada keluhan
KESIMPULAN :
Berdasarkan asuhan kebidanan yang telah dilakukan didapatkan
hasil dengan Keadaan umum ibu lebih baik dari kunjungan pertama,
konjungtiva merah mudah, LILA dalam batas normal. Gerakan janin sudah
dirasakan pada usia kehamilan 17 minggu 2 hari.
Penanggung Jawab :Siti Nainatur Rukmana
7. Nama : Ny “S”
Umur : 33 Tahun
Diagnosa : GIIP1001 Ab000 UK 31 Minggu, Intra Uteri, Hidup, Tunggal,
Letkep dengan kehamilan resiko tinggi (skor : 10)
Tanggal: 13 Desember 2015 (Kontak terakhir dengan ibu hamil)

S : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang ke 2, dan usia
kehamilan sudah menginjak 8 bulan, ibu mengatakan saat
ini tidak memiliki keluhan, anak pertama berumur 17 tahun
O : TTV
TD : 120/80 mmHg BB Sekarang : 80 kg
N : 80 x/menit TB : 145 cm
S : 36º C Lila : 32 cm
RR : 20 x/menit DJJ : 142 x/menit
BB sebelum : 69 kg
Leopold I : Bagian fundus teraba bulat, lunak, tidak
melenting (bokong) TFU pertengahan px
dan pusat
Leopold II : Bagian perut sebelah kiri ibu teraba keras,
datar, panjang seperti papan
(punggung), pada perut sebelah kanan ibu
teraba bagian terkecil janin (ekstermitas)
Leopold III : Bagian terendah janin teraba bulat, keras,
melenting (Kepala)
Leopold IV : Tidak dilakukan
Pemeriksaan panggul luar

Distansia spinarum : 32 cm
Boudelogue : 23 cm
Distansia cristarum : 30 cm
Lingkar panggul : 112 cm
A : Ny “S” GII P1001 Ab000 UK 31 mgg, IU, H, T, Letkep,
dengan kehamilan resiko tinggi

P :- Anjurkan ibu untuk istirahat cukup
- Anjurkan ibu untuk minum obat teratur
- KIE tentang pentingnya kenaikan BB selama kehamilan
- Cek Hb, Urine dan golda
S : ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : TTV
TD : 120/80 mmHg DJJ : 142 x/menit

N : 84 x/menit Hb : 12,5 gr/dl
S : 36º C Golda : B
RR : 21 x/menit Protein Urine : Negatif
Albumin : Negatif
Leopold I : Bagian fundus teraba bulat, lunak, tidak melenting
(bokong) TFU pertengahan px dan pusat
Leopold II : Bagian perut sebelah kiri ibu teraba
keras, datar, panjang seperti papan
(punggung), pada perut sebelah kanan
ibu teraba bagian terkecil janin
(ekstermitas)
melenting (Kepala)
A : Ny “S” GII P1001 Ab000 UK 31 mgg 5 hari, IU, H, T, Letkep,

- KIE tentang tanda bahaya kehamilan TM III
- KIE tentang ketidak nyamanan pada kehamilan TM III
Kesimpulan :
Dari hasil pemeriksaan dan pengkajian yang telah dilakukan,
dapat diketahui bahwa Ny “S” GIIP1001Ab000 dengan resiko tinggi, skor 10
( skor awal ibu hamil : 2, terlalu lama jarak >10 th, dan tinggi badan ibu ≤
145 cm ) dengan keadaan umum ibu dan janin baik, TTV dalam batas
normal, DJJ janin normal (142 x/menit), Hb normal (12,5 gr/dl), serta pada
pemeriksaan protein dan albumin hasilnya negatif, akan tetapi ditemukan
masalah pada ibu yaitu pada kenaikan berat badan dari sebelum hamil
sampai hamil ini yaitu 11 kg dengan usia kehamilan 31 mgg, sedangkan
anjuran kenaikan berat badan bagi ibu hamil selama kehamilan yaitu 12
kg, sehingga dapat disimpulkan bahwa Ny “S” mengalami kenaikan berat
badan yang berlebih.
Penanggung Jawab :Siti Nurmaila Khusna
8. Nama : Ny “Q”
Umur : 36 tahun
Diagnosa :GII PI00I Ab000 UK 17 minggu ,intra uteri,tunggal,hidup.dengan
kehamilan resiko tinggi
Tanggal : 6 desember 2015 (Kontak pertama dengan ibu hamil)

S : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya yang 3
bulan dan ibu tidak mengeluh apapun.
O :TD :120/80 Mmhg Keadaan umum : Baik
N :80x/mnt Kesadaran : composmentis
S :36,5 o C BB/TB : 60 kg/159 cm
RR :20X/mnt Lila : 29 cm
TFU :Pertengahan pusat syimpisis HPHT :07-8-2015
Ballotement : (+) TP :14 -5 – 2016
Djj : tidak dilakukan UK : 17 minggu
A : Ny “Q”umur 36 tahun GII PI00I Abooo UK 17 minggu intra
uteri,hidup,tunggal,dengan kehamilan resiko tinggi.
P :- Ingatkan ibu untuk banyak istirahat dan mengurangi pekerjaan

yang berat.
- Ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi
- Ingatkan ibu untuk minum obat FE dan KALK
- Beritahu ibu ketidak nyamanan pada trimester I
- Minta ibu untuk kembali memeriksakan kehamilannya 1
bulan lagi atau jika ada keluhan.
S : ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya yang 3 bulan
dan ibu saat ini mengeluh sedang flu
O : TD : 120/70 Mmhg
N : 80 x/mnt
S :37,6
RR :20x/mnt

A : Ny Q Umur 36 tahun GII PI00I AB000 UK 19 minggu 1 har, intra
uteri, hidup, tunggal, dengan kehamilan resiko tinggi
P : - Ingatkan ibu untuk banyak istirahat
- Ingatkan ibu untuk menambah asupan nutrisi

- Ingatkan ibu agar tidak bekerja terlalu berat
- Ingatkan ibu untuk minum obat FE
- Minta ibu untuk kembali memeriksakan kehamilannya 1
minggu lagi atau jika ada keluhan
Kesimpulan :
Selama pemeriksaan dan pendampingan pada Ny”Q”dengan
usia kehamilan 17 minggu, di dapatkan hasil : kondisi ibu baik dan
dengan hasil skor tidak bertambah. Dan dari hasil pendampingan selama
ini ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh tenaga kesehatan
tentang kehamilannya, dan ibu dapat mengulang kembali penjelasan yang
diberikan oleh nakes dan ibu berjanji akan melakukan anjuran nakes
untuk memeriksakan kehamilannya dengan rutin untuk mengetahui
kondisi dan perkembangan janin dan ibu.
Penanggung jawab : Rahmi Ajeng Indrayani
9. Nama : Ny “M”
Umur : 39 Tahun
Diagnosa : GIVP3003 Ab000 UK 31 Minggu, Intra Uteri, Hidup, Tunggal,
Letkep dengan kehamilan resiko tinggi (skor : 18)
S : Ibu mengatakan ini adalah kehamilan yang ke 4, dan usia
kehamilan sudah menginjak 7 bulan, ibu mengatakan saat


ini tidak memiliki keluhan, anak pertama berumur 20
tahun,anak kedua berumur 15 tahun, dan anak ketiga
berumur 2 tahun
O : TTV
TD : 110/70 mmHg BB : 72 kg
N : 80 x/menit TB : 156 cm
S : 36,7º C Lila : 32 cm
RR : 20 x/menit DJJ : 141 x/menit
dan pusat
Leopold II : Bagian perut sebelah kanan ibu teraba
(punggung), pada perut sebelah kiri ibu
teraba bagian terkecil janin (ekstermitas)
melenting (Kepala)
A : Ny “M” GIVP3003Ab000 UK 28 mgg, IU, H, T, Letkep,
- Anjurkan ibu untuk minum obat teratur
- KIE tentang pentingnya kenaikan BB selama kehamilan
- Cek Hb, Urine dan golda

S : ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : TTV
TD : 110/80 mmHg DJJ : 142 x/menit
N : 84 x/menit BB : 75 kg
S : 36º C
RR : 22 x/menit
dan pusat
Leopold II : Bagian perut sebelah kiri ibu teraba
(punggung), pada perut sebelah kanan
ibu teraba bagian terkecil janin
(ekstermitas)
melenting (Kepala)
A : Ny “M” GIVP3003Ab000 UK 28 mgg, IU, H, T, Letkep,
- KIE tentang tanda bahaya kehamilan TM III
- KIE tentang ketidak nyamanan pada kehamilan TM III

Kesimpulan : Pada kasus Ny”M” dengan kehamilan resiko tinggi tidak
mengalami penambahan skor keadaan umum ibu baik.
Penanggung jawab : Hilda Hasan
10. Nama : Ny”F”
Usia : 21 Tahun
Diagnosa : Ny”F” G1 P000 Ab000 UK 35 Minggu 6 Hari, Hidup, Intra
Uterin, Letak Kepala, Keadaan Umum Ibu Baik Dengan
Kehamilan Resiko Tinggi.

S : Ibu Mengatakan bahwa ini adalah kehamilan yang
pertama dengan usia kehamilan 8 bulan dan ibu sekarang
sering nyeri perut bagian bawah jika terlalu berat bekerja.
O : K/U Ibu : Baik
Kesadaran : Compomentis
TTV: TD: 130/90
S : 36.50C
N : 80x/ menit
RR: 20x/menit
BB Sebelum Hamil: 57 kg
BB Saat Hamil :71 kg
TB :155cm
Lila : 23,5 cm
HPHT:29-3-2015
TP : 26-12-2015
Uk : 35 Minggu 6 Hari
A : Ny”F”G1 P000 Ab000 Uk 35 Minggu 6 Hari, Hidup, Intra
Uterin, Letak Kepala, Keadaan Umum Ibu Baik Dengan
Kehamilan Resiko Tinggi.
P : - Ingatkan Ibu untuk minum kalk, fe, dan vitamin.
- Ingatkan Ibu untuk menambah asupan nutrisi

- Ingatkan Ibu untuk banyak istirahat dan mengurangi
pekerjaan berat
- Ingatkan Ibu untuk menjaga personal hyngine
- Ingatkan Ibu untuk kembali memeriksakan kehamilanya
2 minggu lagi.
S : Ibu Mengatakan bahwa ini adalah kehamilanya yang
pertama dan sekarang tidak ada keluhan.
O :K/U Baik
Kesadaran: Composmentis
BB Sebelum Hamil :57 kg
BB Saat Hamil : 71 kg
TB :155cm
Lila : 23,5cm
HPHT : 29-3-2015
TP : 29-12-2015
UK : 35 Minggu 6 Hari
TTV: TD : 130/90 mmhg
S : 36,50C
N :80x/ menit
RR : 20x/menit

A : Ny” F” G1 P000 Ab000 UK 35 Minggu 6 Hari, Hidup, intra
uterin, Letak Kepal, Keadaan Umum Ibu Baik Dengan
Kehamilan Resiko Tinggi (PEB).
P : - Ingatkan Ibu untuk minum kalk, fe, dan vitamin.
- Ingatkan Ibu untuk menambah asupan nutrisi
- Ingatkan Ibu untuk banyak istirahat dan mengurangi
pekerjaan berat
- Ingatkan Ibu untuk menjaga personal hyngine
- Ingatkan Ibu untuk kembali memeriksakan kehamilanya
2 minggu lagi.
Kesimpulan :
Ibu sudah mengerti dengan penjelasan bidan dan ibu berusaha
untuk tidak menambah skor pada kehamilannya.
Penanggung jawab : Sri Midiawati
B. RENDAHNYA DETEKSI IBU HAMIL RESTI OLEH MASYARAKAT

No Intervensi Implementas Hasil Kendala RTL
i
1. Lakukan Melakukan mendapatkan Kader sulit
pendekatan pendekatan nama kader, ditemui
dengan bidan dengan bidan alamat, serta karena
desa, kader desa, kader No telephon sibuk
masyarakat masyarakat bekerja
2. Lakukan Melakukan Kader didusun Tidak ada
pelatihan pelatihan leduk
KSPR secara KSPR secara mengetahui
door to door door to door cara mengisi
bagi kader bagi kader KSPR tanpa
yang ada yang ada didampingi
didusun didusun oleh
leduk leduk mahasiswa
3. Lakukan Melakukan Semua kader Kader yang Penyegaran
pelatihan pelatihan yang ikut hadir di pengetahuan
KSPR dan KSPR dan pelatihan Desa dengan
sosialisasi sosialisasi KSPR Pokaan diskusi
cara cara mengetahui hanya pengisian
melakukan melakukan cara mengisi berjumlah KSPR oleh
pendampinga pendampinga KSPR tanpa 5 orang Bidan kepada
n ibu hamil n ibu hamil didampingi kader.
resiko tinggi resiko tinggi oleh
bagi semua bagi semua mahasiswa
kader kader dan
mengetahui
serta
memahami
bagaimana
mendampingi
Bumil Risti

BAB VII
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktik Kebidanan Komunitas Akademi Kebidanan
Ibrahimy Tahun Akademik 2015-2016 di Desa Pokaan, mahasiswa telah melakukan
pendekatan dan survey secara door to door langsung pada masyarakat dan hasil adopsi
data dari Bidan Desa, maka kami menyimpulkan bahwa permasalahan di desa Pokaan
adalah :
1. Resiko tinggi pada kehamilan.
2. Rendahnya deteksi bumil resti oleh masyarakat.
B. Saran
1. Tokoh Masyarakat dan Kader
Meningkatkan peran serta tokoh masyarakat dan kader dalam
memberdayakan masyarakat untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan
dengan resiko tinggi pada kehamilan, dan rendahnya deteksi bumil resti oleh
masyarakat.
2. Bidan Desa
a. Meningkatkan komunikasi dan koordinasi yang baik antara bidan, tokoh
masyarakat, kader di desa Pokaan.
b. Meningkatkan kegiatan penyuluhan yang berkaitan dengan peningkatan
kesehatan pada masyarakat secara berkala dan berkesinambungan.
3. Masyarakat

Membantu dan bekerjasama dengan seluruh elemen dalam
pelaksanaan program kesehatan yang telah dilakukan oleh petugas kesehatan di
lingkungan desa Pokaan.

Laporan Komunitas Desa Poka&#39;an Tahun 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Komunitas Desa Poka&#39;an Tahun 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB I

Desa Pokaan kecamatan Kapongan situbondo, merupakan desa

Krajan, Pokaan Karang Malang, Pokaan Tengah, Pokaan Karang Kenek,

Pokaan Cocong, Pokaan Barat.

Kondisi penduduk yang terdiri dari berbagai budaya, agama,

dapat menimbulkan permasalahan kesehatan. Hal ini harus dipecahkan

bersama antara pemerintah dan masyarakat secara berkesinambungan untuk

mewujudkan derajat kesehatan masyarakat Pokaan yang optimal. Di desa

dengan masih tingginya angka kematian ibu di kabupaten situbondo yaitu

yang melahirkan, masalah tersebut diakibatkan oleh adanya persalinan di

rendahnya pengetahuan, status ekonomi, dll.

Sebagai salah satu elemen masyarakat, institusi pendidikan

khususnya di desa Pokaan. Hal tersebut diwujudkan oleh Akademi Kebidanan

Ibrahimy Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo dengan

Laporan Komunitas Pokaan – Kapongan

AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2017-2018 Page 1

Untuk menindak lanjuti program tersebut beberapa mahasiswa

diterjunkan langsung ke masyarakat dalam rangka Praktik Klinik Kebidanan

Komunitas Tahun Akademik 2017 -2018 di Desa Pokaan, untuk membantu

pemerintah dan masyarakat dalam menyelesaikan beberapa masalah yang ada

di desa Pokaan dan mendalami tugas bidan dalam memberikan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat.

Setelah melaksanakan kegiatan praktek Kebidanan

Komunitas mahasiswa menerapkan teori dan praktek Kebidanan

Komunitas ditataran nyata untuk mengetahui peran, fungsi dan tugas

bidan di desa dan segala bentuk pengembangan nyata masayarakat

secara etis, profesional, religius dan dinamis dalam melaksanakan

praktek kebidanan serta dapat membantu masyarakat dalam

mengupayakan tercapainya derajat kesehatan yang optimal.

a. Mahasiswa dapat mengenali kultur budaya dan adat istiadat

b. Melakukan pengkajian data yang ada dimasyarakat

c. Mengidentifikasi masalah kesehatan yang berhubungan

dengan kesehatan ibu dan anak pada keluarga.

d. Menemukan masalah yang ada dan memprioritaskannya.

Laporan Komunitas Pokaan – Kapongan

AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2017-2018 Page 2

f. Implementasi hasil rumusan alternatif pemecahan masalah.

g. Mampu melakukan evaluasi.

h. Menyelesaikan askeb keluarga sesuai dengan manajemen

i. Mendorong dan meningkatkan kesadaran serta partisipasi

keluarga dalam upaya mendorong dirinya sendiri dalam bidang

kesehatan, serta menanamkan perilaku hidup sehat.

Dalam penyusunan laporan ini teknik pengumpulan data diperoleh

Observasi dan pengamatan langsung

Menggunakan data yang ada di puskesmas, polindes dan balai desa.

Penyusun juga membekali diri dengan membawa literatur - literatur

yang berkaitan dengan keadaan masyarakat sekaligus untuk menanggulangi

tahun 2017, Buku panduan praktik kebidanan II A (Komunitas) tahun

akademik 2017-2018 Akademi Kebidanan Ibrahimy.

Laporan Komunitas Pokaan – Kapongan

AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2017-2018 Page 3

Praktik Kebidanan Komunitas ini dimulai tanggal 09 desember

2017- 01 Februari 2018.

Praktik klinik kebidanan ini dilaksanakan di Desa Pokaan

Kecamatan Kapongan Kabupaten Situbondo.

Jumlah peserta yang bertugas di Desa Pokaan sebanyak 11

b. Siti Qurrotul Faiseh

j. Septi Fauziyah purwanto

k. Eka Ferdiana Wati

Laporan Komunitas Pokaan – Kapongan

AKBID Ibrahimy Sukorejo Situbondo Tahun Akademik 2017-2018 Page 4

Desa Pokaan terdiri dari 6 dusun, di kecamatan

Kapongan Kabupaten Situbondo

Desa Pokaan merupakan salah satu Desa di Kecamatan

Laporan Komunitas Desa Poka'an Tahun 2017

Laporan Komunitas Desa Poka'an Tahun 2017