INHALASI MANUAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSP. NAWACITA
DATAH DAVE 1/2

Ditetapkan
Tanggal terbit Plt Direktur RS. Pratama Nawacita
STANDAR Datah Dave
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Petronela Tugan, M. Kes

NIP. 19780220 2010 01 2 009
PENGERTIAN Pemberian obat menggunakan inhaler.

TUJUAN 1. Mengencerkan sekret agar mudah keluar

2. Melonggarkan jalan nafas
KEBIJAKAN 1. Pasien yang mengalami kesulitan mengeluarkan sekret
2. Pasien yang mengalami penyempitan jalan nafas
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Obat inhalasi terukur.
2. Tissue.
3. Piala ginjal.

PROSEDUR 1. Informasikan pada pasien prosedur tindakan.

2. Jelaskan kemungkinan reaksi tersedak akibat doplet obat pada
faring.
3. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan.
4. Dekatkan alat yang akan digunakan disamping pasien.
5. Lepaskan penutup dan pegang inhaler dalam posisi tegak,
genggam ibu jari di bagian bawah dan dua jari di bagian atas.
6. Kocok inhaler dengan hati-hati.
7. Beri posisi nyaman dengan kepala sedikit mendongak,
hembuskan nafas, bila mulut kering beri minum terlebih duhulu.
8. Posisikan inheler dengan cara: pasien diminta untuk buka mulut,
letakkan inhaler didepan mulut dengan jarak 5 cm, atau
sambungkan spacer ke mouthpiece inhaler atau spacer di mulut.
9. Tekan inhaler ke bawah sambil pasien menghirup perlahan dan
nafas perlahan selama 2-3 detik.
10. Tahan nafas selama 10 detik
11. Kalau perlu semprotan dapat diulang, setelah
ditunggu 1 menit. (Sesuai insruksi dokter)
12. Bersihkan mouthpiece inhalasi dengan air hangat.
13. Alat dirapikan kembali dan cuci tangan.
14. Dokumentasi dalam daftar obat dan mintakan tanda tangan pada
pasien/keluarga.

HAL-HAL YANG Perhatikan dan bekerja dengan prinsip 8 benar.

PERLU 1. Benar pasien.
DIPERHATIKAN 2. Benar obat.
 INHALASI MANUAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSP. NAWACITA
DATAH DAVE 2/2

3. Benar Dosis
4. Benar waktu
5. Benar Cara Pemberian
6. Benar Dokumentasi
7. Benar Informasi
8. Benar Verifikasi

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat

2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Rawat Inap