Anda di halaman 1dari 64

PAKET D

1. Gambar di bawah ini adalah gambar hasil pengukuran dengan jangka sorong.

Garis yang lurus antara skala utama dan skala nonius ditunjukkan oleh anak panah.
Kesimpulan hasil pengukuran diatas adalah

A. 60,70 mm

B. 64,03 mm

Advertisement

C. 64,30 mm
D. 64,07 mm
E. 64,70 mm
2. Alat ukur yang berfungsi untuk mengukur tutup radiator adalah

A. Radiator tester

B. Temperature tester

C. cup tester

D. Radiator cup tester

E. Radiator pressure tester

3. Nilai komponen tahanan yang akan diperiksa berkisar 13 ohm.Alat yang akan
digunakan untuk mengukur adalah Multi Tester.Langkah yang paing tepat untuk
mengukur nilai tahanan tersebut adalah

A. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 Ω (ohm)

B. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 10 Ω (ohm)

C. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 100 Ω (ohm)

D. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 K Ω (ohm)

E. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 M Ω (ohm)
4. Manakah pernyataan berikut ini yang paling tepat pada saat melakukan cara
pemeriksaan sistem pendinginan

A. Katup vakum tutup radiator diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

B. Katup tekan radiator diperiksa dengan menggunakan radiator cap tester

C. Pembukaan katup thermostat diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

D. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkan pada air yang


suhunya 50o c

E. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkan pada air yang


suhunya 50o F

5. Bila motor bensin kurang tenaga pada saat kendaraan menanjak, maka
bagian yang perlu diperiksa adalah

A. Idle port

B. Power valve

C Primary Main jet

D. Primary main nozzle

E Secondary main nozzle

6. Cara kerja sistem tenaga (power system ) pada motor bensin yang menggunakan
karburator adalah

A. Power valve terbuka saat putaran idle

B. Power valve tertutup saat putaran idle

C. Power valve tertutup saat beban penuh (full load)

D. Power valve terbuka saat beban ringan

E. Power piston menekan power valve saat putaran idle

7. Katup delivery pada pompa injeksi motor disel saat bergerak turun kembali menuju
dudukannya bekerja

A. mencegah tetesan bahan bakar pada nozzle

B. melakukan langkah penekanan bahan bakar ke nozzle

C. melakukan langkah penghematan bahan bakar

D. meratakan tekanan

E. mencegah bahan bakar kembali ke tangki bahan bakar

8. Salah satu langkah memeriksa saat injeksi bahan bakar pada motor disel.tipe inline
dapat dilakukan dengan cara
A. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery
holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar
mengalir keluar dari pompa injeksi no.1

B. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no.2

C. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no.3

D. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no.4

E. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar berhenti keluar
dari pompa injeksi no. 1

9. Hal pertama yang harus dilakukankan sebelum menyetel putaran stasioner motor
bensin yang menggunakan karburator

A. Melepas saringan udara

B. Memerksa ketinggian permukaan pelumas

C. Memanaskan mesin sampai tercapai suhu kerjanya

D. Memasang Tachometer sesuai petunjuk penggunaan

E. Menekan pedal gas beberapa kali

10. Motor bensin 4 langkah 4 silinder FO 1342 dengan posisi Top 1 ( posisi torak
silinder no. 1 berada pada TMA langkah kompresi ), maka katup-katup yang dapat
distel adalah

A. Katup isap silinder no. 3

B. Katup buang silinder no. 2

C. Katup buang silinder no. 3

D. Katup isap silinder no.4

E. Katup buang silinder no.4

11.
Nama komponen yang di tunjukan oleh no 6 adalah…

A. Radiator cup

B. Reservoir tank

C. Pompa air

D. Kipas

E. Water jacket

12. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara kerja
kopling gesek jenis diafragma. Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Pada saat pedal kopling ditekan maka plat kopling semakin tertekan oleh
plat penekan (pressure plate)

B. Pada saat pedal kopling ditekan maka garpu pembebas (release fork)
langsung menekan plat penekan

C. Pada saat pedal kopling ditekan maka garpu pembebas (release fork)
langsung menekan bantalan pembebas (release bearing)

D. Pada saat pedal kopling ditekan maka garpu pembebas (release fork)
langsung membebaskan plat kopling

E. Pada saat pedal kopling dilepas maka plat kopling juga terlepas dari plat
penekan

13. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara


pemeriksaan komponen-komponen jenis kopling gesek untuk kendaraan ringan.
Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Hasil pengkuran kedalaman paku keling plat kopling 1,0 mm, maka plat
kopling harus diganti

B. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) flywheel dengan


menggunakan dial gauge 0,02 mm, maka flywheel harus diganti

C. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) plat kopling dengan
menggunakan dial gauge 1,5 mm, maka plat kopling harus diganti

D. Hasil pengkuran lebar (width) keausan pegas penekan diagfragma 3 mm,


maka clutch cover assy harus diganti

E. Hasil pengkuran kedalaman (depth) keausan pegas penekan diagfragma 0,2


mm, maka clutch cover assy harus diganti

14. Gambar berikut ini, jumlah jumlah gigi pada roda gigi A,B,C,D, masing-masing 5
teeth 8 teeth, 15 teeth dan 6 teeth, bila infut shaft berputar 1000 rpm maka putaran
autput shaft adalah ...
A. 200 rpm

B. 150 rpm

C. 250 rpm

D. 300 rpm

E. 3500 rpm

15. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan komponen transmisi tipe


synchromesh. Bagian yang diperiksa adalah

A. Celah (clearance) synchronizer ring

B. Keausan gigi kecepatan

C. Keusan gigi synchronizer ring

D. Ketebalan gigi synchronizer ring

E. Tinggi gigi synchronizer ring

16. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan gardan (diffrerential.. Bagian yang
diperiksa adalah
A. Keausan ring gear

B. Run out ( kerataan permukaan putar ring gear)

C. Backlash ring gear

D. Backlash side gear (gigi samping)

E. Jarak antar ring gear

17. Gambar di bawah ini menunjukkan penyetelan gardan (diffrerential)

A. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan preload drive


pinion

B. Gambar 1 penyetelan preload drive pinion, gambar 2 penyetelan backlash


ring gear

C. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan lanjutan


backlash

D. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


preload drive pinion

E. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


lanjutan celah (clearance) ring gear

18. Perhatikan gambar Poros belakang dibawah , ini adalah jenis


A. Full floating

B. Three Quarter floating

C. Semi Floating

D. Rigid

E. Independen

19. Perhatikan gambar Transverse ganda dibawah ini

Biasanya transverse digunakan pada saat tertentu,sesuai denga kondisi jalan yang
akan dilalui, seperti jalan licin,berlumpur,pendakian licin. Bila ingin memposisikan
pada 2 WD H (high),maka hub sleeve “X” di gerserkan kearah

A. Gigi C

B. Gigi E

C. Output shaft belakang

D. Output roda depan

E. Input shaft

20. Kode spesifikasi ban dengan ban dalam tertera : 10.0 – R – 20 – 14PR . Kode
tersebut berarti

A. 14 PR berarti ketebalan ban (cm

B. R berarti radius ban

C. 20 berarti Keliling ban (cm)

D. 14 PR berarti Lebar ban (cm)

E. 10.0 berarti Lebar ban (inchi)

21. Bila keausan telapak ban bagian tengah lebih banyak aus dari pada sisi(pinggir)
ban,

Hal ini disebabkan oleh….

A. Tekanan udara ban terlalu rendah dari spesifikasi

B. Tekanan udara ban terlalu tinggi dari spesifikasi

C. Penyetelan rem tidak sama kiri dan dan kanan

D. Sering membawa beban berat

E. Ban tidak balance

22. Perhatikan gambar di bawah ini dengan teliti

A. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

B. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

C. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing)

D. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

E. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang

23. Perhatikan gambar di bawah ini dengan teliti. Kendaraan yang diperiksa ini
menggunakan rem depan model cakram (disc brake), sedangkan rem belakang
menggunakan rem tromol (drum brake)

A. Gambar 1 menunjukkan pemeriksaan run out bantalan hub penggerak depan

B. Gambar 2 menunjukkan pemeriksaan kelonggoran bantalan hub penggerak


depan

C. Gambar 3 menunjukkan pemeriksaan kelonggoran bantalan poros


penggerak belakang

D. Gambar 4 menunjukkan pemeriksaan kelonggaran bantalan poros


penggerak belakang

E. Gambar 3 menunjukkan pemeriksaan run out bantalan poros penggerak


belakang

24. Jika free play (gerak bebas) kemudi berlebihan tetapi kondisi streeing gear box assy
baik maka yang perlu diperiksa adalah

A. Kelurusan Steering columb

B. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

C. Keovalan Steering wheel

D. Keausan ban

E. Keausan ball joint tie rod


25. Untuk menyetel gerak bebas kemudi komponen yang dapat distel adalah….

A. Steering gear box

B. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

C. Keausan Ball joint tie rod

D. Keovalan Steering wheel

E. Keausan ban

26. Bila mobil berjalan di permukaan jalan yang rata dan lurus, pada kecepatan diatas
40 km/jam, mobil terasa mau belok dengan sendirinya kearah kanan, hal ini adalah
akibat :

A. Roda depan kiri toe-in roda depan kanan toe-out

B. Roda depan kiri toe-out, roda depan kanan toe-in

C. toe-in roda depan terlalu besar

D. toe-out roda depan kecil

E. Roda depan tidak balance

27. Gambar di bawah ini adalah alat servis khusus (SST). Tentukan SST yang
digunakan untuk mengganti komponen shock absorbersuspense model macperson

A. Gambar 1 dan 2

B. Gambar 4 saja

C. Gambar 3 saja

D. Gambar2 saja

E. Gambar 1 saja

28. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara kerja shock absorber kerja ganda
pada saat tertarik keatas adalah …
A. Gambar 1 saja

B. Gambar 2 saja

C. Gambar3 saja

D. Gambar 4 saja

E. Gambar 1 dan 2

29. Sistem lampu tanda belok tidak berkedip-kedip (hanya menyala saja) pada saat
sakelar tanda belok dihidupkan, baik belok kanan maupun kiri. Gangguan ini bisa
disebabkan oleh kerusakan pada

A. Relay lampu tanda belok rusak

B. Saklar lampu tanda belok kotor

C. Tegangan pengisian hanya 12 volt

D. Flasher rusak

E. Lampu tanda belok kurang massa

30. Pada bola lampu kecil 8 watt 12 volt. Lampu tersebut dirangkai untuk 2
lampu depan (lampu kota) dan dua lampu belakang (lampu belakang) dan 1 lampu
plat nomor. Pada rangkaian tersebut sebaiknya dipasang pengaman (sekering)
sebesar

A. 15 A

B. 20 A

C. 10 A

D. 25 A

E. 30 A

31. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem tromol. Komponen yang


digunakan untuk menyetel celah (kerenggangan) sepatu rem otomatis adalah….
A. Komponen no 1

B. Komponen no 2

C. Komponen no 5

D. Komponen no 3

E. Komponen no 4

32. Pernyataan-pernyataan berikut ini berhubungan dengan cara kerja sistem motor
starter. Tentukan pernyataan yang paling tepat

A. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus dari
terminal 50 hanya mengalir ke Hold in Coil

B. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus dari
terminal 50 mengalir ke Pull in Coil dan ke Hold in Coil

C. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
starter mulai berputar lambat

D. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus dari
terminal 50 hanya mengalir ke Hold in Coil

E. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
stater langsung berputar cepat

33. Gambar di bawah berhubungan dengan pemeriksaan komponen system starter.


Kabel-kabel tidak ada yang yang dilepas selama pemeriksaan Pemeriksaan ini
dilakukan untuk memeriksa
A. Hold in Coil

B. Pull in Coil

C. Kinerja motor tanpa beban

D. Kinerja motor dengan beban ringan

E. Kinerja motor dengan beban penuh

34. Gambar di bawah berhubungan dengan cara kerja sistem pengisian dengan
menggunakan alternator dan regulator mekanik 6 terminal

Gambar ini menunjukkan cara kerja saat

A. Mesin hidup saat kecepatan stasioner

B. Kunci Kontak On, mesin masih mati

C. Mesin hidup saat kecepatan rendah ke kecepatan sedang

D. Mesin hidup saat kecepatan sedang ke kecepatan tinggi

E. Mesin hidup saat kecepatan tinggi, beban ringan

35. Pernyataan-pernytaan di bawah ini berhubungan dengan cara kerja AC mobil.


Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Cairan Refrigran dari katup ekspansi dengan suhu rendah dan tekanan
tekanan tinggi mengalir dan menguap di dalam evaporator

B. Cairan Refrigran dari katup ekspansi dengan suhu tinggi dan tekanan
tekanan tinggi mengalir dan menguap di dalam evaporator
C. Cairan Refrigran dari katup ekspansi dengan suhu rendah dan tekanan
tekanan rendah menguap di dalam evaporator

D. Gas Refrigran dengan suhu dan tekanan rendah mengalir ke reciever

E. Gas Refrigran dengan suhu dan tekanan tinggi mengalir ke reciever

36. Untuk mengisi refrigran (Freon) melalului saluran tekanan rendah dengan
menggunakan manometer, salah satu langkah yang harus dilakukan adalah

A. Tabung Freon harus dibalik karena akan memudahkan refrigran mengalir

B. Kran tekanan rendah manometer dibuka sedikit agar refrigran yang


mengalir ke kompresor berwujud gas

C. Kran tekanan tinggi dibuka lebar untuk membantu refrigran mengalir

D. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 15 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

E. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 12 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

37. Pernyataan-pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa gangguan


pada system AC mobil

Pilihlah pernyataan-pernyatan berikut yang paling tepat

A. Tekanan pada saluran tekanan tinggi kurang dari 10 kg/cm2 pada putaran
1500 rpm dapat menunjukkan reciever kotor

B. Tekanan pada saluran tekanan rendah lebih besar daripada 3,5 kg/cm2 pada
putaran 1500 rpm dapat menunjukkan jumlah refrigran dalam system
kurang

C. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm
dapat menyebabkan AC terlalu dingin

D. Banyak gelembung terlihat pada sight glass receiver dapat menunjukkan


jumlah refrigran dalam system kurang

E. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm
dapat menunjukkan kompresor rusak

38. Sistem lampu tanda belok diperlukan alat yang dinamakan pengedip (flaser) model
Flaser yang sering dipakai adalah :

A. Bimetal

B. Kawat pijar

C. Kondenser

D. Transistor

E. semua dipakai

39. Faktor yang menyebabkan nilai tahanan bertambah pada rangkaian kelistrikan
adalah ….
A. Nilai tahanan membesar

B. Gangguan hubungan singkat

C. Gangguan kerusakan komponen

D. gangguan karena kotor (karat)

E. semua benar

40. Berikut ini adalah reaksi kimia pada baterai, ini terjadi pada saat baterai
mengeluarkan arus atau reaksi saat Discharge yaitu :

A. Pb O2 + 2H2 SO4 + Pb Pb SO4 +2H2O+pbSO4

B. PbSO4 + 2H2OSO4+pb PbSO4 + 2H2SO4 + PbSO4

C. PbO2 + 2H2OSO4 + PbSO4 PbSO4 + 2H2SO4 + PbSO4

D. Pb + 2H2SO4 + PbO PbSO4 + 2H2O + Pb

E. PbSO4 + 2H2O + Pb Pb + 2H2SO4 + PbO

41. Kapasitas baterai yang diperoleh jika baterai tersebut dihubungkan paralel seperti
gambar berikut adalah ….

A. 12 V – 60 AH

B. 12 V – 160 AH

C. 24 V – 60 AH

D. 24 V – 80 AH

E. 24 V – 160 AH

42. Kotak baterai sering mengalami kerusakan yang dapat didentifikasi secara visual
jenis kerusakan kotak baterai tersebut adalah :

A. kotak retak akibat benturan,

B. Kotak memuai

C. Kotak berubah warna

D. Kotak yang selalu kotor

E. Kotak basah

43. mengukur tegangan baterai dengan volmeter atau multimeter dengan cara :

A. Atur selektor pada DC Volt skala

B. Kalibrasi alat ukur

C. Hubungkan colok (+ )dan (-)

D. Saklar pada posisi ohm


E. Saklar pada posisi Ac Volt

44. Komponen – komponen penghubung jaringan kabel adalah…

A. Fuseblelink

B. Sekering

C. Cirkuit breaker

D. Meter Kombinasi

E. Conektor

45. Fungsi relay dalam jaringan kabel adalah :

A. Melindungi saklar

B. Memperkecil kerugian tegangan

C. Menghubungkan arus baterai ke beban

D. Pemakaian arus lebih aman

E. Nyala lampu lebih terang


SOAL OTOMOTIF : PAKET E

1.

Gambar diatas adalah gambar hasil pengukuran dengan jangka sorong.Garis yang
lurus antara skala utama dan skala nonius ditunjukkan oleh anak panah.
Kesimpulan hasil pengukuran diatas adalah

A. 60,50 mm

B. 67,05 mm

C. 67,50 mm

D. 67,07 mm

E. 67,70 mm

2. Salah satu langkah yang harus diperhatikan pada saat memeriksa kebocoran
sistem pendingin dengan menggunakan radiator cap tester adalah

A. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 0,2 Kg/cm2

B. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 1,2 Kg/cm2

C. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 12 Kg/cm2

D. Suhu mesin harus dipanaskan dulu sampai mencapai suhu kerjanya

E. Suhu mesin dibiarkan dulu sampai mencapai suhu ruang

Advertisement

3. Nilai komponen tahanan yang akan diperiksa berkisar 0,2 ohm.Alat yang akan
digunakan untuk mengukur adalah Multi Tester.Langkah yang paing tepat untuk
mengukur nilai tahanan tersebut adalah

A. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter


dengan Batas ukur x 1 Ω (ohm

B. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter


dengan Batas ukur x 10 Ω (ohm)

C. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter


dengan Batas ukur x 100 Ω (ohm)

D. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter


dengan Batas ukur x 1 K Ω (ohm)

E. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter


dengan Batas ukur x 1 M Ω (ohm)

4. Manakah pernyataan berikut ini yang paling tepat pada saat melakukan cara
pemeriksaan sistem pendinginan

A. Katup vakum tutup radiator diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

B. Pembukaan katup thermostat diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

C. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkian pada air


yang suhunya 50o c

D. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkian pada air


yang suhunya 50o F

E. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkian pada air


sampai mencapai suhu kerja mesin (± 900 c)

5. Langkah pertama untuk memeriksa kebocoran sistem pendingin

A. Memasang radiator cap tester yang sesuai pada lubang mulut radiator

B. Mengganti air di dalam radiator dan mantel-air dengan air yang bersih

C. Memeriksa kualitas air pendingin

D. Menambah zat pendingin (coolant) ke dalam radiator

E. Memompa dulu radiator cap terster beberapa kali, kemudian


diapasangkan pada lubang mulut radiator

6. Salah satu langkah pada saat menyetel tali kipas pendingin adalah

A. Menggunakan sping scale untuk mengukur berat tali kipas

B. Menggunakan mistar baja untuk mengukur diameter tali kipas

C. Mengencangkan kembali baud dudukan alternator bila kelenturan tali


kipas sudah sesuai spesifikasi

D. Mengolesi tali kipas dengan pelumas SAE 10

E. Mengendorkan baud pengikat puli poros engkol

7. Cara kerja sistem tenaga (power system ) pada motor bensin yang menggunakan
karburator dua barrel adalah

A. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui primary
main nozzle

B. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui secondary
main nozzle

C. Bahan bakar ditambah melalui primary main jet dan keluar melalui
primary main nozzle

D. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui slow port

E. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui slow port
dan primary main nozzle

8. Bila motor bensin tidak dapat berputar stasioner, tetapi dapat berjalan baik pada
putaran tinggi, maka bagian yang perlu diperiksa adalah

A. Idle port

B. Primary Main jet

C. Secondary main jet

D. Primary main nozzle

E. Secondary main nozzle

9. Untuk mengurangi kadar CO pada gas buang dapat dilakukan dengan menyetel
karburator. Caranya adalah

A. Memutar sekrup penyetel gas ke arah dalam (mengencangkan)

B. Memutar sekrup penyetel gas ke arah luar (mengendorkan

C. Memutar sekrup campuran idle ke arah luar (mengendorkan).

D. Memutar sekrup campuran idle ke arah dalam (mengencangkan)

E. Menaikkan tinggi permukaan bahan bakar pada ruang pelampung

10. Bila kendaraan motor bensin dengan karburator terjadi gejala gangguan, mesin
berjalan tesendat-sendat pada putaran tinggi dan bila gas tidak diturunkan mesin
bisa mati, maka kemungkinan kerusakan yang terjadi pada sistem bahan
bakarnya adalah

A. Permukaan bensin di ruang pelampung terlalu tinggi

B. Sekrup penyetel campuran idle terlalu ke dalam (kencang)

C. Pompa percepatan tidak berfungsi

D. Power valve macet

E. Saringan bahan bakar kotor

11. Katup delivery pada pompa injeksi motor disel saat bergerak turun kembali
menuju dudukannya bekerja ……

A. melakukan langkah penekanan bahan bakar ke nozzle

B. mencegahan tetesan bahan bakar pada nozzle

C. melakukan langkah penghematan bahan bakar

D. meratakan tekanan
E. mengegah bahan bakar kembali ke tangki bahan bakar

12. Salah satu langkah memeriksa saat injeksi bahan bakar pada motor disel.tipe
inline dapat dilakukan dengan cara

A. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar berhenti
keluar dari pompa injeksi no. 1

B. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 1

C. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 2

D. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no.

E. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 4

13. Pada motor diesel yang menggunakan sistem ruang bakar injeksi langsung (direct
injection) terjadi gangguan motor berjalan pincang dapat didiagnosa
kemungkinan penyebabnya adalah

A. Di dalam Pompa injeksi terdapat udara

B. Sedimenter sudah terlalu banyak mengandung air

C. Salah satu nozzle tersumbat

D. Saat injeksi bahan bakar tidak tepat

E. Sudut phasing pompa injeksi tidak tepat

14. Batere/accu mobil yang sudah diisi elektrolit dapat rusak jika tidak digunakan
dalam waktu yang relatif lama dan tidak diisi (charge). Penyebabnya adalah

A. Adanya self discharging (pengosongan sendiri)

B. Bj elektrolit batere naik

C. Terjadi penguapan asam sulfat

D. Plat negative batere menjadi rapuh

E. Plat positif batere mudah mencair

15. Hasil pengukuran sistem pengapian motor bensin 4 langkah 4 silinder dengan
menggunakan dwell tester menunjukkan 62 0 . Cara perbaikannya adalah

A. Memutar rumah distributor searah putaran rotor

B. Memutar rumah distributor berlawanan arah putaran rotor


C. Menyetel celah kontak platina lebih lebar

D. Menyetel celah kontak platina lebih sempit

E. Mengampelas titik kontak platina sampai rata

16. Motor bensin 4 langkah 4 silinder FO 1342 dengan posisi Top 4 ( posisi torak
silinder no. 4 berada pada TMA langkah kompresi ), maka katup-katup yang
dapat distel adalah….

A. Katup isap silinder no. 2

B. Katup buang silinder no. 2

C. Katup buang silinder no. 3

D. Katup isap silinder no. 1

E. Katup buang silinder no. 1

17. Salah satu syarat untuk memeriksa tekanan kompresi motor bensin 4 langkah 4
silinder adalah……..

A. Putaran motor minimal 250 rpm

B. Suhu air pendingin mesin 200 C

C. Katup gas harus tertutup penuh

D. Pastikan saklar AC mobil off

E. Pastikan semua saklar lampu off

18. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara kerja
kopling gesek jenis diafragma. Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Pada saat pedal kopling dilepas penuh maka plat kopling tertekan oleh
plat penekan (pressure plate)

B. Pada saat pedal kopling ditekan maka jarak antara (gap) plat kopling dan
plate penekan (pressure Plate) ± 0,1 mm

C. Pada saat pedal kopling ditekan maka garfu pembebas (release fork)
langsung menekan plate penekan (pressure Plate)

D. Pada saat pedal kopling ditekan maka garfu pembebas (release fork)
langsung membebaskan plat kopling

E. Pada saat pedal kopling dilepas maka plat kopling juga terlepas dari plat
penekan

19. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara


pemeriksaan komponen-komponen jenis kopling gesek untuk kendaraan ringan.
Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Hasil pengkuran kedalaman paku keling plat kopling 1,0 mm, maka plat
kopling harus diganti

B. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) flywheel dengan


menggunakan dial gauge 1.0 mm, maka flywheel harus diganti

C. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) plat kopling dengan
menggunakan dial gauge 0,2 mm, maka plat kopling harus diganti

D. Hasil pengkuran lebar (width) keausan pegas penekan diagfragma 3 mm,


maka clutch cover assy harus diganti

E. Hasil pengkuran kedalaman (depth) keausan pegas penekan diagfragma


0,2 mm, maka clutch cover assy harus diganti

20. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara penyetelan jarak bebas (free play)
kopling adalah …

A. Gambar 2 dan gambar 3

B. Gambar 1

C. Gambar 2

D. Gambar 3

E. Gambar 1 dan gambar 2

21. Gambar di bawah ini menunjukkan cara kerja transmisi manual

tipesynchromesh.

Urutan cara kerja yang benar menurut gambar diatas adalah

A. Dari gambar 1 ke gambar 2 ke gambar 3

B. Dari gambar 3 ke gambar 1 ke gambar 2

C. Dari gambar 3 ke gambar 2 ke gambar 1

D. Dari gambar 2 ke gambar 1 ke gambar 3

E. Dari gambar 2 ke gambar 3 ke gambar 1

22. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan komponen transmisi tipe


synchromesh. Bagian yang diperiksa adalah
A. Keausan gigi kecepatan

B. Keusan gigi synchronizer ring

C. Celah dorong(clearance) synchronizer ring

D. Ketebalan gigi synchronizer ring

E. Tinggi gigi synchronizer ring

23. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan garden (diffrerential.. Bagian


yang diperiksa adalah

A. Keausan ring gear

B. Run out ( kerataan permukaan putar ring gear)

C. Backlash ring gear

D. Lebar ring gear

E. Jarak antar ring gear dengan drive pinion

24. Gambar di bawah ini menunjukkan penyetelan garden (diffrerential).


A. Gambar 1 penyetelan preload drive pinion, gambar 2 penyetelan backlash
ring gear

B. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan lanjutan


backlash

C. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


preload drive pinion

D. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan preload


drive pinion

E. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


lanjutan celah (clearance) ring gear

25. Perhatikan gambar di bawah ini dengan teliti. Kendaraan yang


diperiksa ini menggunakan rem depan model cakram (disc brake),
sedangkan rem belakang menggunakan rem tromol (drum brake)

A. Gambar 1 menunjukkan pemeriksaan kelonggaran bantalan


hub penggerak depan

B. Gambar 2 menunjukkan pemeriksaan kelonggoran bantalan


hub penggerak depan

C. Gambar 3 menunjukkan pemeriksaan kelonggoran bantalan


hub penggerak depan

D. Gambar 4 menunjukkan pemeriksaan kelonggaran bantalan


poros penggerak belakang

E. Gambar 3 menunjukkan pemeriksaan run out bantalan


poros penggerak belakang

26. Kode spesifikasi ban tubeless 185 – R – 14 - 4PR


Kode tersebut berarti :

A. 14 PR berarti ketebalan ban (cm)

B. R berarti radius ban

C. 185 berarti lebar ban (mm)

D. 4 PR berarti Lebar ban (cm)

E. 185 berarti batas kecepatan( km/jam)

27. Perhatikan gambar di bawah ini dengan teliti

A. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang lemah(trailing)

B. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

C. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan
sepatu rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

D. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan
sepatu rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing)

E. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi

28. Gambar di bawah menunjukkan cara kerja rem cakram tipe :


A. Fixed Caliper

B. Double fixed Caliper

C. Fixed Floating Caliper

D. Semi fixed Caliper

E. Floating Caliper

29. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem tromol.Komponen yang


diperiksa diameternya adalah….

A. Komponen no 1 dan 4

B. Komponen no 2 dan 5

C. Komponen no 3 dan 5

D. Komponen no 4 dan 5

E. Komponen no 1 dan 2

30. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem cakram.Komponen yang


mutlak memerlukan udara bertekanan (kompresor) untuk memeriksa dan
membersihkan kotoran yang dapat menyebabkan tersumbatnya saluran adalah….
A. Komponen no 1

B. Komponen no 2

C. Komponen no 3

D. Komponen no 4

E. Komponen no 5

31. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem tromol. Komponen yang


digunakan untuk menyetel celah (kerenggangan) sepatu rem otomatis adalah….

A. Komponen no 1

B. Komponen no 2

C. Komponen no 3

D. Komponen no 4

E. Komponen no 5

32. Jika free play (gerak bebas) kemudi berlebihan tetapi kondisi streeing gear box
assy baik maka yang perlu diperiksa adalah

A. Kelurusan Steering columb

B. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

C. Keovalan Steering wheel

D. Keausan ball joint tie rod


E. Keausan ban

33. Untuk menyetel gerak bebas kemudi komponen yang dapat distel adalah….

A. Keausan Ball joint tie rod

B. Keausan Ball joint tie rod

C. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

D. Keovalan Steering wheel

E. Keausan ban

34. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara kerja shock absorber kerja tunggal
pada saat tertarik keatas adalah ….

A. Gambar 1 saja

B. Gambar 2 saja

C. Gambar3 saja

D. Gambar 4 saja

E. Gambar 1 dan 2

35. Gambar di bawah ini adalah alat servis khusus (SST). Tentukan SST yang
digunakan untuk mengganti komponen shock absorber suspensi model
macperson

A. Gambar 1 saja

B. Gambar 2 saja

C. Gambar3 saja

D. Gambar 4 saja
E. Gambar 1 dan 2

36. Sistem lampu kepala sebelah kiri menyala kurang terang pada saat sakelar
lampu kepala dihidupkan, sedangkan lampu kepala sebelah kanan menyala terang
sempurna. Gangguan ini dapat disebabkan oleh

A. Relay lampu kepala rusak

B. Saklar lampu kotor

C. Tegangan pengisian hanya 12 volt

D. Diameter kabel lampu kepala sebelah kiri terlalu besar

E. Massa untuk lampu kepala sebelah kiri kurang baik

37. Pada bola lampu tanda belok tertera 23 watt 12 volt. Lampu tersebut dirangkai
untuk system tanda belok . Pada rangkaian tersebut sebaiknya dipasang
pengaman (sekering) sebesar

A. 15 A

B. 20 A

C. 10 A

D. 25 A

E. 30 A

38. Pernyataan-pernyataan berikut ini berhubungan dengan cara kerja sistem motor
starter. Tentukan pernyataan yang paling tepat.

A. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus
dari terminal 50 mengalir ke Pull in Coil dan ke Hold in Coil

B. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
starter mulai berputar lambat

C. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) dimatikan (off) , terminal B (30)
pada solenoid masih terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka
arus sesaat masih mengalir ke Pull in Coil terus ke Hold in Coil dan
massa.

D. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus
dari terminal 50 hanya mengalir ke Hold in Coil

E. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
stater langsung berputar cepat

39. Gambar di bawah berhubungan dengan cara kerja sistem pengisian dengan
menggunakan alternator dan regulator mekanik 6 terminal
Gambar ini menunjukkan cara kerja saat

A. Mesin hidup saat kecepatan stasioner

B. Kunci Kontak On, mesin masih mati

C. Mesin hidup saat kecepatan rendah ke kecepatan sedang

D. Mesin hidup saat kecepatan tinggi, beban ringan

E. Mesin hidup saat kecepatan tinggi, beban besar

40. Gambar di bawah berhubungan dengan pemeriksaan komponen system starter.


Sesaat setelah kabel negative batere dihubungkan ke terminal C kemudian
dilepas lagi seperti pada gambar. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa :

A. Hold in Coil

B. Pull in Coil

C. Pull in Coil

D. Kinerja motor dengan beban ringan

E. Kinerja motor dengan beban penuh

41. Gambar di bawah berhubungan dengan pemeriksaan komponen sistem pengisian.


Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa
A. Tahanan Rotor Coil

B. Tahanan Stator Coil

C. Rectifier Holder (diode) positif

D. Rectifier Holder (diode) Negatif

E. Tahanan sikat (brush)

42. Pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa kerusakan pada


sistem starter . Tentukan pernyataan yang paling tepat

A. Panjang sikat (brush) yang sudah kurang dari standar batas limit dapat
menyebabkan motor stater cepat panas

B. Bushing (bos) poros motor yang aus dapat menyebabkan arus yang
mengalir ke motor starter menjadi kecil, sehingga motor berputar lambat

C. Hold in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar


lambat

D. Pull in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar lambat

E. Plat kontak solenoid yang aus dapat menghambat arus dari terminal B
(30) sehingga motor starter berputar lambat

43. Pernyataan-pernytaan di bawah ini berhubungan dengan cara kerja AC mobil.


Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Cairan Refrigran dari Reciever dengan suhu dan tekanan rendah mengalir
ke katup ekspansi

B. Cairan Refrigran dari Reciever mengalir ke katup ekspansi sehingga suhu


dan tekanannya turun

C. Cairan Refrigran dari Reciever mengalir ke katup ekspansi sehingga


suhunya turun dan tekanannya naik

D. Cairan Refrigran dengan suhu dan tekanan rendah mengalir ke reciever

E. Gas Refrigran dengan suhu dan tekanan tinggi mengalir ke reciever

44. Untuk mengisi refrigran (Freon) melalului saluran tekanan tinggi dengan
menggunakan manometer, salah satu langkah yang harus dilakukan adalah
A. Tabung Freon dibalik agar refrigran yang keluar menuju saluran
tekanan tinggi (ke kondensor) berwujud cair

B. Kran tekanan rendah manometer dibuka sedikit agar refrigran yang


mengalir ke kompresor berwujud gas.

C. Menutup kran tekanan tinggi bila tekanan pada saluran tinggi telah
mencapai 25 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

D. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 15 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

E. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 12 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

45. Pernyataan-pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa gangguan


pada system AC mobil. Pilihlah pernyataan-pernyatan berikut yang paling tepat

A. Tekanan pada saluran tekanan tinggi kurang dari 10 kg/cm2 pada putaran
1500 rpm dapat menunjukkan kompresor rusak

B. Tekanan pada saluran tekanan rendah lebih besar daripada 3,5 kg/cm2pada
putaran 1500 rpm dapat menunjukkan jumlah refrigran dalam system
kurang

C. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm
dapat menyebabkan AC terlalu dingin

D. Tekanan pada saluran tekanan rendah 1,5 kg/cm2 s/d 2,5 kg/cm2 pada
putaran 1500 rpm menunjukkan katup ekspansi rusak

E. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm
dapat menunjukkan kompresor rusak
OAL OTOMTIF PAKET : C

1.

Advertisement

Pada gambar diatas pengukuran dengan jangka sorong yang menunjukan hasil
pengukuran yaitu ?
A. 73, 40 mm

B. 73, 45 mm

C. 73, 50 mm

D. 73, 55 mm

E. 73, 60 mm

2. Alat yang digunakan dalam mengukur tegangan tali kipas adalah

A. Tension belt tester

B. Sighmat/jangka sorong

C. Mikrometer

D. Hidro meter

E. Termometer

3. Pada waktu melakukan pemeriksaan kebocoran sistem pendingin menggunakan


radiator tester(cooling tester), pada water pump menjadi basah , hal ini berarti
salah satu penyebabnya adalah…
A. Seal water pump rusak

B. Sirip-sirip pendingin tersumbat

C. Pressure Valve tutup radiator bocor

D. Katup Thermostat tidak mau menutup

E. Bearing water pump macet

4.
Gambar. 4 Hasil pengukuran radiator cap

Perhatikan gambar diatas ! Hasil pengukuran tutup radiator menggunakan radiator


cap tester seperti pada gambar 4, hal ini berarti …

A. Vacum valve macet tidak bisa terbuka

B. Pressure valve spring terlalu kuat

C. Pegas Vacum valve patah

D. Pressure Valve bocor

E. Pressure valve normal

5.

Perhatikan gambar diatas ! Nama-nama komponen karburator no.1,3, 5, dan 7


pada gambar diatas adalah…
A. Main jet, Economizer jet, nozzle dan throtle valve

B. Nedle valve, Pelampung, Throtle valve dan idle mixture adjusting


screw(IMAS)

C. Nedle valve, Pelampung, Choke valve dan idle mixture adjusting


screw(IMAS)

D. Nedle valve, Pelampung, Throtle valve dan idle Speed adjusting


screw(ISAS)

E. Main jet, slow jet, idle port dan air bleeder no 2


6.

Perhatikan gambar diatas ! Sistem kerja karburator pada gambar skema


karburator gb.6.a dan gb.6.b adalah …
A. Gb.6.a Power system dan Gb.6.b Acceleration system

B. Gb.6.a.Acceleration system dan Gb.6.b. Power system

C. Gb.6.a Idle Speed system dan Gb.6.b Choke System

D. Gb.6.a Choke System dan Gb.6.b. Stasioner system

E. Gb.6.a. Low speed system dan Gb.6.b. Stasioner system

7.

Perhatikan gambar diatas


Hasil pemeriksaan injector seperti gambar 7.E, salah satu penyebabnya adalah….
A. Tekanan pembukaan nozzle nedle terlalu tinggi

B. Tekanan pembukaan nozzle nedle terlalu rendah

C. Pressure spring terlalu kuat

D. Oil passage tersumbat

E. Nozzle nedle bocor

8.

Perhatikan gambar diatas !


Urutan proses kerja elemen pompa injeksi inline yang benar adalah sebagai
berikut…
A. 1- 2-3-4

B. 1-3-2-4

C. 2-3-4-1

D. 2-4-3-1

E. 4-2-3-1

9. Pada waktu melakukan engine tune mesin bensin yang menggunakan karburator
dan pengapian konvensional, pekerjaan yang dilakukan pada waktu mesin dingin
adalah…
A. Pemeriksaan celah katup, tekanan kompresi

B. Pemeriksaan Ignation timing, tekanan kompresi

C. Pemeriksaan celah platina, sirkulsi air pendingin

D. Pemeriksaan sirkulasi air pendingin, Dwell angle

E. Pemeriksaan tutup radiator, pemeriksaan filter

10. Pada waktu menyetel katup mesin 4 tak , 4 silinder , F.O. 1-3-4-2 tentukan
langkah penyetelan katup yang benar. Setelah posisi silinder 1 di top 1
A. Cari pushrod atau rocker arm yang tertekan, longgarkan mur pengunci dan
lakukan penyetelan dengan obeng – atau + dan mengukur celah dengan
feller gauge

B. Cari pushrod atau rocker arm yang bebas, longgarkan mur pengunci dan
lakukan penyetelan dengan obeng – atau + dan mengukur celah dengan
feller gauge

C. Cari pushrod atau rocker arm yang tertekan, longgarkan mur pengunci dan
lakukan penyetelan dengan obeng – atau + dan mengukur celah dengan
sighmat

D. Cari pushrod atau rocker arm yang tertekan, longgarkan mur pengunci dan
lakukan penyetelan dengan kunci pas dan mengukur celah dengan feller
gauge

E. Cari pushrod atau rocker arm yang bebas, longgarkan mur pengunci dan
lakukan penyetelan dengan kunci ring dan mengukur celah dengan feller
gauge

11.
Gb.11. Konstruksi mesin

Perhatikan gambar diatas !


Nama komponen-komponen mesin/engine pada Gb.11 yang ditunjukan pada,No
3,4,6,9 adalah…
A. Cam shaft, valve, crank shaft pulley dan timing chain

B. Crank shaft, valve, cam shaft pulley dan timing chain

C. Crank shaft, valve, cam shaft pulley dan timing belt

D. Piston,Valve, cam shaft pulley dan Strainer(Oil filter)

E. Oil pan, piston, cam shaft dan timing belt

12. Sebuah kendaraan menggunakan kopling hidrolis, Pada waktu pedal kopling
diinjak/ditekan dan mesin kondisi hidup , transmisi dipindahkan keposisi gigi
kecepatan mengalami kesulitan. Apabila pedal kopling diinjak beberapa kali
ternyata perpindahan gigi kecepatan menjadi mudah. Hal ini disebabkan oleh…
A. Kampas kopling di dalam pesawat kopling aus

B. Release bearing sudang mengalami rusak

C. Pressure plate sudah mengalami aus

D. Terdapat udara didalam sistem hidrolis kopling

E. Realese fork sudah mengalami rusak

13.

Gambar 13

Pada gb.13 merupakan salah satu pemeriksaan/pengukuran komponen kopling,


pemeriksaan yang sedang dilakukan adalah…
A. Ukuran panjang pressure plate

B. Keolengan / run-out fly wheel

C. Keausan pressure plate

D. Keausan kampas kopling

E. Keausan clutch cover

14.
Perhatikan gambar diatas !
Sebuah transmisi yang memiliki roda gigi A: 24 , roda gigi B: 48 , roda gigi C:28
dan roda gigi D: 56, apabila mesin berputar 1000 rpm maka putaran output shaft
transmisi adalah…
IG = B/A X D/C
A. 100 rpm = 48/24 X 56/28

B. 250 rpm =2x2

C. 400 rpm =4

D. 1000 rpm n2 = 1000/4

E. 4000 rpm = 250 rpm

15. Apabila interlock ball mengalami keausan hal ini akan menyebabkan …
A. Kendaraan ketika bejalan ditanjakan dan beban berat hilang tenaga

B. Pada waktu pemindahan gigi kecepatan pada waktu mesin mati mengalami
kesulitan

C. Timbul suara kasar di dalam transmisi pada waktu kendaraan berjalan

D. Pada waktu kendaraan berjalan, gigi kecepatan terkadang pindah ke posisi


netral sendiri

E. Pada waktu memindahkan gigi kecepatan pada waktu berjalan mengalami


kesulitan

16.

Gambar. 16

Perhatikan Gambar 16. Menunjukan salah satu pemeriksaan/pengukuran


komponen pada diferensial/gardan, jenis pemeriksaan yang dilakukan adalah…
A. Preload

B. Backlas ring gear

C. Run out ring gear

D. Keausan bearing

E. Run out side gear

17. Pada waktu kendaraan berjalan terdengar suara kasar dari diferensial dikarenakan
oli habis padahal gardan terlihat kering/tidak basah , salah satu penyebabnya
adalah…
A. Perpak diferensia bocor

B. Seal rear axle shaft bocor

C. Seal pinion drive shaft bocor

D. Backlas side gear terlalu kecil

E. Bearing diferensial aus

18.

Gambar. 18

Perhatikan gambar diatas!


Axle shaft/poros penggerak roda sepert pada gb.18 adalah tipe…
A. Full floating

B. ¾ floating

C. Semi floating

D. Transaxle

E. Knuckle shaft

19.

Gambar. 19

Perhatikan gambar diatas !


Nama komponen transxle/penggerak depan Gb.19. No.3-4-5-8 adalah…
A. Pinion drive,Counter shaft, Output shaft, plat kopling
B. Ringgear diferensial, rear axle, counter shaft, input shaft

C. Ringgear diferensial, counter shaft, input shaft, flywheel

D. Counter shaft, input shaft, flywheel,plat koling

E. Rear shaft, input shaft, Ringgear diferensil, Counter shaft

20. Pada ban terdapat kode 165 S 13/6.45 S 13 – 4PR, angka S pada ban tersebut
menunjukan ….
A. Type ban

B. Lebar ban

C. Tinggi ban

D. Diameter pelek

E. Kecepatan aman maximum

21. Pada sebuah ban mengalami keausan yang lebih cepat pada bagian
pinggir luardaripada bagian-bagian lainnya , hal ini disebabkan oleh…
A. Camber terlalu besar

B. Kondisi jalan tidak rata

C. Type ban tidak sesuai kondisi jalan

D. Tekanan ban selalu kurang dari spesifikasi

E. Tekanan ban selalu melebihi spesifikasi

22.

Gambar. 22

Perhatikan gambar diatas ! Tipe rem tromol ada beberapa macam, salah satu tipe
rem tromol seperti pada gambar .22 adalah…
A. Leading trailing type

B. Single leading type

C. Two leading type

D. Tipe duo-servo

E. Uni servo type

23.
Gambar.23

Perhatikan gambar diatas !


Pada gambar.23 ditunjukan salah satu pemeriksaan komponen sistem
rem,pemeriksaan yang dilakukan yaitu…
A. Kontak/hubungan kanvas dengan Caliper

B. Diameter kanvas rem

C. Keausan kanvas rem

D. Freeplay pedal rem

E. Kebocoran caliper

24.

Gambar. 24

Perhatikan gambar diatas !


Sistem kemudi pada gambar. 24 menggunakan gear box steering type…
A. Power steering gear box Integral type

B. Recirculating ball type

C. Rack and pinion type

D. Warm and sector type

E. Screw nut type

25. Pada waktu mengendarai kendaraan, pengemudi merasakan berat pada waktu
membelok, tetapi setelah membelok roda kemudi kembali ke posisi lurus dengan
cepat maka yang harus dilakukan pemeriksaan dan perbaikan pada…
A. Backlash roda kemudi, bolt joint tie rod

B. Steering shaft, knuckle arm


C. Knuckle arm, steering shaft

D. Tie rod , relay rod

E. Caster

26. Pada waktu kendaraan posisi berbelok, salah satu roda terseret tidak dapat
menggelinding dengan sempurna, hal ini disebabkan sudut belok roda kiri dan
kanan tidak sesuai spesifikasi , hal ini disebabkan…
A. Panjang Tie rod roda kanan dengan kiri tidak sama

B. Freeplay roda kemudi terlalu besar

C. Salah satu lower bolt joint aus

D. Knuckle arm bengkok

E. Toe in terlalu besar

27.

Gambar. 27

Perhatikan gambar sistem suspensi double wishbone type berikut ini!


Komponen sistem suspense pada gambar. 27 yang di tunjukan no.1,2 dan 3
adalah…
A. Lower arm, torsion spring dan strut bar

B. Lower arm, stabilizer dan torsion spring

C. Lower bolt joint, stabilizer dan strut bar

D. Bumper, strut bar dan torsion spring

E. Bumper, Stabilizer dan Strut bar

28.

Gambar. 28
Perhatikan gambar diatas !
Bouncing adalah gerakan naik turun kendaraan secara keseluruhan saat melalui
jalan bergelombang saat melalui jalan bergelombang dengan kecepatan tinggi
penyebabnya adalah…
A. Pegas-pegas suspensi tidak sama
B. Pegas-pegas suspensi lemah

C. Shock absorber terlalu besar

D. Stabilizer bar patah

E. Strut bar patah

29. Sistem lampu tanda belok lampu kiri berkedip lebih cepat dibanding lampu tanda
belok kanan hal ini disebabkan oleh…
A. Flaser yang digunakan rusak

B. Lampu tanda belok kanan putus

C. Watt lampu tanda belok tidak sama

D. Watt lampu tanda belok terlalu kecil

E. Watt lampu tanda belok terlalu besar

30.

Perhatikan gambar diatas ! Untuk mengoperasikan lampu kepala jarak jauh / Head
lamp / HU pada gambar rangkaian berikut, maka rangkaian harus di hubungkan
melalui terminal....

A. 1 – 2 – 3 – 4 – 6 – 10

B. 1–3–2–6–4–9

C. 1 – 3 – 2 – 6 – 5 – 10

D. 1–3–2–4–6–9

E. 1 – 3 – 2 – 4 – 6 – 10

31. Sebuah kendaraan pada waktu lampu kepala di hidupkan , lampu tail tidak
menyala , salah satu penyebabnya adalah…
A. Terlalu banyak beban pemakaian arus di kendaraan

B. Kabel ground lampu kepala kurang baik


C. Arus pengisian dari alternator lemah

D. Terminal lampu kepala kiri kotor

E. Sekering lampu tail putus

32.

Gambar. 32

Perhatikan gambar diatas ! Gambar .32 menunjukan salah satu komponen sistem
pengisian, komponen yang ditunjukan no.1,2 dan 3 adalah…
A. Regulator, rotor, rectifier

B. Field coil, armature, fan

C. Stator, armature, fan

D. Regulator, rotor, fan

E. Stator, rotor, fan

33. Suatu kasus pada kendaraan yaitu pada waku kunci kontak diposisikan
Start “ST”Motor stater tidak berputar, solenoid tidak terdengar suara “klik”
Apabila terminal C dihubungkan langsung dengan terminal 30 , motor stater dapat
berputar, hal ini salah satu penyebabnya adalah…
A. Hold in coil solenoid putus

B. Pull in coil solenoid putus

C. Kabel terminal 50 putus

D. Brush motor stater aus

E. Field coild putus

34. Pada waktu kendaraan berjalan, indicator lamp mati , pengisian berjalan normal,
setelah beberapa saat indicator lamp hidup. Setelah diganti regulator pengisian
berjalan normal, setelah beberapa saat indicator lamp hidup lagi demikian terus, hal
ini kemungkinan komponen sistem pengisian yang rusak adalah…
A. Brush alternator hampir habis/sudah aus

B. Kumparan regulator putus

C. Lampu indicator putus

D. Dioda/rectifier rusak
E. Sekering rusak

35. Salah satu fungsi sistem AC (Air conditioning system) pada kendaraan adalah …
A. Mendinginkan mesin

B. Menghisap udara dari luar kendaraan

C. Membuat semburan embun didalam kendaraan

D. Mengatur kelembaban udara didalam kendaraan

E. Membuat udara di dalam kendaraan berbau harum

36.

Perhatikan gambar diatas ! Nama-nama komponen sistem AC(Air Conditioner


system) pada gb. No. 2- 4 – 5 – 8 adalah…
A. Kondensor, Evaporator, Drier dan expansion valve

B. Radiator, evaporator, expansion valve dan kompresor

C. Outlet hose, inlet hose, drier, Magnetic switch

D. Inlet hose, evaporator, drier dan kondensor

E. Evaporator, kondensor, drier, filter

37. Pada waktu kendaraan berputar stasioner , Saklar AC di “ON” kan tetapi putaran
mesin menjadi turun dan tidak normal, hal ini disebabkan oleh…
A. Freon habis

B. Drier rusak

C. Blower rusak

D. Kondensor rusak

E. Pulsation damper idle up bocor

38.
Gb. 38

Perhatikan gambar diatas !


Urutan rangkaian sistem pengapian konvensional pada rangkaian primer dari gb.38
yang benar adalah sebagai berikut…
A. 1 – 2 – 4 – 3 –6

B. 9–8–2–1–7

C. 8 – 9 – 1 – 2 –7

D. 1–4–2–6–5

E. 8–7 -9–6–4

39. Sebuah kendaraan tidak dapat berputar stasioner dengan baik, goncangan mesin
besar, power mesin berkurang, bahan bakar boros, padahal mesin belum lama
dioverhoul dan karburator sudah dibersihkan, salah satu penyebabnya adalah…
A. Platina terbakar

B. Vacum advancer bocor

C. Tahana sekunder coil tidak sesuai spesifikasi

D. Tahanan di primer coil tidak sesuai spesifikasi

E. Tahanan Kabel busi ada yang melebihi spesifikasi

40.

Perhatikan gambar diatas ! Seorang mekanik sedang menggoyang body mobil dan
memperhatikan kotak battery, mekanik tersebut sedang melakukan pemeriksaan…
A. Ukuran battery

B. Tegangan battery

C. Volume Electrolit

D. Berat jenis battery

E. Ventilasi tutup Battery

4 4 buah battery dirangkai secara parallel, kapasitas battery 12 Volt 50AH, berapa
besarnya tegangan dan kapasitas battery yang di jumper tersebut?
A. 12 Volt, 200 AH

B. 12 Volt, 100 AH

C. 48 Volt, 50 AH
D. 48 Volt, 100 AH

E. 48 Volt, 200 AH

42. Sebuah battery tertulis angka 50 AH, apabila di isi/charging dengan cara pengisian
lambat , maka besarnya arus pengisian adalah…
A. 5 Ampere

B. 10 Ampere

C. 12,5 Ampere

D. 25 Ampere

E. 50 Ampere

43. Sebuah battery tertulis kode12v NS 50 Z L, arti tulisan 50 adalah …


A. Dimensi

B. Tegangan battery

C. Kapasitas battery

D. Pabrik pembuat battery

E. Lebih kecil dari normal

44.

A b c d

Perhatikan gambar diatas ! Gambar – gambar simbol kelistrikan seperti gb.a, gb.b,
gb.c dan gb.d adalah simbol komponen…
A. Ignation coil, Rectifier(Dioda), Bola lampu, Sekering

B. Baterry, Kunci kontak, Bola lampu, Ground

C. Bola lampu, Ground, Battery, Kunci Kontak

D. Bola lampu, Dioda, Relay, kunci kontak

E. Relay, Dioda, Battery, kunci kontak

45.
Perhatikan gambar diatas !
Urutan proses kerja motor 4 tak adalah sebagai berikut…
A. Gb. A – Gb.B -- Gb C – Gb.D

B. Gb.A – Gb.C – Gb.D – Gb.B

C. Gb.B – Gb. A- Gb.C – Gb.D

D. Gb.B – Gb.D – Gb.C – Gb.A

E. Gb.C – Gb.A – Gb.D – Gb.B


SOAL OTOMOTIF : PAKET F
1.

Gambar diatas adalah gambar hasil pengukuran dengan jangka sorong.Garis yang
lurus antara skala utama dan skala nonius ditunjukkan oleh anak panah. Kesimpulan
hasil pengukuran diatas adalah....

A. 70,58 mm

B. 70,05 mm

C. 70,55 mm

D. 75,50 mm

E. 75,55 mm

Advertisement

2. Nilai komponen tahanan yang akan diperiksa berkisar 15000 ohm.Alat yang akan
digunakan untuk mengukur adalah Multi Tester.Langkah yang paing tepat untuk
mengukur nilai tahanan tersebut adalah

A. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 Ω (ohm)

B. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 10 Ω (ohm)

C. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 100 Ω (ohm)

D. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 K Ω (ohm)

E. Menempatkan selector multi tester pada daerah (range) ohm meter dengan
Batas ukur x 1 M Ω (ohm)

3. Ada berapa fungsi jangka sorong bila kita hendak melakukan pengukuran?

A. 2

B. 3
C. 4

D. 5

E. 6

4. Salah satu langkah yang harus diperhatikan pada saat memeriksa kebocoran sistem
pendingin dengan menggunakan radiator cap tester adalah

A. Suhu mesin harus dipanaskan dulu sampai mencapai suhu kerjanya

B. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 0,2 Kg/cm2

C. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 1,2 Kg/cm2

D. Memompa radiator cap tester sampai tekanannya 12 Kg/cm2

E. Suhu mesin dibiarkan dulu sampai mencapai suhu ruang

5. Manakah pernyataan berikut ini yang paling tepat pada saat melakukan cara
pemeriksaan sistem pendinginan

A. Katup tekan tutup radiator diperiksa dengan menggunakan radiator cap tester

B. Katup vakum tutup radiator diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

C. Pembukaan katup thermostat diperiksa dengan menggunakan radiator cap


tester

D. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkian pada air yang


suhunya 50o C

E. Pembukaan Katup thermostat diperiksa dengan mencelupkian pada air yang


suhunya 50o F

6. Salah satu langkah pada saat menyetel tali kipas pendingin adalah

A. Mengendorkan baud dudukan alternator

B. Menggunakan sping scale untuk mengukur berat tali kipas

C. Menggunakan mistar baja untuk mengukur diameter tali kipas

D. Mengolesi tali kipas dengan pelumas SAE 10

E. Mengendorkan baud pengikat puli poros engkol

7. Cara kerja sistem percepatan (accelaration system ) pada motor bensin yang
menggunakan karburator dua barrel adalah

A. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui primary main
nozzle

B. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui secondary
main nozzle

C. Bahan bakar ditambah melalui pompa percepatan hanya saat pedal gas
ditekan lebih dalam
D. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui slow port

E. Bahan bakar ditambah melalui power valve dan keluar melalui slow port dan
primary main nozzle

8. Bila motor bensin tidak dapat berputar stasioner, tetapi dapat berjalan baik pada
putaran tinggi, maka bagian yang perlu diperiksa adalah

A. Primary Main jet

B. Secondary main jet

C. Primary main nozzle

D. Secondary main nozzle

E. Solenoid

9. Untuk mengurangi kadar CO pada gas buang dapat dilakukan dengan menyetel
karburator. Caranya adalah

A. Memutar sekrup penyetel gas ke arah dalam (mengencangkan Memutar


sekrup penyetel gas ke arah dalam (mengencangkan)

B. Memutar sekrup penyetel gas ke arah luar (mengendorkan)

C. Memutar sekrup campuran idle ke arah luar (mengendorkan)

D. Menaikkan tinggi permukaan bahan bakar pada ruang pelampung

E. Memutar sekrup campuran idle ke arah dalam (mengencangkan)

10. Bila kendaraan motor bensin dengan karburator terjadi gejala gangguan, mesin
berjalan tesendat-sendat pada putaran tinggi dan bila gas tidak diturunkan mesin
bisa mati, maka kemungkinan kerusakan yang terjadi pada sistem bahan bakarnya
adalah

A. Permukaan bensin di ruang pelampung terlalu tinggi

B. Saringan bahan bakar kotor

C. Sekrup penyetel campuran idle terlalu ke dalam (kencang)

D. Pompa percepatan tidak berfungsi

E. Power valve macet

11. Katup delivery pada pompa injeksi motor disel saat bergerak turun kembali menuju
dudukannya bekerja ……

A. melakukan langkah penekanan bahan bakar ke nozzle

B. melakukan langkah penghematan bahan bakar

C. mencegahan tetesan bahan bakar pada nozzle

D. meratakan tekanan

E. mengegah bahan bakar kembali ke tangki bahan bakar


12. Salah satu langkah memeriksa saat injeksi bahan bakar pada motor disel.tipe inline
dapat dilakukan dengan cara

A. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 1

B. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 2

C. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar berhenti keluar
dari pompa injeksi no. 1

D. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 3

E. melepas katup delivery beserta pegasnya, pasang kembali katup delivery


holder kemudian memutar poros engkol sampai bahan bakar keluar dari
pompa injeksi no. 4

13. Pada motor diesel yang menggunakan sistem ruang bakar injeksi langsung (direct
injection) terjadi gangguan motor berjalan pincang dapat didiagnosa kemungkinan
penyebabnya adalah

A. Salah satu nozzle tersumbat

B. Di dalam Pompa injeksi terdapat udara

C. Sedimenter sudah terlalu banyak mengandung air

D. Saat injeksi bahan bakar tidak tepat

E. Sudut phasing pompa injeksi tidak tepat

14. Elekrolit batere asam sulfat dengan berat jenis terukur 1,22 pada suhu
200 C menandakan batere tersebut

A. Kondisi Elekrolit batere asam sulfat dengan berat jenis terukur 1,22 pada
suhu 200 C menandakan batere tersebut batere batere dan terisi penuh

B. Kondisi batere rusak dan tidak bisa diisi (charge)

C. Kapasitas batere sudah berkurang dan perlu diisi (charge)

D. Elektrolit perlu ditambah air accu (H20)

E. Elektrolit perlu ditambah accu zuur (H2SO4)

15. Hasil pengukuran sistem pengapian Motor bensin 4 langkah 4 silinder motor bensin
4 langkah 4 silinder dengan menggunakan dwell tester menunjukkan 42 0 . Cara
perbaikannya adalah

A. Memutar rumah distributor searah putaran rotor


B. Memutar rumah distributor berlawanan arah putaran rotor

C. Menyetel celah kontak platina lebih lebar

D. Menyetel celah kontak platina lebih sempit

E. Mengampelas titik kontak platina sampai rata

16. Motor bensin 4 langkah 4 silinder FO 1342 diposisikan Top 3 ( posisi torak silinder
no. 3 berada pada TMA langkah kompresi ), maka katup-katup yang dapat distel
adalah….

A. Katup isap silinder no. 2

B. Katup buang silinder no. 2

C. Katup isap silinder no. 4

D. Katup isap silinder no. 1

E. Katup buang silinder no.1

17. Salah satu syarat untuk memeriksa tekanan kompresi motor bensin adalah…

A. Putaran motor minimal 100 rpm

B. Suhu air pendingin mesin 200 C

C. Katup gas harus dibuka penuh

D. Pastikan saklar AC mobil off

E. Pastikan semua saklar lampu off

18. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara kerja
kopling gesek jenis diafragma. Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Pada saat pedal kopling ditekan maka jarak antara (gap) plat kopling dan
plate penekan (pressure Plate) ± 0,1 mm

B. Pada saat pedal kopling ditekan maka garfu pembebas (release fork) langsung
menekan plate penekan (pressure Plate)

C. Pada saat pedal kopling ditekan maka garfu pembebas (release fork) langsung
membebaskan plat kopling

D. Pada saat pedal kopling dilepas maka plat kopling juga terlepas dari plat
penekan

E. Pada saat pedal kopling setengah tertekan (tidak ditekan penuh) maka putaran
input shaft transmisi lebih rendah daripada putaran flywheel

19. Berikut ini adalah pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan cara


pemeriksaan komponen-komponen jenis kopling gesek untuk kendaraan ringan.
Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Hasil pengkuran kedalaman paku keling plat kopling 0,2 mm, maka plat
kopling harus diganti
B. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) flywheel dengan
menggunakan dial gauge 0,02 mm, maka flywheel harus diganti

C. Hasil pengkuran run out (kerataan permukaan putar) plat kopling dengan
menggunakan dial gauge 0,2 mm, maka plat kopling harus diganti

D. Hasil pengkuran lebar (width) keausan pegas penekan diagfragma 3 mm,


maka clutch cover assy harus diganti

E. Hasil pengkuran kedalaman (depth) keausan pegas penekan diagfragma 0,2


mm, maka clutch cover assy harus diganti

20. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara penyetelan jarak bebas (free play)
kopling adalah …

A. Gambar 1

B. Gambar 2

C. Gambar 3

D. Gambar 2 dan gambar 3

E. Gambar 1 dan gambar 2

21. Gambar di bawah ini menunjukkan cara kerja kerja transmisi manual
tipesynchromesh.

Urutan cara kerja yang benar menurut gambar diatas adalah


A. Dari gambar 2 ke gambar 1 ke gambar 3

B. Dari gambar 1 ke gambar 2 ke gambar 3

C. Dari gambar 3 ke gambar 1 ke gambar 2

D. Dari gambar 3 ke gambar 2 ke gambar 1

E. Dari gambar 2 ke gambar 3 ke gambar 1

22. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan komponen transmisi tipe


synchromesh. Bagian yang diperiksa adalah

A. Keausan gigi kecepatan

B. Keusan gigi synchronizer ring

C. Ketebalan gigi synchronizer ring

D. Celah (clearance) synchronizer ring

E. Tinggi gigi synchronizer ring

23. Gambar di bawah ini menunjukkan pemeriksaan garden (diffrerential.. Bagian yang
diperiksa adalah
A. Keausan ring gear

B. Run out (keausaan kerataan putar ring gear)

C. Backlash ring gear

D. Backlash ring gear

E. Jarak antar ring gear

24. Gambar di bawah ini menunjukkan penyetelan garden (diffrerential).

A. Gambar 1 penyetelan preload drive pinion, gambar 2 penyetelan backlash


ring gear

B. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan lanjutan


backlash

C. Gambar 1 penyetelan backlash ring gear, gambar 2 penyetelan preload drive


pinion

D. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


preload drive pinion

E. Gambar 1 penyetelan celah (clearance) ring gear, gambar 2 penyetelan


lanjutan celah (clearance) ring gear

25. Perhatikan di bawah ini :pemeriksaan ini harus dilakukan sebelum/setelah


mengeluarkan poros roda.Tujuannya adalah untuk mengetahui:

A. Gerak bebas radial poros

B. gerak bebas aksial poros

C. kebengkokan poros

D. Kebalinagan poros

E. Keausan kanvas rem

26. Kode spesifikasi ban Ban radial ultra flat :

225 / 70 – R – 22.5 – 140 – 137 – J

Kode tersebut berarti :

A. 70 berarti lebar ban (cm)


B. R berarti jenis ban radial

C. 22.5 berarti tinggi ban (cm)

D. 140 berarti felek (inchi)

E. 137 berarti kecepatan maksimum yang diizinkan

27. Perhatikan gambar di bawah ini dengan teliti

A. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

B. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang lemah(trailing)

C. Bila tromol rem berputar sesuai dengan arah panah maka sepatu rem kiri
akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu rem
kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

D. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang lemah (trailing) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading)

E. Bila tromol rem berputar berlawanan dengan arah panah maka sepatu rem
kiri akan mempunyai tekanan pengereman yang tinggi (leading) dan sepatu
rem kanan mempunyai tekanan pengereman yang lemah

28. Gambar di bawah menunjukkan cara kerja rem cakram tipe


A. Double fixed Caliper

B. Fixed Floating Caliper

C. Fixed Caliper

D. Semi fixed Caliper

E. Floating Caliper

29. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem tromol.Komponen yang


diperiksa ketebalannya adalah….

A. Komponen no 1

B. Komponen no 2

C. Komponen no 3

D. Komponen no 4

E. Komponen no 5

30. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem cakram.Komponen yang mutlak


memerlukan udara bertekanan (kompresor) untuk memeriksa dan membersihkan
kotoran yang dapat menyebabkan tersumbatnya saluran adalah….
A. Komponen no 5

B. Komponen no 2

C. Komponen no 3

D. Komponen no 4

E. Komponen no 1

31. Gambar di bawah adalah komponen-komponen rem tromol. Komponen yang


digunakan untuk menyetel celah (kerenggangan) sepatu rem adalah….

A. Komponen no 1

B. Komponen no 2

C. Komponen no 3

D. Komponen no 4

E. Komponen no 5

32. Jika free play (gerak bebas) kemudi berlebihan tetapi kondisi streeing gear box assy
baik maka yang perlu diperiksa adalah

A. Kelurusan Steering columb

B. Keausan Ball joint tie rod

C. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

D. Keovalan Steering wheel

E. Keausan ban

33. Untuk menyetel gerak bebas kemudi komponen yang dapat distel adalah….
A. Steering gear box

B. Keausan Ball joint tie rod

C. Kebengkokan poros kemudi (steering Shaft)

D. Keovalan Steering wheel

E. Keausan ban

34. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara kerja shock absorber kerja tunggal
pada saat tertekan ke bawah adalah ….

A. Gambar 1 saja

B. Gambar 2 saja

C. Gambar3 saja

D. Gambar 4 saja

E. Gambar 1 dan 2

35. Gambar di bawah ini yang menunjukkan cara kerja shock absorber kerja tunggal
pada saat tertekan ke bawah adalah ….

A. Gambar 1 saja
B. Gambar 2 saja

C. Gambar3 saja

D. Gambar 4 saja

E. Gambar 1 dan 2

36. Sistem lampu kepala dekat kadang-kadang mati pada saat sakelar lampu kepala
dekat dihidupkan, sedangkan lampu kepala jauh menyala terang sempurna.
Gangguan ini bisa disebabkan oleh kerusakan pada

A. Relay lampu kepala ada yang mati

B. Terminal saklar lampu kepala dekat sudah aus

C. Tegangan pengisian hanya 12 volt

D. Kabel positif Lampu kepala dekat diameternya lebih besar daripada yang
jauh

E. Lampu kepala dekat filamennya putus

37. Pada bola lampu kepala tertera 55/60 watt 12 volt. Lampu tersebut dirangkai untuk
system lampu kepala dengan menggunakan dua relay untuk lampu jauh dan lampu
dekat. Pada rangkaian tersebut sebaiknya dipasang pengaman (sekering) sebesar

A. 15 A

B. 20 A

C. 10 A

D. 25 A

E. 30 A

38. Pernyataan-pernyataan berikut ini berhubungan dengan cara kerja sistem motor
starter. Tentukan pernyataan yang paling tepat

A. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus dari
terminal 50 mengalir ke Pull in Coil dan ke Hold in Coil

B. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid sudah terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
starter mulai berputar lambat

C. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka arus dari
terminal 50 hanya mengalir ke Hold in Coil

D. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on dan terminal B (30) pada
solenoid belum terhubung dengan terminal C/F (Field Coil) maka motor
stater langsung berputar cepat

E. Pada saat kunci kontak terminal ST (50) on, maka arus dari terminal ST(50)
mengalir sebagian ke Pull in Coil dan sebagian ke Hold in Coil
39. Gambar di bawah berhubungan dengan cara kerja sistem pengisian dengan
menggunakan alternator dan regulator mekanik 6 terminal.

A. Mesin hidup saat kecepatan stasioner

B. Kunci Kontak On, mesin masih mati

C. Mesin hidup saat kecepatan sedang

D. Mesin hidup saat kecepatan tinggi

E. Mesin hidup saat kecepatan rendah

40. Gambar di bawah berhubungan dengan pemeriksaan komponen sistem starter.


Antara kutub positif batere dan terminal B (30) solenoid dipasang Amper meter

Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa

A. Hold in Coil

B. Pull in Coil

C. Kinerja motor tanpa beban

D. Kinerja motor dengan beban ringan

E. Kinerja motor dengan beban penuh

41. Gambar di bawah berhubungan dengan pemeriksaan komponen sistem pengisian.


Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa

A. Tahanan Rotor Coil

B. Tahanan Stator Coil

C. Rectifier Holder (diode) positif

D. Rectifier Holder (diode) Negatif

E. Tahanan sikat (brush)

42. Pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa kerusakan pada sistem
starter . Tentukan pernyataan yang paling tepat

A. Panjang sikat (brush) yang sudah kurang dari standar batas limit dapat
menyebabkan motor stater cepat panas

B. Bushing (bos) poros motor yang aus dapat menyebabkan arus yang mengalir
ke motor starter menjadi kecil, sehingga motor berputar lambat

C. Poros motor starter yang bengkok dapat bergesekkan dengan sepatu kutub
magnet sehingga motor stater berputar lambat

D. Hold in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar lambat

E. Pull in Coil yang rusak dapat menyebabkan motor starter berputar lambat

43. Pernyataan-pernytaan di bawah ini berhubungan dengan cara kerja AC mobil.


Pilihlah pernyataan yang paling tepat

A. Gas Refrigran dari evaporator dengan suhu dan tekanan rendah mengalir ke
kompresor

B. Gas Refrigran dari evaporator dengan suhu dan tekanan tinggi mengalir ke
kompresor

C. Cairan Refrigran dari evaporator dengan suhu dan tekanan rendah mengalir
ke kompresor

D. Cairan Refrigran dari evaporator dengan suhu dan tekanan tinggi mengalir ke
kompresor
E. Gas Refrigran dari kompresor dengan suhu dan tekanan rendah mengalir ke
kondensor

44. Untuk mengisi refrigran (Freon) melalului saluran tekanan tinggi dengan
menggunakan manometer, salah satu langkah yang harus dilakukan adalah

A. Kran tekanan rendah manometer dibuka sedikit agar refrigran yang mengalir
ke kompresor berwujud gas

B. Menutup kran tekanan tinggi bila tekanan pada saluran tinggi telah mencapai
25 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

C. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 15 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

D. Menutup kran tekanan rendah bila tekanan pada saluran rendah telah
mencapai 12 Kg/cm2 pada putaran 2000 rpm

E. Menaikkan tekanan Freon dalam tabung dengan cara memanaskan freon


dengan alat pengisian khusus (charging station)

45. Pernyataan-pernyataan berikut berhubungan dengan cara mendiagnosa gangguan


pada system AC mobil

Pilihlah pernyataan-pernyatan berikut yang paling tepat

A. Tekanan pada saluran tekanan rendah 1,5 kg/cm2 s/d 2,5 kg/cm2 pada putaran
1500 rpm dapat menyebabkan AC kurang dingin

B. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 15 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm dapat
menyebabkan AC kurang dingin

C. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm dapat
menyebabkan AC terlalu dingin

D. Tekanan pada saluran tekanan rendah 1,5 kg/cm2 s/d 2,5 kg/cm2 pada putaran
1500 rpm menunjukkan katup ekspansi rusak

E. Tekanan pada saluran tekanan tinggi 25 kg/cm2 pada putaran 1500 rpm dapat
menunjukkan refrigran dalam system terlalu banyak

Anda mungkin juga menyukai