Anda di halaman 1dari 25

MUKADDIMAH

Bahwa sesungguhnya falsafah Pancasila merupakan dasar Negara


kesatuanRepublik Indonesia. Pandangan pancasila berarti menegakkan prinsip-
prinsip KetuhananYang Maha Esa, kemanusiaan, persatuan Indonesia, kerakyatan dalam
permusyawaratan, serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Sebagai generasi penerus berkewajiban menjadikan pancasila sebagai sumber
inspirasi, motivasi, dan nilai kesadaran dalam bernegara, dan bermasyarakat untuk
melakukan segala tindakan guna memperbaiki keadaan yang lebih baik sesuai dengan sejarah
panggilan sejarah bangsa.
Cita –cita tersebut diatas hanya mungkin dapat di lakukan apabila segenap potensi
generasi bersatu dalam visi maupun misi yang sama. Sesungguhnya kami menyadari bahwa
persatuan dan kesatuan merupakan syarat mutlak untuk mencapai tujuan. Kalimat tersebut
akan senantiasa bersemayam dan menjadi api semangat bagi generasi muda Desa Indari
dalam rangka turut serta tampil di setiap pentas kompetisi anak bangsa. Genreasi muda Desa
Indari sebagai bagian integral pemuda indonesia merasa wajib pula untuk turut serta
berpatisifasi dalam rangka mengisi kemerdekaan.
Selanjutnya demi terselenggara segala kegiatan dan menjaga keseimbangan
organisasi, maka perlu disusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
ANGGARAN DASAR
HIMPUNAN PEMUDA PELAJAR MAHASISWA DESA INDARI

BAB I
NAMA,WAKTU DAN TEMPAT
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Desa Indari, disingkat
HIPPERMAKU.
Pasal 2
Waktu dan tempat
HIPERMAKU didirikan di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara pada tanggal 25 maret tahun
2018 untuk waktu yang tidak ditentukan dan berkedudukan di Kota Ternate.
BAB II
ASAS, SIFAT, TUJUAN, DAN FUNGSI
Pasal 3
Asas organisasi ini berasaskan pancasila.

Pasal 4
Sifat
Organisasi ini bersifat independen yang berwawasan kekeluargaan, kemasyarakatan, dan
kedaerahan.
Pasal 5
Tujuan
Tujuan HIPPERMAKU adalah membina potensi pemuda pelajar dan mahasiswa yang
berkualitas dalam mewujudkan pembangunan kolaka utara dan tingkat nasiaonal yang
berbasis pada kemakmuran rakyat. Mengawal pembangunan baik di tingkat nasional maupun
daerah.
Pasal 6
Organisasi ini berfungsi:
1. Wadah perhimpunan pemuda, pelajar dan mahasiswa
2. Wadah pengembangan potensi dan kreatifitas
3. Wadah pembinaan generasi muda kolaka utara dalam berbangsa dan bernegara
BAB III
USAHA DAN KEGIATAN
Pasal 7
Usaha

1. Membina pribadi yang bertanggujawab dan bermoral serta mengembangkan potensi


kreatif, keilmuan, social dan budaya.
2. Mempelopori pengmbangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemaslahatan masa
depan ummat manusia.
3. Memajukan kehidupan umat dalam mengamalkan displin ilmu dalam kehidupan pribadi,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
4. Berperan aktif mendorong pelajar kemahasiswaan kepemudaan untuk menopang
pembangunan daerah dan nasional.

Pasal 8
Kegiatan
Organisasi ini melakukan kegiatan berupa :
1. Kegiatan dalam bidang pendidikan, pelatihan
2. Kegiatan dalam bidang pengembangan dan penelitian Basic science, bakat yang meliputi
olah raga,seni, dan kebudayaan.
3. Kegiatan kemitraan dengan pemerintah maupun swasta demi tujuan organisasi

BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 9
Keanggotan
1. Anggota HIPPERMAKU terdiri dari :
1. Anggota Biasa
2. Anggota Luar Biasa
3. Anggota Kehormatan
2. Keanggotan HIPPERMAKU selanjutnya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
3. Setiap anggota memiliki hak dan kewajiban

Pasal 10
Kepemimpinan
1. Lembaga Vertikal
a. Kepemimpinan tingkat pusat adalah pengurus pusat
b. Pengurus komisariat kepemimpinan tingakat kecamatan
c. Pengurus cabang kepemimpinan tingakat kabupaten/kota
2. Badan otanom
a. Untuk memudahkan realisasi usaha mencapai kegiatan seperti yang dimaksud dalam
pasal (8), maka dibentuk lembaga pengembangan profesi,
b. Badan pengelola latihan/pengkaderan dan Badan penelitian pengabdian masyarakat
c. Kepemimpinaan organisasi selanjutnya akan diatur dalam peraturan Organisasi yang
perancangan dan penetapannya dilaksanakan oleh pengurus pusat hasil MUSDA dan
Badan Pertimbangan Organisasi ( DPO )

Pasal 11
Kedaulatan dan kekuasaan

1. Kedaulatan berada ditangan anggota biasa yang pelaksanaannya diatur dalam Anggara
Rumah Tangga.
2. Kedaulatan di pegang oleh Musyawarah Daerah ( M U S D A ) untuk pengurus pusat,
Musyawarah Cabang untuk MUSCAB dan Musyawarah Komisariat (MUSKOM) untuk
pengurus komisariat.

Pasal 12
Struktur Organisasi
1. Struktur organisasi di tingkat pusat terdiri dari :
a. Pelindung
b. dewan Pembina/penasihat
c. Dewan Pertimbangan Organisasi ( DPO )
d. Pengurus harian
2. Struktur organisasi di tingakat cabang :
a. Pelindung
b. dewan Pembina/penasihat
c. Pengurus Harian
3. Struktur organisasi di tingakat komisariat :
a. Pelindung
b. dewan Pembina/penasihat
c. Pengurus harian
4. Struktur organisasi Badan Otonom
a. Dewan Pembina/penasihat
b. Pengurus Harian

BAB V
KEUANGAN DAN ATRIBUT ORGANISASI
PASAL 13
Keuangan Organisasi
1. Keuangan organisasi bersumber dari :
a. Bantuan Pemerintah
b. Usaha lain yang halal

Pasal 14
Atribut Organisasi
1. Atribut-atribut organisasi :
a. Lambang
b. Bendera
c. Jas/PDH
d. Papan nama
BAB VI
PERUBAHAN DAN PEMBUBARAN ORGANISASI
PASAL 15
Perubahan Anggaran Dasar
Perubahan dan penetapan Anggaran Dasar dilakukan dalam MUSDA

Pasal 16
Pembubaran Organisasi
Apabila organisasi ini dibubarkan, maka segala harta kekayaan yang dimiliki diserahkan
kepada lembaga sosial yang ditujukan berdasarkan kesepakatan PP- HIPPERMAKU,Cabang
Dan pengurus Komisariat

BAB VII
PENJABARAN ANGGARAN DASAR
Pasal 17
1. Penjabaran pasal 10 ayat dalam poin (b) dirumuskan dalam pedoman pengkaderan dan
pedoman kelembagaan otonom yang perancangan dan penetapannya menjadi tanggung
jawab pengurus pusat hasil Musda.
2. Penjabaran Anggaran Dasar tentang hal-hal diluar ayat (1) di atas dirumuskan dalam
Anggaran Rumah Tangga.

PASAL 18
Aturan Tambahan
1. Dalam keadaan Kepengurusan tingakat pusat dianggap fakum/hal-hal tidak berjalannya
mekanisme organisasi sesuai amanah AD/ART yang diakibatkan oleeh pimpinan
organisasi,maka musyawarah Daerah Luar Biasa ( MUSDALUB), MUSCABLUB Dan
MUSKOMLUB atau dapat dilaksanakan percepatan.
2. Musyawarah Daerah Luar Biasa dapat dilaksanakan jika disepakati minimal ½ +1 cabang
dan komisariat dari keseluruhan jumlah cabang dan komisariat yang ada.
3. Musyawarah Cabang dan Musyawarah komisariat luar biasa, percepatandapat
dilaksanakan jika disepakati minimal 1/2=+1 atau komisariat jumlah anggota cabang dan
komisariat yang ada.

ANGARAN RUMAH TANGGA HIMPUNAN PEMUDA PELAJAR


MAHASISWA INDONESIA KOLAKA UTARA

BAB I
KEANGGOTAAN
PASAL 1
Anggota biasa adalah pemuda pelajar mahasiswa asal kolaka utara atau keturunan orang
kolaka utara di buktikan dengan kartu anggota (KTA) dan bukti lain

Pasal 2
Anggota luar biasa adalah orang kolaka atau keturunan orang kolaka utara yang tidak lagi
terdaftarsebagai pelajar atau mahasiswa
Pasal 3
Anggota Kehormatan
1. Anggota kehormatan adalah orang-orang yang dianggap berjasa terhadap
organisasi berdasarkan penetapan pengurus pusat HIPPERMAKU dan Majelis
Pertimbangan Organisasi (MPO)
2. Status anggota kehormatan, selanjutnya diatur dalam peraturan Organisasi (PO)
HIPPERMAKU

Pasal 4
Tata Cara Keanggotaan

1. Seseorang yang akan menjadi anggota biasa,terlebih dahulu mengajukan permohonan


menjadi anggota dengan mengisi formulir anggota dan pernah mengikuti pengkaderan
yang dilaksanakan oleh PP, PC atau PK
2. Metode pengkaderan mengacu pada format pengkaderan yang telah ditetapkan oleh
pengurus pusat HIPPERMAKU bekerjasama dengan Majelis Pertimbangan Organisasi
(MPO).
3. Tata cara pengambilan kartu anggota selanjutnya diatur dalam PO

Pasal 5
Hak-Hak Anggota

1. Anggota biasa mempunyai hak :


a. Memilih dan dipilih
b. Mengeluarkan pendapat baik secara pribadi maupun kelompok demi kepentingan
organisasi.
c. Mendapatkan dan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh organisasi
d. Mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan oleh HIPPERMAKU
e. Mengajukan pembelaan dihadapan siding istimewa atas tuduhan yang ditujukan
kepadanya
f. Mengajukan permohonan pengunduran diri kepada pengurus pusat,pengurus cabang
atau pengurus komisariat yang bersangkutan
2. Anggota luar biasa mempunyai hak yang sama dengan anggota biasa kecuali memilih
dan pilih
3. Angota kehormatan mempunyai hak :
a. Mengajukan usul,saran atau pertanyaan kepada pengurus pusat,pengurus cabang dan
pengurus komisariat
b. Memberikan pertimbangan atas kebijakan organisasi

Pasal 6
Kewajiban Anggota
1. Anggota wajib mentaati anggaran dasar dan anggaran rumah tangga serta peraturan-
peraturan lainnya yang ditetapkan oleh organisasi
2. Anggota berkewajiaban menjunjung tinggi dan menjaaga nama baik organisasi kapan
dan dimanapun
3. Anggota berkewajiban dan bertanggung jawab atas suksesnya setiap aktifitas
organisasi
Pasal 7
Hilangnya Keanggotaan
Keangotaan Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia Kolaka Utara dinyatakan
hilang karena :
1. Meninggal dunia
2. Menjadi pengurus salah satu partai politik
3. Permintaan sendiri secara tertulis
4. Diberhentikan karena tidak lagi memenuhi ketentuaan yang telah ditetapkan organisasi

Pasal 8
Skorsing dan Pemecatan
1. Anggota dapat diskorsing oleh pengurus pusat bila terbukti telah melakukan tindakan
yang melanggar ketentuaan organisasi, setelah mendapat teguran tiga kali secara tertulis
2. Mencemarkan nama baik orgnanisasi
3. Skorsing dinyatakan dengan surat keputusan pengurus pusat.
4. Pemecatan dilakukan apabila mengalami (1) kali skorsing
5. Pemecatan dilakukan melalui forum istimewa

BAB II
KEKUASAAN ORGANISASI
Pasal 9
Kekuasaan Tingkat Pusat
1. Musyawarah Daerah
a. MUSDA adalah musyawarh tertinggi organisasi yang dihadiri oleh unsur pengurus
pusat,penasihat/Pembina,pengurus cabang,pengurus komisariat,unsur badan otonom dan
undangan lainnya.
b. MUSDA memegang kekuasaan tertinggi di organisasi
c. MUSDA diadakan satu (1) kali dalam (2) tahun
d. MUSDA merupakan forum pemilihan ketua umum PP-HIPPERMAKU
e. Perubahan dan penetapan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga.
2. Peserta Musda
a. Peserta Musda terdiri dari utusan Cabang dan Komisariat.
b. Setiap Cabang dan Komisariat masing-masing mendelegasikan 6 orang peserta penuh,
dan 2 peserta peninjau.
engurus pusat
a. Rapat kerja PP adalah forum musyawara pengurus pusat yang dihadiri oleh pengurus pusat,
pengurus cabang, pengurus komisariat, pengurus badan otonomi dalam rangka menentukan
kebijakan arah kegiatan PP-HIPPRMAKU.
b. Rapat kerja pengurus pusat merupakan forum penyusunan dan penetapan program kerja PP-
HIPPERMAKU.
RAPAT PLENO TAHUNAN
a. Rapat pleno tahunan diadakan setelah satu (1) tahun masa pengurusan yang dihadiri oleh
pengurus pusat,pengurus cabang,pengurus komisariat,dan pengurus Badan otonom.
b. Rapat pleno tahunan adalah forum evaluasi kinerja pengurus pusat untuk satu tahun
kepengurusan.
4. Rapat Pleno Pengurus Pusat Diperluas
a. Rapat Pleno PP–HIPPERMAKU diperluas merupakan forum musyawarah yang dihadiri
oleh presidium pengurus pusat, pengurus cabang dan pengurus komisariat.
b. Rapat pleno PP-HIPPERMAKU diperluas diadakan jika realisasi program kerja PP,
dipandang perlu melibatkan PC dan pengurus kmisariat.
c. Rapat pleno PP-HIPPERMAKU diperluas merupakan forum koordinasi antara PP dengan
PC dan pengurus komisariat.

5. Rapat pleno pengurus pusat


a. Rapat pleno PP-HIPPERMAKU merupakan forum musyawarah dihadiri oleh presidium PP
dan koordinator-koordinator departemen
b. Rapat pleno PP-HIPPERMAKU merupakan forum koordinasi bidang-bidang
c. Rapat pleno PP-HIPPERMAKU merupakan forum pembahasan rancangan, realisasi dan
evaluasi REKOMINDASI PP yang telah diamanatkan oleh MUSDA
Rapat Pleno Bidang
a. Rapat pleno Bidang adalah forum musyawarah bidang yang dihadiri oleh ketua bidang,
sekertaris bidang, bendahara bidang serta anggota departemaen bidang bersangkutan.
b. Rapat pleno bidang merupakan frorum koordinasi departemen-departemen bidang
bersangkutan.
c. Rapat pleno bidang merupakan forum pembahasan kemungkinan rancangan program kerja.

Pasal 10
Kekuasaan Tingkat Cabang
1. Musyawarah pengurus cabang:
a. Musyawarah cabang merupakan pemegang kekuasaan tertinggi organisasi di tingkat
kabupaten/kota
b. Musyawarah cabang diadakan satu(1) kali dalam satu(1) tahun yang dihadiri oleh unsur
penasihat, pengurus kabupaten/kota serta pemuda pelajar dan mahasiswa yang berasal ari
kabupaten kolaka utara yang sementara menuntut ilmu di kabupaten/kota bersangkutan serta
dihadiri oleh pengurus pusat sebagai peninjau
c. Musyawarah cabang merupakan forum pemilihan ketua pengurus cabang.
2. Rapat Kerja Pengurus cabang
a. Rapat kerja pengurus cabang diadakan satu(1) kali dalam satu(1) tahun yang dihadiri oleh
pengerurs cabang , unsur pelajar, pemuda dan mahasiswa yang berasal dari kabupaten kolaka
utara yang sementara menuntut ilmu di kabupaten/kota bersangkutan serta dihadiri oleh unsur
pengurus pusat sebagai peninjau.
b. Rapat kerja pengurus cabang merupakan forum penyusunan dan penetapan program kerja.
3. Rapat Pengurus cabang
a. Rapat pengurus cabang dihadiri oleh pengurus cabang
b. Rapat koordinator pengurus cabang merupakan forum pembahasan kemungkinan
pelaksanaan program kerja pengurus cabang dan masalah penting lainnya yang
terkait dengan organisasi.

Pasal 11
Kekuasaan tingkat komisariat
1. Musyawarah komisariat
a. Musyawarah komisariat merupakan pemegang kekuasaan tertinggi organisasi di tingkat
komisariat
b. Musyawarahkomisariat diadakan satu(1) kali dalam satu(1) tahun yang dihadiri oleh unsur
penasihat, pengurus komisariat dan anggota yang masih berstatus mahasiswa aktif di
institute/perguruan tinggi bersangkutanserta pengurus pusat sebagai peninjau
c. Musyawarah komisariat merupakan forum pemilihan ketua umum pengurus komisariat
2. Rapat kerja komisariat
a. Rapat kerja pengurus komisariat diadakan satu(1) kali dalam satu(1) tahun yang dihadiri
oleh pengerurs komisariat, bersangkutan dan anggota yang masih berstatus pemuda pelajar
dan mahasiswa yang aktif di institute/perguruan tinggi bersangkutanserta pengurus pusat
sebagai peninjau
b. Rapat kerja pengurus komisariat merupakan forum penyusunan dan penetapan program
kerja komisariat.
3. Rapat komisariat
a. Rapat komisariat dihadiri oleh pengurus komisariat
b. Rapat komisariat merupakan forum pembahasan pelaksanaan program kerja
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 12
A. Pengurus Pusat
1. Pengurus pusat adalah pimpinan tertinggi organisasi dengan susunan sebagai berikut :
a. Ketua Umum
b. Ketua- Ketua bidang
c. Sekertaris Jenderal
d. Bendahara Umum
e. Wakil Bendahara
2. Pengurus pusat dilengkapi dengan Bidang-Bidang yang membawahi Departemen-
Departemen sebagai berikut :
a. Bidang Organisasi dan Kaderisasi
b. Bidang pembinaan Aparatur Organisasi
c. Bidang Penelitian dan pegembangan
d. Bidang partisipasi pembangunan daerah
e. Bidang lingkungan hidup
f. Bidang kerohanian
g. Bidang wanita
h. Bidang kekaryaan
i. Bidang Hukum dan HAM
j. Bidang Kesehatan
k. Bidang Kesekretariatan
l. Bidang Perguruan Tinggi Kepemudaan Pelajar
Pasal 13
Tugas dan Wewenang PP-HIPPERMAKU
1. Tugas
a. Melaksanakan keputusan MUSDA
b. Menjalankan konstitusi organisasi
c. Membuat dan menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban di hadapan MUSDA
d. Bertindak mewakili PP-HIPPERMAKU baik secara kedalam maupun keluar.

2. Wewenang :
a. Menetapkan dan melantik Pengurus Cabang yang terpilih
b. Menetapkan dan melantik Pengurus Komisariat yang terpilih
c. Menetapkan dan melantik Badan Otonom yang terpilih
d. Menerima Laporan Pertanggungjawaban Badan Otonom
e. Menerima, menskorsing, dan memecat anggota HIPPERMAKU
f. Memberikan penghargaan dan cendramata kepada orang yang berhak
g. Mengangkat dan menetapkan satuan kepanitiaan pada tingkat Pusat
h. Menerima Laporan Pertanggungjawaban satuan pelaksanaan tugas kepanitiaan pada
tingkat Pusat

Pasal 14
Pengurus Cabang
1. Pengurus Cabang adalah adalah organisasi pada tingkat kabupaten/kota dan selanjutnya tidak
bisa dibentuk pengurus cabang ketika Pengurus Pusat berkedudukan di Kotamadya
tersebut,yang susunan nya terdiri dari :
a. Ketua Umum
b. Ketua Bidang
c. Sekretaris Umum
e. Bendahara Umum
f. Wakil Bendahara
2. Pengurus Cabang dilengkapi Departemen-Departemen yang jumlah dan spesifikasinya
disesuaikan dengan kebutuhan
3. Pengurus Cabang juga dilengkapi dengan Koordinator perguruan tinggi
4. Pengurus Cabang dilengkapi dengan Penasihat/Pembina yang dipilih dengan pertimbangan
utamanya adalah loyalitas dan kepedulian terhadap organisasi

Pasal 15
Tugas dan Wewenang
1. Tugas Cabang
a. Melaksanakan keputusan Musyawarah
b. Menjalankan konstitusi organisasi
c. Menetapkan kebijaksanaan organisasi pada tingkat Cabang sepanjang tidak bertentangan
dengan konstitusi organisasi
d. Menetapkan program kerja untuk jangka pendek dan panjang
e. Membuat dan menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban kegiatan pada Musyawarah
Cabang
f. Membantu Pengurus Pusat dalam meweujudkan eksistensi organisasi pada tingkat Cabang

2. Wewenang Cabang
a. Mengangkat dan menetapkan anggota Luar Biasa berdasarkan ketetapan organisasi
b. Mengangkat dan menetapkan satuan kepanitiaan pada tingkat Cabang
c. Menerima Laporan Pertanggungjawaban dari satuan pelaksanaan tugas kepanitiaan Pada
tingkat Cabang
d. Menerima dan mengajukan usul dalam hal skorsing dan pemecatan anggota
e. Memberikan penghargaan atau cenderamata kepada orang yang berhak karena jasa-jasanya

Pasal 16
C. Pengurus Komisariat
1. Komisariat adalah wadah berhimpunnya pemuda pelajar dan mahasiswa yang berasal dari
masing-masing kecamatan dalam wilayah kabupaten kolaka utara yang
sementara melaksanakan proses pendidikan dimana pengurus pusat berkedudukan. Adapun
komposisi pengurus sebagai berikut :
a. Ketua Umum
b. Ketua bidang
c. Sekretaris Umum
d. Bendahara Umum
e. Wakil Bendahara
f. Koordinator Desa
g. Departemen-Departemen yang disesuaikan dengan kebutuhan Komisariat
bersangkutan

Pasal 17
Tugas dan Wewenang
1. Tugas Komisariat :
a. Melaksanakan keputusan Musyawarah Komisariat
b. Menjalankan konstitusi organisasi
c. Menetapkan kebijaksanaan organisasi pada tingkat Komisariat sepanjang tidak
bertentangan dengan konstitusi organisasi
d. Menetapkan program kerja untuk jangka waktu tertentu
e. Membuat dan menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban kegiatan pada forum
Musyawarah Komisariat
f. Mengangkat dan menetapkan satuan kepanitiaan pada tingkat Komisariat
g. Menerima Laporan Pertanggungjawaban dari satuan pelaksanaan tugas kepanitiaan pada
tingkat Komisariat
h. Membantu Pengurus Pusat dalam mewujudkan eksistensi organisasi pada tingkat
Komisariat
2. Wewenang Komisariat :
a. Mengangkat dan menetapkan anggota Luar Biasa berdasarkan ketetapan organisasi
b. Mengangkat dan menetapkan satuan kepanitiaan pada tingkat Komisariat
c. Menerima Laporan Pertanggungjawaban dari satuan pelaksanaan tugas kepanitiaan pada
tingkat Komisariat
d. Menerima dan mengajukan usul dalam hal skorsing dan pemecatan anggota
e. Memberikan penghargaan atau cenderamata kepada orang yang berhak karena jasa-
jasanya

BAB IV
SYARAT-SYARAT MENJADI PENGURUS ORGANISASI
Pasal 18
Pengurus Pusat
Syarat-Syarat untuk menjadi Pengurus Pusat :
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang dibuktikan dengan identitas Agama yang
melekat pada setiap pelaku organisasi.
2. Sehat Jasmani dan Rohani
3. Berstatus mahasiswa aktif dibuktikan dengan surat keterangan aktif sebagai mahasiswa
dari jurusan yang bersangkutan dan dibuktikan pula dengan kartu mahasiswa atau memiliki
minimal dua (2) orang saksi.
4. Pernah menjadi anggota HIPPERMAKU, mashi berstatus anggota aktif HIPPERMAKU
5. Dinyatakan lulus dalam latihan Latihan Dasar Kepemimpinan Tingkat I HIPPERMAKU
(PP, Komisariat, cabang)yang dibuktikan dengan lembaran kader I berlaku untuk MUSDA
VI DAN MUSDA berikutnya.
6. Mampu dan bersedia menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan
oleh organisasi dibuktikan dengan surat pernyataan.
7. Tidak pernah dikenai sanksi skorsing oleh HIPPERMAKU di buktikan dengan surat
keterangan dari Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PP-HIPPERMAKU selama periode
kepengurusan.
8. Mempunyai loyalitas dan kepedulian yang tinggi terhadap organisasi di buktikan dengan
surat pernyataan.
9. Tidak sedang menjadi pengurus Partai Politik dimanapun yang dibuktikan dengan surat
keterangan Bebas partai Politik dari kantor kesbang dimana yang bersangkutan bertempat
tinggal

Pasal 19
Pengurus Cabang
Syarat-Syarat untuk menjadi PengurusCabang :
1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang dibuktikan dengan identitas Agama yang
melekat pada setiap pelaku organisasi.
2 Sehat Jasmani dan Rohani dibuktikan dengan surat keterangan jasmani dan rohani dari
rumah sakit/puskesmas
3 Berstatus pemuda pelajar dan mahasiswa aktif dibuktikan dengan surat keterangan aktif
sebagai mahasiswa dari jurusan yang bersangkutan dan dibuktikan pula dengan kartu
mahasiswa.
4 Pernah menjadi anggota Pengurus CABANG Dibuktikan dengan surat keputusan periode
kepengurusannya.
5 Dinyatakan lulus dalam latihan Latihan Dasar Kepemimpinan Tingkat I yang dibuktikan
dengan lembaran kader I berlaku untuk MUSDA VI DAN MUSDA berikutnya.
6 Bersedia dan Mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan
oleh organisasi dibuktikan dengan surat pernyataan.
7 Tidak pernah dikenai sanksi skorsing oleh PP-HIPPERMAKU di buktikan dengan surat
keterangan dari Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PP-HIPPERMAKU selama periode
kepengurusan.
8 Mempunyai loyalitas dan kepedulian yang tinggi terhadap organisasi di buktikan dengan
surat pernyataan.
9 Tidak sedang menjadi pengurus Partai Politik dimanapun yang dibuktikan dengan surat
keterangan Bebas partai Politik dari kantor kesbang dimana yang bersangkutan bertempat
tinggal.
10 Tidak rangkap jabatan dalam organisasi berbeda

Pasal 20
Pengurus Komisariat
Syarat-Syarat untuk menjadi Pengurus Komisariat :
rtakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
hat Jasmani dan Rohani.
3. Berstatus mahasiswa aktif pada Perguruan Tinggi.
4. Bersedia dan mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan organisasi.
5. Orang Kolaka Utara atau yang berdomisili diwilayah Kolaka Utara.
6. Mempunyai loyalitas dan kepedulian yang tinggi terhadap organisasi.

BAB V
DEWAN PERTIMBANGAN ORGANISASI (DPO)
Pasal 21
Status
1. Dewan Pertimbangan Organisasi merupakan lembaga legislatif di tingkat Pusat
2. Masa bakti Dewan Pertimbangan Organisasi disesuaikan dengan masa bakti
Pengurus Pusat
3. Dewan Pertimbangan Organisasi mengadakan sidang sekurang-kurangnya dua (2) kali
dalam masa periode
Pasal 22
Kekuasaan dan Wewenang
1. Mengontrol dan mengevaluasi kegiatan Pengurus Pusat
2. Memberikan saran kepada Pengurus Pusat baik diminta ataupun tidak
3. Bersama-sama Pengurus Pusat mempersiapkan MUSDA
Pasal 23
Keanggotaan dan Pimpinan
1. Anggota Dewan Pertimbangan Organisasi sebanyak (7) orang
2. Anggota Dewan Pertimbangan Organisasi dipilih dalam MUSDA
3. Anggota Dewan Pertimbangan Organisasi tidak boleh merangkap anggota Pengurus Pusat
4. Komposisi Dewan Pertimbangan Organisasi terdiri dari :
a. Ketua
b. Wakil Ketua
c. Sekretaris
d. Angota-anggota

Pasal 24
Syarat-syarat menjadi anggota Dewan Pertimbangan Organisasi
1. Bertakwa kepada Tuhan yang Maha esa
2. Memiliki loyalitas terhadap PP-HIPPERMAKU
3. Pernah menjadi anggota Pengurus HIPPERMAKU

Pasal 25
Tata Kerja Persidangan DPO
1. Seluruh aktifitas Dewan dilaksanakan oleh anggota Dewan
2. Petunjuk Pelaksanaan tentang tata cara penyampaian usul atau saran kepada
Pengurus Pusat ditetapkan oleh Dewan bersama Pengurus Pusat
3. Rancangan tata cara penyampaian usul atau saran diajukan oleh Dewan
4. Sidang Pleno Dewan adalah inisiatif dari anggota Dewan
5. Sidang Pleno Dewan adalah sidang yang dihadiri Pengurus Pusat
6. Dewan pertimbangan Organisasi dapat melakukan Sidang Pleno apabila dalam waktu
enam (6) bulan Pengurus Pusat belum melaksanakan keputusan MUSDA.
BAB V
USAHA DAN KEGIATAN
Pasal 26
Usaha-Usaha
1. Memupuk rasa kekeluargaan, kesetiakawanan dengan sesama anggotanya dan dengan
organisasi lainnya
2. Meningkatkan kesejahteraan anggota berdasarkan skala prioritas
3. Meningkatkan kadar keilmuan dan membina potensi kreatif
4. Meningkatkan rasa kekeluargaan dengan para penasehat dan tokoh masysrakat Kolaka Utara
pada umumnya
5. Mengadakan usaha-usaha yang tidak bertentangan dengan asas, sifat, fungsi, dan tujuan serta
peraturan-peraturan organisasi
Pasal 27
Kegiatan-Kegiatan
Kegiatan organisasi dibagi dalam Bidang-Bidang sebagai berikut :
A. Kegiatan untuk Departemen Organisasi dan Pemberdayaan Aparatur yaitu :
1. Kegiatan yang diprioritaskan pada upaya pengembangan dan penguatan eksistensi
organisasi
2. Kegiatan yang berorientasi pada peningkatan SDM dalam rangka mewujudkan kinerja
aparat oraganisasi yang professional
B. Kegiatan untuk Departemen Olah Raga, dan Seni :
1. Kegiatan yang diarahkan untuk tujuan terciptanya hubungan kekeluargaan/persaudaraan
antar sesama dan dengan pihak organisasi lain yang dilandasi semangat sportifitas
2. Kegiatan yang mengarah pada pengembangan bakat dan minat
C. Kegiatan untuk Departemen Sosial, Politik dan Hak Asasi Manusia yaitu :
1. Kegiatan yang berorientasi pada pembaharuan dinamika sosial yang ideal dalam tatanan
kehidupan masyarakat
2. Kegiatan yang berorientasi pada pemberdayaan sikap politik dan kesadaran Hak Asasi
Manusia.
D. Kegiatan untuk Departemen Keuangan dan Kewirausahaan yaitu :
1. Kegiatan yang berorientasi pada usaha profit demi kepentingan organisasi
2. Kegiatan yang berorientasi pada terciptanya SDM yang memiliki jiwa Kewirausahaan
E. Kegiatan untuk Departemen HUMAS dan Pengembangan Jaringan yaitu :
1. Kegiatan yang bertujuan membina hubungan baik antar sesama anggota, dengan pihak
organisasi lain, dan dengan masyarakat pada umumnya
2. Kegiatan yang bertujuan membina hubungan baik dengan pihak pemerintah maupun
swasta dalam rangka mewujudkan organisasi yang mandiri dan professional

F. Kegiatan untuk Departemen Pendidikan dan Kekaderan yaitu :


1. Kegiatan yang bersifat penalaran dan kajian keilmuan dalam rangka mewujudkan
terwujudnya kader-kader intelek
2. Kegiatan yang bertujuan mendorong dan memfasilitasi kader-kader berprestasi untuk
melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi
G. Kegiatan untuk Departemen Pariwisata dan Lingkungan Hidup yaitu :
1. Kegiatan yang memposisikan organisasi sebagai mitra kritis bagi pemerintah dalam rangka
pemanfaatan dan pengembangan sumber daya pariwisata
2. Kegiatan yang memposisikan organisasi sebagai mitra kritis bagi pemerintah dalam rangka
pemanfaatan dan pengembangan sumber daya lingkungan hidup
H. Kegiatan untuk Departemen Agama dan Kebudayaan
1. Kegiatan yang bertujuan meningkatkan kualitas ketakwaan kepada Allah Swt.
2. Kegiatan yang mengarah pada pelestarian nilai-nilai luhur budaya masyarakat Kolaka Utara
pada khususnya dan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia pada umumnya
I. Kegiatan lain selain bidang tersebut diatas adalah kegiatan yang sesuai dengan
lembaga-lembaga yang ada
BAB VI
KEUANGAN
Pasal 28
1. Keuangan organisasi diperoleh dari :
a. Bantuan swasta
b. Sumbangan yang sifatnya halal dan tidak mengikat
c. Bantuan pemerintah Kabupaten Kolaka Utara
d. Usaha-usaha lain yang diupayakan oleh
2. Pengaturan keuangan HIPPERMAKU-Kolaka Utara, selanjutnya diatur dalam PO

BAB VII
ATRIBUT ORGANISASI
Pasal 29
Lambang
1. Lambang HIPPERMAKU adalah terdiri dari :
a. Bulan dan Bintang
b. Buku terbuka dan pena
c. Buah cokelat di dalam gemgaman
d. Padi dan cengkeh melingkupi ketiga poin tersebut di atas
Lambang HIPPERMAKU dipergunakan pada acara resmi yang dilaksanakan oleh
HIPPERMAKU
2 Jika dipasang pada baju seragam HIPPERMAKU diletakkan pada saku sebelah kiri.
3 Warna lambang HIPPERMAKU sama dengan lambang Kabupaten Kolaka Utara

Pasal 30
Bendera
1. Pengurus Pusat
1. Bendera PP- HIPPERMAKU berwarna Hijauh, ditengahnya ada lambang HIPPERMAKU
2. Ukuran bendera PP-HIPPERMAKU :
a. Panjang 200 CM
b. Lebar 150 CM
3. Dibawah lambang PP–HIPPERMAKU tertulis PP- HIPPERMAKU, berwarna emas
4. Bendera PP-HIPPERMAKU dipergunakan pada acara-acara yang mengatasnamakan PP-
HIPPERMAKU
5. Memiliki renda berwarna emas
2. Pengurus Cabang
1. Bendera DPC berwarna Hijuah Muda, ditengahnya ada lambang HIPPERMAKU.
2. Ukuran bendera DPC :
a. Panjang 150 CM
100 CM
3.Di atas lambang HIPPERMAKU tertulis “Pengurus Cabang”
lambang HIPPERMAKU tertulis nama kedudukan cabang.
5. Bendera DPC HIPPERMAKU dipergunakan pada acara-acara yang mengatasnamakan DPC
bersangkutan
3. Pengurus Komisariat
a. Bendera Pengurus Komisariat berwarna Hijauh Muda, ditengahnya ada lambang
HIPPERMAKU
b. Ukuran bendera Komisariat :
c. Panjang 150 CM
d. Lebar 100 CM
e. Di atas lambang HIPPERMAKU tertulis PENGURUS KOMISARIAT
f. Dibawah lambang HIPPERMAKU tertulis nama komisariat
g. Bendera komisariat dipergunakan pada acara-acara yang mengatasnamakan Komisariat

Pasal 31
Stempel
1. Stempel Pengurus Pusat
a. Stempel untuk ekspedisi surat :
- Stempel berbentuk Segi lima
- Diameter vertikal lingkaran dalam : 33 MM. diameter vertikal luar : 35 MM
- Diameter horizontal dalam: 32 MM. diameter horizontal luar: 34 MM-Didalam garis
lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia
Kolaka Utara
- Dibawah Lambang Bertuliskan HIPPERMAKU PENGURUS PUSAT
b. Stempel untuk kartu anggota
- Stempel berbentuk Segi Lima
- Diameter vertikal dalam : 1 CM
- Diameter vertikal luar : 0,9 CM
- Dibawah garis lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat Himpunan Pemuda Pelajar
Mahasiswa Indonesia Kolaka Utara
- Di Bawah Lambang tulisan kata HIPPERMAKU PENGURUS PUSAT
C. Stempel Panitia
a. Stempel Panitia berbentuk persegi Empat panjang
b. Panjang 7 CM dan Lebar 2 CM
c. Di bagian ujung sebelah kiri terdapat gambar logo HIPPERMAKU yang dibatasi dengan
garis vertical di sebelah kanan gambar logo tersebut.
d. Di sebelah garis batas logo terdapat garis tengah horizontal
e. Di bagian atas garis tengah terdapat tulisan kalimat Panitia Pelaksana
f. Di bagian bawah garis tengah terdapat tulisan kalimat PP HIPPERMAKU
2. Stempel Pengurus Cabang
a. Stempel Pengurus Harian
- Stempel berbentuk Elips
- Diameter vertikal dalam : 33 MM. diameter vertikal luar : 35 MM
- Diameter horizontal dalam : 32 MM. diameter horizontal luar : 34 MM
- Diantara garis lingkaran dalam dengan garis lingkaran luar bagian tengah atas terdapat
tulisan kalimat Pengurus Cabang
- Dibawah Lambang garis lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat
HIPPERMAKU PENGURUS CABANG
b. Stempel untuk kartu anggota
- Stempel berbentuk Segi Lima
- Diameter vertikal dalam : 1 CM
- Diameter vertikal luar : 0,9 CM
- Dibawah garis lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat Himpunan Pemuda Pelajar
Mahasiswa Indonesia Kolaka Utara
- Di Bawah Lambang tulisan kata HIPPERMAKU PENGURUS PUSAT
c. Stempel Panitia
- Stempel Panitia berbentuk persegi panjang
- Panjang 7 CM dan Lebar 2 CM
- Di bagian ujung sebelah kiri terdapat gambar logo HIPPERMAKU yang dibatasi dengan
garis vertikal di sebelah kanan gambar logo tersebut.
- Di sebelah kanan garis batas logo terdapat kalimat Panitia Pelaksana

3. Stempel Pengurus Komisariat


a. Stempel Pengurus Harian
- Stempel berbentuk Segi Lima
- Diameter vertikal lingkaran dalam : 32 MM. diameter vertikal luar : 34 CM
- Diameter horizontal dalam: 30 MM. diameter horizontal luar: 32 MM
- Diantara garis lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat Himpunan Pemuda Pelajar
Mahasiswa Indonesia Kolaka Utarat
- Di Bawah Lambang garis lingkaran dalam bagian bawah terdapat tulisan kalimat
HIPPERMAKU – Pengurus Komisariat
- Di bagian tengah terdapat tulisan nama Komisariat bersangkutan
b. Stempel untuk kartu anggota
- Stempel berbentuk Segi Lima
- Diameter vertikal dalam : 1 CM
- Diameter vertikal luar : 0,9 CM
- Dibawah garis lingkaran dalam terdapat tulisan kalimat Himpunan Pemuda Pelajar
Mahasiswa Indonesia Kolaka Utara
- Di Bawah Lambang tulisan kata HIPPERMAKU PENGURUS PUSAT
c. Stempel Panitia
- Stempel Panitia berbentuk persegi panjang
- Panjang 7 CM dan Lebar 2 CM
- Di bagian ujung sebelah kiri terdapat gambar logo HIPPERMAKU yang dibatasidengan garis
vertikal di sebelah kanan gambar logo tersebut.
- Di sebelah kanan garis batas logo terdapat kalimat Panitia Pelaksana
4.Stempel Lembaga Otonom diatur dalam PO

Pasal 32
Jas
1. Pengurus Pusat
a.Jas jenis lengan panjang berwarna Hijau Muda
b. Di bagian dada sebelah kanan terdapat nama dan jabatan pemilik
c. Di bagian dada sebelah kiri terdapat lambang HIPPERMAKU
d. Di bagian pangkal lengan kiri tertulis PP- HIPPERMAKU
e. Dibagian belakang jas tertulis Nama PP-HIPPERMAKU
2. Pengurus Cabang
a. Jas jenis lengan panjang berwarna Hijau Muda
b. Di bagian dada sebelah kanan terdapat nama dan jabatan pemilik
c. Di bagian dada sebelah kiri terdapat lambang HIPPERMAKU
d. Di bagian bawah lambing tertulis nama Cabang bersangkutan
e. Di bagian pangkal lengan kiri tertulis PC HIPPERMAKU
3. Pengurus Komisariat
a. Jas jenis lengan panjang berwarna Hijau Muda
b. Di bagian dada sebelah kanan terdapat nama dan jabatan pemilik
c. Di bagian dada sebelah kiri terdapat lambang HIPPERMAKU
d. Di bagian bawah lambang tertulis nama komisariat bersangkutan
e. Di bagian pangkal lengan kiri tertulis PK-HIPPERMAKU
Ditetapkan di : LPTQ Makassar
Pada tanggal :

Pimpinan Sidang

…………IKMAR NUR ST,…………. …ISLAM NUR


SH,………………...

………………………………

Anda mungkin juga menyukai