NEBULIZER (TERAPI INHALASI)

No.
S Dokumen
O No. Revisi -
P
Tanggal
Terbit
Halaman 1/2

UPTD Dadang
Puskesmas Saripudin,S.KEP.,NERS
Cijulang
NIP.197707042002121003

Nebulizer adalah suatu tindakan atau terapi untuk memberikan obat

1. Pengertian atau cairan dalam bentuk aerosol / inhalasi yang langsung masuk
kedalam saluran pernapasan untuk pengobatan maupun pembersihan
jalan napas.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk petugas melakukan pemberian terapi nebulizer
pada pasien.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Cijulang Nomor
440/014-SK/PKM.CJL/I/2020 Tentang Pelayanan klinis
Permenkes RI Nomor 27 tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
4. Referensi Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Persiapan Pasien
1. Identifikasi pasien yang akan dilakukan nebulisasi
5.Prosedur
2. Menjelaskan tindakan yang akan dilakukan
3. Posisikan pasien dalam kondisi duduk atau setengah duduk

Persiapan Alat
1. Sambungkan kabel daya ke stop kontak, pastikan alat dalam
kondisi OFF
2. Lepaskan tutup dan inhalation top dari tanki obat
3. Masukkan obat atau cairan yang akan diberikan kedalam tanki
obat (kapasitas 2-7 cc)
4. Tutup dan satukan kembali inhalation top dengan tanki obat,
putar searah jarum jam hingga bunyi KLIK
5. Sambungkan dengan sungkup muka
6. Sambungkan pipa udara bawah dengan konektor alat

Prosedur Inhalasi
1. Posisikan sungkup pada pasien dengan posisi tegak,
 meminta pasien pegang agar jangan miring lebih dari 45o
karena obat dapat tumpah atau alat tidak bekerja maksimal
2. Nyalakan alat hingga terdengar kompresor menyala dan aerosol
dihasilkan
3. Intruksi pasien untuk menghirup uap obat hingga obat habis dan
uap tidak keluar lagi
4. Matikan mesin dan lepaskan sungkup

Pasca Tindakan
1. Jelaskan prosedur sudah selesai
2. Evaluasi dan pantau kondisi pasien
3. Bersihkan alat-alat dan simpan kembali pada tempatnya
4. Dokumentasi pada rekam medis
7. Diagram Alur
 a. Rawat Inap
b. PONED
8. Unit Terkait
c. UGD

No Yang Isi Tanggal mulai

9. Rekaman dirubah Perubahan diberlakukan
Historis
1 - - -
Perubahan