Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH GINJAL

DI SUSUN OLEH:
NAMA: UMUL HASANAH
KELAS: XI. ANALIS KESEHATAN
YAYASAN SMKS KESEHATAN KENDARI
TAHUN AJARAN 2018/2019
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa,
karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan
sebuah karya tulis dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "ginjal ", yang
mmenurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari
seluruh wawasan tentang ginjal . Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu
meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada
kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat atau menyinggu perasaan
pembaca.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih
dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan
manfaat.

Ungaran 30,09,2012

"Penulis"
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penyakit merupakan hal terburuk bagi tubuh kita . Kebanyakan dari kita
menganggap remeh sebuah gejala yang terjadi dalam tubuh dan di biarkan begitu
saja . Padahal tanpa kita sadari gejala tersebut akan berubah menjadi penyakit yang
akan menggerogoti tubuh kita . Hal ini di karenakan kurangnya pengetahuan kita
akan gejala yang terjadi pada tubuh kita sendiri . Manusia memiliki sepasang ginjal
yang terletak di belakang perut atau abdomen . Ginjal ini terletak di kanan dan kiri
tulang belakang , di bawah hati dan limpa . Di bagian atas ginjal terdapat kelenjar
adrenal . Secara umum prognosa tergantung derajat dengan gangguan ginjal pada
saat konsepsi, serta adanya kelainan2 penyerta, seperti tekanan darah tinggi dan
bocornya protein .

B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang diangkat dalam menulis makalah ini adalah :
a) Pengertian ginjal
b) Cara kerja ginjal
c) Fungsi ginjal

C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian sebagai berikut :
a) Untuk mempelajari apakah ginjal itu
b) Untuk mempelajari bagaimana cara kinerja ginjal Untuk menambah wawasan
tentang ginjal secara keseluruhan baik anatomi, fungsi, dan kesehatan ginjal
c) Untuk memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.
d) Untuk memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Ginjal
Ginjal berbentuk seperti biji kacang merah. Panjangnya sekitar 10 cm,
beratnya kurang lebih 170 gram, dan terletak di dalam rongga perut. Ginjal
berjumlah 2 buah dan berwarna merah keunguan. Ginjal bagian kiri letaknya lebih
tinggi daripada ginjal bagian kanan.Ginjal merupakan alat pengeluaran sisa
metabolisme dalam bentuk air seni (urin). Urin mengandung air, urea, dan garam
mineral. Ginjal tersusun atas kulit ginjal (korteks),sumsum ginjal (medula), dan
rongga ginjal (pelvis).Pada kulit ginjal terdapat nefron yang berfungsi sebagai alat
penyaring darah. Korteks mengandung lebih kurang satu juta nefron. Setiap nefron
tersusun atas badan malphighi dansaluran panjang (tubulus) yang berkelok-kelok.
Badan malpighi tersusun atas glomerulus dan kapsul Bowman. Glomerulus
merupakan untaian pebuluh darah kapiler tempat darah disaring.
Glomerulus dikelilingi oleh kapsul Bowman.Tubulus ginjal terdiri atas tubulus
kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus distal, dan tubulus kolektivus.
Lengkung henle adalah bagian tubulus yang melengkung pada daerah medula dan
berhubungan dengan tubulus proksimal dan tubulus distal. Bagian lengkung henle
ada dua, yaitu lengkung henle yang melengkung ke atas (ascenden) dan lengkung
henle yang melengkung ke bawah (descenden). Tubulus-tubulus ini mengalirkan
urin ke rongga ginjal. Kemudian urin dialirkan melalui saluran ginjal (ureter) dan
ditampung dalam kantong kemih.Telah dikemukakan di atas bahwa cara kerja ginjal
sebagai alat ekskresi adalah dengan menyaring darah sehingga zat-zat sisa yang
terdapat di dalam darah dapat dikeluarkan dalam bentuk air seni (urin). Prnyaringan
darah hingga terbentuk urin meliputi tahap penyaringan (filtrasi), penyerapan
kembali (reabsorpsi), dan pengumpulan (augmentasi).

2. Cara Kerja Ginjal


a. Penyaringan (Filtrasi)
Darah yang banyak mengandung zat sisa metabolisme masuk ke dalam ginjal
melalui pembuluh arteri ginjal (arteri renalis). Cairan tubuh keluar dari pembuluh
arteri dan masuk ke dalam badan malpighi. Membran glomerulus dan kapsul
Bowman bersifat permeabel terhadap air dan zat terlarut berukuran kecil sehingga
dapat menyaring molekul-molekul besar. Hasil saringan (filtrat) dari glomerulus dan
kapsul Bowman disebut filtrat glomerulusatau urin primer. Dalam urin primer masih
terdapat air, glukosa, asam amino, dan garam mineral.

b. Penyerapan Kembali (Reabsorpsi)


Reabsorpsi terjadi di tubulus kontortus proksimal. Hampir semua gula,
vitamin, asam amino, ion, dan air diserap kembali. Zat-zat yang masih berguna tadi
dimasukkan kembali ke dalam pembuluh darah yang terdapat di sekitar tubulus.
Hasil reabsorpsi berupa filtrat tubulus atau urin sekunder. Urin sekunder
mengandung air, garam, urea, dan pigmen empedu yang memberi warna dan bau
pada urin.

c. Augmentasi
Di tubulus kontortus distal, beberapa zat sisa seperti asam urat, ion hidrogen,
amonia, kreatin, dan beberapa obat ditambahkan ke dalam urin sekunder sehingga
tubuh terbebas dari zat-zat berbahaya. Urin sekunder yang telah ditambahkan
dengan berbagai zat tersebut disebut urin. Kemudian, urin disalurkan melalui tubulus
kolektivus ke rongga ginjal. Dari rongga ginjal, urin menuju ke kantung kemih melalui
saluran ginjal (ureter).

d. Proses Pengeluaran Urin


Jika kandung kemih penuh dengan urin, dinding kantong kemih akan
tertekan. Kemudian dinging otot kantong kemih meregang sehingga timbul rasa ingin
buang ir kecil. Selanjutnya, urin keluar melalui saluran kencing (uretra). Pengeluaran
air melalui urin ada hubungannya dengan pengeluaran air melalui keringat pada
kulit. Pada waktu dara dingin, badan kita tidak berkeringat. Pengeluaran air dari
dalam tubuh banyak dikeluarkan melalui urin sehingga kita sering buang air kecil.
Sebaliknya, pada waktu udara panas, badan kita banyak mengeluarkan keringat dan
jarang buang air kecil.
Urin yang dikeluarkan oleh ginjal sebagian besar teidiri atas (95%) air dan zat
yang terlarut, yaitu urea, asam urat, dan amonia. yang merupakan sisa-sisa
perombakan protein: bermacam-macam garam terutama garam dapur (NaCl), zat
warna empedu yang menyebabkan warna kuning pada urin, dan zat-zat yang
berlebihan di dalam darah seperti vitamin B, C, obat-obatan, dan hormon.
Urin tidak mengandung protein dan glukosa. Jika urin mengandung protein, berarti
terjadi gangguan atau kerusakan ginjal pada glomerulus. Jika urin mengandung
gula, berarti tubulus ginjal tidak menyerap kembali gula dengan sempurna. Hal ini
dapat disebabkan oleh adanya kerusakan pada tubulus ginjal, tetapi dapat pula
disebabkan oleh tingginya kadar gula di dalam darah sehingga tubulus ginjal tidak
dapat menyerap kembali semua gula yang ada pada filtrat glomerulus. Kadar gula
darah yang tinggi disebabkan oleh terhambatnya proses pengubahan gula menjadi
glikogen, akibatnya produksi hormon insulin terhambat. Kelainan ini dikenal sebagai
penyakit kencing manis (diabetes mellitus). Dilihat dari segi banyaknya zat yang
terkandung di urin, dapat disimpulkan bahwa ginjal merupakan organ yang sangat
penting bagi tubuh. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, mengeluarkan sisa
metabolisme, membuang zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, dan mengatur
keseimbangan air dan garam di dalam darah.[ps]

3. Fungsi Ginjal
Fungsi ginjal sebagai organ tubuh sangat vital, seperti menyaring darah,
menghasilkan hormon, menjaga keseimbanganasam basa, dan sebagainya. Kerja
organ yang berbentuk seperti kacang merah dan berukuran kira-kira 11x7x6 cm ini
dapat terganggu oleh berbagai hal yang akan memicu penyakit ginjal mulai dari
infeksi hingga pada tidak berfungsinya ginjal atau yang biasa kita sebut gagal
ginjal.Beberapa orang yang lahir dengan 1 ginjal, masih bisa hidup seperti layaknya
orang normal. Namun, jika kedua fungsi ginjal sudah tidak bisa bekerja atau
berfungsi seperti semula, terapi seperti hemodialisis dan transplantasi ginjal dapat
menjadi harapan baru bagi penderita yang mengalami gangguan fungsi ginjal kronik
/ gagal ginjal. ginjal mempunyai fungsi-fungsi sebagai berikut:Mengekskresikan zat-
zat yang merugikan bagi tubuh, antara lain :

o urea, asam urat, amoniak, creatinin


o garam anorganik
o bacteri dan juga obat-obatanMengekskresikan gula kelebihan gula
dalam darahMembantu keseimbangan air dalam tubuh, yaitu mem-
pertahankan tekanan osmotik ektraselulerMengatur konsentrasi garam
dalam darah dan keseim-bangan asam basa darah.Ginjal
mempertahankan pH plasma darah pada kisaran 7,4 melalui
pertukaran ion hidronium dan hidroksil. Akibatnya, urine yang
dihasilkan dapat bersifat asam pada pH 5 atau alkalis pada pH 8.Nah
tuh teman, dangat penting kan ginjal bagi kesehatan tubuh kita,
bayangkan jika tidak ada ginjal..Walapun begitu ada juga manusia
yang ginjalnya tidak berfungsi. kalau masih satu yang berfungsi
sebenarnya masih aman, tapi kalau kedua ginjal nggak berfungsi, nah
itu udah bahaya. Biasanya solusinya dilakukan transplantasi ginjal,
atau pencangkokkan ginjal.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Ginjal merupakan sebagai organ tubuh sangat vital
2. Ginjal sebagai penyaring darah.
3. Ginjal terletak di belakang perut atau abdomen.
4. Tanda-tanda penyakit ginjal
kepedihan atau kesulitan semasa buang air kencingkerap membuang air
kencing terutama pada waktu malammengeluarkan kencing berdarahbengkak
sekeliling mata, bengkak tangan dan kaki terutama di kalangan kanak-
kanakkesakitan sebahagian belakang, sedikit ke bawah dari tulang rusuk (tidak
disebabkan oleh gerakan)tekanan darah tinggi.

B . Saran
Setelah kita tahu apa itu ginjal cara kerjanya dan fungsi ginjal maka kita
sebaiknya harus menjaga dan digunakan sebaik mungkin karena jantung
merupakan organ vital di tubuh manusia. Adapun caranya seperti hindari merokok
dan minuman beralkohol, kurangi makanan fast food karena kadar lemaknya jauh
lebih tinggi, lebih baik makan makanan sayur – sayuran dan berserat, makan buah –
buahan , berolahraga dengan teratur dan cara yang benar dan tentunya dengan
tidak berlebihan, sewajarnya.

Anda mungkin juga menyukai