Anda di halaman 1dari 1

PEMBERIAN OBAT KEPADA PASIEN

DAN PELABELAN
No.Dokumen :

No. Revisi :0

SOP Tanggal Terbit :

Halaman : 1/1

Pemerintah Jainuddin, SKM


Kabupaten Bima Pembina, IV/a
Dinas Kesehatan Nip 19690810 199003 1 014

1. Pengertian Pemberian obat kepada pasien merupakan proses kegiatan dimulai dari
penyiapan obat dengan tepat,pengecekan kembali terhadap jenis obat dan
dosis sesuai resep dokter sampai dengan penyerahan obat yang telah diberi
etiket/label.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk menjamin ketepatan
pemberian obat kepada pasien dalam dosis dan cara pemakaian yang benar.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sape Nomor 440/C.VIII.SK.
/01.2.3/2016 tentang Penetapan Peresepan, Pemesanan dan Pengelolaan Obat
4. Referensi PERMENKES No. 30 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Puskesmas
5. Prosedur 5.1. Petugas menerima resep dari pasien dan menuliskan nomer antrian.
5.2. Petugas memeriksa kelengkapan resep
5.3. Petugas memeriksa ketersediaan obat, jika obat yang diresepkan tersedia
maka resep dapat langsung dikerjakan,apabila terdapat obat yang tidak
tersedia, konsultasikan dengan dokter penulis resep.
5.4. Petugas meracik/menyiapkan obat.
5.5. Petugas memberi etiket/label, dengan mencantumkan :
- Nama pasien
- Tanggal pemberian obat
- Waktu pemberian obat
- Frekuensi pemberian obat
5.6. Petugas memeriksa kembali resep yang dikerjakan dengan obat yang
telah disiapkan oleh petugas
5.7. Petugas memanggil nama pasien sesuai dengan urutannya
5.8. Petugas menyerahkan obat satu per satu kepada pasien dengan
menjelaskan cara pemakaian obat dan indikasinya.
6. Unit Terkait Unit Pelayanan Obat Puskesmas Sape dan Puskesmas Pembantu

7. Rekaman historis Tgl. Mulai


No Yang dirubah Isi Perubahan
perubahan. diberlakukan.

1 | Pemberian obat kepada pasien dan pelabelan

Anda mungkin juga menyukai