Satuan Acara Penyuluhan
Satuan Acara Penyuluhan
Lampiran 2
operasi bahwa mobilisasi dini sangat penting untuk mencegah komlikasi yang
mungkin timbul pasien mau untuk melakukan mobilisasi dini secara aktif
2. Menjelaskan akibat yang akan timbul bila tidak melakukan mobilisasi pos
operasi
IV. Metode:
V. Alokasi Waktu :
VI. Evaluasi :
1. Pengertian
Adalah satu usaha oleh perawat dalam membantu pasien agar dapat
2. Tujuan
lama
3. Materi Penyuluhan
Penyuluhan meliputi beberapa langkah atau instruksi latihan pre operasi, di antaranya: Latihan
nafas dalam (pernafasan diafragmatik) , batuk efektif, relaksasi , perubahan posisi, dan
A.Pernafasan Diafragmatik
Pernafasan diafragmatik mengacu pada pendataran
kubah diafragma selama inspirasi dengan
mengakibatkan pembesaran abdomen bagian atas
sejalan dengan desakan udara masuk. Selama
ekspirasi, otot-otot abdomen berkontraksi.
1.Lakukan dalam posisi berbaring di tempat tidur
(semi fowler) sama seperti posisi pos operasi
dengan punggung dan bahu tersangga baik
dengan bantal.
2.Dengan tangan dalam posisi genggaman kendur,
biarkan tangan berada diatas iga paling bawah-
jari-jari tangan menghadap dada bagian bawah
untuk merasakan gerakan (gambar 1 )
3.Keluarkan napas dengan perlahan dan penuh
bersamaan dengan gerakan iga menurun dan ke
dalam mengarah pada garis tengah.
4.Kemudian ambil napas dalam melalui hidung dan
Gambar 1
mulut, biarkan abdomen mengembang bersamaan
dengan paru-paru terisi oleh udara.
5.Tahan nafas ini dalam hitungan kelima.
6.Hembuskan dan keluarkan semua udara melalui
hidung dan mulut .
7.Ulangi 15 kali dengan istirahat singkat setelah
setiap lima kali.
8.Lakukan hal ini dua kali sehari pre operasi
B.Batuk
1. Condong sedikit ke depan dari posisi duduk di
tempat tidur, jalinkan jari-jari tangan, dan
letakkan dengan melintang letak insisi Gambar 2
bertindak sebagai bebat ketika batuk (gambar
2)
2. Nafas dengan diafragma seperti pada latihan
sebelumnya( latihan A)
71
Gambar 3
C.Latihan Tungkai
1. Berbaring dalam posisi semi-fowler dan lakukan
latihan sederhana berikut ini untuk
memperbaiki sirkulasi
2. Bengkokkan lutut dan naikkan kaki , tahan
beberapa detik, kemudian luruskan tungkai dan
turunkan ketempat tidur (gambar 3)
3. Lakukan hal ini lima kali untuk satu tungkai,
kemudian ulang pada tungkai yang lainnya.
4. Kemudian buat lingkaran dengan kaki dengan
membenkokkannya kebawah, ke dalam
Gambar 4
mendekat satu sama lain, keatas, dan kemudian
keluar.(gambar 4)
5. Ulangi gerakan ini lima kali, untuk tiap latihan
D.Miring
1.Miring ke salah satu sisi dengan bagian paling
atas
tunkai fleksi dan di sangga di atas bantal.
2.Raih pagar tempat tidur sebagai alat bantu untuk
manuver kesamping.
3.Lakukan pernafasan diafrahmatik ketika miring
dan batukkan
72
tempat tidur.