Data Kasus 3 :

ACUTE CRONIC KIDNEY DESEASE

Nama : An. Meria; Umur : 8 Tahun; Alamat : Malang
Antropometri : TB : 115 Cm; BB : 20 kg
Asupan : Energi : 65,5 % Protein : 37,8 % KH : 78,5%; Lemak : 75,0%
Fisik Klinis : Kondisi lemah; nadi 100/ menit; Suhu tubuh 37,9oC; Tekanan Darah 120/80;
Mual, diare 5 kali
Data Laboratorium :
Hb : 10.5 g/dl (N : 11 – 16 g/dl) Standar LILA Balita menurut Walanski
Leucocyt : 4200/mm3 (N : 3500 – 10000/ mm3) 6 – 8 bulan : 14,75 cm
9 – 11 bulan : 15,10 cm
Hematokrit : 26,4 % (N : 35 – 50 %) 1 tahun : 16,00 cm
Thrombocyt : 181.000 /mm3 (N : 3500 – 10000/ mm3) 2 tahun : 16,25 cm
Ureum : 68 mg/dl (N : 10 – 50 mg/dl) 3 tahun : 16,50 cm
Kreatinin : 5.49 mg/dl (N : < 1.5 mg/dl) 4 tahun : 16,75 cm
5 tahun : 17,00 cm
6 tahun : 17,25 cm
Urine : 7 tahun : 17,75 cm
Protein : Positif (3+) 8 tahun : 18,50 cm
Reduksi : Negatif 9 tahun : 19,00 cm
GFR : 8,2 ml/menit 10 tahun : 19,75 cm
11 tahun : 20,50 cm
Leucocyt : 3+ 12 tahun : 21,25 cm
Erythrocyt :1+ 13 tahun : 22,25 cm
14 tahun : 23,00 cm
3. Lakukan identifikasi masalahnya Dikutip dari :
Ilmu Kedokteran Pencegahan Komunitas,
Konsep : EGC
BBI bayi ( 0 – 12 bulan) = (umur (bulan) / 2) + 4 kg
BBI untuk anak ( 1 – 10 tahun) = (umur (tahun) x 2) + 8 kg

a. BB Ideal, hasil perhitungan Anda :

% BB I =

Kesimpulan Status Gizi :

b. Asupan :

c. Data fisik klinis :

d. Data laboratorium

1. Kesimpulan

Catatan Pembimbing : mahasiswa sudah /Belum terampil mengkaji data, jika belum beri penjelasan sampai mahasiswa paham
Kasus 4 : Nona. Anik, 17 tahun. BB 45 kg, LILA 22,4 cm, dirawat dirumah sakit kelas II dua
hari yang lalu dengan diagnosis GE akut dan dehirasi sedang. Dari data di bawah ini data
laboratorium yang menunjang diagnosa gizi apa saja ?
a. Hb : 7,2 g/dl (N : 11-16,5)
b. Lekosit : 8550/mm3 (N : 3500-10000)
c. Trombosit : 356000/mm3 (N : 150.000-390.000)
d. LED : 56 mm/jam (N : 0-27)
e. Kolesterol total : 160 mg/dl (N : 130-220)
f. TG : 150 mg/dl (N : 34-143)
g. Gula darah : 61 mg/dl (N: 60-110)
h. Albumin : 3,7 (N: 3,5 – 5,0)
i. Na : 137 mmol/l (N : 136-145)
j. Cl : 110 mmol/l (N : 98-106)
Kasus 5 : seorang perempuan bernama Ny. Sulastri usia 31 tahun dengan data-data gangguan
metabolisme karbohidrat. Dari data di bawah ini data laboratorium yang menunjang adanya
gangguan metabolisme karbohidrat data lab apa saja ?
a. Gula darah sesaat : 113 mg/dl
b. SGPT : 22 µ/L
c. SGOT : 9 µ/L
d. Albumin : 1,12 g/dl
e. Glukosa urin : ++++
Evaluasi pemahaman pengkajian gizi
1. An, NN, laki-laki, usia 2 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan panas, batuk, pilek, dan
diare. Tampak oedema pada wajah, perut dan kedua kaki, konjungtiva anemis, ekstremitas
acral hangat
Apakah metode penilaian status gizi yang tepat untuk An Nn sesuai dengan data yang ada?
a. Pemeriksaan Biofisik
b. Pemeriksaan Biokimia
c. Pemeriksaan Fisik Klinis
d. Pengukuran antropometri
e. Penilaian Survey Konsumsi
2. Ms. MA 24 tahun, BB 47 kg TB 155 cm, seorang pramuniaga pada sebuah swalayan. MRS
dengan keluhan cepat lelah, kepala pusing, kurang nafsu makan, kadang sesak nafas dan
kurang bertenaga. Riwayat penyakit : menderita sakit Gastritis.Tensi 110/80 mmHg, Nadi 84
x/menit, RR 24 x/menit. Hb 10 gr/dl.
Apakah masalah gizi utama yang dihadapi oleh Ms MA?
a. Kelebihan aktifitas fisik
b. Peningkatan kebutuhan Fe
c. Kelebihan konsumsi protein
d. Penurunan kebutuhan energi
e. Ketidaksiapan melakukan perubahan diet
3. Tn YY, seorang Ahli Gizi di rumah sakit, telah melakukan recall pada klien, kemudian
didapatkan hasil intake energi dan zat gizi klien.
Apakah langkah selanjutnya yang dilakukan oleh Tn YY untuk mengetahui ada tidaknya
masalah intake klien?
a. Menghitung kebutuhan energi dan zat gizi
b. Menghitung jumlah bahan makanan sehari
c. Menghitung besarnya biaya untuk makan
d. Menghitung jenis bahan makanan yang digunakan
e. Menghitung jumlah energi dan zat gizi yang dikonsumsi
4. An GM, usia 40 bulan, Berat Badan 10 kg , penderita gizi buruk yang dirawat di rumah
sakit. Sampai hari ke 4 mendapatkan Terapi Formula 75 peroral dengan 8-12 kali pemberian
dan terjadi peningkatan BB. Hasil recall menunjukkan tingkat konsumsi An GM tergolong
baik.
Apakah jenis formula yang tepat diberikan pada tahap selanjutnya?
a. F 80
b. F 100
c. F 120
d. F 135
e. F 150
5. An, BY, adalah penderita gizi buruk yang telah berhasil diatasi kondisi hipoglikemia dan
dehidrasinya. Saat ini adalah minggu ke 2 perawatan di rumah sakit dan telah memasuki
tahap rehabilitasi.
Apakah rencana kegiatan pelayanan gizi selanjutnya yang harus dilakukan?
a. Mencegah terjadinya infeksi
b. Memberikan suplementasi Fe
c. Mencegah dan mengatasi hipotermia
d. Memberikan makanan untuk tumbuh kejar
e. Memperbaiki gangguan keseimbangan elektrolit
6. Seorang anak balita putra usia 27 bulan setelah dilakukan pengukuran berat badan diketahui
BB 9,3 kg, dengan menggunakan indek BB / U diketahui berada di bawah -2 SD s/d > – 3
SD.
Dari informasi ini Status gizi balita tersebut termasuk katagori apakah?
a. Status gizi baik
b. Status gizi lebih
c. Status gizi buruk
d. Status gizi kurang
e. Status gizi sangat kurang
7. Seorang anak balita putra usia 7 bulan pada bulan lalu datang ke Posyandu. Hasil
pengukuran berat badannya adalah 7,3 kg, Untuk mengetahui status pertumbuhan balita putra
dengan menggunakan KMS harus dibandingkan dengan Kenaikan Berat Badan Minimal
(KBM).
Dari informasi ini berapa ons kenaikan berat badan anak bulan ini supaya BB balita putra
status pertumbuhannya dikatakan Naik (N)?
a. 2 ons
b. 2,5 ons
c. 3 ons
d. 3,5 oms
e. 4 ons
8. Suatu keluarga yang didalamnya terdapat anak balita, atau ibu hamil atau ibu nifas harus
mampu mengenal, mencegah dan mengatasi masalah gizi setiap anggotanya. Dari informasi
ini disebut perilaku gizi apakah keluarga tersebut?
a. Keluarga sadar gizi
b. Keluarga mendukung suplemen gizi
c. Keluarga menerapkan makan beraneka ragam
d. Keluarga setuju dalam pemberian ASI Eklusif
e. Keluarga menimbang berat badan secara teratur
Beri tanda silang pada jawaban yang benar, Anda dapat dikatakatan sudah menguasai
pengkajian gizi jika hanya dua jawaban yang salah dari 8 pertanyaan di atas, dan satu dari 5
kasus di atas yang disimpulkan belum terampil.