Anda di halaman 1dari 7

MEMBANGUN DEMOKRASI UNTUK INDONESIA

Disusun Oleh :
 Didik Rismanto  M. Khoirul Huda
 Lutfi Ihsanafif  Oky Adiputra
 M. Adji Pangestu

SMK N 2 PATI
TAHUN AJARAN 2015/2016
Membangun Demokrasi Untuk Indonesia

1. Pentingnya Kehidupan yang Demokratis

Setiap warga negara mendambakan pemerintahan demokratis yang menjamin tegaknya


kedaulatan rakyat. Hasrat ini dilandasi pemahaman bahwa pemerintahan demokratis memberi
peluang bagi tumbuhnya prinsip yang menghargai keberadaan individu dan partisipasinya
dalam kehidupan bernegara secara maksimal. Karena itu, demokrasi perlu ditumbuhkan,
dipelihara, dan dihormati oleh setiap warga negara.
Setiap negara mempunyai ciri khas dalam pelaksanaan kedaulatan rakyat atau demokrasinya.
Hal ini ditentukan oleh sejarah negara yang bersangkutan, kebudayaan, pandangan hidup,
serta tujuan yang ingin dicapainya. Dengan demikian pada setiap negara terdapat corak khas
demokrasi yang tercermin pada pola sikap, keyakinan dan perasaan tertentu yang mendasari,
mengarahkan, dan memberi arti pada tingkah laku dan proses berdemokrasi dalam suatu
sistem politik. Hal tersebut dinamakan budaya demokrasi.

Dengan demikian dalam melaksanakan demokrasi, apabila sesuai dengan norma dan
aturan yang berlaku maka, akan membawa manfaat yang besar bagi pemerintah sebagai
obyek demokrasi maupun warga negara sebagai subyek demokrasi.

Kehidupan demokratis memiliki makna kehidupan yang bersifat dan bercirikan demokrasi.
Kehidupan yang demokratis merupakan kehidupan yang didasari prinsip-prinsip demokrasi di
segala bidang kehidupan baik bidang politik, ekonomi, sosial kebudayaan dan pertahanan
keamanan. Kehidupan demokratis merupakan kehidupan yang penuh perdamaian, tanpa
kekerasan dan pemaksaan kehendak, adanya kebebasan individu untuk menentukan nasibnya
sendiri, saling menghormati adanya perbedaan tetapi tetap memiliki tanggung jawab
mewujudkan ketertiban bersama.

 Pentingnya Kehidupan Demokratis dalam Kehidupan Keluaraga


Adapun arti penting kehidupan demokratis dalam kehidupan keluarga antara lain.
a. Meningkatnya rasa tanggung jawab terhadap tugas dan kewajiban masing-masing
anggota keluarga sebab pembagian tugas dan tanggung jawab melibatkan seluruh
anggota keluarga.
b. Terhindarnya perselisihan antara anggota keluarga karena setiap ada permasalahan
dapat diselesaikan melalui musyawarah.
c. Memberi motivasi kepada seluruh anggota keluarga untuk bekerja lebih giat karena
semua anggota keluarga merasa senang dan puas, merasa lebih dihargai
kedudukannya di dalam keluarga.
d. Meningkatnya rasa kasih sayang di antara sesama anggota keluarga.
e. Terjalinnya komunikasi yang akrab dan harmonis sebab semua
kehendak/keinginan anggota keluarga dapat disalurkan.
 Pentingnya Kehidupan Demokratis dalam Kehidupan Sekolah
Sekolah merupakan tempat mendidik anak-anak bangsa yang akan melahirkan calon-
calon pemimpin bangsa di masa yang akan datang maka perlu diwujudkan kehidupan
yang demokratis. Apabila di sekolah sudah mampu mewujudkan kehidupan yang
demokratis maka akan terbentuk negara yang demokratis. Kehidupan demokratis
memang sangat diperlukan dan memiliki arti yang sangat penting dalam kehidupan
sekolah.
Adapun arti penting kehidupan demokratis dalam kehidupan sekolah antara lain.
a. Terhindarnya tindak kekerasan baik antar siswa maupun guru dengan siswa sebab
demokrasi anti kekerasan, permasalahan diselesaikan secara damai.
b. Memberi motivasi kepada seluruh warga sekolah untuk bekerja lebih giat karena
semua angota keluarga merasa senang dan puas, merasa lebih dihargai kedudukannya
di dalam sekolah.
c. Dapat meningkatkan keamanan, ketertiban sekolah sebab dengan terwujudnya
kehidupan demokratis semua warga sekolah puas, tidak ada yang memiliki rasa
dendam dan benci terhadap sekolah/warga sekolah.
d. Kegiatan belajar mengajar akan berjalan lebih berhasil guna dan berdaya guna
sebab dengan suasana yang demokratis siswa lebih aktif dan partisipatif tidak
memiliki rasa takut terhadap guru.
e. Dapat mendidik siswa untuk berpikir kritis dan memiliki kepedulian terhadap
situasi di sekolah maupun di lingkungan masyarakat sekitarnya dan tidak takut
mengemukakan pendapat/gagasan.
f. Meningkatnya rasa kasih sayang di antara sesama warga sekolah.
g. Terjalinnya komunikasi yang akrab dan harmonis di antara sesama warga sekolah
sebab semua kehendak/keinginan anggota keluarga dapat disalurkan.

 Pentingnya Kehidupan Demokratis dalam Kehidupan Masyarakat


Manusia diciptakan oleh Tuhan sebagai makhluk sosial yang bersama-sama orang
lain di tengah-tengah masyarakat. Kehidupan masyarakat memerlukan tatanan, sistem
dan landasan yang dijadikan pedoman dalam kehidupan bersama.
Demokrasi merupakan sistem dan tatanan yang dipandang mampu menampung
segala permasalahan dan aspirasi yang berkembang di dalam kehidupan masyarakat
maka perlu dikembangkan di dalam kehidupan masyarakat. Kehidupan demokratis
memang sangat diperlukan dan memiliki arti yang sangat penting dalam kehidupan
masyarakat. Adapun arti penting kehidupan demokratis adalah kehidupan masyarakat
antara lain.
a. Meningkatnya rasa kasih sayang di antara sesama warga masyarakat.
b. Terjalinnya komunikasi yang akrab dan harmonis di antara sesama warga
masyarakat sebab semua kehendak/keinginan anggota masyarakat dapat disalurkan.
c. Terhindarnya tindak kekerasan antara warga masyarakat demokrasi anti kekerasan,
permasalahan diselesaikan secara damai.
d. Memberi motivasi kepada seluruh warga masyarakat untuk bekerja lebih giat
karena semua anggota keluarga merasa senang dan puas, merasa lebih dihargai
kedudukannya di masyarakat.
e. Dapat meningkatkan keamanan, ketertiban masyarakat sebab dengan terwujudnya
kehidupan demokratis semua warga masyarakat puas, tidak ada yang memiliki rasa
dendam dan benci terhadap warga masyarakat lain.
f. Meningkatkan rasa kebersamaan dan kegotong-royongan sehingga semangat di
dalam melaksanakan pembangunan.
g. Menghilangkan rasa saling curiga mencurigai di antara sesama warga masyarakat.

 Pentingnya Kehidupan Demokratis dalam Kehidupan Kenegaraan


Negara merupakan kelompok besar manusia yang hidup bersama untuk mencapai
tujuan bersama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Dalam negara
biasanya terdapat berbagai kelompok, golongan dan kepentingan yang berbeda-beda.
Adanya berbagai perbedaan ini sulit untuk diseragamkan tetapi dapat disatukan
apabila semua golongan dan kepentingan merasa aspirasi/kepentingannya dapat
disalurkan. Sarana yang tepat dalam menyalurkan berbagai perbedaan dan
kepentingan hanyalah sistem pemerintahan yang demokrasi. Mengingat pentingnya
demokrasi dalam kehidupan bernegara maka perlu diwujudkan kehidupan demokratis
dalam bernegara. Adapun arti penting kehidupan demokratis dalam kehidupan
kenegaraan antara lain.
a. Terjalinnya komunikasi yang akrab dan harmonis antara pejabat dengan pejabat
dan antara pejabat dengan rakyat.
b. Terhindarnya tindak kekerasan yang dilakukan oleh pejabat terhadap bawahan atau
rakyatnya sebab demokrasi anti kekerasan, permasalahan diselesaikan secara damai.
c. Memberi motivasi kepada seluruh pejabat dan wakil-wakil rakyat untuk bekerja
lebih giat karena semua merasa senang dan puas, merasa lebih dihargai
kedudukannya.
d. Dapat meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat sebab dengan
terwujudnya kehidupan demokratis semua warga negara puas, pendapatnya
tersalurkan.
e. Menghilangkan rasa saling curiga mencurigai di antara sesama pejabat atau pejabat
dengan rakyat sebab dengan demokrasi terbangun jiwa keterbukaan.
f. Makin lancarnya penyelenggaraan pemerintahan sebab semua pegawai atau pejabat
negara merasa bekerja dengan senang.
g. Makin meningkatkan kelancaran pelaksanaan pembangunan sebab program-
program pemerintah mendapat dukungan dari seluruh warga negara.

A. Persamaan Kedudukan Warga Negara di Bidang Hukum


Persamaan di depan hukum (equality before law) mengharuskan setiap warga negara
diperlakukan adil dan sama, tanpa pandang bulu oleh negara. Prinsip persamaan di depan
hukum tertuang dalam peraturan:
a. UU no. 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana KUHAP
b. UU no. 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum
c. UU no. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia
d. UU no. 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman
Penerapan prinsip di depan hukum adalah:
a. Setiap orang dianggap tidak bersalah sebelum ada keputusan mutlak dari
b. Setiap orang yang menjadi terdakwa berhak mendapatkan bantuan hukum
c. Pengadilan tidak boleh membeda-bedakan orang.
Untuk menciptakan hal tersebut harus ditunjang dengan adanya aparat penegak hukum yang
tegas dan bijaksana , bebas dari pengaruh pemerintahan yang berkuasa dan berani menghukum
siapa saja yang bersalah.

B. Partisipasi dalam pembuat keputusan


Pembuatan keputusan bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan bagi siapa saja. Hal ini terkadang
mengharuskan kita untuk merelakan alternatif yang tersedia demi untuk mendapatkan satu putusan
atau pilihan final. Tentu saja segala keputusan dimaksudkan untuk dapat mencapai suatu tujuan
bersama dengan melalui tindakan dan pelaksanaan.
Para pembuat kebijakan memperhatikan seluruh aspirasi rakyat yang berkembang. Kebijakan yang
dikeluarkan harus dapat mewakili berbagai keinginan masyarakat yang beragam.

C. Distribusi pendapatan secara adil


Dalam negara demokrasi, semua bidang dijalankan dengan berdasarkan prinsip keadilan termasuk di
dalam bidang ekonomi. Semua warga negara berhak memperoleh pendapatan yang layak.
Pemerintah wajib memberikan bantuan kepada fakir dan miskin yang berpendapatan rendah. Akhir
akhir ini pemerintah menjalankan program pemberian bantuan tunai langsung, hal tersebut
dilakukan dalam upaya membantu langsung para fakir miskin. Pada kesempatan lain, Pemerintah
terus giat membuka lapangan kerja agar masyarakat bisa memperoleh penghasilan. Dengan
program-program tersebut diharapkan terjadi distribusi pendapatan yang adil di antara warga
negara Indonesia.

D. Kebebasan yang bertanggungjawab


meski setiap individu bebas menyampaikan sesuatu atau berbuat sesuatu, namun ia harus
bertanggung jawab terhadap diri sendiri, sesamanya, dan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Contoh
penerapan budaya demokrasi dalam kehidupan sehari
hari berdasarkan prinsip kebebasan yang bertanggung jawab antara lain :
a. Berani mengungkapkan ide atau gagasan untuk kebenaran dan keadilan.
b. Menolak tindakan kesewenang-wenangan.
c. Berani merombak pemerintahan yang otoriter
Dalam sebuah negara yang demokratis, terdapat empat kebebasan yang sangat penting, yaitu
kebebasan beragama, kebebasan pers, kebebasan mengeluarkan pendapat, dan kebebasan
berkumpul. Empat kebebasan ini merupakan Hak Asasi Manusia yang harus dijamin
keberadaannya oleh negara. Akan tetapi dalam pelaksanaanya mesti bertanggung jawab, artinya
kebebasan yang dimiliki oleh setiap warga negara tidak boleh bertentangan dengan norma-norma
yang berlaku. Dengan kata lain kebebasan yang dikembangkan adalah kebebasan yang tidak tak
terbatas, yaitu kebebasan yang dibatasi oleh aturan dan kebebasan yang dimiliki orang lain.

2.PERILAKU YANG MENDUKUNG TEGAKNYA NILAI-NILAI DEMOKRASI


Membangun demokrasi berarti membangun kehidupan bangsa indonesia yang adil makmur
sejahtera dan merata. mengembangkan demokrasi merupakan tanggung
jawab dan kewajiban seluruh Warga Negara Indonesia.
Perilaku yang mendukung tegaknya demokrasi antara lain :
a. Lingkungan Keluarga
1) Membiasakan diri untuk menempatkan anggota keluarga sesuai dengan kedudukannya.
2) Membiasakan mengatasi dan memecahkan masalah dengan jalan musyawarah mufakat.
3) Saling menghargai perbedaan pendapat masing-masing anggota keluarga.
4) Mendahulukan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi.

b. Lingkungan Sekolah
1) Berusaha selalu berkomunikasi individual.
2) Ikut serta dalam kegiatan politik di sekolah seperti pemilihan ketua OSIS, ketua kelas, maupun
kegiatan yang lain yang relevan.
3) Berani mengajukan petisi (saran/usul).
4) Berani menulis artikel, pendapat, opini di majalah dinding.
5) Selalu mengikuti jenis pertemuan yang diselenggarakan OSIS.
6) Berani mengadakan kegiatan yang merupakan realisasi dari program OSIS dan sebagainya.

c. Lingkungan masyarakat
1) Bersama-sama menjaga kedamaian masyarakat.
2) Berusaha mengatasi masalah yang timbul dengan pemikiran yang jernih.
3) Mengikuti kegiatan rembug desa.
4) Mengikuti kegiatan kerja bakti.
5) Bersama-sama memberikan ususlan demi kemajuan masyarakat.
Nilai-nilai demokrasi yang hendak dikembangkan adalah sesuatu yang baik, yang diyakini bermanfaat
bagi terciptanya negara demokrasi.Nilai-nilai tersebut di antaranya adil terbuka menghargai
mengakui perbedaan anti kekerasan damai tanggung jawab kepercayaan dan kerja sama.

Anda mungkin juga menyukai