LAPORAN PRAKTIKUM 2

EKONOMI PERIKANAN

Nama : Dian Pratiwi

NIM : 165080207111008
Kelompok : 24
Kelas : P2
Asisten : Devitasari

PROGAM STUDI PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2017
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Praktikum Ekonomi Perikanan disusun sebagai salah satu syarat

menyelesaikan Praktikum Ekonomi Perikanan SPSS dan lulus Mata Kuliah
Ekonomi Perikanan.

Koordinator Asisten Asisten Pendamping

(Aizzatur Rohmah) (Devitasari)

NIM. 155080407111027 NIM.155080401111009
 PRAKTIKUM 2

(A) Perhitungan MSY, MEY, dan OAE

Kode Soal : 10
Tabel Soal :
Produksi Penangkapan Ikan Layur
Tahun Produksi Upaya (X) CPUE (Y) Uraian MSY MEY OAE
2004 180800 14530 12.44322 Hasil Tangkapan
2005 186020 14005 13.2824 Upaya Penangkapan
2006 170300 13540 12.57755 Total Penerimaan
2007 160000 13900 11.51079 Total Pengeluaran
2008 175100 14320 12.22765 Keuntungan
2009 165300 15230 10.85358
2010 184000 12915 14.247
2011 140500 12915 10.87882
2012 192000 13202 14.54325
2013 135000 14063 9.599659
2014 120500 12045 10.00415

P 47000
c 280000
n
b
a
Tabel Hasil Perhitungan :

Produksi Penangkapan Ikan Layur

Tahun Produksi Upaya (X) CPUE (Y)
2004 180800 14530 12.44322
2005 186020 14005 13.2824
2006 170300 13540 12.57755
2007 160000 13900 11.51079
2008 175100 14320 12.22765
2009 165300 15230 10.85358
2010 184000 12915 14.247
2011 140500 12915 10.87882
2012 192000 13202 14.54325
2013 135000 14063 9.599659
2014 120500 12045 10.00415

P 47000
c 280000
n 11
b -9.618E-05
a 13.3325814

Uraian MSY MEY OAE

Hasil Tangkapan -462064.7988 -369808.7728 -456840.4087
Upaya Penangkapan -69313.62875 -38341.96288 -76683.92575
Total Penerimaan -21717045541 -17381012320 -21471499211
Total Pengeluaran -19407816049 -10735749605 -21471499211
Keuntungan -2309229492 -6645262714 0

SUMMARY OUTPUT

Regression Statistics
Multiple R 0.052794253
R Square 0.002787233
Adjusted R Square -0.108014185
Standard Error 1.706957875
Observations 11

ANOVA
df SS MS F Significance F
Regression 1 0.073294872 0.073294872 0.025155 0.877482781
Residual 9 26.22334668 2.913705187
Total 10 26.29664155
 Coefficients Standard Error t Stat P-value Lower 95% Upper 95%Lower 95.0%Upper 95.0%
Intercept 13.3325814 8.321536466 1.60217785 0.14358 -5.49204192 32.1572 -5.49204 32.15720472
X Variable 1 -9.61758E-05 0.000606389 -0.158603947 0.877483 -0.001467924 0.001276 -0.00147 0.001275572

Intrepretasi :

Berdasarkan data analisis excel pada teori Gordon-Schaefer dapat

diketahui bahwa nilai koefisien a adalah sebesar 13.3325814 dan b adalah
sebesar -9.618E-05 dengan harga sebesar Rp. 47.000 dan biaya sebesar Rp.
280.000 pada jangka waktu 11 tahun dari tahun 2004 hingga tahun 2014.

Maximum sustainable yield (MSY)

Data produksi penangkapan ikan Layur. Pada tahun 2004 – 2014

didapatkan hasil potensi lestari sumberdaya ikan layur, yaitu catch optimum
(CMSY) sebesar -462.064,7988 kg/tahun dengan effort optimum (EMSY) sebanyak -
69.313,62875 trip/tahun. Total Revenue (TR) pada kondisi MSY adalah Rp. -
21.717.045.541 dan Total Cost (TC) sebesar Rp -19.407.816.049., dengan
Keuntungan dalam kondisi MSY sebesar Rp. -2.309.229.492.

MEY (Maximum Economic Yield)

Nilai maximum economic yield (MEY) pada penangkapan ikan Layur

sebesar -369.808,7728 kg/tahun dengan (EMEY) sebanyak -38.341,96288 trip/
tahun. Total Revenue (TR) sebesar Rp. -17.381.012.320 dan Total Cost (TC) Rp.
-10735.749.605 Keuntungan dalam kondisi MEY sebesar Rp -6.645.262.714. Nilai
dari CMSY lebih kecil dari CMEY. Nilai EMEY lebih kecil dari nilai EMSY. Jumlah trip
dalam kondisi MSY lebih sedikit dibandingkan dalam kondisi MEY. Nilai
keuntungan pada MSY dan MEY didapatkan hasil negatif artinya, nelayan
mengalami kerugian karena total pengeluaran lebih besar daripada total
pendapatan.

OAE (Open Access Equilibrium)

Open access equilibrium merupakan kondisi keseimbangan akses terbuka

dimana dalam melakukan suatu usaha penangkapan, jumlah biaya yang
dikeluarkan akan sama dengan jumlah penerimaan (total revenue) sehingga
jumlah keuntungan adalah Rp. 0,- Dalam kondisi OAE, Nilai COAE ikan Layur
sebesar -456.840,4087 kg/ tahun dengan EOAE sebanyak -76 683,92575 kali/tahun.
Total Revenue dan Total Cost pada kondisi OAE Rp. -21.471.499.211 , dan
keuntungan Rp. 0,. Dalam kondisi OAE, dapat terlihat bahwa jumlah trip
penangkapan jauh lebih banyak dibanding dengan dalam kondisi MSY dan MEY,
sehingga Total Revenue akan semakin menurun hingga nelayan tidak akan
mendapatkan keuntungan. Berdasarkan hasil yang didapat, diharapkan nelayan
dapat melakukan penangkapan dengan jumlah trip tidak melebihi trip dalam
kondisi OAE.
Analisis SPSS

Kode Soal : 2b

Tabel Soal :

Tabel Hasil :
Intrepretasi :
Berdasarkan data analisis SPSS pada teori Cobb-Douglass dapat
diketahui bahwa nilai koefisien a adalah sebesar 1,544 hal ini menyebabkan
terjadinya increasing return to scale karena nilai koefisien >1 artinya bahwa
proporsi penambahan faktor produksi akan menghasilkan tambahan produksi
yang proporsinya lebih besar. Sedangkan untuk nilai koefisien b adalah sebesar -
0,733. Hal ini menyebabkan terjadinya decreasing return to scale karena nilai
koefisien <1, artinya bahwa proporsi penambahan faktor produksi melebihi
proporsi penambahan produksi.