Oleh
ADITYA SETIAWAN
11/320810/DKH/01744
INTISARI
Praktek kerja lapangan (PKL) pada PT Januputra Sejahtera Farm kandang
tiga, Bokong, Seyegan, Sleman, Yogyakarta dilakukan untuk mempelajari tentang
sistem manajemen pengelolaan limbah feses.
Metode yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir ini dengan cara
wawancara dan praktek kerja lapangan langsung dari tanggal 10-15 Maret 2014.
Manajemen pengelolaan limbah feses meliputi, perlakuan feses ketika DOC (Day
Old Chicken) akan datang, cara pengelolaan feses ketika masa pemeliharaan ayam
berlangsung, hubungan feses dengan lingkungan sekitar termasuk efek positif dan
negatif akibat penanganan limbah yang tidak benar, jarak minimum peternakan
dengan pemukiman penduduk, jarak sumber air minum dengan kandang, kontur
tanah dari peternakan. Penanganan terhadap limbah kotoran ayam sudah
dilakukan di peternakan Januputra, tetapi pengelolaannya masih sederhana, yaitu
kotoran ayam dibiarkan menumpuk di alas kandang selama satu periode panen,
kemudian ketika panen, feses dibersihkan dan hasilnya dijual untuk digunakan
sebagai pupuk. Perlakuan feses ketika DOC akan datang sudah dilakukan ketika
panen periode sebelumnya yaitu diambil semua feses, kemudian dijual. Cara
pengelolaan feses ketika masa pemeliharaan tidak dilakukan, hanya dibiarkan
menumpuk di alas kandang, baru ketika panen dibersihkan. Feses sebaiknya
dibersihkan setiap dua kali seminggu agar tidak menyebabkan pencemaran bau
dan lingkungan sekitar. Pengurangan frekuensi bau dari feses di lakukan dengan
kapur, zeolit, atau dengan bantuan mikroba tertentu.
Kata Kunci: Manajemen limbah feses, Proses penanganan limbah feses.
ix
WASTE PRODUCT MANAGEMENT SYSTEM OF BROILER
AT PT JANUPUTRA SEJAHTERA FARM
By
ADITYA SETIAWAN
11/320810/DKH/01744
ABSTRACT