MEMBERIKAN OBAT

SUPPOSITORIA
No. Dokumen :
SOP No. Revisi :

Tanggal :

Terbit
Halaman :

PUSKESMAS ARIF EKO TRILIANTO,SKM

RANUGEDANG NIP. 198310032010011009

1. Pengertian Mmberikn obat-obatan melalui anus.

2. Tujuan 1.    Sebagai pengobatan.
2.    Untuk mengurangi rasa sakit.
3.    Untuk memperlancar buang air besar.
3. Kebijakan 1. SK Kepala Puskesmas Nomor 440/124/SK/426.102.10/2021
tentang Jenis-Jenis Pelayanan Medis di UPT Puskesmas
Ranugedang;
2. SK Kepala Puskesmas Nomor 440/027/SK/426.102.11/2021
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di UPT Puskesmas
Ranugedang.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
Kapita Selekta Kedokteran Edisi IV Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia. Media Aesculap. Tahun 2014.

5. Prosedur / A. Pre interaksi :

1. Cek order di dalam catatan integrasi atau lembar unit
Langkah –
dispensing dose
langkah 2. Cuci tangan
3. Siapkan obat dengan prinsip 7 benar
4. Siapkan alat-alat
a. Obat suppositoria sesuai order
b. Sarung tangan
c. Baki/nampan/troly
d. Piala ginjal
e. Pengalas/perlak
f. Pispot (bila perlu)
g. Unit dispesing dose

B. Tahap Orientasi
1. Berikan salam, panggil pasien dengan Namanya dan
periksa gelang identitas pasien
2. Jelaskan prosedur, tujuan, dan lamanya Tindakan pada
 pasien/keluarga
C. Tahap Kerja
1. Petugas menerima pasien
2. Petugas memberikan kesempatan pasien bertanya
sebelum kegiatan dilakukan
3. Petugas Menanyakan Riwayat alergi
4. Petugas menjaga privacy pasien
5. Petugas Menyiapkan obat sesuai order
6. Petugas Pasang pengalas, buka pakaian pasien
7. Petugas mengatur posisi pasien dengan posisi sim kiri
( sesuaikan kondisi pasien )
8. Petugas cuci tangan
9. Petugas pakai sarung tangan
10. Petugas buka bungkusan obat
11. Petugas memasukkan obat melalui anus secara
perlahan dan anjurkan pasien tarik napas
12. Petugas menahan obat dengan kasa sampai obat masuk
secara keseluruhan
13. Petugas menganjurkan pasien untuk tidak bergerak
selama krng lbh 5 mnt
14. Untuk bentuk cair masukan kanul tube ke dalam anus
sesuai ukuran, tekan botolnya sampai cairan habis
masuk kemudian Tarik kanul tersebut dengan posisi
botol tetap tertekan
15. Petugas merapikan Kembali pakaian dalam pasien dan
berikan posisi senyaman mungkin, anjurkan 10 menit
tidak turun dari tempat tidur
16. Petugas angkat pengalas
17. Petugas merapikan klien
18. Petugas mengembalikan alat pada tempatnya
D. Tahap terminasi
1. Evaluasi hasil kegiatan dan observasi adanya alergi
2. Lakukan kontrak untuk kegiatan selanjutnya
3. Akhiri kegiatan
4. Cuci tangan
E. Dokumentasi
Catat Tindakan yang telah dilakukan di lembar catatan
perkembangan pasien terintegrasi dan di lembar unit
dispensing dose dan tulis nama dan paraf oleh petugas dan
keluarga pasien
6. Bagan Alir
memberikan kesempatan pasien
menerima
bertanya sebelum kegiatan
pasien dilakukan

Menanyakan Riwayat alergi,

menjaga privacy pasien,
Menyiapkan obat sesuai order

Pasang pengalas, buka pakaian pasien,

mengatur posisi pasien dengan posisi sim kiri,
cuci tangan,
pakai sarung tangan,

Buka bungkusan obat,

memasukkan obat melalui anus secara
perlahan dan anjurkan pasien tarik napas,
menahan obat dengan kasa sampai obat
masuk secara keseluruhan,
menganjurkan pasien untuk tidak bergerak
selama krng lbh 5 mnt.

merapikan Kembali pakaian dalam pasien

dan berikan posisi senyaman mungkin,
anjurkan 10 menit tidak turun dari tempat
tidur,
angkat pengalas ,
merapikan klien,
mengembalikan alat pada tempatnya

melepas sarung tangan,

mencuci tangan

Pasien sudah
diberikan obat
suppositoria
7. Unit 1. UGD
terkait 2. RAWAT INAP
8. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait 2. Register UGD, Register Rawat Inap,
3. SIMPUS-EVO
9. Rekaman
Tanggal
historis
No Yang Diubah Isi Perubahan Mulai
perubahan
Diberlakukan