Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK 3

1. ANWAR
2. BOBY KHAMAL
3. CHERY MARSHARAHANI
4. JAINAH FEBRIANTI RUMADI
5. NADYA MARCEILHA
6. UMMI UMAYROH

PENDAPATAN NASIONAL

1. BAGIAN A
1. Apa perbedaan pendapatan nasional dengan pendapatan perkapita?
2. Mengapa pendapatan perkapita harus dihitung?
3. Menurutmu dalam kondisi sebenarnya, apakah pendapatan perkapita orang Indonesia
tinggi? Mengapa masih banyak orang miskin jika pendapatan perkapita Indonesia
sebesar 4.000.000 dollar AS?

Jawab :
1. Perbedaan pendapatan nasional dengan pendapatan perkapita:
a. pendapatan nasional adalah jumlah nilai semua balas jasa yang di terima oleh faktor -
faktor produksi, sedangkan pendapatan perkapita adalah pendapatan rata - rata suatu
negara.
b. pendapatan nasional adalah jumlah seluruh pendapatan setelah di kurangi seluruh
pengeluaran, sedangkan pendapatan perkapita GNP di bagi jumlah penduduk.
c. Penadapatan nasional adalah jumlah nilai seluruh barang jadi dan jasa yang di
hasilkan masyarakat dalam jangka waktu satu tahun sedangkan pendapatan perkapita
adalah pendapatan rata - rata setiap orang dalam suatu negara.
d. pendapatan perkapita di peroleh dengan membagi pendapatan nasional suatu negara
dengan jumlah penduduknya sedangkan pendapatan nasional adalah seluruh
pengeluaran Negara
e. pendapatan perkapita adalah pendapatan individu perbulan sedangakan pendapatan
nasional adalah pendapatan yang di terima pemilik faktor produksi

2. Pendapatan perkapita perlu dihitung untuk :


- Mengetahui tingkat kesejahteraan penduduk
- Untuk membandingkan dengan pendapatan dunia.
- Untuk mengukur kemajuan negara tersebut

3. Badan Pusat Statistik (BPS) melansir pendapatan per kapita masyarakat Indonesia naik
dari Rp 41,9 juta per tahun per kapita pada 2014 menjadi Rp 45,18 juta per tahun per
kapita pada 2015.
Pendapatan per kapita pada 2015 tersebut juga meningkat bila dibandingkan 2013 yang
sebesar Rp 38,37 juta per tahun per kapita.
Meskipun pendapatan per kapita mengalami kenaikan, tetapi kesejahteraan masih belum
dirasakan oleh masyarakat miskin. Hal itu terjadi karena Di Indonesia problem utamanya
ada dua. Pertama, orang kaya belum membayar pajak sesuai kondisi yang sebenarnya.
Kedua, redistibusi tidak berjalan baik.
2. Cari data pendapatan nasional
- 10 urutan tertinggi nasional!
- 10 urutan terendah nasional!
- Indonesia berada di urutan berapa?

Jawab:
- 10 urutan tertinggi
Nama Negara 2006 2007 2008 2009 2010
Norway 68,360 76,190 84,850 84,590 85,380
Luxembourg 67,760 78,470 82,210 76,880 79,510
Switzerland 58,300 57,020 56,780 65,380 70,350
Denmark 52,250 54,700 58,620 58,300 58,980
Sweden 45,680 48,900 52,420 48,570 49,930
Netherlands 43,390 46,310 49,000 48,380 49,720
Finland 41,100 44,160 48,110 46,680 47,170
United States 46,240 46,840 47,660 46,330 47,140
Austria 39,260 42,180 46,250 46,420 46,710
Belgium 38,780 41,350 45,090 45,290 45,420

- 10 urutan terendah
Nama Negara 2006 2007 2008 2009 2010
Burundi 110 120 140 150 160
Congo, Dem. Rep. 130 140 150 160 180
Liberia 120 150 170 190 190
Malawi 230 250 280 310 330
Eritrea 260 260 250 300 340
Sierra Leone 250 280 320 340 340
Niger 270 290 330 340 360
Guinea 310 320 340 370 380
Ethiopia 190 220 280 340 380
Mozambique 310 340 380 440 440

- Pendapatan Nasional Indonesia berada di urutan 121.

3. Cari data pendapatan per kapita?


- 10 urutan tertinggi!
- 10 urutan terendah!
- Indonesia berada di urutan berapa?
- Mengapa Indonesia masih berada 100?
- Bagaimana Indonesia bisa mengatasinya?

Jawab :
- 10 urutan tertinggi
Urutan Negara GDP Perkapita 2014
1 Luksemburg US$110.664,8
2 Norwegia US$102.832
3 Qatar US$ 93,714.1
4 Macao SAR, China US$ 91.376
5 Swiss US$ 84.748
6 Australia US$ 67.463
7 Swedia US$ 60.380
8 Denmark US$ 59.818
9 Singapura US$ 55.182
10 Amerika Serikat US$ 53.041

- 10 urutan terendah
Urutan Negara GDP Perkapita 2014
1 Luksemburg US$110.664,8
2 Norwegia US$102.832
3 Qatar US$ 93,714.1
4 Macao SAR, China US$ 91.376
5 Swiss US$ 84.748
6 Australia US$ 67.463
7 Swedia US$ 60.380
8 Denmark US$ 59.818
9 Singapura US$ 55.182
10 Amerika Serikat US$ 53.041

- Indonesia masih terpuruk dari pendapatan bagi masyarakatnya, segala indikator yang
berkaitan dengan hal tersebut menegaskan bahwa pendekatan perkapita masyarakat
indonesia dapat dikatakan rendah, berikut saya berikan perbandingan pendapatan
perkapita dengan negara lain.

- Untuk mengatasi rendahnya tingkat pendapatan penduduk, pemerintah telah melakukan


beberapa langkah, antara lain meliputi hal-hal berikut ini:
a. Memberikan subsidi keluarga miskin melalui berbagai program sosial.
b. Memberi keringanan biaya pendidikan dan kesehatan untuk masyarakat kurang mampu.
c. Meningkatkan standar upah buruh atau upah minimum kota.
d. Memberikan modal atau pinjaman lunak dan pelatihan kepada para pengusaha mikro
dan pengusaha kecil agar dapat bertahan atau dapat lebih berkembang.
e. Melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana sosial, misalnya penyediaan air
bersih, WC umum, perbaikan lingkungan, ataupun sarana sanitasi lainnya.

4. Cari perbedaan 3 pendekatan pendapatan nasional!


Jawab :
Perbedaannya adalah
1. pendekatan produksi
perdekatan nasional diartikan barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam
periode tertentu. berdasarkan ini pendapatan nasional dihitung dengan menjumlahkan setiap
nilai tambah proses produksi di dalam masyarakat dari berbagai lapangan usaha.

2. pendekatan pengeluaran
pendapatan nasional diartikan sebagai jumlah pengeluaran secara nasional untuk membeli
barang dan jasa dalam satu periode, biasanya satu tahun. berdasarka ini pendapatan nasional
dihitung dengan rumus C + I +G + ( X - M ). C = konsumsi, I = investasi dari pemerintah, G
= pengeluaran pemerintah, ( X - M ) = EKSPOR - IMPOR dari masyarakat luar negeri.

3. pendekatan pendapatan
pendapatan nasional di artikan sebagai jumlah pendapatan yang diterima oleh pemilik
faktor2 produksi ( rumah tangga ) yang digunakan untuk memproduksi barang atau jasa
dalam satu tahun. rumusnya = r + w + i + p. r = rent dari fp alam, w =wage dari fp tenaga
kerja, i = interest dari modal, p = profitdari skill kewirausahaan....

5. Buat contoh rumus pendapatan!

Jawab :
Rumus menghitung pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut :
g = {(PDBs-PDBk)/PDBk} x 100%
g = tingkat pertumbuhan ekonomi PDBs = PDB riil tahun sekarang PDBk = PDB riil tahun
kemarin

Contoh soal :
PDB Indonesia tahun 2008 = Rp. 467 triliun, sedangkan PDB pada tahun 2007 adalah = Rp.
420 triliun. Maka berapakah tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2008 jika diasumsikan
harga tahun dasarnya berada pada tahun 2007 ?

Anda mungkin juga menyukai