3 Pemodelan Geoid
Penentuan model geoid gravimetri dilakukan dengan menggunakan remove-restore. Ini
terdiri dari dua langkah komputasi, yaitu: memproses data gravitasi dan pemodelan geoid.
Langkah pertama adalah pengolahan data mentah dari survei gravitasi udara (gravitasi dan
data posisi) untuk mendapatkan anomali udara bebas. Pemodelan geoid dihitung dari
anomali udara bebas yang dikombinasikan dengan data lain, yaitu Model Geopotensial
Global dan SRTM. Penelitian ini hanya terdiri dari pemodelan geoid. Skema penelitian
dapat dilihat pada Gambar 8.
1. Ekstrak model geoid global untuk menghasilkan komponen gravitasi longwave anomali
(∆gGGM).
2. Ekstrak data SRTM untuk menghasilkan komponen gravitasi panjang gelombang
pendek anomali (∆gTerrain).
3. Kurangi anomali gayaberat dari pengukuran dengan panjang gelombang dan pendek
panjang gelombang medium.
4. Hasilnya adalah residual anomali gravitasi (∆gres).
5. Terapkan pendekatan FFT ke residual anomali gayaberat untuk mendapatkan geoid
residual (∆Nres).
Kembalikan langkah: dalam langkah ini, residu Geoid dijumlahkan dengan undulasi geoid
global dan tidak langsung efek, menghasilkan tinggi geoid (Undulasi). Persamaannya
adalah:
Ngeoid = ∆Rekan + ∆NGGM + ∆Nterrain