Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia serta hidayah nya saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini
yang berjudul “PencemaranTanah”. Kemudian shalawat beserta salam semoga
berlimpah curahkan kepada junjungan kita semua nabi Muhammad Saw.
Makalah ini disusun agar dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan
pengetahuan bagi para pembaca untuk lebih mengetahui tentang segala hal yang
berkaitan dengan “PencemaranTanah”. Harapan penulis semoga makalah ini dapat
berguna bagi Penulis maupun orang lain yang membacanya. Sebelumnya Penulis
mohon maaf atas ketidaksempurnaan makalah ini. Untuk itu, Penulis berharap
adanya kritik dan saran demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.
Penulis
BAB I
PEMBAHASAN
A. Latar Belakang
Kita semua tahu Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan
sumber daya alamnya. Salah satu kekayaan tersebut, Indonesia memiliki
tanhah yang sangat subur karena berada di kawasan yang umurnya masih
muda, sehingga di dalamnya banyak terdapat gunung-gunubg berapi yang
mampu mengembalikan permukaan muda kembali yang kaya akan unsur
hara.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuaan Penulis
1. Mengetahui pengertian oencemaran lingkungan
2. Mengetahui pengertian pencemaran tanah
3. Mengetahyi sumber dan komponen-komponenbahan pencemaran
tanah
4. Mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat pencemaran tanah
5. Mengetahui cara penanganan, pencegahan dan penanggulangan
pencemaran tanah
6. Mengetahui ciri-ciri tanah tercemar dan tidak tercemar
BAB II
PEMBAHASAN
Tetapi apa yang terjadi, akibat kegiatan manusia, banyak terjadi kerusakan
tanah. Di dalam PP No. 150 tahun 2000 disebutkan bahwa “Kerusakan
tanah untuk produksi biomassa adalah berubahnya sifat dasar tanah yang
melampaui kriteria baku kerusakan tanah”.
2. Limbah industry
a. Limbah Industri berasal dari sisa-sisa produksi industri.Limbah
industri berupa limbah padat yang merupakan hasil buangan industri
berupa padatan, lumpur, bubur yang berasal dari proses pengolahan.
Misalnya sisa pengolahan pabrik gula, pulp, kertas, rayon, plywood,
pengawetan buah, ikan daging dll.
b. Limbah cair yang merupakan hasil pengolahan dalam suatu proses
produksi, misalnya sisa-sisa pengolahan industri pelapisan logam dan
industri kimia lainnya. Tembaga, timbal, perak, khrom, arsen dan
boron adalah zat-zat yang dihasilkan dari proses industri pelapisan
logam seperti Hg, Zn, Pb, Cd dapat mencemari tanah. Merupakan zat
yang sangat beracun terhadap mikroorganisme. Jika meresap ke dalam
tanah akan mengakibatkan kematian bagi mikroorganisme yang
memiliki fungsi sangat penting terhadap kesuburan tanah.
3. Limbah pertanian
2. Pada Ekosistem
1. Remidiasi
2. Bioremidiasi
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan
manusia masuk dan merubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini
biasanya terjadi karena:
1. kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas
komersial
2. Penggunaan Pestisida
3. Masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-
permukaan
4. Kecelakaan kendaraan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah
5. Air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang
langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal
dumping).
B. Saran
Untuk lebih memahami semua tentang pencemaran tanah, disarankan
para pembaca mencari referensi lain yang berkaitan dengan materi pada
makalah ini. Selain itu, diharapkan para pembaca setelah membaca
makalah ini mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari
dalam menjaga kelestarian tanah beserta penyusun yang ada di dalamnya.
Daftar Pustaka
http://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/304-
pencemaran-tanah. (Diakses pada tanggal 02 Desember 2013)
http://www.sentra-edukasi.com/2010/04/macam-macam-pencemaran-lingkungan-
upaya.html. (Diakses pada tanggal 02 Desember 2013)