Puskesmas NIP. 19810707 200604 2 Teluk Bayur 016 1. Pengertian Pemberian inhalasi uap dengan obat /tanpa obat menggunakan nebulator
2. Tujuan 1. Mengencerkan secret agar mudah dikeluarkan
2. Melonggarkan jalan napas 3. Menurunkan edema mukosa. Pemberian obat secara langsung pada saluran pernapasan untuk pengobatan penyakit, seperti: bronkospasme akut, produksi secret berlebihan, dab batuk yang disertai dengan sesak napas
3. Kebijakan
4. Referensi https://www.scribd.com/doc/263931313/SOP-Nebulizer diakses pada
tanggal 4 April 2016 pukul 21.50 WITA
5. Prosedur 1. Memberi salam kepada pasien dengan ramah, dan konfirmasi
tentang identitas pasien 2. Mencuci tangan 3. Membawa alat-alat ke dekat pasien 4. Mengatur posisi pasien sesuai dengan keadaan pasien, usahakan pasien merasa nyaman, atur pasien duduk/setengah duduk 5. Memasukan obat ke nebulizer cup 6. Hubungkan corong mulut/ masker ke nebulizer cup 7. Jelaskan kepada pasien untuk bernapas pelan dan dalam, jika bisa berikan jeda (menahan napas) 2-3 detik sebelum menghembuskan nafas 8. Letakan corong mulut/ masker ke mulut hingga hidung, posiiskan masker dengan tepat 9. Menghubungkan nebulizer dengan listrik 10. Menyalakan mesin nebulizer (tekan power on) dan mengecek out flow akan timbul uap atau embun 11. Pasien diminta bernafas dengan mulut (jika menggunakan corong) dan dengan hidung (jika menggunakan hidung) hingga obat habis 12. Selama proses berlangsung, jika obat mengepel pada sisi nebulizer cup guncang cap agar obat mengalir turun 13. Setelah obat habis matikan alat nebulizer 14. Bersihkan alat nebulizer cup dan corong/ masker dengan alkohol lalu keringkan 15. Mencuci tangan 6. Bagan Alir
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan
8. Unit terkait 1. Unit pengobatan umum
2. Unit pelayanan kesehatan ibu dan anak 9. Dokumen Rekam medis terkait 10. Rekaman historis perubahan N Tanggal mulai Yang diubah Isi Perubahan o deberlakukan