Cast :

1. Syawalia Eka Pertiwi

2. Auliyah Fitriyani
3. Satya Riko Aldiansyah
4. Andre Dwi Septian
5. Ahmad Sobri

Cameramen :

1. Imam Septiawan
2. Zayd Abdul Azis

Pemeran pembantu :

1. M. Riski Aidil
2. M. Gunardi
3. M. Ridho Aldiyansyah
4. Adelia Maharani

SKENARIO

Sequance 1

(Narasi : Tahun kedua masa SMA-ku, terasa bahagia pada awalnya. Di SMA Negeri 10 Palembang
ini, aku menghabiskan hari-hari dengan penuh ceria. Bercengkrama dengan teman, bolos ke kantin,
dan.... , tidur. Ya.... begitulah keseharianku di kelas XI MIA 8 ini.)

(Narasi : Sampai akhirnya, 3 murid baru masuk ke kelas kami.)

Keadaan kelas sedang gaduh. Hingga guru masuk ke kelas.

Guru : (memasuki kelas bersama seseorang) Anak-anak, kita kedatangan teman baru. Baik,
silahkan perkenalkan dirimu.

Andre : Haloooo... Nama saya Andre

(Narasi : Andre, si nakal. Kerjanya bolos, terlambat, tidak rapi, membantah guru. Tugas? Yaa, tau
sendiri lah.)

Sobri : Emmm, haloo. Nama saya Sobri.

(Narasi : Yang kedua. Royal sih, tapi, like an Idiot. Annoying aja dengan kehadirannya.)

(Narasi : Daan, yang terakhir...)

Auliyah : (Mengeluarkan buku bertuliskan ‘Auliyah’ pada lembar pertama, dan ‘saya memiliki
gangguan pendengaran’ pada lembar kedua.)

(Narasi : Yaah, sudah kalian lihat kan. Dia TULI!)

Syawal menempel papan nama kelas yang telah ia tulis ‘Status : Overload’
Sequence 2

Syawal kembali ke bangku lalu menggerutu

Syawal : (Duduk ke kursi dan berbicara dengan teman sebangkunya) Uuh, lama-lama kelas ini jadi
tambah aneh.

Riko : Hussh, jangan gitu dong. Kita kan jadi banyak temen baru.

Syawal : (Kesal) Huuh, bodo amat.

Terlihat Adel dan Auliyah sedang berbincang-bincang

Keesokan harinya, pada saat pelajaran, Syawal tidak membawa pena. Ia meminjam dengan Riko.

Syawal : Ada pena gak?

Riko : Emmm, bentar. Cuman ada satu nih.

Syawal : Huuh, oke deh. Mksih

Syawal : Hey! Anak baru! Eh! Noleh dong! Hey! (Mulai kesal lalu memukul meja untuk memanggil).
Eh budek! Nyaut dong!

Riko : Hush! Ntar kalo dia denger gimana?

Syawal : Mana mungkinlah. Dia kan tuli!

Sequence 3

Guru mulai membagi siswa menjadi kelompok yang berpasang-pasangan.

Guru : satya riko dan andre dwi septian. Sudah? Selanjutnya syawalia dan eee auliyah fitriyani.

Syawal : (terkejut)hah? Kok aku dengan si aneh ini? (berdiri menghampiri guru)

Syawal : pak? Kenapa saya sekelompok dengan dia? Dia kan....

Guru : hey kamu tuh ga boleh ngebeda-bedakan orang. Pokoknya keputusan bapak tidak bisa
diganggu gugat. Duduk sana!

Syawal kembali ke tempat duduknya dengan wajah kesal

Syawal : iuhh jijik banget sekelompok sama dia.

Riko : udahlah, enjoy aja lagi(:

Guru : anak-anak silahkan kalian duduk sesuai dengan kelompok masing-masing.

Syawal : (dengan wajah kesal ia malas untuk pindah ke sebelah auliyah, sampai riko menyuruhnya
pindah)

Syawal berpindah duduk ke sebelah auliyah

Auliyah : (senyum ke arah syawal)

Syawal : (masih dengan wajah kesal)

Auliyah : (menyodorkan buku ke arah syawal bertuliskan ‘aku harap kita bisa bekerja sama dengan
baik’)

Syawal : (dengan ekspresi menyepelehkan)

Auliyah : (kembali menuliskan ‘aku tau kamu rekan kerja yang baik’)

Syawal : (menulis ‘Y’ dengan besar)

Sequance 4

Hari berikutnya mereka sudah mulai berbincang satu sama lain, walaupun hanya menulis di buku.

Syawal :