IBU HAMIL
Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku :
Halaman :1
KLINIK PRATAMA dr. Andang Susilo
KARTIKA 01 NIP. 197501052007121001
SURAKARTA
1. Tujuan Sebagai pedoman petugas dalam mengukur tekanan darah pada ibu
hamil.
2. Kebijakan SK No
3. Definisi Mengukur Tekanan Darah pada ibu hamil adalah Mengukur tekanan
aorta saat ventrikel kiri berkontraksi ( systole ) dan mengukur
tekanan minimal yang ditimbulkan terhadap dinding arteri (diastole)
pada ibu hamil
4. Prosedur a. Petugas mempersiapkan alat
b. Petugas mendekatkan alat kesamping klien
c. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan tujuanya
d. Petugas mengatur posisi klien : duduk atau berbaring yang
nyaman dengan lengan tersokong setinggi jantung dan telapak
tangan menghadap ke atas
e. Petugas membuka pakaian yang menutup lengan atas
f. Palpasi artheri brachialis dan menempatkan manset 2,5 cm diatas
sisi denyut arteri brachialis
g. Palpasi arteri brachialis sampai memompa manset sampai
tekanan 30 mmhg diatas dititik dimana denyut arteri menghilang
perlahan kempiskan manset perhatikan sampai saat denyut
kembali teraba ( Sistolik palpasi )
h. Petugas mengempiskan manset sepenuhnya dan tunggu selama 30
detik
i. Tempatkan bagian telinga stetoskop ke telinga pemeriksa
j. Petugas mencari kembali arteri brachialis dan tempatkan
diagfragma stetoskop diatasnya
k. Tutup kantong tekanan kearah putaran jarum jam sampai kencang
l. Pompa manset sampai 30 mmhg diatas hasil palpasi sistolik klien
m. Buka katup secara perlahan sehingga memungkinkan air raksa
turun rata-rata 2-3 mmHg perdetik
n. Perhatikan titik pada manometer saat bunyi pertama jelas terdengar
o. Lanjutkan membuka katup secara perlahan dan perhatikan titik
dimana bunyi menghilang
p. Kempiskan manset dengan cepat dan total
MENGUKUR TEKANAN DARAH PADA
IBU HAMIL
Nomor :
Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku :
Halaman :2
KLINIK PRATAMA dr. Andang Susilo
KARTIKA 01 NIP. 197501052007121001
SURAKARTA