PEMERIKSAAN TROMBOSIT

No. Dokumen :
No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1

Puskesmas Watuneso Silfrida Sulastri Suri

NIP. 195812311982122008
1. Pengertian Trombosit adalah sel-sel berbentuk oval kecil yang dibuat di sumsum tulang
memiliki fungsi membantu dalam proses pembekuan.
Pemeriksaan trombosit adalah perhitungan jumlah trombosit dalam darah per ul
darah.
2. Tujuan Untuk menghitung jumlah trombosit dalah darah.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemeriksaan jumlah trombosit.
3. Kebijakan SK penerapan mm
4. Referensi Penuntun laboratorium Klinik
Petunjuk Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas
5. Prosedur/Langkah – 1. Persiapan sampel : Darah yang diambil adalah darah kapiler
langkah 2. Persiapan alat dan bahan :
 Pipet Thoma Eritrosit
 Kamar hitung (improved neubaure)
 Larutan Rees Ecker
 Dek glass/cover glass
 Blood lancet
 Mikroskop
 Kapas alkohol
 Tissue
3. Pelaksanaan/cara kerja
 Petugas menyiapkan alat dan bahan.
 Petugas mengambil darah dengan menggunakan blood lancet.
 Petugas mengisap darah menggunakan pipet thoma eritrosit sampai tanda
garis 0,5.
 Petugas menghapus kelebihan darah yang melekat pada bagian luar pipet.
 Petugas mengisap larutan rees ecker sampai tanda 101 (hati-hati jangan
sampai terjadi gelembung udara).
 Petugas menutup kedua ujung pipet dengan menggunakan jari lalu kocok
sampai darah dan larutan rees ecker homogen, diamkan 1-3 menit.
 Petugas mengocok kembali pipet thoma eritrosit tadi, lalu buang kira-kira
3-4 tetes.
 Petugas memasukkan larutan ke dalam kamar hitung (improved neubaure)
dengan cara menyentuh dinding kamar hitung dan diamkan sebentar.
 Petugas menghitung jumlah trombosit dalam 5 bidang kotak kecil dengan
perbesaran lensa objektif 10x dan 40x untuk memperjelas
4. Pelaporan hasil : Jumlah trombosit yang dihitung dinyatakan / ul darah
5. Nilai normal : 150.000–400.000 / ul darah
Perhitungan :
Vol.5 kotak=5×0,2×0.2×0,1=0,02 cmm
Jumlah trombosit/cmm=N× 1 × 200(pengenceran)
0,02
N =1.0000 ×Jumlah trombosit yang di temukan = ........ / ul dar

6. Bagan Alir -

7. Unit Terkait Laboratorium