Anda di halaman 1dari 15

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
GPS2 (GREEN PIPE SYSTEM STATE): REKAYASA SIKLUS AIR
DENGAN SISTEM SALURAN AIR NEGERI PIPA UNTUK
MENANGGULANGI BANJIR DI JAKARTA

BIDANG KEGIATAN :
PKM-GT

Diusulkan oleh :
Nur Hasanah (2712.100.055) Angkatan 2012
Hafidh Frian Perdana (2712.100.015) Angkatan 2012
Abdul Ghofur (2711.100.017) Angkatan 2011

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER


SURABAYA
2013

i
1. Judul Kegiatan : GPS2 (GREEN PIPE SYSTEM STATE):
REKAYASA SIKLUS AIR DENGAN SISTEM
SALURAN AIR NEGERI PIPA UNTUK
MENANGGULANGI BANJIR DI JAKARTA

2. Bidang Kegiatan : ( ) PKM-AI ( v ) PKM-GT

3. Ketua Pelaksana Kegiatan


a. Nama Lengkap : Nur Hasanah
b. NIM : 2712100055
c. Jurusan : Teknik Material dan Metalurgi
d. Universitas/Institut/Politeknik: Institut Teknologi Sepuluh
Nopember (ITS) Surabaya
e. Alamat Rumah dan No Tel/HP: Dusun Krajan RT 11/RW 01
Penanggal, Lumajang/
085745483843
f. Alamat email : hasanah2nur@gmail.com

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 2 orang


5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Widyastuti
b. NIDN : 0020067906
c. Alamat Rumah dan No Tel/HP : Pasegan Asri A2/15 Kloposepuluh
Sukodono, Sidoarjo

Surabaya, 18 Maret 2013

Menyetujui,
Ketua Teknik Material dan Metalurgi ITS Ketua Pelaksana Kegiatan

(Sungging Pintowantoro, ST, MT, Ph.D.) (Nur Hasanah)


NIDN. 196809302000031001 NRP. 2712100055

Pembantu Rektor Dosen Pendamping


Bidang Akademik dan Kemahasiswaan

(Prof. Dr. Ing. Herman Sasongko) (Dr. Widyastuti)


NIDN. 196010041986011001 NIDN. 0020067906

ii
KATA PENGANTAR

Banjir di Jakarta menjadi event tahunan yang pasti terjadi. Masalah banjir
menjadi masalah yang kompleks untuk dibicarakan. Masalah yang menyangkut
aspek social lingkungan dan budaya ini menjadi trend topic bagi masyarakat
luans. Betapa tidak banjir Jakarta merupakan masalah serius yang harus segera
diselsaikan karena telah banyak merugikan masyarakat dan Negara. Karya ini
memberikan solusi untuk menanggulangi banjir yang terjadi di Jakarta. Karya
tulis ini diperlukan untuk membuka ide ide dan wawasan mengenai system
penanggulangan banjir GPS2 (Green Pipe System State) dengan menggunakan
system penyaring, system tekanan tinggi menggunakan roda gigi melingkar,
sistem aliran air dengan menggunakan saluran pipa dan aspek lingkungan di
daerah aliran sungai. Nantinya karya ini dapat digunakan secara luas di daerah
aliran sungai yang bermasalah menyebabkan banjir.

Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih banyak


kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian karya tulis ini
yaitu:
1. Allah SWT yang memberikan kesehatan serta kesempatan untuk membuat
karya tulis ini.
2. Orangtua yang sangat membantu pemberian motivasi serta nasehat yang
bermanfaat dalam proses penulisan yang cukup banyak menyita waktu.
3. Departemen Riset dan Teknologi HMMT FTI-ITS yang telah memfasilitasi
kami berupa pembimbingan penulisan karya tulis ini.
4. Dr. Widyastuti dari Jurusan Teknik Material dan Metalurgi ITS yang selalu
membimbing kami.
5. Teman-teman lain yang telah memberi motivasi bagi penulisan karya tulis ini.

Karya ini diharapkan dapat memberikan masukan informasi serta wacana


yang bermanfaat bagi masyarakat pada umumnya.

Surabaya, 18 Maret 2013

Penulis

iii
DAFTAR ISI

Halaman Judul i
Halaman Pengesahan ii
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv
Daftar Gambar iv
Daftar Tabel iv
Ringkasan v

PENDAHULUAN 1
Latar Belakang 1
Tujuan 1
Manfaat 1

GAGASAN 2
Kondisi kekinian DAS di Jakarta 2
Elemen prinsip dari GPS2 (Green Pipe System State) 2
Sistem integrasi GPS2 di Jakarta
Solusi yang pernah ditawarkan 4
Gagasan baru yang ditawarkan 4
Pihak yang dapat mengimplementasikan gagasan 6
Langkah pengimplementasian gagasan 6

KESIMPULAN 7
Inti Gagasan 7
Teknik Implementasi Gagasan 7
Prediksi Keberhasilan Gagasan 7

DAFTAR PUSTAKA 8
DAFTAR RIWAYAT HIDUP 9

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Daerah aliran sungai di Jakarta 2


Gambar 2. Alat pengangkat dan filter 3
Gambar 3. Sistem perpipaan ramah lingkungan 4
Gambar 4. Sistem GPS2 5
Gambar 5. Pemetaan GPS2 di Jakarta 5

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Upaya penanggulangan banjir di Jakarta 5


Tabel 2. Pihak-pihak yang turut berpartisipasi 6

iv
RINGKASAN

Di usianya yang kini menginjak 485 tahun, DKI Jakarta terus berkembang.
Bahkan, menjelma sebagai salah satu kota tersibuk di dunia. Sebagai ibukota
negara, DKI Jakarta tidak hanya sebagai pusat pemerintahan saja, tapi juga pusat
ekonomi dan bisnis. Peran ini membuat beban DKI Jakarta semakin berat. Tidak
bisa dipungkiri, DKI Jakarta menjadi barometer perkembangan perekonomian
nasional. Jakarta menjelma sebagai kota dengan aktivitas ekonomi dan bisnis yang
tinggi. Pergerakan dana terpusat di Jakarta. Hampir seluruh perusahaan
multinasional dan perusahaan asing memilih Jakarta sebagai kantor pusat.
Banjir selalu melanda Jakarta setiap tahunnnya. Bahkan terdapat mitos
bahwa Jakarta memiliki fase banjir besar setiap lima tahun sekali. Banjir besar
lima tahunan itu terbukti di awal tahun 2013. Hampir seluruh kawasan di Jakarta
terlanda banjir. Kawasan bantaran kali, Kampung Pulo, merupakan kawasan
langganan banjir yang sangat parah. . Jakarta, Kompas - Banjir setinggi tiga meter
akibat luapan Sungai Ciliwung, melanda Kampung Pulo, Kampung Melayu,
Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (13/2/2013). Akibatnya, sebanyak 175 warga
terpaksa mengungsi. Bukan hanya itu, istana negara yang menjadi icon negeri ini
tidak luput dari banjir. Hal ini menunjukkan betapa besarnya banjir di awal tahun
2013. Banyak kawasan yang biasanya tidak terkena banjir, sekarang terendam
banjir sangat parah.
Bukan menjadi hal yang remeh, ketika ibukota negara yang merupakan
pusat negara Indonesia terlanda masalah yang tidak pernah terselesaikan. Perlu
adanya solusi kongkret untuk menanggulangi banjir di Jakarta secara menyeluruh.
Perbaikan harus dilakukan dengan wawasan jangka pendek dan jangka panjang.
Perbaikan yang menjadi urgensi kali ini adalah perbaikan di bidang daerah aliran
sungai Jakarta karena daerah aliran sungai di Jakarta sudah sangat buruk
kondisinya. Daerah aliran sungai memegang peranan penting dalam
menanggulangi banjir. Daerah aliran sungai perlu ditata ulang sesuai fungsinya
yaitu peresapan air, mengalirkan air, bebas sampah, dan hijau. Dengan
maksimalnya fungsi daerah aliran sungai maka siklus air di Jakarta akan normal
kembali.
Karya tulis ini bertujuan untuk merumuskan konsep pembenahan di daerah
aliran sungai Jakarta. Konsep yang diusung adalah inovasi sistem berwawasan
lingkungan di daerah aliran sunga. Konsep tersebut bernama GPS2 (Green Pipe
System State). GPS2 adalah rangkaian elemen yang saling terhubung satu dengan
yang lain. Elemen penting pada GPS2 ini adalah konsep saluran air dengan
menggunakan pipa, konsep filter air sungai sehingga bebas dari sampah, konsep
pengangkatan air untuk mengalirkan air sungai dengan lancar, konsep green area
didaerah aliran sungai. dan konsep peresapan air dengan maksimal oleh pohon di
daerah aliran sungai. dengan adannya sistem yang berteknologi tinggi serta
mempertimbangkan kondisi lingkungan maka GPS2 itu akan memiliki power
besar dalam menanggulangi banjir. Sistem tersebut juga diharapkan mampu
menjadi solusi kongkret untuk menanggulangi banjir secara preventif ataupun
remedial care. Namun dalam penerapan GPS2 tidak akan maksimal jika tidak ada
partisipasi semua pihak untuk menciptakan Jakarta bebas banjir.

v
1

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Di usianya yang kini menginjak 485 tahun, DKI Jakarta terus berkembang.
Bahkan, menjelma sebagai salah satu kota tersibuk di dunia. Sebagai ibukota
negara, DKI Jakarta tidak hanya sebagai pusat pemerintahan saja, tapi juga pusat
ekonomi dan bisnis. Peran ini membuat beban DKI Jakarta semakin berat. Tidak
bisa dipungkiri, DKI Jakarta menjadi barometer perkembangan perekonomian
nasional. Jakarta menjelma sebagai kota dengan aktivitas ekonomi dan bisnis yang
tinggi. Pergerakan dana terpusat di Jakarta. Hampir seluruh perusahaan
multinasional dan perusahaan asing memilih Jakarta sebagai kantor pusat.
Namun, ironisnya, masalah banjir tidak pernah lepas dari ibukota
Indonesia. Banjir di Jakarta hampir berulang setiap tahunnya ketika intensitas air
hujan naik pada musim hujan. Di awal tahun 2013 ini, Jakarta mengalami banjir
yang cukup dahsyat karena hampir disemua wilayah kota Jakarta terendam oleh
banjir. Bahkan wilayah yang dahulunya tidak pernah terkena banjir, sekarang
terendam banjir. Tidak hanya itu, istana negara yang menjadi icon negeri ini
terlanda banjir. Jakarta, Kompas - Banjir setinggi tiga meter akibat luapan Sungai
Ciliwung, melanda Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur,
Rabu (13/2/2013). Akibatnya, sebanyak 175 warga terpaksa mengungsi.
Dalam hal ini, sudah patut menjadi pekerjaan rumah bagi seluruh warga
Indonesia khususnnya kota Jakarta untuk melakukan langkah penanggulangan
banjir. Langkah penanggulangan banjir di Jakarta memerlukan solusi matang yang
sistematis. Solusi yang dibutuhkan bukan hanya langkah preventif saja atau
remedial care saja namun dibutuhkan sistem penanggulangan yang mencakup
pembenahan sistem disetiap aspek terkait. Pembenahan sistem yang dilakukan
meliputi sistem peresapan air dalam tanah, efektivitas daerah aliran sungai untuk
mengalirkan air hujan dengan sistem pipa, sistem tata kota yang berbasis
lingkungan, sistem pembuangan sampah dan ruang hijau kota.

Tujuan

Karya tulis ini bertujuan merumuskan konsep inovasi system tata ruang
kota di daerah aliran sungai yang mencakup peningkatan efektivitas peresapan air
tanah, aliran air yang lancar, sistem penyaring sampah, dan ruang hijau kota di
daerah Jakarta sebagai solusi preventif dan remedial care untuk menanggulangi
banjir.

Manfaat

Manfaat karya tulis ini, antara lain : bagi pemerintah kota Jakarta adalah
sebagai solusi yang dapat diperhitungkan dalam mengambil langkah-langkah
penanggulangan banjir di Jakarta, bagi organisasi berbasis peduli lingkungan
adalah sebagai bahan kajian untuk menata lingkungan kota idaman yang bebas
banjir, hijau, sejuk, dan ramah lingkungan bagi masyarakat adalah sebagai bentuk
solusi yang dapat diterapkan dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera.
2

GAGASAN

Kondisi kekinian DAS di Jakarta

Provinsi DKI Jakarta terbagi menjadi 5 wilayah Kota administrasi dan satu
Kabupaten administratif, yakni: Kota administrasi Jakarta Pusat dengan luas 47,90
km2, Jakarta Utara dengan luas 142,20 km2, Jakarta Barat dengan luas 126,15
km2, Jakarta Selatan dengan luas 145,73 km2, dan Kota administrasi Jakarta
Timur dengan luas 187,73 km2, serta Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu
dengan luas 11,81 km2. Di sebelah utara membentang pantai sepanjang 35 km,
yang menjadi tempat bermuaranya 13 buah sungai dan 2 buah kanal. Di sebelah
selatan dan timur berbatasan dengan Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi
dan Kabupaten Bekasi, sebelah barat dengan Kota Tangerang dan Kabupaten
Tangerang, serta di sebelah utara dengan Laut Jawa.

Gambar 1. Daerah Aliran Sungai di Jakarta


Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah suatu wilayah daratan tertentu yang
merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak-anak sungainya yang berfungsi
menampung, menyimpan dan mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke
danau atau laut secara alami, yang batas di darat merupakan pemisah topografis
dan batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih terpengaruh aktivitas
di daratan.
Kerusakan lingkungan di Indonesia telah menjadi keprihatinan banyak
pihak, hal ini disebabkan oleh timbulnya bencana yang dirasakan seperti bencana
alam banjir, tanah longsor dan kekeringan yang semakin meningkat. Rusaknya
wilayah hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) sebagai daerah tangkapan air diduga
sebagai salah satu penyebab utama terjadinya bencana alam tersebut. Kerusakan
DAS dipercepat oleh peningkatan pemanfaatan sumberdaya alam sebagai akibat
dari pertambahan penduduk dan perkembangan ekonomi, konflik kepentingan dan
kurang keterpaduan antar sektor, antar wilayah hulu-tengah-hilir, terutama pada
era otonomi daerah. Pada era otonomi daerah, sumberdaya alam ditempatkan
sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Elemen prinsip dari GPS2 (Green Pipe System State)

Sistem GPS2 adalah penggabungan beberapa prinsip kerja yaitu gerak


melingkar, penyaringan, pengaliran dan teknologi ramah lingkungan. Prinsip kerja
3
yang pertama adalah saluran pipa didalam tanah. Konsep ini berawal dari prinsip
yang lama yaitu sumur resapan. Sumur resapan merupakan salah satu cara
konservasi air tanah. Caranya dengan membuat bangunan berupa sumur yang
berfungsi untuk memasukkan air hujan kedalam tanah.
1. Konsep saluran pipa ini dibuat dengan terstruktur dan berhubungan satu
dengan yang lainnya. Saluran pipa ini digunakan untuk mengalirkan air
limpasan yang menggenang di daerah rawan banjir. Saluran pipa terdiri
atas 2 yaitu pipa primer dan pipa sekunder.
2. Gerak melingkar digunakan untuk menyaring sampah dan mengangkat air
sungai di dalam air sungai. Penyaring sampah dengan besar kerapatan
1cm. Selain proses filtrasi itu, ada pula filter 1 dengan prinsip sederhana
yang terletak pada saluran pipa besar.
3. Sistem pengangkat menggunakan prinsip gerak melingkar dari suatu
dinamo yang diproyeksikan menjadi gerak translasi untuk mengangkat air
sungai dengan ketinggian 20 m. Sistem pengangkat terdiri atas komponen
utama, sebagai berikut : pelindung, roda gigi, piston dan katup.

Gambar 2. Alat pengangkat dan filter


4. Prinsip ramah lingkungan diterapkan dalam konsep GPS2 ini melalui
penanaman pohon di sepanjang jalur sungai. Pepohonan ditanam di jalur
sungai yang lama setelah airnya sedikit surut.
Selain itu juga diterapkan di daerah aliran sungai yang bebas dari
permukiman kumuh. Penutupan lahan oleh bangunan kedap air akan memperbesar
air limpasan karena air yang seharusnya meresap kedalam tanah berubah menjadi
air limpasan. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut maka rencana bangunan air
seperti lebar kapasitas saluran drainase dapat dihitung, sehingga jika terjadi hujan
dengan periode ulang tertentu (Sesuai dengan desain ) maka air yang akan di
alirkan tidak akan melimpah keluar. Sebagai akibatnya maka tidak akan melimpah
keluar saluran dan menggenangi daerah rawan banjir. Permukiman kumuh di
daerah aliran sungai di pindahkan ke daerah yang lebih jarang penduduknya
dengan pembangunan perumahan susun jauh dari DAS.

Sistem Integrasi GPS2 di Jakarta

Prinsip kerja dari elemen-elemen pendukung GPS2 akan membentuk suatu


sistem terintegrasi. Sistem tersebut adalah hubungan antarelemen yang nantinya
akan menjadi kesatuan untuk menjalankan fungsi penanggulangan banjir. Sistem
4
GPS2 bermula pada peresapan air melalui pipa-pipa kecil dalam tanah. Kemudian
air akan dialirkan menuju pipa primer dan bermuara pada pipa besar elemen
pengangkat GPS2. Kemudian air akan disaring dengan tiga tingkat penyaringan.
Air sungai diangkat dan dialirkan dari atas ke daerah yang lebih rendah
sesuai dengan jalur sungai juga digunakan untuk memperlancar laju air sungai.
Pengaliran air tersebut menggunakan saluran pipa. Saluran pipa hampir sama
dengan saluran yang telah ditanam dalam tanah yaitu sistem pipa primer dan pipa
sekunder. Sistem pipa tersebut berada di atas dengan gradien tertentu. Saluran
pipa tersebut ditopang oleh pohon-pohon. Pohon-pohon tersebut memiliki fungsi
ganda yaitu penopang saluran pipa, hutan kota dan sebagai resapan air hujan.
Kemudian air yang dialirkan dalam pipa akan disalurkan menuju rumah
warga untuk keperluan MCK. Kelancaran air sungai akan berdampak pada tidak
akan terjadinya banjir akibat air sungai yang meluap.

Gambar 3. Sistem perpipaan ramah lingkungan

Solusi yang pernah ditawarkan

Pemerintah Jakarta telah banyak melakukan kebijakan-kebijakan untuk


menanggulangi banjir yang terjadi di Jakarta. Salah satu program pemerintah
dalam menanggulangi banjir di Jakarta adalah penampungan air seperti waduk
dan situ, merupakan alat yang sangat penting dalam rangka mengatur air limpasan
yang berasal dari hujan. Selain itu, pemerintah kota Jakarta juga melakukan
pengolahan DAS misalnya pelebaran atau memperdalam sungai mempunyai
maksud untuk meningkatkan kapasitas sungai sehingga jika turun hujan lebat air
hujan yang menjadi limpasan dapat ditampung dan dialirkan ke sungai tersebut.
Pemerintah juga melakukan penataan ruang hijau kota, sumur resapan, terasering,
dan bangunan di sekitar sungai. Namun solusi tersebut tidak berdampak besar
bagi penanggulangan banjir di Jakarta. Misalnya sumur resapan hanya mampu
menampung sedikit air dan hanya dapat digunakan satu kali saja. Selain itu
pengerukan sungai hanya akan memperbesar daya tampung sungai saja.
Pengerukan sungai tidak akan berdampak pada penurunan kejenuhan tanah di
Jakarta sehingga air akan tetap menggenang di permukaan. Selain itu penataan
tata hijau kota hanya terbatas pada lahan yang sempit saja.

Gagasan Baru yang Ditawarkan

Berdasarkan solusi yang pernah ditawarkan di atas dapat dilihat bahwa


kurangnya perhatian mengenai pembenahan sistem secara berkelanjutan dan
berwawasan lingkungan. Perlu suatu gagasan baru yang inovatif dan dapat
5
menyelesaikan masalah banjir yang sangat kompleks di Jakarta. Gagasan tersebut
merupakan pembangunan sistem berwawasan lingkungan yaitu GPS2 (Green Pipe
System State). Fokus utama sistem ini terdapat di daerah aliran sungai. Hal ini
disebabkan karena daerah aliran sungai memiliki peran penting dalam pengaliran
air dan peresapannya. Berikut adalah upaya penanggulangan banjir di Jakarta
secara preventif maupun remedial care.

Gambar 4. Sistem GPS2


Strategi ini merupakan solusi yang mampu menjawab permasalahan banjir
di Jakarta. Strategi ini mengurangi persoalan konsistensi kawasan ramah
lingkungan dalam menghadapi masalah banjir yang sangat kompleks. Konsep ini
didesain dengan sebuah inti yaitu mengenai penanggulangan banjir berbasis
teknologi berwawasan lingkungan.

Gambar 4. Pemetaan GPS2 di Jakarta


Selain itu, konsep ini memiliki kelebihan yaitu pemanfaatan lahan secara
maksimal untuk dua keperluan yaitu mempercepat aliran air sungai dan
memberikan lahan hijau sebagai resapan air hujan. Jadi dengan demikian, ketika
hujan turun air tidak akan sampai menjadi air limpasan karena arus air yang
6
masuk ke sungai sangat cepat dan lancar dan air tersebut telah bersih sehingga
tidak membuat sungai meluap akibat sampah.

Pihak-pihak yang mengimplementasikan gagasan

Gagasan ini dapat terwujud melalui partisipasi aktif pihak-pihak sebagai


berikut :
Tabel 2. Pihak-pihak yang turut berpartisipasi
Pelaksana/ lembaga
No Peranan
terkait
Melakukan riset pada sistem teknologi
1 Lembaga penelitian GPS2 sehingga mampu menghasilkan
teknologi yang memiliki efektivitas tinggi
Membangun sistem GPS2 di beberapa titik
2 Kontraktor sungai di Jakarta berdasarkan pemetaan
daerah rawan banjir
Membantu melaksanakan program
3 Green care penanaman seribu pohon sebagai penopang
saluran pipa dan peresapan air
Menetapkan kebijakan yang mendukung
4 Pemerintah
terlaksanannya program sistem GPS2 ini
Mendukung terciptanya sistem GPS2 di
DAS dengan cara membuang sampah pada
5 Masyarakat
tempatnya dan tidak membangun
permukiman di sekitar sungai

Langkah-langkah strategis implementasi gagasan

Langkah-langkah strategis untuk mewujudkan gagasan GPS2 di Jakarta


adalah :
a. Menjalankan riset tentang konsep GPS2 di Jakarta oleh para peneliti di
bidang hidrologi, geologi, permesinan, dan korosi
b. Mengkaji ulang penerapan konsep GPS2 di setiap elemen guna
memberikan hasil yang maksimal oleh para ahli di bidangnya misalnya :
1) Pada elemen penggerak oleh teknik mesin
2) Pada elemen perpipaan oleh teknik korosi
3) Pada elemen penyaring oleh teknik lingkungan
4) Pada elemen sistem bangunan oleh teknik sipil
c. Melakukan proses kerjasama dengan lembaga pengembang lingkungan
dan lembaga pemerintah yang mengatur tata GPS2 di Jakarta
d. Menetapkan prioritas target pembangunan proyek GPS2 di Jakarta
e. Konsultasi permasalahan & sosialisasi keseluruhan program yang akan
dilaksanakan dengan masyarakat dan organisasi pecinta lingkungan
f. Melakukan kemitraan strategis dengan bank nasional maupun daerah
sebagai modal awal pengembangan konsep GPS2 di Jakarta
g. Melakukan program pembangunan CFES dengan etika lingkungan
h. Melakukan pengawasan secara periodik dan professional
7

KESIMPULAN

Inti Gagasan

Gagasan system GPS2 (Green Pipe System State) pada dasarnya meliputi
peresapan air dengan menggunakan saluran pipa terintegrasi, penyaringan air
sungai sehingga air sungai bebas dari sampah, pengangkatan air, kemudian
pengaliran air diatas sungai sehingga air bersih lancar mengalir dari ketinggian
tertentu menuju tempat yang lebih rendah, dan pembangunan tata kota di daerah
aliran sungai (DAS) berwawasan lingkungan berupa penanaman pohon dan
pengendalian permukiman. Konsep ini ditujukan untuk menanggulangi banjir di
Jakarta baik secara preventif maupun secara remedial care.

Teknik Implementasi Gagasan

Gagasan GPS2 (Green Pipe System State) di Jakarta ini dapat


diimplementasikan dengan baik apabila didukung oleh hal-hal sebagai berikut :
1. Adanya riset berkelanjutan dalam pengembangan konsep berbasis GPS2
sehingga ditemukan sistem yang memiliki efektivitas tinggi
2. Pemerintah segera membuat kebijakan yang menunjang berjalannya
pembangunan konsep berbasis GPS2 di Jakarta.
3. Sistem koordinasi yang baik antara pemeritah, masyarakat, bank,
kontraktor, dan pecinta lingkungan untuk mewujudkan system di daerah
aliran sungai Jakarta yang berwawasan lingkungan
4. Melakukan pengawasan dengan teliti dan berkala

Prediksi hasil yang akan diperoleh

Gagasan pengembangan sistem GPS2 di Jakarta merupakan konsep yang


ideal untuk menanggulangi masalah banjir dan masalah lingkungan. Sistem GPS2
dengan gabungan antara teknologi peresapan air dan perencanaan tatanan kota
yang berwawasan lingkungan mampu menjamin terciptanya kota yang nyaman
untuk dihuni. Hasil teknologi filtrasi bertingkat tersebut nantinya mampu
mengatasi masalah sampah dan kualitas air sungai yang buruk di Jakarta.
Nantinya Jakarta akan menjadi kota yang memiliki sungai bersih dan jernih serta
daerah aliran sungai (DAS) di Jakarta akan senantiasa hijau yang nantinya akan
dialih fungsikan sebagai hutan kota. Sehingga ekosistem yang dulunya rusak
parah akibat kualitas sungai di Jakarta sangat buruk dapat diatasi dan menjadi
seimbang. Selain itu, Jakarta dapat dipastikan akan bebas banjir dalam kurun
waktu 20 tahun kedepan karena air hujan yang turun tidak akan menjadi air
limpasan.
8

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2013. Permukiman Kumuh Memperburuk Keadaan Wilayah Kota


http://m.tribunnews.com/2012/10/01/permukiman-kumuh-memperburuk-
keadaan-wilayah-kota diakses tanggal 25 Februari 2013
Fajri, hidayatul. 2012. Ahok: Tata Kota Jakarta Tidak Manusiawi
http://megapolitan.kompas.com/read/2012/05/16/1559274/Ahok.Tata.Kota
.Jakarta.Tidak.Manusiawi diakses tanggal 21 Februari 2012
Kaban. 2004. Rencana Umum Pengolahan DAS. E-book : Jakarta
Kawudo, Fabian Januarius. 2013. Kampung Pulo Terendam Tiga Meter.
http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/2133/1/100.hari.jokowi-
basuki/read/xml/2013/02/13/11195370/Kampung.Pulo.Terendam.Tiga.Met
er Diakses tanggal 21 Februari 2013
Nugroho, Sutopo Purwo. 2013. ANALISIS CURAH HUJAN DAN SISTEM
PENGENDALIAN BANJIR DI PANTAI UTARA JAWA BARAT (STUDI
KASUS BENCANA BANJIR PERIODE JANUARI – FEBRUARI 2002).
Jakarta : E-jurnal
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2004 tentang
Perencanaan Wilayah daerah
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 tahun 2012 tentang
Pengelolaan Daerah Aliran Sungai
Radiawati, ririn. 2013. Masa depan pusat ekonomi dan bisnis Jakarta
http://m.merdeka.com/uang/masa-depan-pusat-ekonomi-dan-bisnis-
jakarta.html diakses tanggal 21 Februari 2013
Subekti. 2013. Banjir Jakarta Bukan karena Hujan Deras.
http://www.tempo.co/read/news/2013/01/17/083454956/Banjir-Jakarta-
Bukan-Karena-Hujan-Deras diakses tanggal 25 Februari 2013
9

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Ketua kelompok
Nama : Nur Hasanah
NRP : 2712100055
Jurusan / Fakultas : Teknik Material dan Metalurgi / FTI
Tempat, tanggal lahir : Lumajang, 13 April 1994
Institut : Institut Teknologi Sepuluh Nopember
HP : 085745483843
Alamat : Dusun Krajan RT 11/RW 10 Penanggal, Lumajang
Email : hasanah2nur@gmail.com

No. Judul Kategori Tahun Penyelenggara Tingkat


National
Jurusan Kimia
1. Chemistry Juara 3 2012 Nasional
FMIPA-ITS
Challenge

Ketua Pelaksana,

(Nur Hasanah)
NRP. 2712100055
Anggota
Nama : Hafidh Frian Perdana
NRP : 2710100015
Jurusan / Fakultas : Teknik Material dan Metalurgi / FTI
Tempat, tanggal lahir : Lumajang, 05 Oktober 2012
Institut : Institut Teknologi Sepuluh Nopember
HP : 08980520040
Alamat : Jl. Imam Bonjol DsTulusrejo II Tempeh,Lumajang
Email : Hafidhtyas@rocketmail.com
Karya ilmiah yang pernah dibuat :
No. Judul Kategori Tahun
Final OKI Lomba Kimia
Pengolahan Minyak Jarak sebagai
1 Jurusan Kimia FMIPA 2011
Bahan Bakar Alternatif Pengganti Solar
Universitas Jember

Prestasi yang diraih :


No. Judul Kategori Tahun Penyelenggara Tingkat
Olimpiade Karesidenan
Jurusan Kimia FMIPA
1 Kimia Juara 2 2011 Besuki Lumajang
Universitas Jember
Indonesia dan Probolinggo
National
Jurusan Kimia
2 Chemistry Juara 3 2012 Nasional
FMIPA-ITS
Challenge
Anggota Pelaksana,

(Hafidh Frian Perdana)


NRP. 2712100015
10

Anggota
Nama : Abdul Ghofur
NRP : 2711100017
Jurusan / Fakultas : Teknik Material dan Metalurgi / FTI
Tempat, tanggal lahir : Lumajang, 24 Februari 1992
Institut : Institut Teknologi Sepuluh Nopember
HP : 085731182061
Alamat : Manyar Kartika VIII/ 6, Sukolilo, Surabaya
Email : abd.ghofur2044@gmail.com

Anggota Pelaksana,

(Abdul Ghofur)
NRP. 2711100017

DOSEN PENDAMPING
Nama : Widyastuti
Tempat & tgl. lahir : Bangkalan, 20 juni 1979
Alamat : Pasegan Asri A2/15 Kloposepuluh Sukodono, Sidoarjo
Jab. Fungsional : Lektor
Pangkat/Gol. : IIIC
Kantor : Jurusan Teknik Material dan Metalurgi
Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111.
Telp. : 081210605693
Dosen Pembimbing,

(Dr. Widyastuti)
NIDN. 0020067906

Anda mungkin juga menyukai

  • Analisa Data
    Analisa Data
    Dokumen9 halaman
    Analisa Data
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • LP Stroke PDF
    LP Stroke PDF
    Dokumen22 halaman
    LP Stroke PDF
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • LP Stroke PDF
    LP Stroke PDF
    Dokumen22 halaman
    LP Stroke PDF
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Bjhlksca
    Bjhlksca
    Dokumen5 halaman
    Bjhlksca
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Ndjjak
    Ndjjak
    Dokumen22 halaman
    Ndjjak
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • HBKJH
    HBKJH
    Dokumen8 halaman
    HBKJH
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Hgvvar
    Hgvvar
    Dokumen23 halaman
    Hgvvar
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Mitos Selama Nifas - Fika
    Mitos Selama Nifas - Fika
    Dokumen17 halaman
    Mitos Selama Nifas - Fika
    Annisa Dwi Novianty
    Belum ada peringkat
  • 19.askep DPD MPKP B Mry
    19.askep DPD MPKP B Mry
    Dokumen14 halaman
    19.askep DPD MPKP B Mry
    Ika Oktavia
    Belum ada peringkat
  • Masalah Pada Sistem Respirasi
    Masalah Pada Sistem Respirasi
    Dokumen54 halaman
    Masalah Pada Sistem Respirasi
    Riin
    Belum ada peringkat
  • HJGJHKJ
    HJGJHKJ
    Dokumen21 halaman
    HJGJHKJ
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • HJGJB
    HJGJB
    Dokumen4 halaman
    HJGJB
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Sa D
    Sa D
    Dokumen1 halaman
    Sa D
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • GMJK
    GMJK
    Dokumen9 halaman
    GMJK
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Askep Gastritis Singkat
    Askep Gastritis Singkat
    Dokumen7 halaman
    Askep Gastritis Singkat
    nikenand
    Belum ada peringkat
  • Ndjjak
    Ndjjak
    Dokumen22 halaman
    Ndjjak
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • HGHJ
    HGHJ
    Dokumen1 halaman
    HGHJ
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • JBN
    JBN
    Dokumen5 halaman
    JBN
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • 19.askep DPD MPKP B Mry
    19.askep DPD MPKP B Mry
    Dokumen14 halaman
    19.askep DPD MPKP B Mry
    Ika Oktavia
    Belum ada peringkat
  • Do You All Know What That Condoms? Must Have Been Know, Yes
    Do You All Know What That Condoms? Must Have Been Know, Yes
    Dokumen3 halaman
    Do You All Know What That Condoms? Must Have Been Know, Yes
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Cgsem
    Cgsem
    Dokumen17 halaman
    Cgsem
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • HHJCSG Immugg
    HHJCSG Immugg
    Dokumen7 halaman
    HHJCSG Immugg
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Ugjkh
    Ugjkh
    Dokumen2 halaman
    Ugjkh
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Vyugjh
    Vyugjh
    Dokumen2 halaman
    Vyugjh
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • FDF
    FDF
    Dokumen15 halaman
    FDF
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • VHGKJ
    VHGKJ
    Dokumen1 halaman
    VHGKJ
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Yfhg
    Yfhg
    Dokumen10 halaman
    Yfhg
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • Diare Pada Anak (Penyuluhan) PDF
    Diare Pada Anak (Penyuluhan) PDF
    Dokumen35 halaman
    Diare Pada Anak (Penyuluhan) PDF
    Ndaw
    Belum ada peringkat
  • SEHAT40
    SEHAT40
    Dokumen44 halaman
    SEHAT40
    Ndaw
    Belum ada peringkat